REMEDIAL SASTRA INDONESIA KELAS XII BAHASA TAHUN PELAJARAN 2009 – 2010 SMA YAPPENDA JAKARTA UTARA
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat pada lembar jawaban yang telah tersedia ! “Terima kasih banyak Is, terima kasih!” kata haji Said dengan puas. Ketika haji Said sudah pergi, Pak Kasir datang kepada bung Iskandar dan bertanya : “Kenapa dibayar gajinya, padahal mereka belum mulai bekerja?” Iskandar tersenyum dan acuh tak acuh ia berkata: “Yang paling berat di dunia ini ialah menganggur, bukan bekerja. Bila seseorang sudah merasa dirinya bekerja, ia akan gembira, karena kegelapan menganggur telah lenyap dari hatinya.” “Tapi bukankah menurut khabar yang saya dengar haji Said itu selalu hendak menjatuhkan perusahaan ini? Mengapakah anak-anaknya diterima untuk bekerja disini?” Sekali lagi Iskandar tersenyum mendengar pertanyaan Pak Kasir dan dengan suara tenang dijawabnya: “Kalau denadam dan sakit hati kita ladeni, bagaimanakah coraknya dunia ini? Percayalah padaku, bahwa karya seni yang paling agung ialah merobah perasaan benci menjadi perasaan kasih sayang, merobah lawan hingga menjadi kawan!” Karya Seni yang Agung karya Soewardi Idris 1. Ungkapan yang sesuai dengan sikap Iskandar dalam kutipan di atas adalah …. a. berhati dingin b. tinggi hati c. bersih hati d. sempit hati e. lapang dada 2. Nilai moral yang paling tepat dalam kutipan di atas adalah …. a. menghilangkan rasa dendam dan sakit hati b. mengubah perasaan benci menjadi sayang c. mengubah lawan menjadi teman d. menghargai tenaga orang lain e. menjatuhkan nama baik perusahaan 3. Amanat kutipan cerpen tersebut di atas adalah … a. Kita harus dapat meredam rasa benci dan dendam b. Kita harus mampu menghargai jerih payah orang lain c. Manusia harus bisa menjadikan lawan sebagai teman d. Sikap orang dapat mengubah rasa benci menjadi sayang e. Kita tidak boleh menjatuhkan nama baik orang lain Cermatilah kutipan cerpen di bawah ini ! Tiba-tiba ia tertawa gelak-gelak, sambil menunjuk ke tengah jalan. Kami menoleh dan tampaklah kepada kami seorang laki-laki, sedang asyik membaca buku, sambil berjalan juga. Pakaian orang itulah yang menerbitkan tertawa adik Usup. Baju jasnya sudah robek-robek, di bagian belakang tinggal benang saja lagi, terkulai seperti seekor kuda. Mendengar tertawa adik Usup, ia tertegun, berhenti sebentar dan melihat kepada kami. Ia ikut tertawa. Sudah itu ia seperti orang berpikir dan tak lama kemudian, ia masuk ke dalam pekarangan kami. Ia memberi hormat kepada ayah dan ibu, lalu duduk di sebelah kursi dekat meja bundar di tengah beranda itu. Ibu sudah ketakutan saja. Tanya ayah : Tuan mencari siapa? AVE MARIA oleh Idrus 4. Cara pengarang menampilkan watak tokoh dalam kutipan cerpen tersebut melalui …. a. reaksi tokoh lain b. keadaan sekelilingnya c. perasaan tokoh d. bentuk lahirnya e. jalan pikirannya
