√Ketahanan Nasional: Pengertian, Ciri, Asas, Fungsi, Sifat Dan Tujuan 5 Februari 2019
Selamat Datang Di Dosen.Co.Id, Web Digital Berbagi Ilmu Pengetahuan. Kali Ini PakDosen Akan Membahas Tentang Ketahanan Nasional? Mungkin Anda Pernah Mendengar Kata Ketahanan Nasional? Disini PakDosen Membahas Secara Rinci Tentang Pengertian, Ciri, Asas, Fungsi, Sifat Dan Tujuan. Simak Penjelasan Berikut Secara Seksama, Jangan Sampai Ketinggalan.
Table Of Contents
Pengertian Ketahanan Nasional Ketahanan Nasional Ialah Keadaan Hidup Suatu Bangsa Yang Melingkupi Semua Kehidupan Nasional Yang Terpadu, Mengandung Ketekunan Dan Ketahanan Yang Menyimpan Keterampilan Memajukan Ketahanan Nasional, Dalam Melawan Dan Menyelesaikan Seluruh Intikad, Intimidasi, Halangan Dan Rintangan, Baik Yang Datang Dari Dalam Dan Luar, Untuk Melindungi Identitas Dan Kesinambungan Hidup Bangsa Dan Negara Dan Perjuangan Menggapai Tujuan Nasional. Di Indonesia, Ketahanan Nasional Dilihat Lebih Memadai Dengan Semangat Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia Yang Berabad-Abad Sukses Melindungi Kesinambungan Hidupnya Menjadi Sebuah Bangsa. Yang Dimaksud Dengan Semangat Perjuanagna Bangsa Indonesia Ialah Semangat Perjuangan
Bangsa Indonesia Dari Masa Penjajahan Belanda, Penjajahan Jepang, PKI, Orde Lama, Orde Baru Dan Seterusnya.
Ciri Ciri Ketahanan Nasional Berikut Ini Terdapat Beberapa Ciri Ciri Ketahanan Nasional, Yakni Sebagai Berikut: Landasan Pada Prosedur Astagrata, Beberapa Faktor Kehidupan Nasional Terlihat Dalam Penataan Astagarata Yang Terdiri Atas 3 Faktor Alami Yakni Geografi, Kekayaan Alam, Dan Masyarakat Dan 5 Faktor Kemasyarakatan Yakni Filsafat, Ketatanegaraan, Ekonomi, Masyarakat Budaya, Dan Pertahanan Keamanan. Berpegang Pada Pemahaman Nasional Ialah Peraturan Hakiki Bagi Negara Berkembang Dipokokkan Untuk Melindungi Kesinambungan Hidup Dan Menumbuhkan Kehidupan Untuk Melawan Dan Menanggulangi Provokasi, Intimidasi, Rintangan Dan Halangan Baik Dari Luar Maupun Dalam Sebagai Melindungi Yang Ditujukan Secara TerangTerangan Untuk Menjaga Kedamaian Dan Ketenteraman Baca Lainnya : √Zina: Pengertian, Jenis, Dampak, Hukum Dan Cara Menghindarinya
Asas Ketahanan Nasional Berikut Ini Terdapat Beberapa Asas Ketahanan Nasional, Yakni Sebagai Berikut:
Asas Kedamaian Dan Ketenteraman Asas Kesejahteraan Dan Keamanan Ialah Kepentingan UndangUndang Dan Wajib Dipenuhi Bagi Setiap Perorangan Maupun Kelompok Yang Merupakan Standar Positif Maupun Negatif Ketahanan Nasional.
Asas Komprehensif Integral
Ketahanan Nasional Melingkupi Semua Faktor Kehidupan Yang Berhubungan Dengan Tatanan Persatuan Dan Kombinasi Secara Harmonis, Sepadan Dan Terpadu.
Asas Mawas Ke Dalam Dan Mawas Keluar Mawas Ke Dalam Bermaksud Untuk Mengembangkan Karakter Dan Tingkah Laku Kehidupan Nasional Menurut Nilai Otonomi Dan Menumbuhkan Status Otonomi Bangsa. Sementara Mawas Keluar Ialah Dalam Bentuk Memperkirakan, Melawan Dan Menanggulangi Efek Lingkungan Vital Luar Negeri.
Asas Kekeluargaan Asas Kekeluargaan Berjiwa Perilaku Hidup Yang Diliputi Keseimbangan, Solidaritas, Keselarasan, Bantu-Membantu, Toleransi Dan Tanggung Jawab Dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa Dan Bernegara. Asas Kekeluargaan Membenarkan Adanya Pertentangan Dan Terlindung Dari Konflik Yang Memecah Belah.
