PT
IDENTIFIKASI DAN E Bulan / Tahun : Agustus 2018 No
Nomor Peraturan Perundangan
Judul Peraturan
Tanggal Terbit
1
Keselamatan Kerja
12-Jan-70
2
Keselamatan Kerja
12-Jan-70
3
Keselamatan Kerja
12-Jan-70
4
Keselamatan Kerja
12-Jan-70
Keselamatan Kerja
12-Jan-70
6
Keselamatan Kerja
12-Jan-70
7
Keselamatan Kerja
12-Jan-70
8
Keselamatan Kerja
12-Jan-70
9
Keselamatan Kerja
12-Jan-70
Kesehatan
13-Oct-09
11
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3-Oct-09
12
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3-Oct-09
5
10
UU No. 1 tahun 1970
UU No. 36 Tahun 2009
13
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3-Oct-09
14
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3-Oct-09
15
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3-Oct-09
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3-Oct-09
17
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3-Oct-09
18
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3-Oct-09
19
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3-Oct-09
20
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3-Oct-09
21
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3-Oct-09
22
Pengelolaan Sampah
7 Mei 2008
23
Pengelolaan Sampah
7 Mei 2008
24
Kehutanan
30-Sep-99
25
Kehutanan
30-Sep-99
26
Kehutanan
30-Sep-99
16
UU No. 32 Tahun 2009
UU No. 18 tahun 2008
UU No. 41 Tahun 1999
UU No. 41 Tahun 1999 27
Kehutanan
30-Sep-99
28
Kehutanan
30-Sep-99
Sumber Daya Air
18-Mar-04
30
Pertambangan Mineral dan Batubara
12-Jan-09
31
Pertambangan Mineral dan Batubara
12-Jan-09
32
Pertambangan Mineral dan Batubara
12-Jan-09
33
Pertambangan Mineral dan Batubara
12-Jan-09
34
Pertambangan Mineral dan Batubara
12-Jan-09
35
Pertambangan Mineral dan Batubara
12-Jan-09
36
Pertambangan Mineral dan Batubara
12-Jan-09
37
Pertambangan Mineral dan Batubara
12-Jan-09
29
UU No. 7 Tahun 2004
UU No. 4 Tahun 2009
38
Pertambangan Mineral dan Batubara
12-Jan-09
39
Pertambangan Mineral dan Batubara
12-Jan-09
40
Pertambangan Mineral dan Batubara
12-Jan-09
Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya
10-Aug-90
42
Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
22-Jun-09
43
Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
22-Jun-09
44
Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
22-Jun-09
Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
22-Jun-09
46
Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
22-Jun-09
47
Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
22-Jun-09
48
Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
22-Jun-09
41
45
UU No. 5 Tahun 1990
UU No. 22 Tahun 2009
49
UU No. 17 Tahun 2008
Pelayaran
7-May-13
50
UU No. 17 Tahun 2004
Protokol Kyoto tentang Perubahan Iklim
28-Jul-04
51
PP No.14 Tahun 1993
Penyelenggaraan Jamsotek
27-Feb-93
52
Pengendalian pencemaran air
14 Des 2001
53
Pengelolaan Limbah B3 Perubahan Atas PP no.18 Tahun 1999 Tentang Pengelolaan Limbah B3
27-Feb-99
54
Pengelolaan Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
27-Feb-99
55
Pengelolaan Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
27-Feb-99
Pengelolaan Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
27-Feb-99
57
Pengelolaan Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
27-Feb-99
58
Pengelolaan Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
27-Feb-99
59
Pengelolaan Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
27-Feb-99
Pengendalian Pencemaran udara
26-May-99
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
56
60
61
PP No. 82 Tahun 2001
PP no.18 Tahun 1999 Jo PP no.85 Tahun 1999
PP No. 41 Tahun 1999
62
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
63
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
64
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
65
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
66
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
68
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
69
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
70
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
71
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
72
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
73
Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
26-Nov-01
74
Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan
16-Dec-08
67
PP No. 74 tahun 2001
PP no. 76 tahun 2008
PP no. 76 tahun 2008 75
Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan.
16-Dec-08
76
Reklamasi dan Pascatambang
20-Dec-10
77
Reklamasi dan Pascatambang
20-Dec-10
78
Reklamasi dan Pascatambang
20-Dec-10
79
Reklamasi dan Pascatambang
20-Dec-10
80
Izin Lingkungan
23-Feb-12
Izin Lingkungan
23-Feb-12
Izin Lingkungan
23-Feb-12
PP no. 78 tahun 2010
81
PP No. 27 Tahun 2012
82
83
PP No. 22 Tahun 2010
Wilayah Pertambangan
1-Feb-10
84
PP No. 23 Tahun 2010
Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara.
1-Feb-10
85
PP No. 27 Tahun 1999
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup
19-Aug-98
PP No. 2 Tahun 2008
Jenis dan Tarif Atas Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berasal dari Penggunaan Kawasan Hutan untuk Kepentingan Pembangunan di Luar Kegiatan Kehutanan yang berlaku pada Departemen Kehutanan.