1
Kutipan novel tersebut untuk soal nomor 5 s.d 8 Cermatilah kutipan novel di bawah ini ! Kemarahan Hanafi kepada anaknya, yang katanya sudak dimasuki setan dan kepada si Buyung yang masih belum datang, serta malunya kepada akwan-kawannya melihat istrinya datang, yang tidak ubah rupanya dengan koki, semuanya sudah tertumpuk ke atas kepala Rapiah. Sambil merentakkan anak itu ke tangan ibunya, dikatainyalah istrinya di muka kawankawannya dengan segala nista dan penghinaan, hingga ketiga tamu itu menjadi resah dan tidak berketentuan rasa lagi. Rapiah tunduk, tidak menyahut, hanya air matanya saja berhamburan. Syafei, dalam dukungan ibunya yang saatnya menangis keras, lalu mengganti tangisnya dengan beriba-iba. Seakan-akan tahulah anak kecil itu, bahwa ibunya yang tidak berdaya, sedang menempuh azab dunia dan menanggung aib di muka-muka orang. Salah Asuhan karya Abdul Muis 5. Kutipan tersebut menggambarkan konflik …. a. Hanafi dengan koleganya b. Hanafi dengan anaknya c. Syafei dengan Rapiah d. Rapiah dengan tamunya e. Rapiah dengan Buyung 6. Penyebab konflik dalam kutipan tersebut adalah …. a. Rapiah berpenampilan seperti koki b. Rapiah dicaci – maki suaminya c. Syafei menangis sangat keras d. Hanafi malu kepada koleganya e. Hanafi marah kepada Rapiah 7. Peristiwa yang berupa akibat konflik yang dialami tokoh adalah … a. Rapiah menyesali nasib dirinya b. Rapiah membenci perilaku suaminya c. Rapiah dipermalukan di depan orang banyak d. Rapiah mendapat caci maki dari suaminya e. Rapiah mengambil anaknya dari gendongan suaminya Kutipan hikayat berikut untuk menjawab soal nomor 8 s.d. 11. Cermatilah kutipan hikayat berikut ! Di antara berbagai-bagai jenis binatang yang di bawah perintah raja singa itu ada dua ekor serigala amat bijaksana, seekor bernama Kalilah dan seekor lagi Dimmah. Karena melihat raja tiada pernah keluar-keluar lagi, maka pada suatu hari berkatalah Kalilah: “Hai saudaraku, tahukah engkau apa sebabnya maka raja kita kelihatan berduka cita tidak keluar-keluar dari tempatnya seperti sehari-hari?” “Apa gunanya engkau tanyakan hal itu,” jawab Kalilah. “Kita hamba rakyat wajib atas kita berusaha menyenangkan hati raja, dan menjauhkan segala yang akan menyusahkan kepadanya. Bukan kita orangnya yang patut mencampuri hal raja dan memperkatakannya. Sebab itu janganlah engkau menanyakan hal itu juga. Ketahuilah orang yang suka mencampuri urusan yang bukan urusannya sendiri, mungkin serupa halnya dengan kera yang mencampuri pekerjaan tukang kayu.” Hikayat Dimmah dan Kalilah 8. Isi kutipan hikayat tersebut adalah … a. Dimmah mengumumkan bahwa raja sedang berduka cita sehingga tidak ke luar dari istana. b. Kalilah menjelaskan bahwa kewajiban rakyat menyenangkan hati raja yang sedang berduka. c. Kalilah menasihati Dimmah sebagai rakyat tidak patut membicarakan dan mencampuri urusan raja.
