Desa Siaga Dendun 2018.docx

  • Uploaded by: Dewi sulastri
  • 0
  • 0
  • October 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Desa Siaga Dendun 2018.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,985
  • Pages: 40
PROFIL DESA SIAGA DESA DENDUN KECAMATAN MANTANG

TAHUN 2018

DISUSUN OLEH :RAJA NURHALIFAH NOVIATI, Amd.Keb BIDAN POLINDES DENDUN

DAFTAR ISI DAFTAR ISI ..............................................................................................

i

KATA PENGANTAR .................................................................................

ii

BAB I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG................................................................... B. TUJUAN........................................................................................ C. MANFAAT....................................................................................

1 3 3

BAB II. DESA SIAGA.................................................................................

4

1. 2. 3. 4. 5.

DEFINISI DESA SIAGA.............................................................. KOMPONEN DESA SIAGA........................................................ TUJUAN UMUM DESA SIAGA................................................. MANFAAT DESA SIAGA........................................................... KRITERIA DESA SIAGA.............................................................

4 4 5 5 6

BAB III. PENGEMBANGAN DESA SIAGA AKTIF DENDUN...........

7

A. B. C. D. E.

PENGENALAN MONOGRAFI DESA........................................... KEPENDUDUKAN.......................................................................... IDENTIFIKASI MASALAH KESEHATAN DAN PHBS............ MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA.................................... PELAKSANAAN KEGIATAN DESA SIAGA..............................

7 7 9 9 12

PENUTUP ..................................................................................................... 21

i

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segalapujibagi Allah SWT atasrahmatdankarunia-Nyasehingga kami dapatmenyelesaikanProfilDesaSiagadesaDenduntahun 2018.ProfilinimerupakangambarandansumberinformasidariDesaDendunterutamadalamrangkame ningkatkankesehatandalammasyarakatdanlingkungansekitar. ProfilDesaSiaga DenduninimenyajikansecarasingkattentangpengembangandanupayamasyarakatDesaDendundala mmencapaiterwujudnyaDesasiagaaktif. Semogadenganupayadanhasil yang dicapaitersebutmasyarakattetaptermotivasimenjalankansegalakegiatanDesaSiaga. Selama proses terbentukdanpengembanganDesaSiagaDendunini banyakmendapatarahandanbimbingandariberbagaipihak, Untukitu sampaikanterimakasihkepada : 1. 2. 3. 4. 5.

BapakPilihan, SH.selakuCamatMantang Bapak Rupiat, selakuKepalaDesaDendun Dr. M. Yamin, selakuKepala UPTD PuskesmasMantang Tim PelaksanaDesaSiagaDesaDendun yang telahberpartisipasi Tokoh- tokohmasyarakatDesa DendunsertaseluruhmasyarakatDendun yang ikutsertamewujudkantercapainyaDesaSiagaaktifDesaDendun.

DalampenyusunaProfilini, kami menyadarisegalakekurangan kami baikdarisegibahasa, penulisandankerapianpenyusunanmateri, untukitu kami mengharpkankritikandanmasukandariparapembacadapatmembantu kami menjadilebihbaikuntukkedepannya. SemogaProfilDesaSiagaDesaDenduninidapatbermanfaatbagiparapembaca.

Dendun, Januari 2019

Penulis

ii

kami kami

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Desa siaga aktif adalah bentuk pengembangan dari desa siaga yang telah dimulai sejak tahun 2006. Desa atau kelurahan siaga aktif adalah desa atau kelurahan yang penduduknya dapat mengakses dengan mudah pelayanan kesehatan dasar yang memberikan pelayanan setiap hari melalui Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) atau sarana kesehatan yang ada di wilayah tersebut seperti Pusat Kesehatan Masyarakat Pembantu (Pustu), Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) atau sarana kesehatan lainnya, penduduk mengembangkan Usaha Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) dan melaksanakan survailans berbasis masyarakat (Kemenkes RI, 2010).