4-Feb-08
86
87
PP No. 61 Tahun 2009
Kepelabuhanan
20-Oct-09
88
PP No. 10 Tahun 2010
Penggunaan Kawasan Hutan
22-Jan-10
89
PP No. 42 Tahun 2008
Pengelolaan Sumber Daya Air
23-May-08
90
Permenaker No. 01 Tahun 1976
Kewajiban Latihan Hiperkes Bagi Dokter Perusahaan
3-Jun-13
91
Permenaker No. 01 Tahun 1979
Kewajiban Latihan Hiperkes dan Keselamatan Kerja Bagi Tenaga Paramedis Perusahaan
28-Feb-79
Pemeriksaan Kesehatan
9-Jun-80
93
Pemeriksaan Kesehatan
9-Jun-80
94
Syarat-Syarat Pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadan Api Ringan
14-Apr-90
92 Permenaker no.2 th 1980
Permenaker No.04 Tahun 1980 95
96
Syarat-Syarat Pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadan Api Ringan Syarat-Syarat Pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadan Api Ringan
14-Apr-90
14-Apr-90
97
Permenaker No. 01 tahun 1981
Kewajiban Melaporkan Penyakit Akibat Kerja
19-Apr-81
98
Permenaker No 01 tahun 1982
Bejana Tekan
16-Feb-82
99
Permenaker No 02 tahun 1982
Kualifikasi juru las di tempat kerja
12-Dec-82
100
Permenaker No. 03 Tahun 1982
Pelayanan Kesehatan Tenaga Kerja
23-Apr-82
101
Permenaker No. 02 Tahun 1983
Instalasi Alaram Kebakaran Automatik
102
Permenaker No. 05 tahun 1985
Pesawat Angkat dan Angkut
Permenaker No. 04 Tahun 1987
dan Kesehatan Kerja serta Tata Cara Penunjukan Ahli Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Tata Cara Penunjukan Ahli Keselamatan Kerja
103 104
2-Aug-85 3-Aug-87 3-Aug-87
105
Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Tata Cara Penunjukan Ahli Keselamatan Kerja
3-Aug-87
106
Pengawasan Instalasi Penyalur Petir
21-Feb-89
Pengawasan Instalasi Penyalur Petir
21-Feb-89
Permenaker No. 02 tahun 1989 107
108
Permenaker no. 15 th 2008
P3K
13-Aug-08
109
Permenaker No. 08 Tahun 2010
Alat Pelindung Diri
6-Jul-10
110
Permenaker No. 09 tahun 2010
Operator dan Petugas Pesawat Angkat dan Angkut
13-Jul-10
111
Nilai Ambang Batas Faktor Fisika dan Kimia di Tempat Kerja
28-Oct-11
112
Nilai Ambang Batas Faktor Fisika dan Kimia di Tempat Kerja
28-Oct-11
Permenaker No. 13 Tahun 2011
Nilai Ambang Batas Faktor Fisika dan Kimia di Tempat Kerja
28-Oct-11
114
Nilai Ambang Batas Faktor Fisika dan Kimia di Tempat Kerja
28-Oct-11
115
Nilai Ambang Batas Faktor Fisika dan Kimia di Tempat Kerja
28-Oct-11
116
Hygiene Sanitasi Jasa Boga
Tahun 2011
117
Hygiene Sanitasi Jasa Boga
Tahun 2011
Hygiene Sanitasi Jasa Boga
Tahun 2011
119
Hygiene Sanitasi Jasa Boga
Tahun 2011
120
Hygiene Sanitasi Jasa Boga
Tahun 2011
121
Ambang Batas emisi gas buang kendara bermotor Lama
1-Aug-06
122
Ambang Batas emisi gas buang kendara bermotor Lama
1-Aug-06
123
Reklamasi & Penutupan Tambang
29-May-08
124
Reklamasi & Penutupan Tambang
29-May-08
113
118
Permenaker No. 13 Tahun 2011
Permenkes No. 1096 Tahun 2011
Permen LH No. 05 tahun 2006
Permen ESDM no. 18 th 2008
125
Reklamasi & Penutupan Tambang
29-May-08
Reklamasi & Penutupan Tambang
29-May-08
Permen ESDM no. 18 th 2008 126
127
29-May-08 Reklamasi dan Penutupan Tambang
128
29-May-08
129
Manajemen Energi
29-May-12
130
Manajemen Energi
29-May-12
131
Jenis Rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang Wajib Memiliki Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup
10-Apr-12
132
Pengelolaan Limbah di Pelabuhan
3-Apr-09
133
Pengelolaan Limbah di Pelabuhan
3-Apr-09
Permen ESDM No. 14 Tahun 2012
Permen LH No. 05 Tahun 2012
Permen LH No. 5 Tahun 2009
Pengelolaan Limbah di Pelabuhan
3-Apr-09
135
Pengelolaan Limbah di Pelabuhan
3-Apr-09
136
Pengelolaan Limbah di Pelabuhan
3-Apr-09
134 Permen LH No. 5 Tahun 2009
137
Permen LH No. 3 Tahun 2007
Fasilitas Pengumpulan dan Penyimpanan Limbah B3 di Pelabuhan
30-Mar-07
138
Permenhut No. 18 Tahun 2011
Pedoman Pinjam Pakai Kawasan Hutan
30-Mar-11
139
Permenhut No. P.14 Tahun 2011
Izin Pemanfaatan Kayu
10-Mar-11
140
Pedoman Penanaman Bagi Pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan Dalam Rangka Rehabilitasi DAS
6-Sep-11
141
Pedoman Penanaman Bagi Pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan Dalam Rangka Rehabilitasi DAS
6-Sep-11
142
Pedoman Penanaman Bagi Pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan Dalam Rangka Rehabilitasi DAS
6-Sep-11
143
Pedoman Penanaman Bagi Pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan Dalam Rangka Rehabilitasi DAS
6-Sep-11
Permenhut No. P.63 Tahun 2011
144
Permenhut No. P.4 Tahun 2011
Pedoman Reklamasi Hutan
14-Jan-11
Permenhut No P.9 Tahun 2013
Tata Cara Pelaksanaan, Kegiatan, Pendukung Dan Pemberian Insentif Kegiatan Rehabilitasi Hutan Dan Lahan
28-Jan-13
146
Permen LH No 2 Tahun 2013
Pedoman Penerapan Sanksi Administratif Di Bidang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
22-Feb-13
147
Permen LH 11 Tahun 2006
Jenis Usaha dan Kegiatan yg Wajib dilengkapi dengan AMDAL
2-Oct-06
148
Permen LH No.03 Tahun 2008
Tata Cara Pemberian Simbol dan Label Bahan Berbahaya dan Beracun
5-Mar-08
149
Permen LH No. 6 Tahun 2009
Laboratorium lingkungan
145
150
Terminal Khusus dan Terminal Untuk Kepentingan Sendiri
18-May-11
Terminal Khusus dan Terminal Untuk Kepentingan Sendiri
18-May-11
Permenhub No. 51 Tahun 2011 151
152
Permen Perburuhan no. 7 th 1964
Syarat Kesehatan, Kebersihan serta Penerangan Dalam Tempat Kerja
12-Sep-64
153
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
154
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
155
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
156
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
157
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
158
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
159
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
160
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
161
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
162
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
163
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
164
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
165
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
166
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
167
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
168
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
169
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
170
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
171
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
172
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
173
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
174
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
175