2
d. Orang yang suka mencampuri urusan orang lain seperti kera yang mencampuri pekerjaan tukang kayu. e. Tidak ada yang menyenangkan hati raja selain rakyat yang patuh pada perintah dan utusannya. 9. Nilai moral yang terkandung dalam kutipan hikayat tersebut adalah …. a. Rakyat yang mengamati rajanya b. Rakyat yang peduli kepada rajanya c. Rakyat yang menghargai rajanya d. Rakyat yang tunduk kepada rajanya e. Rakyat yang mengerti rajanya 10. Hubungan nilai moral dalam kutipan hikayat dengan nilai moral sekarang adalah …. a. Rakyat yang patuh dan sangat menyayangi rajanya. b. Memberi penghormatan secara berlebihan kepada atasan. c. Tabiat seorang bawahan yang selalu peduli kepada atasannya. d. Sifat ketaatan rakyat dengan tidak mencampuri urusan pemimpinnya. e. Sifat kepedulian seorang terhadap orang yang lebih tua. 11. Karakter tokoh “Kalilah” dalam kutipan tersebut adalah …. a. jujur b. patuh c. sabar d. bijaksana e. amanah Kutipan drama berikut untuk soal nomor 12 s.d. 14. Cermatilah kutipan drama berikut ! Perempuan tua, Suksoro, Perempuan tua, Suksoro, Perempuan tua, Suksoro, Perempuan tua, Suksoro, Perempuan tua,
Satilawati mencintai dia juga. Jadi ? Sebelum bertindak, aku harus berpikir dulu. (Berdiri, agak marah) Berpikir lagi ? Habis waktu karena berpikir saja. Sekali ini aku harus berhati-hati. Lebih-lebih ini mengenai diri Satilawati. (Duduk kembali, kesal). Tapi telah kukatakan kepada bibi, bahwa mereka harus dipisahkan. Tidak perlu kau ulangi lagi. Coba pikirkan. Andaikata oleh karena obatku itu, mereka bercerai, apa yang terjadi dengan Satilawati? Sudah pasti tidak akan ada apa-apa yang terjadi. Ia akan menanggung selama hidupnya, Suksoro. Ia terus akan berasa, bahwa ada sesuatu yang hilang dari dadanya. Lambat laun badannya akan bertambah kurus….dan akhirnya akan dapat dipastikan ! Itu suatu celaan dalam mempergunakan obat-obat yang begitu. Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma Oleh Idrus
12. Watak tokoh permpuan tua dalam kutipan drama tersebut adalah …. a. sangat peduli b. mudah marah c. tidak peduli d. penuh perhitungan e. mudah dipengaruhi
13. Masalah yang diungkapkan dalam kutipan drama tersebut adalah … a. Suksoro memaksa Satilawati berpisah dari orang yang dicintainya b. Perempuan tua kuatir terhadap keadaan Satilawati dan suaminya c. Perempuan tua menolak permintaan Suksoro untuk ”mengobati” Satilawati. d. Suksoro optimis setelah Sutilawati bercerai ia akan cepat melupakan suaminya. e. Suksoro memaksa perempuan tua ”mengobati” Satilawati agar bercerai dari suaminya.
3
14. Tahapan alur yang terdapat dalam kutipan drama tersebut adalah …. a. konflik b. komplikasi c. klimaks d. antiklimaks e. introduksi Puisi berikut untuk menjawab soal nomor 15 s.d 17. Cermatilah kutipan puisi berikut ! Perarakan Jenazah Hartojo Andung djaja Kami mengiringi jenazah hitam Depan kami kereta mati bergerak pelan Orang-orang tua berjalan menunduk diam Disekam hitam bayangan; Makam muram awan muram Menanti perarakan ini di ujung jalan Jalan kami selalu berebut kesempatan; Kami lempar pandang Kami lempar kembang Bila dara-dara berjengukan Dari jendela-jendela