Seiring menipisnya lapisan ozon di dunia, mengakibatkan perubahan cuaca yang tiba tiba. Sehingga timbullah masalah alam seperti kemarau atau pun hujan berkepanjangan, yang berakibat terjadinya bencana alam seperti gempa, tanah longsor, banjir seperti yang dialami oleh tanah air kita Indonesia.Ditambah lagi dengan si tangan jahil yang sengaja merusak alam seperti pembakaran hutan,penggundulan hutan yang berdampak ketidak seimbangan ekosistem alam. Akhirnya timbullah berbagai persoalan seperti dari segi kesehatan adanya wabah penyakit akibat dari banjir, dan dari segi ekonomi, berkurang atau hilang nya sumber mata pencaharian warga sehingga harus melakukan pengungsian ke daerah yang lain. Keadaan seperti di atas dapat memicu meningkatnya masalah kesehatan. Seperti perpindahan penduduk ke suatu daerah untuk mencari lahan pekerjaan baru. Dengan perpindahan yang tidak seimbang maka dengan

padatnya

penduduk suatu daerah,

terlebih lagi kondisi wilayah yang kotor dan kesadaran menjaga kebersihan lingkungan yang masih rendah, maka timbullah masalah lain menyangkut kesehatan. Seperti demam berdarah, malaria, tubercolosis paru, diare dan lain lain.

Sehubungan dengan hal tersebut, pemerintah menetapkan PP nomor 7 tahun 2005 tentang rencana pembangunan jangka menengah Nasional (RPJMN) 2004-2009 dengan sasaran sebagai berikut: 

Meningkatnya harapan hidup dari 66.2 menjadi 70.6 /tahun



Menurunnya angka kematian bayi dari 45 menjadi 26/1000 kelahiran hidup



Menurunny AKI dari 307 menjadi 266/100.000kelahiran hidup.



Menurunnya prevalensi gizi kurang anak balita dari 25.8% menjadi 20%.

Dengan di tetapkannya sasaran tersebut, maka DEPKES segera merumuskan visi yaitu: masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat.dengan misi membuat rakyat sehat. Visi dan misi tersebut akan di capai melalui strategi : 1. Menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat 2. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan yang berkualitas 3. Meningkatkan system surveilans, monitoring dan informasi kesehatan 4. Meningkatkan pembiayaan kesehatan. Langkah nyata untuk mewujudkan hal tersebut, telah di terbitkan SK Menkes No.564/2006 tentang pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa siaga dengan mengambil kebijakan Seluruh desa di Indonesia menjadi desa siaga akhir tahun 2008. Pengembangan desa siaga mencakup upaya lebih mendekatkan pelayanan kesehatan dasar pada masyarakat desa, membuat masyarakat siap sedia menghadapi masalah kesehatan, memandirikan masyarakat, berprilaku hidup bersih dan sehat. Di situlah letak peran tenaga kesehatan sebagai pendamping masyarakat dalam mewujudkan sebuah desa biasa menjadi desa siaga.

B. TUJUAN UMUM Penulisan profil desa siaga Desa Dendun bertujuan agar seluruh pembaca mengetahui bagaimana proses pembentukan dan pengembangan desa siaga yang aktif. C. MANFAAT Sebagai bahan masukan dan sumber informasi bagi para pembaca tentang desa siaga aktif Desa Dendun kecamatan Mantang.

BAB II DESA SIAGA A. DEFINISI DESA SIAGA Desa siaga adalah desa yang memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan untuk

mencegah

dan

mengatasi

masalah

masalah

kesehatan,

bencana

dan

kegawatdaruratan kesehatan secara mandiri. Desa Siaga Aktif merupakan pengembangan dari desa siaga, yaitu desa atau kelurahan: 1. Penduduknya dapat mengakses dengan mudah pelayanan kesehatan dasar yang memberikan pelayanan setiap hari melalui POSKESDES (Pos Kesehatan Desa) atau sarana kesehatan yang ada di wilayah tersebut. Contoh : PUSKESMAS, PUSTU 2. Memiliki upaya kesehatan bersumber daya masyarakat (UKBM) yang melaksanakan upaya survailen berbasis masyarakat, penanggulangan penyakit dan kegawatdaruratan kesehatan serta penyehatan lingkungan

B. KOMPONEN DESA SIAGA AKTIF 1. Pelayanan Kesehatan dasar 2. Pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan UKBM dan mendorong upaya survailans berbasis masyarakat, kegawatdaruratan kesehatan dan penanggulangan bencana serta penyehatan lingkungan 3. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)

C. TUJUAN UMUM DESA SIAGA AKTIF Bertujuan sebagai percepatan terwujudnya masyarakat desa dan kelurahan yang peduli dan mampu mengenali, mencegah serta mengatasi permasalahan kesehatan yang di hadapi secara mandiri, sehingga derajat kesehatanny meningkat.