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
176
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
177
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
178
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
179
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
180
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
181
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
182
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
183
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
184
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
185
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
186
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
187
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
KepMen ESDM No. 1827 K/30/MEM/2018
188
KepMen ESDM No. 1827 K/30/MEM/2018
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
189
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
190
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
191
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
192
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
193
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
194
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
195
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
196
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
197
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
198
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
199
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
200
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
201
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
202
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
203
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
204
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
205
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
206
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
207
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
208
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
209
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
210
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
211
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
212
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
213
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
214
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
215
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
216
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
217
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
218
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
219
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
220
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
221
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
222
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
223
Pedoman Pelaksanaan Kaidah 07 Mei 2018 Teknik Pertambangan Yang Baik
224
Unit Penanggulangan Kebakaran Ditempat Kerja
29-Sep-99
225
Unit Penanggulangan Kebakaran Ditempat Kerja
29-Sep-99
226
Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya Di Tempat Kerja
29-Sep-99
Kepmenaker No.186 Tahun 1999
227 228
229
230 231
232
233 234
Kepmentaker No. 187 Tahun 1999
Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya Di Tempat Kerja Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya Di Tempat Kerja Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya Di Tempat Kerja Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya Di Tempat Kerja Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya Di Tempat Kerja Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya Di Tempat Kerja Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya Di Tempat Kerja Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya Di Tempat Kerja
29-Sep-99 29-Sep-99
29-Sep-99
29-Sep-99 29-Sep-99
29-Sep-99
29-Sep-99 29-Sep-99
235
Kepmen LH No. 112 Tahun 2003
Baku Mutu Air Limbah Domestik
10-Jul-03
236
Kepmen LH No. 35 th 1993
Ambang batas gas buang kendaraan bermotor
5-Oct-93
237
Kepmen LH No. 13 tahun 1995
Baku Emisi Sumber Tidak Bergerak
7-Mar-95
Baku Mutu Air Laut
8-Apr-04
Baku Mutu Air Laut
8-Apr-04
Kepmen LH No. 45 Tahun 2005
Pedoman Penyusunan Laporan RPL/RKL
5-Apr-05
Kepmentamben No. 1453 Tahun 2000
Pedoman Teknis Penyelenggaraan Tugas Pemerintahan di Bidang Pertambangan Umum Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
3-Nov-00
Kepmentamben No. 1211 Tahun 1995
Pencegahan Dan Penaggulangan Perusakan Dan Pencemaran Lingkungan Pada Kegiatan Usaha Pertambangan Umum
17-Jul-95
Persayaratan Kualitas Air Minum
19-Apr-10
244
Persayaratan Kualitas Air Minum
19-Apr-10
245
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
238 Kepmen LH No. 51 Tahun 2004 239 240
241
242
243 Kepmenkes No. 492 Tahun 2010
246
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
247
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
248
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
249
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
250
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
251
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
253
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
254
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
252
Kepmenkes No. 1405 Tahun 2002
255
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
256
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
257
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
258
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
259
Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
19-Nov-02
260
Instalasi Gas Medis
22-Nov-02
Instalasi Gas Medis
22-Nov-02
262
Instalasi Gas Medis
22-Nov-02
263
tentang pengawasan atas pelaksanaan rencana pengelolaan lingkungan dan rencana pemantauan lingkungan dalam bidang pertambangan dan energi
261
Kepmenkes No. 1439 Tahun 2002
Kepmentamben No. 103 Tahun 1994
Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika Di Tempat Kerja
264
Kepmenaker No. 51 Tahun 1999
16-Apr-99
Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika Di Tempat Kerja
16-Apr-99
266
Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika Di Tempat Kerja
16-Apr-99
267
Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika Di Tempat Kerja
16-Apr-99
268
Pemberlakuan SNI No. SNI-040225-2000 Menegnai PUIL 2000 di Tempat Kerja
25-Apr-02
269
Pemberlakuan SNI No. SNI-040225-2000 Menegnai PUIL 2000 di Tempat Kerja
25-Apr-02
270
Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan atau Kegiatan Pertambangan Batubara.