di sepanjang tepi jalan’ Lihat, di mata mereka di bibir mereka Hidup memerah kemerkahan Begitu kami iringi jenazah sepanjang jalan kuburan Antara rumah tumpangan dan kesepian kuburan 15. Suasana yang tergambar dalam puisi tersebut adalah ….. a. kesepian b. kegelapan c. kesunyian d. kepedihan e. kedukaan 16. Kelompok kata” kereta mati” dalam bait pertama puisi tersebut melambangkan …. a. tempat jenazah b. penutup jenazah c. keranda jenazah d. kereta jenazah e. mobil jenazah 17. Isi yang tidak diungkapkan dalam puisi tersebut adalah …. a. kematian terasa begitu dekat bagi kaum tua b. senyum merekah di bibir anak dara melihat perarakan jenazah c. hidup di dunia yang fana ini hanya sementara d. suasana duka mencekam perasaan pengantar jenazah e. semua diam saat mengiringi perarakan jenazah
Cermatilah kutipan novel di bawah ini ! Mengetahui aku dan Arai akan pergi jauh, doa Ayah lebih panjang dari biasanya. Ia bersimpuh terpekur. Jika kami cium tangannya, ia menggenggam tangan kami kuat-kuat, sebagian hatinya ingin kami tak pergi. Kukatakan pada Ayah, kami akan bersedekap, tercenung. Tak sedikitpun kenyataan itu dipahaminya. Aerodinamika gelap baginya, ia bahkan tak paham arti kata transit. Aku semakin dekat dengan ayahku. Edensor karya Andrea Hirata
4
18. Unsur intrinsik kutipan novel tersebut adalah …. a. sosial b. moral c. agama d. ekonomi e. budaya Cermatilah kutipan pantun berikut dengan seksama ! Anak nelayan menangkap pari, Sampannya karam terlanggar karang. Sungguh malang nasibku ini, …. 19. Larik yang tepat untuk melengkapi pantun di atas adalah …. a. Ayah pergi ibu berpulang b. Ayah pergi ibu pulang c. Ayah pergi ibu pun mengenang d. Ayah pergi ibu pun senang e. Ayah pergi ibu pergi dengan tenang Cermatilah kutipan pantun berikut dengan seksama ! Menyesal Pagiku hilang sudah melayang, Hari mudaku sudah pergi. Sekarang petang datang membayang, Batang usiaku sudah tinggi …. A. Hasjimi 20. Pemakaian beberapa persamaan kata berturut-turut dalam puisi tersebut disebut majas …. a. metafora b. alegori c. pararelisme d. smile e. hiperbola Cermatilah kutipan berikut dengan seksama ! Novel Panggil Aku Sakai yang ditulis oleh Ediruslan Pe Amanriza ini merupakan novel yang mengetengahkan berbagai dilema kehidupan sosial kemasyarakatan pada masa kini. Atau dengan kata lain, Ediruslan ingin mengajak pembacanya untuk memotret suatu keyakinan atau perilaku suatu kehidupan masyarakat dengan ‘kendaraan’ sekelompok masyarakat yang terpencil dan terbelakang dengan pola kehidupan yang begitu sederhana sebagai ‘alat’ untuk mencapai sasaran yang sesungguhnya. Hal inilah yang membuat novel ini sangat menarik untuk dibaca dan dicermati. 21. Kalimat resensi novel yang sesuai dengan isi kutipan di atas adalah …. a. Novel Panggil Aku Sakai menyuguhkan delema kehidupan sosial masyarakat kini. b. Novel Panggil Aku Sakai mengangkat perilaku kehidupan sekelompok masyarakat. c. Sasaran penceritaan pada novel Panggil Aku Sakai orang-orang terbelakang. d. Novel Panggil Aku Sakai mengajak mendalami kehidupan secara realistis. e. Dilema keyakinan menjadi pokok utama novel Panggil Aku Sakai.
