Kerangka Acuan Pelaksaaan Gizi.docx

PEMERINTAH KABUPATEN POSO

DINAS KESEHATAN PUSKESMAS LAWANGA Jl. Umanasoli No. 84B TLP (0452) 23020 POSO

Kerangka Acuan Pelaksanaan Gizi PROGRAM GIZI PUSKESMAS LAWANGA KECAMATAN POSO KOTA UTARA KABUPATEN POSO

A. LATAR BELAKANG Kesehatan adalah hak asasi manusia dan merupakan investasi, juga merupakan karunia Tuhan, oleh karenanya perlu dipelihara dan ditingkatkan kualitasnya. Gambaran pembangunan kesehatan ditingkat kabupaten dapat dilihat dari tiga komponen utama yang saling kait mengait dan saling berhubungan, ketiga komponen

tersebut

adalah

status

perkembangan

dan

kelangsungan hidup, status kesehatan dan status pelayanan kesehatan. Status pelayanan kesehatan terdiri dari cakupan pelayanan program kesehatan dan sarana-prasarana kesehatan. Salah satu pengelolaan program kesehatan adalah pengelolaan program perbaikan gizi. Upaya perbaikan gizi masyarakat bertujuan untuk meningkatkan mutu gizi serta konsumsi pangan, sehingga berdampak pada perbaikan keadaan atau status gizi, terutama status kurang dan status gizi buruk, serta mempertahankan keadaan gizi baik dan masalah gizi lainnya. Puskesmas penyelenggaraan

upaya

merupakan kesehatan

penanggung tingkat

pertama.

jawab Untuk

menjangkau seluruh wilayah kerjanya, Puskesmas diperkuat dengan Puskesmas Pembantu, Puskesmas Keliling, dan Upaya

Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) yang disebut Puskesmas dan jejaringnya. Puskesmas dan jejaringnya harus membina Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat. Pelayanan gizi di Puskesmas terdiri dari kegiatan pelayanan gizi di dalam gedung dan di luar gedung. Pada

tingkat

kecamatan

atau

Puskesmas,

program

perbaikna gizi merupakan salah satu dasar puskesmas dari 6 (enam) program dasar yang ada, yaitu Program Kesehatan Ibu dan Anak, Program Perbaikan Gizi, Program Kesehatan Lingkungan, Program

Promosi

Kesehatan,

Program

Pencegahan

dan

Penanggulangan Penyakit (P2P) dan Program Pengobatan. Berhasil tidaknya pelaksanaan ke enam program ini, semua tergantung dari penglolaan atau penyelenggaraan termasuk pengelolaan program perbaikan gizi. B. TUJUAN Mengatasi Gangguan

Akibat

masalah-masalah Kekurangan

gizi

Iodium

yang

ada

(GAKI),

seperti

Obesitas,

Kekurangan Energi Kronik (KEK), Kekurangan Vitamin A (KVA), dan Anemia dan meningkatkan status gizi masyarakat terutama di wilayah kerja Puskesmas Lawanga. C. DASAR HUKUM 1. Undang –Undang No 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional 2. Undang-Undang No 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah 3. Undang-Undang No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan 4. Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2013 tentang Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi. 5. Peraturan Menteri Kesehatan RI No.741/Menkes/SK/VII/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan Kabupaten/Kota

6. Peraturan Menteri Kesehatan RI No.741 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan Kabupaten/Kota 7. Peraturan Menteri Kesehatan RI No 75 Tentang Puskesmas D. TATA NILAI Tata nilai dalam program gizi sama dengan tata nilai puskesmas Lawanga,adalah : BEKERJA DENGAN RAMAH, EFEKTIF, EFISIEN, PROFESIONAL DAN MEMPUNYAI KOMITMEN YANG KUAT DEMI KEPUASAN PELANGGAN E. SASARAN Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Lawanga yang terdiri dari Bayi dan Balita, Ibu Hamil, Remaja Usia Subur, Ibu Nifas, dan keluarga.

F. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN 1. Kegiatan Pokok. Kegiatan pokok gizi yang dilakukan ada 3 : 1) Pendidikan Gizi 2) Pemberdayaan Masyarakat 3) Peningkatan Gizi Masyarakat 2. Rincian Kegiatan a. Kegiatan Dalam Gedung : 

Konseling Gizi

b. Kegiatan Luar Gedung : 

Rencana Kerja Tahunan



Pendataan



Pelayanan Gizi di Posyandu (pengukuran antropometri)



Sweeping D/S (sweeping penimbangan yang tidak ke posyandu)