10-Jul-03
271
Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan atau Kegiatan Pertambangan Batubara.
10-Jul-03
272
Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan atau Kegiatan Pertambangan Batubara.
10-Jul-03
273
Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan atau Kegiatan Pertambangan Batubara.
10-Jul-03
265 Kepmenaker No. 51 Tahun 1999
Kepmenaker No. 75 Tahun 2002
Kepmen LH No. 113 Tahun 2003
274
Kepmen LH No. 13 Tahun 1994
Pedoman Umum Upaya Pengelolaan dan Upaya Pemantauan Lingkungan.
19-Mar-94
275
Kepmen LH No. 48 Tahun 1996
Baku Mutu Tingkat Kebisingan
25-Nov-96
276
Kepmen LH No. 86 Tahun 2002
Pedoman Pelaksanaan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup.
28-Oct-02
277
SE Menakertrans no. 01/MEN/1979
Pengadaan kantin (gizi kerja)
19-Sep-69
278
Perda No. 06 Th 2004
Perlindungan kerja
27-Jul-04
Peruntukan dan Baku Mutu Air Sungai
10-May-07
Peruntukan dan Baku Mutu Air Sungai
10-May-07
Pergub Kalsel No. 053 Tahun 2007
Baku Mutu Udara Ambien dan Baku Tingkat Kebisingan
27-Dec-07
282
PERGUB No 04 tahun 2007
Tentang Baku Mutu Limbah Cair (BMLC) Bagi kegiatan Industri, Hotel, Restoran, Rumah Sakit, Domestik, dan Pertambangan
283
PerGub. Kalsel No. 05 Tahun 2007
Peruntukan dan Baku Mutu Air Sungai
29-Jan-07
284
Pergub Kalsel No. 36 Tahun 2008
Perubahan Atas Pergub No. 4 Tahun 2007
16-Oct-08
Pergub Kalsel No. 70 Tahun 2008
Baku Mutu Emisi Sumber Tidak Bergerak dan Ambang Batas Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor
31-Dec-08
Tata Cara dan Persyaratan Teknis Penyimpanan dan Pengumpulan Limbah B3
5-Sep-95
279 Pergub Kalsel No. 043 Tahun 2007 280 281
285
286
Tata Cara dan Persyaratan Teknis 287 Penyimpanan dan Pengumpulan Limbah B3 Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Hidup Nomor : Kep01/BAPEDAL/09/1995 Tata Cara dan Persyaratan Teknis 288 Penyimpanan dan Pengumpulan Limbah B3 289 Keputusan Kepala Badan Pengendalian 290 Dampak Lingkungan Hidup Nomor : Kep - 02/BAPEDAL/09/1995
5-Sep-95
5-Sep-95
Tata Cara dan Persyaratan Teknis Penyimpanan dan Pengumpulan Limbah B3
5-Sep-95
Dokumen Limbah B3
5-Sep-95
291
Persyaratan Teknis Pengolahan Limbah B3
5-Sep-95
292
Persyaratan Teknis Pengolahan Limbah B3
5-Sep-95
Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Hidup Nomor : Kep Persyaratan Teknis Pengolahan 293 - 03/BAPEDAL/09/1995 Limbah B3
5-Sep-95
294
Persyaratan Teknis Pengolahan Limbah B3
5-Sep-95
295
Persyaratan Teknis Pengolahan Limbah B3
5-Sep-95
Keputusan Kepala Badan Pengendalian 296 Dampak Lingkungan Hidup Nomor : Kep - 05/BAPEDAL/09/1995
Simbol dan Label Limbah B3
5-Sep-95
297
SNI No. SNI-04-0225-2000
Persyaratan Umum Instalasi Listrik 2000
EXTERNAL RELATION
298
Perda Prov. Kalsel No. 3 Tahun 2008
Pengaturan Penggunaan Jalan Umum dan Jalan Khusus utk Angkutan Hasil Tambang dan Hasil Perusahaan Perkebunan
299
Perda Kab. Tanah Bumbu No. 10 Tahun 2007
Usaha Pertambangan Umum Daerah
21-May-07
PT. Alamjaya Bara Pratama
FIKASI DAN EVALUASI PEMENUHAN PERATURAN PERUNDANGAN
Instansi yang Menerbitkan
Ruang Lingkup
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Presiden RI
Kesehatan Kerja
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Keselamatan
Presiden RI
Keselamatan
Presiden RI
Keselamatan
Presiden RI
Keselamatan
Presiden RI
Keselamatan
Presiden RI
Keselamatan
Presiden RI
Keselamatan
Presiden RI
Umum
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Kesehatan Kerja
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Pertambangan
Presiden RI
Lingkungan
Presiden RI
Kehutanan
Presiden RI
Umum
Presiden RI
Kehutanan
Presiden RI
Lingkungan
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Menakertrans RI
Keselamatan dan Kesehatan kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Lingkungan
Depnakertrans RI
Lingkungan
Depnakertrans RI
Lingkungan
Depnakertrans RI
Lingkungan
Depnakertrans RI
Lingkungan
Depkes RI
Kesehatan Kerja
Depkes RI
Kesehatan Kerja
Depkes RI
Kesehatan Kerja
Depkes RI
Kesehatan Kerja
Depkes RI
Kesehatan Kerja
Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan
Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan
