Demam Tanpa Penyebab Yang Jelas.docx

DEMAM TANPA PENYEBAB YANG JELAS

SOP

No. Dokumen

:

No. Revisi

:

Tanggal Terbit

:

Halaman

:

PUSKESMAS KASSI KASSI

dr. Hj. MARIATHY JASSIN, M.Kes NIP. 19600712 198911 2 001

Demam adalah kenaikan suhu tubuh diatas variasi yang normal sebagai akibat 1. Pengertian

dari perubahan pada pusat termoregulasi yang terletak pada hipotalamus anterior.

2. Tujuan 3. Kebijakan

Sebagai acuan dalam penatalaksanaan penyakit demam tanpa penyebab yang jelas. SK Kepala Puskesmas -

Departemen Kesehatan RI 2007, Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas,Makassar,Seksi Bina Farmasi, Makanan,Minuman dan Alat Kesehatan Dinkes Pemrov Sulsel

4. Referensi

-

PDUI,2014, Penatalaksanaan 150 Penyakit dilayanan Primer oleh dokter keluarga,Makassar,PDUI

-

Paduan Praktek Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer, Edisi Revisi Tahun 2014

5. Prosedur

a. Perawat melakukan kajian awal b. Perawat meletakkan buku rekam medis/family folder ke meja dokter c. Dokter melakukan anamnese dan pemeriksaan fisik; -

Kapan mulai timbul demam, sudah berapa lama demam berlangsung, apakah demam timbul mendadak

-

Obat – obatan apa saja yang sudah diberikan untuk menurunkan demam

6. Langkah-Langkah

-

Apaka demam diselingi menggigil, apakah demam naik turun, apakah demam terjadi dalam waktu 4 - 6 jam setelah terpapar dengan suatu yang menyebabkan alergi

-

Apakah ada gejala – gejala lain yang menyebabkan demam, adakah batuk pilek, adakah nyeri pada waktu menelan, adakah muntah, adakah diare, adakah nyeri pada waktu buang air kecil, bagaimana nafsu makan pada anak

-

Pemeriksaan kulit, mata, telinga, hidung, tenggorokan, dada dan

perut untuk mencari penyebab demam d. Dokter melakukan pemeriksaan penunjang bila diperlukan, berupa darah rutin, urine rutin, widal test, DDR. e. Dokter mencatat hasil anamnesa dan pemeriksaan fisik di form Rekam medik f.

Dokter menegakkan diagnosa

g. Dokter memberikan obat yang sesuai dengan penyakit demam tanpa penyebab yang jelas h. Dokter melakukan rujukan jika memenuhi kriteria rujukan i.

Dokter member nasehat kepada pasien tentang anjuran/pantangan.

j.

Dokter menyerahkan blanko resep kepada pasien

k. Dokter mencatat terapi prnyakit kulit infeksi di form rekam medis l.

Dokter menyerahkan form rekam medis kepada perawat

m. Perawat memasukkan data ke dalam Sisfomas dan PCare Perawat melakukan kajian awal

Dokter melakukan anamnese dan pemeriksaan fisik

Rujuk bila di perlukan

Dokter mencatat hasil anamnesa dan pemeriksaan fisik diform Rekam medik

Dokter menegakkan diagnosa

Dokter menulis resep

7. Bagan alir

Dokter memberi nasehat kepada pasien tentang anjuran/pantangan.

Dokter menyerahkan blanko resep kepada pasien

Dokter mencatat terapi di form rekam medis

Dokter menyerahkan form rekam medis kepada perawat

Perawat memasukkan data ke dalam Sisfomas dan PCare

Pemeriksaan penunjang bila diperlukan

8. Hal-hal yang perlu diperhatikan

-

9. Unit terkait

-

Poli Umum

-

Rekam medis/Family folder

-

Form Pem. Laboratorium

-

Form Resep

-

Form Rujukan

-

Buku Register Rujukan

10. Dokumen terkait

11. Rekaman historis perubahan

No

- Laboratorium

Yang diubah

- Apotik

Isi Perubahan

Tanggal dimulai berlakukan