Kelompok 5

  • Uploaded by: Izza
  • 0
  • 0
  • July 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Kelompok 5 as PDF for free.

More details

  • Words: 804
  • Pages: 12
KELOMPOK 5 ANGGOTA KELOMPOK 1. Candra Dwi Prasetyo (041611535005) 2. Nilna Firdaus (041611535043) 3. Zaima Washfa M. FNS (041611535044) 4. Izzatul Isma (041611535045)

Etika Dapat diartikan sebagai ilmu yang memerlukan sikap kritis, metodis dan sistematis. Objek dari etika adalah tingkah laku manusia. Tetapi etika memiliki sudut pandang normatif (melihat sudut pandang baik dan buruk)

Etika Profesi Akuntan • Ilmu yang membahas perilaku perbuatan manusia baik maupun buruk yang dapat dipahami untuk suatu pekerjaan yang membutuhkan pelatihan serta penguasaan terhadap pengetahuan khusus sebagai Akuntan

• Akuntan Pajak memiliki beberapa tanggung jawab kepada publik, melalui pemerintah. • Tanggung jawab akuntan pajak adalah bukan untuk suatu kepalsuan dalam suatu kewajiban pajak, dan sebagai attestor, suatu kewajiban pajak adalah suatu pernyataan atau deklarasi atas sangsi dari kecurangan, dan informasi dari hasil menyajikan laporan keuangan adalah benar, dan lengkap.

Persyaratan Etika Profesi Akuntan Dalam Statements on Standards for Tax Services (SSTS) yang merupakan pertimbangan etika umum yang mendasari standar yang dibuat oleh Tax Executive Committee of the AICPA, indikasi terbaik dari standar etika yang bisa dipenuhi oleh Akuntan Pajak ditemukan dalam standar tersebut. 6 Standar yang ditunjukkan dalam SSTS : • Seorang Akuntan Pajak tidak boleh menyarankan sebuah posisi kecuali ada kemungkinan realistis untuk kebaikan yang berkelanjutan. • Seorang Akuntan Pajak tidak boleh membuat atau menandatangani return jika ini berada dalam posisi yang tidak boleh disarankan menurut point 1.

• Seorang Akuntan Pajak dapat menyarankan sebuah posisi yang menurutnya tidak ceroboh selama ini didisklosur. • Seorang Akuntan Pajak berkewajiban untuk menasihati klien tentang potensi hukuman dibeberapa posisi, dan menyarankan disklosur.

• Seorang Akuntan Pajak tidak boleh menyarankan sebuah posisi yang “mengeksploitasi” proses seleksi audit IRS atau • Dilarang bertindak sekadar dalam posisi “membantah”.

Prinsip-Prinsip Etika Profesi Akuntansi Tanggung Jawab Profesi

Kepentingan Public

Kerahasiaan

Kompetensi dan kehatihatian profesional

Standar Teknis

Integritas

Obyektivitas

Perilaku Profesional

Contoh Kasus

Markus Pajak Rp 25 Miliar: Ikatan Konsultan Pajak Siap Beri Sanksi ke Robertus Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) siap menindak tegas bagi anggotanya yang terbukti melakukan pelanggaran. Hal ini menyusul adanya temuan polisi yang menyatakan adanya tersangka dari seorang konsultan pajak dalam kasus mafia perpajakan Rp 25 miliar. "Kita tidak dengan gegabah menyatakan sebelum dicek kebenarannya, tapi kalau jelas itu anggota kita, kita terapkan sanksi sesuai dengan AD/ART dan kode etik," kata Ketua Dewan Kehormatan Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Christian Binsar Marpaung saat dihubungi detikFinance, Kamis (25/3/2010). Binsar menjelaskan sesuai dengan ketentuan IKPI, jika ada anggota konsultan pajak yang terbukti melanggar hukum maka tidak segan-segan keanggotan konsultan itu akan dicabut sesuai dengan urutan sanksi yang berlaku di IKPI. Sehingga dengan demikian, pihak pemerintah dalam hal ini kementerian keuangan bisa mencabut izin praktek konsultan pajak yang nakal tersebut. "Izin konsultan pajak itu harus lulus ujian sertifikasi konsultan pajak oleh IKPI, setelah lulus lalu dapat refrensi menjadi anggota, baru mendapa izin praktek konsultan pajak oleh kementerian keuangan," terangnya. Ia mengaku kaget dengan adanya informasi konsultan pajak berinisial 'R' yang menjadi tersangka dalam kasus Gayus. Saat ini IKPI akan melakukan verifikasi terhadap tersangka konsultan pajak yang disebutkan oleh polisi.

Lanjutan "Setelah ini saya akan panggil ketua-ketua cabang, siapa itu, apakah anggota atau bukan anggota kita. Kalau anggota kita resmi terdaftar, punya izin dan punya kode etik," jelasnya. Ia menegaskan selama ini kasus-kasus pelanggaran konsultan pajak belum pernah terjadi pada anggotanya yang mencapai 1400 orang di seluruh Indonesia. Menurtnya kasus-kasus penyelewengan konsultan pajak yang terjadi selama ini lebih banyak dilakukan oleh pihak-pihak perorangan yang mengaku sebagai konsultan pajak tetapi tak memiliki izin. "Yang selama ini terjadi hanya mengaku-ngaku sebagai konsultan pajak, konsultan pajak liar. Ada yang baru tamat kursus mengaku konsultan pajak," tegasnya. Kapolri Jenderal BHD kemarin menyatakan ada seorang tersangka dalam kasus Gayus Tambunan. Tersangka itu berinisial R. Mabes Polri pada Jumat (19/3) menyatakan, Robertus adalah konsultan pajak yang menyetorkan Rp 25 juta ke rekening Gayus Tambunan, pegawai Ditjen Pajak.

Analisis Kasus Sudah ada tindakan yang bagus dari pemerintah dalam penindakan kecurangan pajak. Selain itu jika dipandang dari sisi lain, hal ini menunjukkan jika kasus kecurangan pajak masih marak di Indonesia. Dengan kata lain pemerintah harus bekerja ekstra serta membuat citra baik dalam pemulihan kepercayaan masyarakan terhadap sistem perpajakan di Indonesia.

DALIL TENTANG AKUNTAN PAJAK [QS An-Nisa : 29]. ِِ ِ‫ا‬ ِ َ‫يَا أَيُّ َها الَّذِينَ آ َمنُوا ََل تَأ ْ ُكلُوا أَ ْم َوالَ ُك ْم بَ ْينَ ُك ْم ِب ْالب‬ “Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan cara yang batil Dalam ayat tersebut di atas Allah melarang hambaNya saling memakan harta sesamanya dengan jalan yang tidak dibenarkan. Dan pajak adalah salah satu jalan yang batil untuk memakan harta sesamanya apabila dipungut tidak sesuai aturan. Dalam sebuah hadits yang shahih Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ُ‫ب نَ ْف ٍس ِم ْنه‬ ِ ‫ئ ُم ْس ِل ٍم َّإَل بِ ِِي‬ ٍ ‫ََل يَ ِح ُِّ َما ُِ ْام ِر‬ “Tidak halal harta seseorang muslim kecuali dengan kerelaan dari pemiliknya”

Related Documents

Kelompok 5
November 2019 49
Kelompok 5
June 2020 34
Kelompok 5
November 2019 49
Kelompok 5
May 2020 37
Kelompok 5
July 2020 24
Kelompok 5
November 2019 46

More Documents from "ekosuhartono97"