Kementerian Energi dan Sumber Lingkungan Daya Mineral Kementerian Energi dan Sumber Lingkungan Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Lingkungan Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Lingkungan Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Pertambangan Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Pertambangan Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Lingkungan Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Lingkungan Daya Mineral
Menteri Negara Lingkungan Hidup
Lingkungan
Menteri Negara Lingkungan Hidup
Lingkungan
Menteri Negara Lingkungan Hidup
Lingkungan
Menteri Negara Lingkungan Hidup
Lingkungan
Menteri Negara Lingkungan Hidup
Lingkungan
Menteri Negara Lingkungan Hidup
Lingkungan
Menteri Negara Lingkungan Hidup
Lingkungan
Menteri Kehutanan RI
Kehutanan
Menteri Kehutanan RI
Kehutanan
Menteri Kehutanan RI
Kehutanan
Menteri Kehutanan RI
Kehutanan
Menteri Kehutanan RI
Kehutanan
Menteri Kehutanan RI
Kehutanan
Menteri Kehutanan RI
Lingkungan
Menteri Kehutanan RI
Lingkungan
Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI
Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI
Merteri Perhubungan RI
Lingkungan
Merteri Perhubungan RI
Lingkungan
Menteri Perburuhan RI
Kesehatan Kerja
PEDOMAN PERMOHONAN, EVALUASI, DAN/ATAU PENGESAHAN KEPALA TEKNIK TAMBANG, PENANGGUNG JAWAB Kementerian Energi dan Sumber TEKNIK DAN LINGKUNGAN, Daya Mineral KEPALA TAMBANG BAWAH TANAH, PENGAWAS OPERASIONAL, PENGAWAS TEKNIS, DAN/ATAU PENANGGUNG JAWAB OPERASIONAL
PEDOMAN PERMOHONAN, EVALUASI, DAN/ATAU PENGESAHAN KEPALA TEKNIK TAMBANG, PENANGGUNG JAWAB Kementerian Energi dan Sumber TEKNIK DAN LINGKUNGAN, Daya Mineral KEPALA TAMBANG BAWAH TANAH, PENGAWAS OPERASIONAL, PENGAWAS TEKNIS, DAN/ATAU PENANGGUNG JAWAB OPERASIONAL
PEDOMAN PERMOHONAN, EVALUASI, DAN/ATAU PENGESAHAN KEPALA TEKNIK TAMBANG, PENANGGUNG JAWAB Kementerian Energi dan Sumber TEKNIK DAN LINGKUNGAN, Daya Mineral KEPALA TAMBANG BAWAH TANAH, PENGAWAS OPERASIONAL, PENGAWAS TEKNIS, DAN/ATAU PENANGGUNG JAWAB OPERASIONAL
PEDOMAN PERMOHONAN, EVALUASI, DAN/ATAU PENGESAHAN KEPALA TEKNIK TAMBANG, PENANGGUNG JAWAB Kementerian Energi dan Sumber TEKNIK DAN LINGKUNGAN, Daya Mineral KEPALA TAMBANG BAWAH TANAH, PENGAWAS OPERASIONAL, PENGAWAS TEKNIS, DAN/ATAU PENANGGUNG JAWAB OPERASIONAL
PEDOMAN PELAKSANAAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN DAN Kementerian Energi dan Sumber KESELAMATAN PENGOLAHAN Daya Mineral DAN/PEMURNIAN MINERAL DAN BATU BARA
PEDOMAN PERMOHONAN, EVALUASI, DAN/ATAU PENGESAHAN KEPALA TEKNIK TAMBANG, PENANGGUNG JAWAB Kementerian Energi dan Sumber TEKNIK DAN LINGKUNGAN, Daya Mineral KEPALA TAMBANG BAWAH TANAH, PENGAWAS OPERASIONAL, PENGAWAS TEKNIS, DAN/ATAU PENANGGUNG JAWAB OPERASIONAL
PEDOMAN PERMOHONAN, EVALUASI, DAN/ATAU PENGESAHAN KEPALA TEKNIK TAMBANG, PENANGGUNG JAWAB Kementerian Energi dan Sumber TEKNIK DAN LINGKUNGAN, Daya Mineral KEPALA TAMBANG BAWAH TANAH, PENGAWAS OPERASIONAL, PENGAWAS TEKNIS, DAN/ATAU PENANGGUNG JAWAB OPERASIONAL
PEDOMAN PELAKSANAAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN DAN Kementerian Energi dan Sumber KESELAMATAN PENGOLAHAN Daya Mineral DAN/PEMURNIAN MINERAL DAN BATU BARA
PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN PERTAMBANGAN PADA Kementerian Energi dan Sumber PEMEGANG IUP EKSPLORASI, IUP Daya Mineral OPERASI PRODUKSI, IUPK OPERASI PRODUKSI DAN PERUSAHAAN JASA PERTAMBANGAN
PEDOMAN PELAKSANAAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN DAN Kementerian Energi dan Sumber KESELAMATAN PENGOLAHAN Daya Mineral DAN/PEMURNIAN MINERAL DAN BATU BARA
PEDOMAN PELAKSANAAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN DAN Kementerian Energi dan Sumber KESELAMATAN PENGOLAHAN Daya Mineral DAN/PEMURNIAN MINERAL DAN BATU BARA
PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN PERTAMBANGAN PADA Kementerian Energi dan Sumber PEMEGANG IUP EKSPLORASI, IUP Daya Mineral OPERASI PRODUKSI, IUPK OPERASI PRODUKSI DAN PERUSAHAAN JASA PERTAMBANGAN