Distribusi Vit. A pada bayi dan balita



Sweeping distribusi Vit. A pada bai dan baluta



Distribusi Vit. A pada Bufas



Pelacakan Balita Gizi Kurang dan Gizi Buruk



Penanganan Balita Gizi Kurang dan Gizi Buruk



Pemantauan Gizi Kurang dan Gizi Buruk



Pemberian Tablet Fe WUS Usia 15-18 tahun



Pemantauan Tablet Fe WUS Usia 15-18 tahun



Pemberian Tablet Fe Bumil dan Bufas



Penanganan Bumil KEK



Pemantauan Bumil KEK



Pemantauan bayi usia 0-6 bulan yang mendapat ASI Eksklusif



Pemantauan status gizi



Pemantauan status gizi pra sekolah



Pemantauan status gizi sekolah dasar



PMT untuk balita dan bumil



PMT pemulihan di posyandu



Pemeriksaan garam beriodium



Penyuluhan Gizi



Pemantauan Pola Konsumsi Keluarga (KADARZI)



Penyegaran Kader



Pengaktifan kembali bapak pendukung ASI



MMD (musyawarah masyarakat desa)



Pencatatan dan pelaporan



Evaluasi

G. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN Kegiatan Gizi dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Lawanga Pelaksanaannya dilakukan di wilayah

posyandu, sekolah PAUD, TK,

SD,SLTP dan SMA sederajat. Metode yang dilaksanakan dengan konesling, recall 24 jam, ceramah, dan

tanya jawab. Melaksanakan

penimbangan BB dan pengukuran TB. Pendistribusian obat Gizi serta pemberian makanan tambahan untuk balita dan bumil.

H. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Jadwal pelaksanaan kegiatan gizi dapat dilihat sebagai berikut :

NOV

DES DES

OKT

SEP

AGT

JUL

JUN

MEI

APR

FEB

NOV

1

JAN

N O

JENIS KEGIATAN

MAR

a. Kegiatan dalam gedung

Konseling Gizi

1

Rencana kerja tahunan

2

Pendataan

3

4

Pengukuran Antropometri Bayi dan BALITA di Posyandu Sweeping penimbanga n pada bayi dan balita yang tidak datang ke posyandu

OKT

SEP

AGT

JUL

JUN

MEI

APR

MAR

FEB

N O

JENIS KEGIATAN

JAN

b. Kegiatan di luar gedung

5

Distribusi Vit. A pada bayi dan balita

6

Sweeping distribusi Vit. A pada bayi dan balita

7

Distribusi Vit. A pada Bufas

8

Pelacakan Balita Gizi Kurang dan Gizi Buruk

9

Penanganan Balita Gizi Kurang dan Gizi Buruk

10

Pemantauan Gizi Kurang dan Gizi Buruk

11

Pemberian Tablet Fe WUS Usia 15-18 tahun

12

Pemantauan pemberian Tablet Fe WUS

13

Pemberian Tablet TTD (Fe) pada ibu hamil

14

Penanganan Bumil KEK

15

Pemantauan Bumil KEK

16

17

Pemantauan Bayi Usia 06 bulan yang mendapat ASI Eksklusif Pemantauan status gizi

18

19

Pemantauan status gizi anak pra sekolah Pemantauan status gizi anak sekolah dasar

20

PMT untuk balita dan bumil

21

PMT pemulihan di posyandu

22

Pemeriksaan garam beriodium

23

Penyuluhan Gizi

24

Pemantauan Pola Konsumsi Keluarga (KADARZI)

25

Penyegaran Kader

26

Pengaktifan kembali bapak pendukung ASI

27

Konseling Gizi

28

MMD (musyawara h masyarakat desa)

29

Pencatatan dan Pelaporan

30

Evaluasi

I. KELUARAN (OUTPUT) KUANTITATIF YANG DIHARAPKAN Dengan mengacu kepada KAK (Kerangka Acuan Kerja) seluruh kegiatan GIZI dapat diselenggarakan secara efektif dan efisien oleh TIM UKM dan UKP Puskesmas Lawanga. J. HASIL (OUT-COME) KUANTITATIF YANG DIHARAPKAN Dengan diselenggarakannya kegiatan Gizi secara efektif dan efisien diharapkan dapat mengatasi masalah gizi, serta dapat terus bersinergi dengan program-program lain di Puskesmas Lawanga yang pada akhirnya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara optimal, serta Program Gizi dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya untuk masyarakat. K. LOKASI PELAKSANAAN KEGIATAN Kegiatan ini dilaksanakan di dalam gedung dan diluar gedung puskesmas di 7 (Tujuh) Kelurahan wilayah kerja Puskesmas Lawanga. L. DURASI DAN WAKTU Durasi : Januari sampai desember 2017 Jadwal : diselenggarakan sesuai dengan jadwal pelaksanaan kegiatan.

M. DOKUMEN PENDUKUNG Dokumen

pendukung

Lawanga adalah :

penyelenggaraan

Gizi

di

puskesmas

a. SK Kepala Puskesmas Lawanga Tahun 2017 tentang pelaksanaan UKM Puskesmas Lawanga b. Catatan dan pelaporan, setiap bulan c. SPO Kegiatan

Mengetahui, Kepala Puskesmas Lawanga

dr.Intan S Tompo NIP. 19780203 200702 2 020

Pelaksana kegiatan Petugas Gizi

Desi Wulandari, Amd.Gz