ANALISIS ARTIKEL INTERNASIONAL
Judul artikel : The Effect Of Guided Inquiry Vs Free Inquiry Instruction Method And Learning Motivation On Student Learning Outcomes Penulis Tahun
: Dr. Markus Yewang : 2017
Volume/Hal
: Journal of Research & Method in Education (IOSR-JRME)
Latar Belakang Kenyataan di kelas praktek di pendidik umum masih menganut paradigma pembelajaran berpusat pada pendidik tetapi tidak pada siswa dimana pembelajaran berlangsung lebih di alam transmisi informasi bahkan tidak melibatkan kemampuan untuk berpikir kritis dan menghafal. Winkel menjelaskan bahwa peserta didik (guru / dosen) masih percaya bahwa siswa akan lebih cerdas ketika lebih dan lebih untuk mengetahui fakta-fakta. Pandangan ini akan menafsirkan belajar banyak fakta menghafal kegiatan. Dalam pola pembelajaran semacam ini, peserta didik cenderung lebih transfer fakta atau konsep tanpa siswa menafsirkan atau membangun konsep yang diajarkan. Dalam proses pembelajaran guru hanya menuntut siswa untuk memberikan jawaban hanya dengan mengingat apa yang mereka telah mendengar, membaca, atau menonton. Upaya untuk meningkatkan kualitas belajar tentang dasar-dasar akuntansi di sekolah adalah tugas yang perlu dilakukan oleh pelajar. Learner merupakan komponen penting untuk peningkatan kualitas pembelajaran. Learner adalah faktor sentral dalam melaksanakan pembelajaran di kelas. Di tangan peserta didik yang proses belajar profesional, kreatif dan inovatif akan berjalan dengan baik, sebaliknya jika peserta didik tidak profesional dalam menjalankan tugas akan mempengaruhi menyebarkan belajar rendah dan dalam waktu akan mempengaruhi hasil buruk siswa belajar tentang konsepkonsep dasar-dasar akuntansi, hasil belajar siswa mengalami penurunan karena kurangnya penerapan metode pembelajaran di jurusan pendidikan ekonomi FKIP Undana kurang memberdayakan siswa dalam kegiatan belajar. Oleh karena itu, pelajar diharapkan untuk memilih metode yang cocok dengan keadaan. Dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas, dosen di dasar-dasar akuntansi masih didominasi menggunakan metode pengajaran konvensional dalam metode
pembelajaran atau metode pengajaran langsung yang memberikan kebebasan kepada siswa untuk berkreasi berdasarkan ide-idenya tanpa arah atau indikasi yang jelas dari dosen. metode pembelajaran langsung menurut Hamruni adalah metode pembelajaran yang menekankan pada proses verbal menyampaikan materi dari seorang guru (dosen) kepada sekelompok siswa (mahasiswa) dengan maksud agar siswa (siswa) dapat menguasai materi pelajaran secara optimal. Metodologi a. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian
yang digunakan adalah penelitian eksperimen. b. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner dan tes hasil belajar. c. Data dianalisis dengan menggunakan ANOVA teknik analisis dua jalur adalah uji
prasyarat Uji
normalitas menggunakan Lilliefors signifikan Koreksi dari
Kolmogorov-Smirnov Test dan Uji Homogenitas dengan Uji F. Kesimpulan Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) ada perbedaan hasil belajar siswa menggunakan dipandu belajar penyelidikan dan pemeriksaan yang bebas menunjukkan dengan F = 32.626, p = 0.00 <0.05. 2) ada perbedaan antara mahasiswa yang memiliki motivasi tinggi untuk belajar dan siswa yang memiliki motivasi rendah untuk belajar di mana F = 12.279, p = 0,00 <0,05. 3) tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dan motivasi belajar siswa untuk belajar terhadap hasil dasar-dasar akuntansi yang ditunjukkan dengan nilai F = 0.170, p = 0,682> 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh metode pembelajaran inkuiri terbimbing vs inquiry bebas terhadap hasil belajar mahasiswa