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan dan Kesehatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Kesehatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan dan Kesehatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan dan Kesehatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan dan Kesehatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan dan Kesehatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan dan Kesehatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan dan Kesehatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Kesehatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Kesehatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Kesehatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Kesehatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Lingkungan Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Kesehatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Lingkungan Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Kesehatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Kementerian Energi dan Sumber Keselamatan Kerja Daya Mineral
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Kementerian Lingkungan Hidup Kesehatan Kerja RI Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan
Menteri Energi Sumber Daya Mineral
Umum
Kementerian Energi dan Sumber Lingkungan Daya Mineral
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Menteri Kesehatan
Kesehatan Kerja
Kementerian Energi dan Sumber Lingkungan Daya Mineral
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan kerja
Depnakertrans RI
Keselamatan kerja
Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI
Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI
Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI
Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI
Kementerian Lingkungan Hidup Lingkungan RI Depnakertrans RI
Kesehatan Kerja
Propinsi Daerah Khusus Ibukota Kesehatan Kerja Jakarta
Gubernur KalSel
Lingkungan
Gubernur KalSel
Lingkungan
Gubernur KalSel
Lingkungan
Kementerian Energi dan Sumber Lingkungan Daya Mineral
Gubernur KalSel
Lingkungan
Gubernur KalSel
Lingkungan
Gubernur KalSel
Lingkungan
Bapedal
Lingkungan
Bapedal
Lingkungan
Bapedal
Lingkungan
Bapedal
Lingkungan
Bapedal
Lingkungan
Bapedal
Lingkungan
Bapedal
Lingkungan
Bapedal
Lingkungan
Bapedal
Lingkungan
Bapedal
Lingkungan
Bapedal
Lingkungan
SNI
Keselamatan Kerja
Pertambangan
Bupati
Pertambangan
ma
No. Formulir Tanggal Edisi / Revisi Hal
RAN PERUNDANGAN
Rangkuman Peraturan
Pasal / Ayat
Status Penerapan
Pasal 5 Ayat 1
Patuh
Pasal 8 Ayat 1 & 2
Patuh
Induksi mengenai K3 untuk karyawan baru sebelum bekerja
Pasal 9 Ayat 1
Patuh
Pengurus diwajibkan mengadakan pembinaan bagi semua tenaga kerja untuk pencegahan kecelakaan, peningkatan K3, pencegahan kebakaran dan pertolongan pertama pada kecelakaan
Pasal 9 Ayat 2
Patuh
Pembentukan P2K3 di perusahaan
Pasal 10 Ayat 1
Patuh
Pengurus diwajibkan melaporkan tiap kecelakan yang terjadi yang terjadi di tempat kerja
Pasal 11 Ayat 1
Patuh
Pasal 13
Patuh
Pasal 14 Ayat 2
Patuh
Menyediakan APD secara cuma-cuma yang di Pasal 14 Ayat 3 wajibkan pada tenaga kerja
Patuh
Upaya kesehatan diselenggarakan dalam bentuk kegiatan dengan pendekatan seperti promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Pasal 47 dan 48 ayat 1
Patuh
Setiap usaha dan/atau kegiatan yang berdampak penting terhadap lingkungan hidup wajib memiliki amdal
Pasal 22 Ayat 1
Patuh
Pengawasan K3 oleh petugas K3 di Perusahaan Pemeriksaan kesehatan karyawan secara berkala
Kewajiban bila memasuki tempat kerja dan kewajiban memakai APD Memasang gambar keselamatan kerja/ safety sign di tempat kerja yang mudah dilihat
Penyusun amdal wajib memiliki sertifikat kompetensi penyusun amdal
Pasal 28 Ayat 1
Patuh
Setiap usaha dan/atau kegiatan yang tidak termasuk dalam kriteria wajib amdal wajib memiliki UKL-UPL
Pasal 34 Ayat 1
Patuh
Setiap usaha dan/atau kegiatan yang wajib memiliki amdal atau UKL-UPL wajib memiliki izin lingkungan
Pasal 36 Ayat 1
Patuh
Penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan wajib melaksanakan audit lingkungan hidup.
