Kelompok B: Asuhan Keperawatan Keluarga Di R2 04 Rt 01 Loktabat Selatan

  • Uploaded by: Reka BD
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Kelompok B: Asuhan Keperawatan Keluarga Di R2 04 Rt 01 Loktabat Selatan as PDF for free.

More details

  • Words: 1,471
  • Pages: 17
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DI R2 04 RT 01 LOKTABAT SELATAN

OLEH: NERS MUDA

Kelompok B PENDIDIKAN PROFESI NERS ILMU PENDIDIKAN PROFESI NERS ILMU KEPERAWATAN KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT LAMBUNG MANGKURAT

A.

PENGKAJIAN KEPERAWATAN 1. Data Umum

a.

Kepala Keluarga

: Supriyono

b.

Alamat & Telepon

: Jl. Gotong Royong, Jl. Suratin RW 04 RT 02

c.

Pekerjaan KK

: Swasta

d.

Pendidikan KK

: SMA

e.

Komposisi Keluarga

: Status Imunisasi

No

Nama

JK

Hubungan

dengan KK

Umur

Pendidika

n

Polio

BCG

DPT

Ket Hepatitis

Campak

1

2

3

4

1

2

3

1

2

3

L

1

Supriyono

L

Kepala Keluarga

38

SMA























2

Kerryani

P

Istri

36

SMA























3

Ahmad Dicky

L

Anak

12

SD























Suratinah

P

Nenek

62

SD ℽ





















4

E N G K

A P

a.Tipe Keluarga: b.Extend Family

Suku Bangsa:

Agama:

Suku Jawa

Islam

1. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga

a. Riwayat perkembangan keluarga saat ini Tahap IV keluarga b. Tugas Perkembangan keluarga yang belum terpenuhi Tidak ada

c. Riwayat Kesehatan Keluarga Anggota Keluarga

Tn. S

Riwayat Kesehatan Riwayat Kesehatan Ket Dahulu saat ini Tn. S mengatakan tidak mempunyai riwayat kesehatan yang Tn. S mengatakan tidak ada Pemeriksaan tanggal 05-02-2019 mengganggu keluhan yang dirasakan TD: 140/90 mmHg GDS :47 mg/dl Choles: 236 mg/dl AU: 5,5

Ny. K

Ny. K mengatakan dulu pernah mempunyai riwayat penyakit 1. maag dan di opname di RS 2.

An. D

Ny. D mengatakan An. D 1 tahun yang lalu mempunyai sakit An.D mengatakan tidak ada typhus. keluhan yang dirasakan 1. Ibu mengatakan 6 tahun yang lalu terkena serangan stroke 1. Ny.S mengatakan tangan TD:120/80 mmHg 2. Ny. K mengatakan ibunya memang mempunyai riwayat gula dan kaki kiri tidak bisa GDS : 220 mg/dl darah tinggi, kolesterol tinggi serta hipertensi digerakkan. Choles: 235 mg/dl 3. Ny. K mengatakan Ny. S pernah opname pada saat 6 tahun 2. Tangan Ny. S sudah mulai AU: 5,6 silam pada saat terkena stroke kontraktur

Ny. S

Cholesterol: 264 TD: 110/60 mmHg Mata Ny. S mengeluh GDS : 142 mg/dl kurang bisa melihat jarak Choles: 264 mg/dl jauh tanpa kacamata AU: 8,6

Fungsi pemenuhan (perawatan/pemeliharaan) kesehatan

Kemampuan Mengenal Masalah Kesehatan

Mampu mengambil Keputusan

• Keluarga Ny.K mengatakan sudah mengetahui tentang penyakit ibunya Ny. S yaitu stroke karena mempunyai riwayat darah tinggi. Ny.S sendiri mengatakan penyakitnya sudah 6 tahun yang lalu dan tangan serta kaki Ny. S sampai saat ini tidak bisa digerakkan. Tetapi Ny. K mengatakan tidak tahu bagaimana cara agar tangan dan kaki Ny. S bisa berfungsi kembali dengan normal. • Untuk Tn. S sendiri sudah mengetahui dampak akan rokok dan mengatakan masih belum berani untuk memutuskan berhenti merokok karena supaya kerjanya semangat.