D. MANFAAT DESA SIAGA AKTIF 1. Bagi Masyarakat : a. Mudah mendapatkan pelayanan kesehatan dasar b. Peduli tanggap dan mampu mengenali, mencegah dan mengatasi masalah kesehatan yang di hadapi c. Tinggal di lingkungan yang sehat d. Mampu mempraktekkan PHBS 2. Bagi tokoh Masyarakat / Organisasi Kemasyarakatan a. Membantu secara langsung upaya pemberdayaan dan pergerakan masyarakat di bidang kesehatan b. Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap organisasi masyarakat c. Membantu meningkatkan status kesehatan masyarakat 3. Bagi Kepala Desa a. Optimalisasi kinerja Kepala Desa b. Meningkatnya status kesehatan masyarakat

c. Optimalisasi fungsi fasilitaskesehatan yang ada di wilayah kerja d. Efisiensi menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk hidup ber PHBS e. Meningkatkan citra diri sebagai Kepala Desa yang aktif mendukung mewujudkan kesehatan masyarakat E. KRITERIA DESA SIAGA AKTIF a. Kepedulian pemerintah desa atau kelurahan dan pemuka masyarakat terhadap desa siaga aktif yang tercermin dari keberadaan dan keaktifan forum desa b. Keberadaan kader Pemberdayaan Masyarakat/kader desa siaga aktif c. Keberadaan

UKBM

dan

melaksanakan

penanggulangan

bencana

dan

kegawatdaruratan kesehatan, survailans berbasis masyarakat, penyehatan lingkungan d. Tercakupnya pendanaan untuk pengembangan desa siaga aktif dalam anggaran pembangunan desa serta dari masyarakat dan dunia usaha e. Peran serta aktif masyarakat dan organisasi masyarakat f. Peraturan ditingkat siaga aktif desa yang melandasi dan mengatur tentang pengembangan desa g. Pembinaan PHBS di rumah tangga Desa Siaga Desa Dendun termasuk dalam Desa Siaga Madya

BAB III PENGEMBANGAN DESA SIAGA DESA DENDUN A. PENGENALAN MONOGRAFI DESA DENDUN a. Letak, Luas dan Batas Wilayah Kondisi georafis Wilayah Desa Dendun diperkirakan seluas 10 Ha. b. Batas Wilayah Batas Sempadan Wilayah Desa Sebelah Utara berbatas dengan

: Batu licin

Sebelah Selatan berbatas dengan

: Tanjung Renggong

Sebelah Barat berbatas dengan

: Desa Pangkil

Sebelah Timur berbatas dengan

: Desa Mantang Baru

Desa Mantang Besar terdiri atas 1 Dusun, 2 Rukun warga dan 6 Rukun tetangga. Yaitu : a) RW 01/ RT 01 b) RW 01/ RT 02 c) RW 01/ RT 03 d) RW 02/ RT 04 e) RW 02/ RT 05 f) RW 02/ RT 06 (Pulau Alang) B. KEPENDUDUKAN  Jumlah Penduduk Menurut : a. Jenis Kelamin

: LAKI – LAKI

: 580 Jiwa

: PEREMPUAN

: 479 Jiwa

JUMLAH b. Jumlah Kepala Keluarga

: 1059 Jiwa

: 293 KK

C. IDENTIFIKASI MASALAH KESEHATAN Identifikasi masalah kesehatan yang ada dilaksanakan dalam SMD (Survei Mawas Diri) untuk mengajak masyarakat mengenali beberapa masalah kesehatan yang terjadi di Desa Dendun. SMD dilaksanakan 2 kali dalam 1 tahun. Yaitu bulan Maret dan Agustus 2018 . SMD bulan April dilaksanakan dengan berkumpul untuk membahas permasalahan kesehatan di Desa Dendun. Di bulan Agustus SMD dilakukan dengan mengundang para tokoh masyarakat dan RT/RW,dengan dihadiri beberapa tokoh agama, ibu majelis taklim, pkk dan kader desa siaga dibantu bidan desa Dendun sebagai fasilitator. SMD BULAN MARET 2018