Cermatilah kutipan berikut dengan seksama ! Esai ini membicarakan aspek sejarah dalam kumpulan cerpen Pramoedya “Cerita Dari Blora (1994)”. Tak dapat diingkari bahwa cerpen-cerpen dalam Cerita Dari Blora, sebagaimana sastra-satra Pramoedya yang lain, merupakan sastra yang ditulis dengan mengambil wilayah dari belakang sejarah, bukan sastra yang menunjukkan otonominya dengan wilayah gerak di
5
depan sejarah. Sastra demikian bertedensi untuk menegur, memperbaiki dan menggugat realita, bukan sastra yang asyik menikmati otonomi kesendiriannya. 22. Kutipan esai di atas mengungkapkan masalah …. a. tema b. alur c. latar d. amanat e. penokohan
Cermatilah dialog berikut dengan seksama ! Hakim : Apakah Saudara puas dengan jawaban Pak Amri itu ? Terdakwa : Tentu saja tidak. Jawaban Pak Amri itu bertele-tele, menyudutkan orang lain, menyalahkan orang lain. Dia sok bersih, padahal dia sendiri banyak melakukan kesalahan. Hakim : Bagaimana menurut saudara sikap Pak Amri tersebut? Terdakwa : Dia tidak jujur, tidak konsekuen, tidak bisa mengintrospeksi dirinya. Saya sudah tahu sifat Pak Amri itu bagai peribahasa …. 23. Peribahasa yang tepat untuk melengkapi dialog tersebut adalah …. a. harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading b. kuman di seberang lautan tampak, gajah di pelupuk mata tak tampak c. memercik air di dulang, terpercik muka sendiri d. lempar batu sembunyi tangan e. tangan mencencang bahu memikul Cermatilah kutipan kritik di bawah ini ! Jika ditinjau efektifitas komunikasi serta kritik yang disampaikan cerpen “Kampanye Pamuncak” cukup memberi sesuatu kepada pembacanya. Hanya saja, sekali lagi, sebuah cerpen yang berbobot ternyata tidak cukup hanya sampai di situ. Ia juga harus memperhatikan unsur-unsur lain sebagai karya literer. Nah di dalam cerpen kali ini penulis hanya mengejar peristiwa agar mudah dibaca. 24. Unsur sastra yang diungkap dalam kritik tersebut adalah …. a. gaya bercerita b. amanat cerita c. latar cerita d. isi cerita e. konflik cerita 25. Isi kritik cerpen tersebut adalah …. a. Pengarang lebih menekan peristiwa dalam cerpennya b. Pengarang kurang memperhatikan unsur pembentukan cerpen c. Pengarang menyampaikan pesan cerita melalui peristiwa d. “Kampanye Pamuncak” sebuah cerita berbobot e. Cerpen yang berbobot harus ditandai unsur yang baik
Saat gelap menyelimuti bumi Aku duduk seorang diri Merenungi apa yang kuterima Hilang, musnah tiada bekas Kesadaran yang aku miliki
6
Hanya tertuju padamu Walau jarak dapat memisahkan kita Kian lama aku menantimu Tetapi kau tak kunjung datang 26. Tema puisi tersebut adalah …. a. Kesadaran b. Kegelisahan c. Kesabaran d. Kesendirian e. Kemurungan Cermatilah kutipan syair berikut ini ! SYAIR PERAHU Inilah gerangan suatu madah, mengarangkan syair terlalu indah, membetuli jalan tempat berpindah, di sanalah iktikad diperbetuli sudah. Wahai muda, kenali dirimu, ialah perahu tamsil tubuhmu, tiadalah berapa lama hidupmu, ke akhirat jualah kekal diammu. Hai muda arif budiman, hasilkan kemudi dengan pedoman, alat perahumu jua kerjakan, itulah jalan membetuli insan. Perteguh jua alat perahumu, hasilkan bekal air dan kayu, dayung pengayuh taruh di situ, supaya laju perahumu itu. Puisi Lama
Hamzah Fansuri
27. Amanat syair tersebut adalah … a. Orang muda harus memahami Syair Perahu, karena madah tersebut berisi cara-cara bertingkah laku sehari-hari. b. Orang muda jangan mudah terpancing emosi, karena orang muda harus bersikap arif dan bijaksana agar ia mudah bermasyarakat. c. Orang muda harus mengenali tamsil dirinya, karena tamsil tersebut menjadi pedoman dalam mengarungi kehidupan ini. d. Orang muda harus mengenali perangai dirinya. Dengan demikian ia akan berhati-hati berperilaku, karena hidup di dunia hanya sementara. e. Orang muda harus meluruskan niat, karena hidup seperti mengayuh perahu yang diombang-ambingkan di laut lepas. Cermatilah kutipan berikut ini ! “Aku seorang yatim piatu”, ujar Sangkok. “Rumahku besar dan tak ada penghuninya kecuali aku. Rumah itulah satu-satunya milikku, sementara aku tak punya pekerjaan tetap. Tapi kalau kau merasa cocok dengan hidup seperti ini, …. Tanah Tak Bertuan karya So Kiwon 28. Kalimat yang tepat untuk melengkapi kutipan cerpen tersebut adalah …. a. mereka merasa nyaman di rumahku b. tidak ada alasan bagiku untuk menolakmu c. aku tidak memiliki uang untukmu d. kita harus sabar menghadapi hidup ini e. rumah ini tidak banyak penghuninya.