Mampu Melakukan Perawatan Terhadap Anggota Keluarga Yang Sakit

1.Mampu Memelihara/Memodifikasi Lingkungan Rumah

1.Mampu Menggunakan Pelayanan Kesehatan

• Keluarga Tn.S dan Ny. K mengatakan masih bingung bagaimana cara merawat Ny.S yang sedang sakit stroke tersebut dan bagaimana cara mengurangi gejala yang sering timbul pada Ny.S.

• Keluarga mampu memelihara ataupun memodifikasi lingkungan rumah yang sehat, bisa dilihat lingkungan rumah dan keadaan rumah tampak tersusun dengan rapi.

• Keluarga Tn.S mampu menggunakan pelayanan kesehatan, keluarga Tn.S mengatakan jika ada anggota keluarga yang sakit akan dibawa ke bidan praktik atau ke RS yang dekat

Stressor Keluarga

Harapan Keluarga

• Stressor jangka pendek • Stressor jangka panjang • Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor • Strategi koping yang digunakan • Strategi adaptasi fungsional

• Ny. K berharap ibunya Ny. S agar bisa sembuh dari penyakitnya sehingga tidak ada lagi beraktivitas dengan dibantu dan bisa mandiri.

Pemeriksaan Fisik/ 06-02-2019 Kepala BB: 83 BB, TB/PB

TTV

Tn. S

Ny. K





An. D

Ny. S





kg

BB: 55 kg

BB: 35 kg

BB: 40

TB: 163 cm

TB: 152 cm

TB: 145 cm

TB:150 cm

TD: 140/90 mmHg

TD: 110/60 mmHg

TD: 110/ 70 mmHg

TD:120/80 mmHg

N : 78 x/m

N : 68 x/m

N : 82 x/m

N : 64 x/m

GDS :47 Choles: 236

mg/dl mg/dl

AU: 5,5

GDS : 142

mg/dl

Choles: 264

mg/dl

AU: 8,6

kg

GDS:-

mg/dl

GDS : 220

Choles:-

mg/dl

Choles: 235 mg/dl

AU:-

mg/dl

AU: 5,6

Mata









Hidung









Mulut









Leher









Dada









Tidak nampak kemerahan pada sendi atau penonjolan pada sendi, skala kekuatan otot 5 pada tangan kanan dan kiri Skala kekuatan otot 5 di kiri dan kanan.

Tidak nampak kemerahan pada sendi atau penonjolan pada sendi, skala kekuatan otot 5 pada tangan kanan dan kiri Skala kekuatan otot 5 di kiri dan kanan.

Tidak nampak kemerahan pada sendi atau penonjolan pada sendi, skala kekuatan otot 5 pada tangan kanan dan kiri Skala kekuatan otot 5 di kiri dan kanan.

Tidak nampak kemerahan pada sendi atau penonjolan pada sendi, skala kekuatan otot 2 pada tangan kanan dan kiri Skala kekuatan otot 2 di kiri dan kanan.









Tangan

Kaki Keadaan umum

No

1.

Diagnosa Keperawatan

Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan gangguan neuromuscular

2.

Perilaku kesehatan cenderung beresiko berhubungan dengan kurang pemahaman (Terkait bahaya

rokok dan dampak mengkonsumsi makanan)

No Diagnosis Tujuan dan kriteria hasil (NOC) Intervensi keperawatan (NIC) . Keperawatan 1. Hambatan mobilitas Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama Label : Terapi latihan: Mobilisasi fisik berhubungan 1x30 menit, hambatan mobilitas fisik dapat 1. Jelaskan pada pasien dan keluarga dengan Gangguan terkontrol dengan kriteria hasil: manfaat dan tujuan latihan sendi neuromuscular 2. Monitor lokasi dan kecenderungan 1. Bergerak dengan mudah adanya nyeri selama pergerakan 3. Pakaikan baju yang tidak 2. Kekuatan otot menghambat pergerakan 3. Kemampuan gerak 4. Kaji kemampuan pasien dalam mobilisasi Bergerak dengan mudah dari 2 ke 5 5. Bantu pasien untuk mendapat posisi Kekuatan otot dari 2 ke 5 yang optimal untuk melakukan latihan pergerakan sendi Kemampuan gerak dari 2 ke 4 6. Lakukan latihan ROM pasief Keterangan: dengan bantuan sesuai indikasi 1.Sangat terganggu 7. Anjurkan keluarga dan pasien utuk 2. Banyak terganggu melatih gerak sendi minimal 2x 3.Cukup terganggu sehari. 4. Sedikit terganggu 5. Tidak terganggu

No.