Fungsi Ketahanan Nasional Berikut Ini Terdapat Beberapa Fungsi Ketahanan Nasional, Yakni Sebagai Berikut: Menjadi Akidah Dasar Nasional Untuk Mengamankan Kejadian Norma Pikir, Norma Sikap, Norma Tindak Dan Norma Kerja Dalam Mengelompokkan Tahap Bangsa Baik Yang Berupa Inter Kedaerahan, Inter Area Maupun Multi Ketertiban. Menjadi Norma Dasar Pengembangan Nasional, Yang Pada Pokok Ketahanan Nasional Ini Ialah Pedoman Dan Panduan Pembangunan Nasional Di Seluruh Bagian Dan Bidang Pembangunan Secara Teratur Yang Dilakukan Sebanding Dengan Konsep Program. Menjadi Pola Pembaharuan Kehidupan Nasional Ialah Suatu Pola Yang Komplet Yang Meliputi Semua Faktor Dalam Kehidupan Negara Yang Disebut Dengan Astagatra Yang Terdiri Atas Faktor Alami Contohnya Kekayaan Alam,
Bermasyarakat Dan Geografi Serta Faktor Masyarakat Budaya Misalnya Filsafat, Ketatanegaraan, Masyarakat Budaya Dan Pertahanan Serta Keamanan. Baca Lainnya : √Saraf Kranial: Pengetian, 12 Jenis Saraf Kranial Serta Fungsinya
Sifat Ketahanan Nasional Berikut Ini Terdapat Beberapa Sifat Ketahanan Nasional, Yakni Sebagai Berikut: Mandiri, Bermaksud Berkeyakinan Pada Ketangguhan Dan Ketahanan Sendiri Serta Tidak Mungkin Angkat Tangan. Dinamis, Bermaksud Tidak Konsisten, Fluktuatif, Bersandar, Status Dan Keadaan Bangsa Dan Negera Serta Lingkungan Taktis. Wibawa, Bermaksud Bertambah Tinggi Kualitas Ketahanan Nasional, Kemudian Akan Bertambah Tinggi Wibawa Negara Dan Instansi Menjadi Pelaksana Kehidupan Nasional. Konsultasi Dan Kerja Sama, Bermaksud Terdapat Bentuk Saling Menghormati Dengan Menggantungkan Kemampuan Budi Pekerti Dan Perilaku Bangsa.
Tujuan Ketahanan Nasional Terdapat Tujuan Ketahanan Nasional Indonesia Dalam UndangUndang Dasar 1945 Paragraf Ke-4 Pembukaan Yakni Menjaga Sepenuh Bangsa Dan Semua Tumpah Darah Indonesia Dan Untuk Mengembangkan Ketenteraman Umum, Berpendidikan Kehidupan Bangsa Dan Serta Mengerjakan Disiplin Dunia Yang Berdasarkan Kemerdekaan Dan Pemufakatan Dan Keadilan Sosial. Ketahanan Nasional suatu bangsa sangat ditentukan oleh 3 aspek alamiah, yaitu :
1. Letak Geografis 2. Kekayaan alamnya 3. Kemampuan penduduknya.
Di samping itu Ketahanan Nasional juga ditentukan oleh 5 aspek sosial, yaitu :
1. Ideologi 2. Politik 3. Ekonomi 4.. Sosial Budaya 5. Pertahanan Keamanan.
Simak lebih lanjut di Brainly.co.id https://brainly.co.id/tugas/15195249#readmore
NINETEEN April 06, 2016 http://sigitgovinda19.blogspot.com/2016/04/ketahanan-nasional.html?m=1
KETAHANAN NASIONAL DAN ASPEK-ASPEK DALAM KETAHANAN NASIONAL Pada hakikatnya ketahanan nasional adalah kemampuan dan ketangguhan bangsa untuk dapat menjamin kelangsungan hidupnya menuju kejayaan bangsa dan negara. Penyelenggaraan ketahanan nasional menggunakan pendekatan kesejahteraan nasional dan keamanan nasional di dalam kehidupan nasionalnya. Kesejahteraan intuk mencapai ketahanan nasional dapat di gambarkan sebagai kemampuan bangsa menumbuhkan dan menyumbangkan nilai-nilai nasionalnya menjaadi kemakmuran sebesarbesarnya yang adil dan merata. Sedangkan keamanan yang mewujudkan ketahanan nasional adalah kemmpuan bangsa melindungi eksistensinya dan nilai-nilai nasionalnya terhadap ancaman dari dalam maupun luar. Sifat-Sifat Dari Ketahanan Nasional Ketahanan Nasional memiliki sifat-sifat sebagai berikut : a)Manunggal Antara trigatra (aspek alamiah)dan pancagatra (aspek sosial). Sifat integratif tidak dapat diartikan mencampuradukan semua aspek sosial tetapi integrasi dilaksanakan secara serasi dan selaris. b)Marwas Ke Dalam Tannas terutama di arahkan kepada diri bangsa dan negara itu sendiri, karena bertujuan mewujudkan hakekat dan sifat nasionalnya sendiri. Hal ini tidak berarti bahwa dianut sikap isolasi atau nasionalisme sempit. c)Berkewibawaan Tannas sebagai hasil pandangan yang bersifat manunggal tersebut mewujudkan kewibawaan nasional yang harus diperhitungkan oleh pihak lain dan mempunyai daya pencegah.