7
Cermatilah kutipan di bawah ini ! O, apakah gerangan yang tega mendera jiwa-raga Wiji, sehingga tiap kali suara itu bergema, mendadak tubuhya akan rebah ke tanah, bergulingan dari tepi ke tepi, menghentak kesana kemari, sampai suara itu sempurna berhenti? Bahkan, tidak! Suara-suara itu tak akan pernah berhenti, terlebih sepanjang musim penggilingan ini. Gerobong Tua Terus Mendera Karya Raudal Tanjung Banua 29. Majas yang terdapat pada penggalan cerpen tersebut adalah …. a. alegori b. litotes c. metonimia d. hiperbola e. metafora Kutipan novel di bawah ini untuk soal nomor 30 s.d 34. Cermatilah kutipan novel di bawah ini! Nurul memberikan kesaksian dengan suara terbata-bata menahan emosi. Ia menceritakan cerita yang dikisahkan sendiri oleh Noura kepadanya ketika Noura menginap beberapa hari di rumahnya. Cerita yang sangat berbeda dengan yang dikatakan Noura di sidang pengadilan. Saya yakin Noura saat ini sedang berbohong. Apa yang dia katakan di pengadilan ini dusta. Dia bercerita malam itu di kamar Maria dan baru bertemu Fahri pukul tujuh pagi. Dan uang dua puluh pound itu diberikan kepadanya bukan sebagai harga atas kegadisannya. Itu fitnah. Fahri tidak mungkin melakukan kejahatan seperti ini. Ayat – Ayat Cinta Habiburrahman El Shirazy 30. Konflik yang terdapat dalam kutipan novel di atas adalah …. a. Orang yang memberikan kesaksian palsu b. Orang yang tak melakukan kejahatan c. Noura yang menginap di rumah Nurul d. Noura menginap di rumah Maria e. Maria bertemu Fahri pukul tujuh pagi 31. Unsur ekstrinsik kutipan novel tersebut adalah …. a. budaya b. agama c. moral d. politik e. sosial 32. Dalam kutipan novel tersebut pengarang menggunakan sudut pandang …. a. akuan tak sertaan b. akuan sertaan c. diaan terbatas d. dian maha-tahu e. dian serba-tahu 33. Amanat kutipan novel tersebut adalah … a. Janganlah kita berkata dusta! b. Orang yang senang berdusta. c. Kesaksian yang penuh dusta d. Orang yang tidak memiliki pendirian. e. Bebuatlah sesuai kemampuan kita! Cermatilah puisi di bawah ini ! Kau bilang hitam aku tidak tahu dia bilang merah aku tidak tahu kamu bilang hitam aku tidak tahu
8
34. Rima puisi tersebut adalah …. a. mutlak b. datar c. depan d. tengah e. akhir Cermatilah kutipan drama berikut dengan seksama! Istri