Diagnosis Keperawatan

Tujuan dan Kriteria Hasil (NOC)

2.

Perilaku kesehatan cenderung beresiko : kurang pemahaman (Terkait bahaya rokok dan dampak mengkonsumsi makanan)

Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1 kali pertemuan perilaku kesehatan cenderung berisiko pada Tn.S dan An.N teratasi dengan kriteria hasil: 1. Efek kesehatan yang merugikan akibat penggunaan tembakau 2. Perilaku yang meningkatkan kesehatan Label: Pengetahuan : Promosi Kesehatan Klien mengetahui akibat penggunaan tembakau/ rokok bagi kesehatan dari 2 ke 5 Perilaku Klien meningkat terkait kesehatan dari 1 ke 3 Keterangan: 1. Tidak mengetahui 2. Sedikit mengetahui 3. Cukup mengetahui 4. Banyak mengetahui 5. Mengetahui sepenuhnya

Intervensi Keperawatan (NIC) Fasilitas Pembelajaran 1. Berikan pendidikan kesehatan tentang tingginya risiko merokok terhadap kesehatan 2. Berikan informasi mengenai bahaya atau dampak merokok terhadap kesehatan 3. Gunakan bahasa yang umum digunakan (bahasa Indonesia) 4. Berikan media yang tepat agar pasien mampu mengingat materi 5. Jika diperlukan berikan bahanbahan informasi yang didapat dari internet seperti jurnal penelitian. 6. Evaluasi keefektifan dari intervensi (pendidikan kesehatan) yang diberikan. 7. Anjurkan kepada klien untuk melakukan pemeriksaan kesehatan 8. Berikan dan tentukan motivasi kepada klien agar mau melakukan perubahan dalam kesehatan.

IMPLEMENTASI

Evaluasi (SOAP) HAMBATAN MOBILITA FISIK S: - Keluarga Tn. S mengatakan mengerti dan memahami tentang guna latihan ROM - Keluarga mengatakan akan memberikan latihan Ny. S setiap hari - Ny. S mengatakan senang dan ingin melakukan latihan ROM setiap hari. O: - Keluarga mulai mengerti tentang Teknik latihan ROM - Tn.S dan Ny. K tampak menirukan gerakan yang dilatih disamping terapis A : Masalah teratasi sebagian Tujuan 1 Tercapai dari 2 menjadi 4 Tujuan 2 belum tercapai dari 2 menjadi 4 Tujuan 3 Tercapai dari 2 menjadi 3 P : Lanjutkan intervensi - Terus memantau kadar kolesterol pasien - Menganjurkan klien melakukan latihn setiap hari minimal 2x sehari pagi dan sore. - Mengajarkan Teknik ROM yang baik dan benar.

Evaluasi (SOAP) Perilaku kesehatan cenderung beresiko S: - Keluarga Tn. S mengatakan mengerti dan memahami tentang bahaya merokok dan makanan yang bergizi untuk kesehatan - Keluarga mengatakan akan selalu menjaga kesehatan dan mengurangi merokok - Ny. K mengatakan akan mengontrol makanan yang dimakan agar asam uratnya tidak tinggi O: - Keluarga mulai memahami tentang bahaya rokok dan makanan yang dikonsumsi - Tn.S dan Ny. K tampak senang sudah diberikan Pendidikan tentang bahaya rokok dan makanan yang baik dikonsumsi A : Masalah teratasi sebagian Tujuan 1 Tercapai dari 2 menjadi 3 Tujuan 2 belum tercapai dari 1 menjadi 3 P : Lanjutkan intervensi - Terus memantau kadar kolesterol pasien dan asam urat - Menganjurkan Ny. K dan Tn. S agar berhenti merokok dan mengkonsumsi makanan yang sehat.

Related Documents


More Documents from "mdrasyidd"