D. MUSYAWARAH MUFAKAT DESA (MMD) Musyawarah mufakat desa Dendun tahun 2018 dilaksanakan di bulan April dan Oktober 2018. Hasil MMD pada bulan April membahas tentang Rencana pembuatan Tempat Pembuangan Akhir Sampah dan pelaksanaan gotong royong warga tiap hari jumat. Serta penggalakkan pelaksanaan hidup dengan ber PHBS. Mencegah terjangkitnya demam berdarah ataupun malaria. Dan hasil MMD Dendun bulan Oktober 2018

mengenai Tempat pembuangan Akhir sampah yang belum dituntaskan saat MMD bulan April, dan pemberian ABATE pada tempat penampungan air di desa. Dan menggalakkan gotong royong masal demi menghindari terjadinya wabah DBD di Desa Dendun. Dan senam sehat setiap hari selasa sebagai upaya menjaga kesehatan. Kegiatan di adakan oleh para kader desa siaga dan bidan desa serta diikuti oleh ibu2 PKK serta warga masyarakat. MMD

Kegiata hasil MMD

Senam sehat

E. PELAKSANAAN KEGIATAN DESA SIAGA

Adapun kegiatan desa siaga atau UKBM yang berjalan di Desa Dendun adalah 1. Pelayanan Dasar di POSKESDES Poskesdes didesa Dendun terdiri 1 POLINDES dengan 1 Bidan yang tersedia. Dan 1 PUSTU dengan 1 Dokter Keluarga yg tersedia. a) ANC (Ante Natal Care) dan PNC (Perinatal Care) Pemeriksaan kehamilan pada ibu hamil merupakan tugas sehari hari bidan desa. Meliputi Kunjungan pertama ibu hamil atau awal pertama terdeteksinya sebuah kehamilan ( K1), dilanjutkan kunjungan ulang (K2,K3) dan Kunjungan Akhir memasuki trimester ke tiga (K4).

Pemeriksaan K1 pada ibu hamil , langsung diberikan buku pink atau Buku KIA, dan pemeriksaan labor (Hb, Cek Malaria). Dan K4 diberikan tab Fe dan pemberian imunisasi tetanus Toksoid (TT).

b) Pengobatan Dasar dan Pelayanan KB Pengobatan Dasar yang diberikan adalah Batuk, pilek, demam ataupun penyakit ringan lainnya. Bidan di desa dan Dokter keluarga bertugas memberikan pertolongan pertama atas suatu penyakit di desa. Jika penyakit yang ditemukan tidak mampu di tangani di desa maka akan dirujuk pasien ke Puskesmas. Pelayanan KB di laksanakan di POLINDES. Baik itu KB injeksi, pil, AKDR, dan Implant/ KB susuk.

c) Posyandu Lansia, Posyandu Balita dan Posbindu Pelaksanaan Posyandu Lansia di isi dengan Senam Lansia, penimbangan dan pemeriksaan kesehatan para lansia. Posyandu di laksanakan rutin 1 x setiap bulannya. Posbindu dilaksanakan sebulan sekali dengan kegiatan penimbangan BB, pengukuran lingkar pinggang, pemeriksaan Gula darah, Asam Urat, dan Kolesterol, serta tekanan Darah guna mencegah dan mengatasi Penyakit tidak menular. Posyandu balita Desa Dendun termasuk kategori Purnama. Posyandu Dendun ada 1,Kegiatan Posyandu Balita dilaksanakan rutin 1x sebulan di posyandu, Posyandu Desa Dendun sudah terlaksana dengan sistem 5 meja. Pendaftaran, penimbangan, Pencatatan, Penyuluhan dan meja pemberian imunisasi.