Pasal 49 Ayat 2
Patuh
Auditor lingkungan hidup wajib memiliki sertifikat kompetensi auditor lingkungan hidup.
Pasal 51 Ayat 2
Patuh
Pasal 53 Ayat 1
Patuh
Pasal 54 Ayat 1
Patuh
Perusahaan wajib melakukan pengelolaan B3 Pasal 58 Ayat 1
Patuh
Pengelolaan limbah B3 wajib mendapat izin dari Menteri, gubernur, atau bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya
Patuh
Setiap orang yang melakukan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup wajib melakukan penanggulangan pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup Setiap orang yang melakukan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup wajib melakukan pemulihan fungsi lingkungan hidup
Setiap orang dilarang melakukan dumping limbah dan/atau bahan ke media lingkungan hidup tanpa izin. Dilarang mencampur limbah B3 dengan limbah non B3 mencantumkan tanda pembuangan atau pengurangan sampah Pemanfaatan hasil hutan harus mendapat izin
Pasal 59 Ayat 4
Pasal 60 Ayat 1
Patuh
Pasal 22
Patuh
Pasal 14
Patuh
Pasal 26
Patuh
Pemegang izin berkewajiban untuk menjaga, memelihara, dan melestarikan hutan tempat Pasal 32 usahanya Penggunaan kawasan hutan untuk kepentingan pertambangan dilakukan melalui pemberian izin pinjam pakai oleh Menteri Pasal 38 Ayat 3 dengan mempertimbangkan batasan luas dan jangka waktu tertentu serta kelestarian lingkungan.
Patuh
Patuh
Kewajiban untuk melakukan rehabilitasi dan reklamasi hutan untuk orang yang mengelola, dan atau memanfaatkan hutan
Pasal 40-45
Patuh
Pasal 50
Patuh
Pasal 24
Patuh
Izin Usaha Pertambangan
Bab VIII
Patuh
Kewajiban pemegang IUP dan IUPK
Pasal 95
Patuh
Kewajiban pemegang IUP dan IUPK dalam melaksanakan kaidah teknikm pertambangan yang baik
Pasal 96
Patuh
Kewajiban menjamin penerapan standar baku mutu lingkungan
Pasal 97
Patuh
Kewajiban menjaga kelestarian fungsi dan daya dukung sumber daya air
Pasal 98
Patuh
Kewajiban menyerahkan rancana reklamasu dan rencana pasca tambang
Pasal 99
Patuh
Kewajiban menyediakan dana jaminan reklamasi dan jaminan pasca tambang
Pasal 100
Patuh
Pasal 102-103
Patuh
Setiap orang yang diberikan izin usaha dilarang melakukan kegiatan yang menimbulkan kerusakan hutan dan berburu binatang atau tumbuhan yang dilindungi Setiap badan usaha dilarang melakukan kegiatan yang mengakibatkan rusaknya sumber daya airdan prasarananya, mengganggunya upaya pengawetan air, dan/atau pencemaran air
Kewajiban pemegang IUP dan IUPK dalam melakukan pengolahan dan pemurnian hasil penambangan
Kewajiban menyusun program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat
Pasal 108
Patuh
Pasal 110-111
Patuh
Kewajiban menggunakan perusahaan jasa pertambangan lokal dan/atau nasional
Pasal 124
Patuh
Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya
All pasal
Patuh
Persyaratan Teknis dan Laik Jalan Kendaraan Bermotor
Pasal 48-59
Patuh
Persyaratan pengemudi yang mengoperasikan unit
Pasal 77
Patuh
Pengaturan waktu kerja pengemudi, 8 jam sehari max 12 jam
Pasal 90
Patuh
Pasal 93-95
Patuh
Pasal 99 - 101
Patuh
Pasal 102
Patuh
Pasal 105-106
Patuh
Kegiatan angkutan laut khusus dilakukan oleh badan usaha untuk menunjang usaha pokok untuk kepentingan sendiri dengan bendera indonesia dilakukan atas izin operasi dari pemerintah
Pasal 13
Patuh
jaminan KK, jaminan kematian, jaminan hari tua, jaminan pemeliharaan kesehatan
Pasal 4
Patuh
Kewajiban memberikan laporan atas rencana kerja dan pelaksanaan kegiatan penambangan
Pelaksanaan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Analisis Dampak Lalu Lintas Pemasangan Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas, Rambu Lalu Lintas, dan Marka Jalan Tata Cara Berlalu Lintas