d)Berubah Menurut Waktu Suatu bangsa tidaklah tetap adanya, dapat meningkat atau menurun dan bergantung kepada situasi dan kondisi bangsa itu sendiri. e)Tidak Membenarkan Sikap Adu Kekuasaan dan Adu Kekuatan Konsep adu kekuasaan dan adu kekuatan bertumpu pada kekuatan fisik, maka sebaliknya ketahanan nasional tidak mengutamakan kekuatan fisik saja tapi memanfaatkan daya dan kekuatan lainnya, seperti kekuatan moral yang da pada suatu bangsa. f) Percaya Pada Diri Sendiri Ketahanan nasional dikembangkan dan ditingkatkan berdasarkan sikap mental percaya pada diri sendiri. g) Tidak Bergantung Kepada Pihak Lain. Asas-Asas Ketahanan Nasional Asas ketahanan nasional adalah tata laku yang didasari nilai-nilai yang tersusun berlandaskan Pancasil, UUD 1945 dan Wawasan Nusantara. Asas-asas tersebut adalah sebagai berikut (Lemhannas, 2000: 99 a. Asas kesejahtraan dan keamanan Asas ini merupakan kebutuhan yang sangat mendasar dan wajib dipenuhi bagi individu maupun masyarakat atau kelompok. Didalam kehidupan nasional berbangsa dan bernegara, unsur kesejahteraan dan keamanan ini biasanya menjadi tolak ukur bagi mantap/tidaknya ketahanan nasional. b. Asas komprehensif/menyeluruh terpadu
Artinya, ketahanan nasional mencakup seluruh aspek kehidupan. Aspek-aspek tersebut berkaitan dalam bentuk persatuan dan perpaduan secara selaras, serasi, dan seimbang. c.Asas kekeluargaan Asas ini bersikap keadilan, kebersamaan, kesamaan, gotong royong, tenggang rasa dan tanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Dalam hal hidup dengan asas kekeluargaan ini diakui adanya perbedaan, dan kenyataan real ini dikembangkan secara serasi dalam kehidupan kemitraan dan dijaga dari konflik yang bersifat merusak/destruktif. Kedudukan Dan Fungsi Dari Ketahanan Nasional a.Kedudukan : Ketahanan nasional merupakan suatu ajaran yang diyakini kebenarannya oleh seluruh bangsa Indonesia serta merupakan cara terbaik yang perlu di implementasikan secara berlanjut dalam rangka membina kondisi kehidupan nasional yang ingin diwujudkan, wawasan nusantara dan ketahanan nasional berkedudukan sebagai landasan konseptual, yang didasari oleh Pancasil sebagai landasan ideal dan UUD sebagai landasan konstisional dalam paradigma pembangunan nasional.
b. Fungsi : Ketahanan nasional nasional dalam fungsinya sebagai doktrin dasar nasional perlu dipahami untuk menjamin tetap terjadinya pola pikir, pola sikap, pola tindak dan pola kerja dalam menyatukan langkah bangsa yang bersifat inter regional (wilayah), inter sektoral maupun multi disiplin. Konsep doktriner ini perlu supaya tidak ada cara berfikir yang terkotak-kotak (sektoral). Satu alasan adalah bahwa bila penyimpangan terjadi, maka akan timbul pemborosan waktu, tenaga dan sarana, yang bahkan berpotensi dalam cita-cita nasional.