Senam lansia

Posyandu Lansia

Posyandu Balita

Posbindu

d) Bina Keluarga Balita Kegiatan Bina Keluarga Balita juga di laksanakan bersamaan saat aktifitas posyandu sedang berjalan. Begitu pula dengan penyuluhan yang di berikan oleh kader secara bergiliran setiap bulan.

Bina keluarga balita

2. Kegiatan UKBM (Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat) a. Dana sehat Dana sehat di Desa dendun berjalan aktif dan lancar yang dikelola oleh kaderkader Desa siaga yang juga merupakan Ketua Ketua RT seluruh Desa Dendun. Pemungutan dana sehat merupakan Kegiatan Desa yang akan di pungut setiap bulannya dan akan diserahkan Kepada warga Desa dendun yang sedang sakit dan membutuhkan perawatan lanjut di Rumah Sakit atau fasilitas kesehatan lanjut.

b. Tabulin Tabulin di Desa Dendun di sejalankan dengan Arisan majelis Taklim Desa dendun. Para peserta majelis taklim akan mengadakan pengumpulan uang arisan setiap minggunya pada kegiatan majelis taklim. Pembagian Dana Tabulin ini akan diserahkan kepada Ibu-ibu pada saat Melahirkan untuk membantu biaya melahirkan atau keperluan melahirkan lainnya.

c. Ambulance Desa Siaga Ambulance Desa Siaga Dendun dikelola langsung oleh Kepala Desa Dendun dan akan di gunakan untuk mengantarkan warga yang sedang sakit ke tempat rujukan yang berada di Mantang, Kijang atau Tanjungpinang.

Ambulance Desa Dendun

d. Penanaman Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Tanaman Obat Keluarga terdapat di halaman-halaman rumah masyarakat. Bagi yang tidak memiliki halaman seperti rumah di atas laut, mereka menanam TOGA di polibek, atau di dalam pot-pot.

e. Kegiatan Survailens Kegiatan Surveilans khusus nya di Desa Mantang Besar, dilaksanakan secara berkala, seperti pemberian Abate 2 bulan sekali atau penyemprotan veron. a) Penyemprotan Vetron

f.

Usaha Kerja Kelompok (UKK)

Desa Dendun memiliki UKK, atau nama lainnya adalah KUBE. UKK yang terbentuk merupakan swadaya masyarakat. KUBE merupakan Kegiatan usaha kelompok yang dijalankan bersama-sama demi meningkatkan perekonomian Keluarga. Salah satu kegiatannya adalah dengan memproduksi kerupuk yang nantinya akan dijual di tanjungpinang.

PENUTUP

Desa siaga adalah desa yang memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan untuk mencegah dan mengatasi masalah masalah kesehatan, bencana dan kegawatdaruratan kesehatan secara mandiri. Profil Desa Siaga Desa Dendun ini menggambarkan secara singkat tentang usaha pengembangan desa Dendun berubah dari Desa siaga Purnama menjadi Desa Siaga Mandiri. Dengan harapan agar untuk ke depannya pelaksanaan kegiatan desa siaga di desa Dendun bisa lebih banyak dan partisipasi masyarakat pun makin meningkat. Dalam penyusunan dan penulisan Profil desa siaga Desa Dendun ini, penulis menyadari banyak nya kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan pembaca agar dapat memberikan kritikan dan masukan agar untuk ke depannya pembuatan profil desa siaga bisa menjadi jauh lebih baik. Semoga Profil Desa siaga ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Saya selaku penulis meminta maaf atas segala kekurangan, dan mengucapkan ribuan terimakasih kepada pihak yang terkait atas bantuan dan bimbingannya.