: Memangnya kamu sudah tidak bisa mikir? Begini pikir sendiri. Begitu pikir sendiri. Kayak filosop saja. Kalau tidak sanggup bicara dengan istri, ya sana bicara dengan dirimu sendiri, dengan batu-batu yang teronggok di kepalamu Suami : Pikiranmu memang sudah tidak waras, sudah melenceng dari kodrat yang telah ditentukan. Istri : Kodrat yang mana, ketentuan yang mana!. Kodrat perempuan hanya melahirkan dan menyusui. Lalu, apa kodrat seorang lelaki …. Suami : Ya menjadi suami, goblok. Menjadi bapak dari anak-anak yang telah dilahirkan oleh istrinya. Menjadi pemimpin dari keluarganya. Menjadi penguasa di rumahnya. Menjadi …. Istri : Menjadi majikan yang tolol dan tahu diri. Menjadi manusia yang sok suci. Menjadi manusia batu yang harus di pecah kepalanya dengan palu. 35. Judul drama yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah …. a. Hilangnya Kepercayaan Seorang Istri b. Perilaku Seorang Istri yang Pembangkang c. Kecerobohan Seorang Istri dalam Bertindak d. Kesewenangan Suami Terhadap Istrinya e. Tindakan Suami yang Sewenang-wenang
36. Majas yang tergambar dalam kutipan drama tersebut adalah …. a. Ironi b. Litotes c. Antitese d. Pleonasme e. Sarkasme Cermatilah kutipan drama di bawah ini! Dara
: Maaf, para Aryo, maaf! Sihir yang jahat telah menimpa Maharaja kita. Tidak biasanya baginda bertingkah seperti ini. Jambu : Jauhkan baginda dari Ratu Kenari. Usul-usulnya serba tidak masuk akal dan melemahkan semangat Baginda. Dara : …………………………………….. Reso
: Cukup! Sekarang, silahkan Anda berempat pulang. Istri Anda akan segera kami susulkan. Bambu : Baik. Kami akan pulang tetapi berjanjilah bahwa Anda tidak akan terlambat mengambil tindakan untuk membela keutuhan kerajaan. Sumbu : Keutuhan kerajaan tidak bisa dikorbankan begitu saja. Kami mohon, jangan Anda berdiam diri di dalam hal ini. Lembu : Sedikit saja ada kelemahan di dalam wilayah kerajaan, orang Portugis.
37. Kalimat yang tepat untuk mengisi dialog yang rumpung adalah …. a. Saran Anda sangat perlu saya perhatikan b. Dukungan raja sangat dibutuhkan c. Keutuhan raja sangat diperhatikan d. Jauhkan Baginda dari Ratu Kenari
9
e. Usul-usul Anda sangat tidak masuk akal 38. Perhatikan kalimat Arab Melayu di bawah ini!
آ آ ي أ ره ك !" واآ$' ر#$ )$*+ (ك
Tema puisi di atas adalah … a. Ketuhanan b. Kehampaan c. Kekuatan d. Kepatuhan e. Ketiadaan 39. Di atas laut biru aku berlayar Kalimat dalam aksara Arab Melayu yang sesuai dengan kalimat tersebut di atas adalah …. a. b. c. d. e.
' د1 وت اآ0 -.د ا ' د1 * و اآ1 وت0 -.د ا '0 1 * و اآ1 وت0 -.د ا ' دا1 وت اآ0 -.د ا '2 1 وت اآ0 -.د ا
Perhatikan kalimat Arab Melayu di bawah ini!
5"* آرغ4*( آدغ 5"* . 4 د' آ$. 40. Jenis puisi di atas termasuk …. a. gurindam b. talibun c. seleko d. pantun e. syair
KUNCI JAWABAN TO III SASTRA INDONESIA
10
KELAS XII – IPB
NO
KUNCI
NO
KUNCI
1
E
21
A
2
A
22
C
3
A
23
D
4
D
24
A
5
B
25
B
6
C
26
B
7
D
27
D
8
C
28
B
9
C
29
D
10
D
30
A
11
D
31
C
12
D
32
C
13
E
33
A
14
B
34
E
15
E
35
B
16
C
36
E
17
B
37
A
18
C
38
A
19
A
39
C
20
B
40
A
11