Ketahanan nasional juga berfungsi sebagai pola dasar pembangunan nasional. Pada hakikatnya merupakan arah dan pedoman dalam pelaksanaan pembangunman nasional disegala bidang dan sektor pembangunan secara terpadu, yang dilaksanakan sesuai dengan rancangan program. sumber : https://herlinnairine.wordpress.com/ketahanan-nasional/ Aspek-aspek dalam ketahanan nasional Pengaruh Aspek Ketahanan Nasional pada Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Ketahanan nasional merupakan gambaran dari kondisi sistem (tata) kehidupan nasional dalam berbagai aspek pada saat tertentu. Tiap-tiap aspek relatif berubah menurut waktu, ruang dan lingkungan terutama pada aspek-aspek dinamis sehingga interaksinya menciptakan kondisi umum yang sulit dipantau karena sangan komplek. Konsepsi ketahanan nasional akan menyangkut hubungan antar aspek yang mendukung kehidupan, yaitu: 1. Aspek alamiah (Statis) a. Geografi b. Kependudukan c. Sumber kekayaan alam 2. Aspek sosial (Dinamis) a. Aspek Ekonomi Ketahanan Ekonomi diartikan sebagai kondisi dinamis kehidupan perekonomian bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan kekuatan nasional dalam menghadapi serta mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan yang datang dari luar maupun dari dalam secara langsung maupun
tidak langsung untuk menjamin kelangsungan perekonomian bangsa dan negara berlandaskan Pancasila dan UUD 1945. b. Aspek Sosial Budaya Ketahanan sosial budaya diartikan sebagai kondisi dinamis budaya Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan kekuatan nasional dalam menghadapi serta mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan yang datang dari luar maupun dari dalam secara langsung maupun tidak langsung membahayakan kelangsungan kehidupan sosial budaya. c. Aspek Pertahanan dan Keamanan Ketahanan pertahanan dan keamanan diartikan sebagai kondisi dinamis kehidupan pertahanan dan keamanan bangsa Indonesia mengandung keuletan, ketangguhan, dan kemampuan dalam mengembangkan, menghadapi dan mengatasi segala tantangan dan hambatan yang datang dari luar maupun dari dalam yang secara langsung maupun tidak langsung membahayakan identitas, integritas, dan kelangsungan hidup bangsa dan negara Kesatuan Republik Indonesia. d. Aspek Politik Ketahanan pada aspek politik diartikan sebagai kondisi dinamis kehidupan politik bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan kekuatan nasional dalam menghadapi serta mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan yang datang dari luar maupun dari dalam secara langsung maupun tidak langsung untuk menjamin kelangsungan kehidupan politik bangsa dan negara Republik Indonesia berdasar Pancasila dan UUD 1945. e. Aspek Ideologi
Dapat diartikan sebagai kondisi dinamis kehidupan ideologi bangsa Indonesia. Ketahanan ini diartikan mengandung keuletan dan ketangguhan kekuatan nasional dalam menghadapi serta mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan yang datang dari luar maupun dari dalam secara langsung maupun tidak langsung membahayakan kelangsungan kehidupan ideologi bangsa dan negara Indonesia. Keberhasilan Ketahanan Indonesia (+) Aspek Ekonomi Pencapaian tingkat ketahanan ekonomi memerlukan pembinaan sebagai berikut: – Sistem ekonomi Indonesia diarahkan untuk dapat mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan yang adil dan merata di seluruh wilayah Nusantara melalui eknomi kerakyatan – Ekonomi kerakyatan harus menghindari sistem free fight liberalism, etatisme, dan monopoli ekonomi – Pembangunan ekonomi merupakan usaha bersama atas asas kekeluargaan – Pemerataan pembangunan dan pemanfaatan hasilnya dengan memperhatikan keseimbangan dan keserasian pembangunan antarwilayah dan antar sektor. (+) Aspek Sosial Budaya Untuk mewujudkan keberhasilan ketahanan sosial budaya warga negara Indonesia perlu:
– Kehidupan sosial budaya bangsa dan masyarkat Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, rukun, bersatu, cinta tanah air, maju, dan sejahtera dalam kehidupan yang serba selaras, serasi dan seimbang serta mampu menangkal penetrasi budaya asing yang tidak sesuai dengan kebudayaan nasional. (+) Aspek Pertahanan dan Keamanan Mewujudkan kekuatan Hankam Untuk mewujudkan keberhasilan Ketahanan Nasional setiap warga negara Indonesia perlu: – Memiliki semangat perjuangan bangsa dalam bentuk perjuangan non fisik yang disertai keuletan dan ketangguhan tanpa kenal menyerah dan mampu mengembangkan kekuatan nasional dalam rangka menghadapi segala tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan yang datang dari luar maupun dari dalam untuk menjamin identitas, integritas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta pencapaian tujuan nasional. – Sadar dan peduli akan pengaruh-pengaruh yang timbul pada aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan. (+) Aspek Ilmu Pengetahuan Untuk mecapai percepatan kemandirian dan kesejahteraan berbasis dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi ( Iptek ) Dilakukan lewat penguatan empat pilar knowledge based economy ( KBE ), yaitu : – Sistem pendidikan – Sisten inovasi – Infrastruktur masyarakat informasi
– Kerangka kelembagaan, peraturan perundangan sumber : https://herlinnairine.wordpress.com/ketahanan-nasional/