Wassalam. Raja Nurhalifah Noviati, A.Md.Keb

LAMPIRAN

PEMERINTAH KABUPATEN BINTAN KECAMATAN MANTANG DESA DENDUN Alamat : Desa dendun Kode pos 29151 Email : [email protected] KEPUTUSAN KEPALA DESA DENDUN NOMOR : /KPTS/SK/DD/I/2019 TENTANG PEMBENTUKAN TIM PEMBINA DESA SIAGA DESA DENDUN KECAMATAN MANTANG KABUPATEN BINTAN KEPALA DESA DENDUN Menimbang : a. Bahwa dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan Masyarakat yang setinggi-tingginya di Desa Dendun Kecamatan Mantang, diperlukan berbagai upaya kesehatan yang bersifat pro aktif dengan melibatkan peran serta masyarakat antara lain dalam bentuk kegiatan pengembangan Desa Siaga; b. Bahwa Pengembangan Desa siaga mencakup berbagai aspek kegiatan yaitu Pelayanan Kesehatan Dasar, Upaya Pemberdayaan Kesehatan, pengamat dan pemantauan (surveilans) penyakit berbasis masyarakat, penyehatan lingkungan dan perbaikan gizi masyarakat dan lain lain melalui koordinasi/kerjasama stake holder terkait mulai dari tingkat Desa/kelurahan sampai dengan tingkat pusat; c. Bahwa untuk kesinambungan dan keterpaduan kerjasama stake holder terkait dalam pembinaan kegiatan peningkatan dan pengembangan Desa Siaga di Desa Dendun, perlu dibentuk tim pembina Desa Siaga oleh suatu surat Keputusan Bupati Bintan; d. Bahwa berdasarkan pertimbangan huruf (a) huruf (b) huruf (c) perlu menetapkan Keputusan Kepala Daerah tentang pembentukan tim Pembina Desa Siaga Desa Dendun Kecamatan Mantang. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 12 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonomi Dalam lingkungan Daerah Provinsi Sumatera tengah (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 25 Tambahan lembaran Negara Nomor : 3896) 2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2003 Nomor 125 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438) ;

3. Undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentng Kesehatan ( Lembaran Negara Indonesia tahun 2009 nomor 144, tambahan Lembaran negara Republik Indonesia nomor 5063) ; 4. Keputusan Mentri Dalam Negri dan Otonomi Daerah Nomor 9 tahun 2001 tentang Kader Pemberdayaan Masyarakat; 5. Keputusan Mentri Kesehatan RI Nomor 131/Menkes/SK/II/2001 tentang Kesehatan Nasional; 6. Keputusan Mentri kesehatan RI nomor 004/Menkes/sk/I/2003 tentang kebijakan dan Strategi Desentralisasi Bidang Kesehatan; 7. Keputusan Mentri Kesehatan RI nomor 564/Menkes/SK/VIII/2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa Siaga; 8. Peraturan Mentri dalam Negri RI nomor 6 tahun 2007 tentang petunjuk teknis Penyusunan dan Penetapan Standar Pelayanan Minimal; 9. Peraturan Mentri Kesehatan nomor 74/Menkes/Per/2008 tentang SPM bidang kesehatan Kabupaten/Kota; 10. Peraturan Bupati Bintan nomor 8 tahun 2009 tentang Pelimpahan Sebagian wewenang Pemerintah Kabupaten kepada Camat (Berita Daerah Tahun 2010 Nomor 1)

MEMUTUSKAN Menetapkan : PERTAMA : Membentuk Tim Pembina Desa Siaga Tingkat Desa dengan susunan keanggotaan tercantum dalam lampiran keputusan ini. KEDUA : Tim Koordinasi Pengembangan Desa Siaga mempunyai tugas: 1. Melaksanakan Koordinasi yang sinergis antar stake holder terkait dalam rangka mendukung kegiatan pengembangan Desa Siaga di Desa Dendun guna meningkatkan derajat kesehatan Masyarakat. 2. Mewujudkan Pencapaian SPM bidang Kesehatan Khususnya Program Desa Siaga yaitu pada tahun 2018 Desa siaga Aktif telah mencapai 80%. KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. DITETAPKAN DI PADA TANGGAL

: DENDUN : 02 JANUARI 2019

KEPALA DESA DENDUN

RUPIAT Tembusan disampaikan kepada Yth: 1. Bapak Camat Mantang di Mantang 2. Kepala Puskesmas Mantang 3. BPD Desa Dendun

Lampiran Keputusan Kepala Desa Nomor : /kpts/sk-dd/I/2018 Tanggal : 02 Januari 2019

SUSUNAN PEMBINA DESA SIAGA DESA DENDUN KECAMATAN MANTANG NO 1 2 3 4 5 6

NAMA

JABATAN

RUPIAT

PEMBINA

KEPALA DESA

HERY PRASETYAWAN

PENANGGUNG JAWAB

SEKRETARIS DESA

IRMA SURYANI

KETUA

PENANGGUNG JAWAB

EKA DEWI NOVIANA

SEKRETARIS

SY. ELSYA MELLIANDA

BENDAHARA

RAJA NURHALIFAH NOVIATI

BIDANG PELAYANAN KESEHATAN DAN KEGAWATDARURATAN

MARIA 7

EDIYANTO

WANI

BIDANG PEMBERDAYAAN KESEHATAN MASYARAKAT

ESNIAR RAMAYANI

KETUA BIDANG ANGGOTA

BIDANG PENYEHATAN LINGKUNGAN

IRAWATI 9

KETUA BIDANG ANGGOTA

YULIANA 8

KETERANGAN

KETUA BIDANG ANGGOTA

BIDANG PEMBINAAN KELUARGA SADAR GIZI

KETUA BIDANG ANGGOTA KEPALA DESA DENDUN

RUPIAT

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN SMD DAN MMD DESA DENDUN KECAMATAN MANTANG TAHUN 2018 Tanggal Tempat pelaksanaan Jumlah peserta yang hadir No

: 10 April 2018 :Desa Dendun : 25 Orang

PERMASALAHAN KESEHATAN YANG DIRASAKAN MASYARAKAT Sampah Yang Menumpuk di sekitar pesisir pantai/dibawah rumah penduduk

Masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah ke Laut.

2

Genangan air di lingkungan rumah penduduk jika terjadi hujan

Gorong-gorong yang tersumbat karena penuh sampah

3

Meningkatnya angka penderita Hipertensi.

Kurangnya aktifitas fisik, dan pola makan masyarakat yang kurang bergizi, serta penderita hipertensi tidak periksa dan berobat secara teratur.

1

FAKTOR RESIKO / PENYEBAB MASALAH

ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH/ KEGIATAN YANG AKAN DILAKUKAN Meningkatkan kesadaran Masyarakat untuk membuang sampah di tempat sampah yang telah di sediakan. USULAN RENCANA TINDAKAN: 1. Penyuluhan 2. Gotong Royong membersihkan pantai. SASARAN KEGIATAN : Masyarakat pesisir pantai ALAT DAN BAHAN : 1. Cangkul 2. Gerobak sampah 3. Pengangkut sampah USULAN KEGIATAN: 1. Gotong Royong membersihkan gorong-gorong. TEMPAT/LOKASI : RT 002, RT 003 ALAT/BAHAN : 1. Cangkul 2. sapu lidi 3. pengangkut sampah 4. gerobak/kaisar Usulan kegiatan : 1. senam sehat masyarakat setiap minggu 2. penyuluhan kesehatan 3. pemeriksaan kesehatan teratur melalui Posyandu lansia dan Posbindu.

LAPORAN HASIL KEGIATAN DESA SIAGA DESA DENDUN KECAMATAN MANTANG TAHUN 2018

NO 1 2 3 4 5 6 7

KEGIATAN SMD MMD Gotong Royong Senam sehat Posyandu Balita Posyandu Lansia Posbindu

WAKTU PELAKSANAAN Bulan Maret 2018 Bulan Agustus 2018 Setiap Hari jumat Setiap Hari Rabu Setiap Tanggal 15 Setiap Tanggal 16 Setiap Tanggal 17

TEMPAT Desa Dendun Desa Dendun Setiap RT Lapangan Sekolah Dasar Dendun Posyandu Mutiara Desa Dendun Posyandu Mutiara Desa Dendun Posyandu Mutiara Desa Dendun

KEGIATAN POSYANDU BALITA

KEGIATAN POSYANDU LANSIA

POSBINDU

SENAM SEHAT

GOTONG ROYONG

RAPAT SMD DAN MMD

AMBULAN DESA

TOGA

RAPAT KADER

Related Documents


More Documents from "sutopo patriajati"

Desa Siaga Dendun 2018.docx
October 2019 33
Poetry.pptx
April 2020 34
Cjr 3 Sulastri.docx
November 2019 33
Bab I.docx
November 2019 43