status mutu air ditetapkan untuk menyatakan: kondisi cemar, apabila mutu air tidak Pasal 14 Ayat 1 memenuhi BMA; kondisi baik, apabila mutu air memnuhi BMA
Patuh
Wajib mengelola dan atau menyerahkan limbah B3 ke pihak pengelola atau pengepul
Pasal 9 ayat 1-6
Patuh
Penyimpanan limbah paling lama 90 hari sebelum diserahkan ke pengumpul, bila limbah kurang dari 50 kg bisa disimpan > 90 hari dengan persetujuan kepala Instansi yang bertanggung jawab
10-14 ayat 1-2
Patuh
Membuat catatan tentang karakteristik, jumlah limbah, waktu dihasilkan, waktu penyerahan limbah, dan nama 11-12 Ayat 1-3 pengangkut/penimbun/pengolah/pemanfaat limbah B3
Patuh
Kemasan limbah B3 wajib diberi simbol dan label
Pasal 28 ayat 12
Patuh
Tempat penyimpanan sesuai dengan persyaratan lokasi tempat penyimpanan limbah : bebas banjir, tidak rawan bencana, Pasal 29 Ayat 1diluar kawasan lindung serta sesuai dengan 3 tata ruang. Rancangan bangunan disesuaikan dengan jumlah, karakteristik dan upaya pengendalian
Patuh
Penanggulangan dan pemulihan Pencemaran B3
Pasal 58
Patuh
Pasal 58
Patuh
Pasa 16 Ayat 1
Patuh
Pasal 12 Ayat 12
Patuh
Penghasil limbah bertanggung jawab atas pencemaran lingkungan akibat limbah B3. memiliki sistem tanggap darurat. Wajib melapor tumpahnya limbah B3 kepada instansi yang bertanggung jawab Pengendalian pencemaran udara meliputi pencegahan dan penanggulangna penecemaran, serta pemulihan mutu udara dengan melakukan inventarisasi mutu udara ambien, pencegahan sumber pencemar, baik dari sumber bergerak maupun sumber tidak bergerak. Setiap penanggung jawab pengangkutan, penyimpanan dan pengedaran B3 wajib menyertakan MSDS
Kewajiban untuk mengemas B3 sesuai klasifikasi (Diangkut, diedarkan, disimpan)
Pasal 14
Patuh
Setiap kemasan B3 Wajib diberikan Simbol dan Label serta dilengkapi dgn MSDS
Pasal 15
Patuh
Tentang tanggung-jawab pemberian simbol
Pasal 17
Patuh
Pasal 18 Ayat 1
Patuh
Pengelolaan tempat penyimpanan B3 wajib dilengkapi dengan sistem tanggap darurat dan prosedur penanganan B3
Pasal 19
Patuh
B3 yang kadaluarsa dan atau tidak memenuhi spesifikasi dan atau bekas kemasan, wajib dikelola sesuai dengan peraturan perundangundangan di bidang pengelolaan limbah B3
Pasal 20
Patuh
Wajib menjaga K3 bagi orang atau kegiatan yang melakukan pengelolaan B3
Pasal 22
Patuh
Wajib pemeriksaan kesehatan berkala bagi pengawas dan pekerja B3
Pasal 23
Patuh
Wajib menanggulangi keadaan darurat dan atau kecelakaan B3 bagi orang yang melakukan kegiatan
Pasal 24
Patuh
Langkah penanggulangan kecelakaan dan atau keadaan darurat yang diakibatkan oleh B3
Pasal 25
Patuh
Wajib mengijinkan pengawas untuk melakukan pemantauan B3
Pasal 30
Patuh
Setiap orang yang melakukan kegiatan pengelolaan B3 wajib menyampaikan laporan tertulis tentang pengelolaan B3 secara berkala sekurang-kurangnya setiap 6 (enam) bulan kepada instansi yang bertanggung jawab dan instansi yang berwenang
Pasal 31
Patuh
Pasal 28 - 33
Patuh
Setiap tempat penyimpanan B3 wajib diberikan simbol dan label.
Rehabilitasi lahan
Rencana rehabilitasi dan reklamasi hutan
Pasal 12-20
Patuh
Prinsip reklamasi dan pascatambang
Pasal 2 - 4
Patuh
Tatalaksana reklamasi dan pascatambang
Pasal 5 - 9
Patuh
Rencana pascatambang
Pasal 10 -11
Patuh
Jaminan reklamasi & pascatambang
Pasal 29 - 35
Patuh
Setiap usaha/kegiatan yang wajib Amdal atau UKL/UPL wajib memiliki Izin Lingkungan
Pasal 2 ayat 1
Patuh
Penyusunan dokumen Amdal
Pasal 4 - 13
Patuh
Penyusunan dokumen UKL/UPL
Pasal 14 - 19
Patuh
Penetapan wilayah izin usaha pertambangan
Pasal 21-25
Patuh
Izin Usaha Pertambangan
Bab II Pasal 6
Patuh
Kewajiban memiliki amdal
Pasal 3
Patuh
Pasal 1-2
Patuh
Jenis dan Tarif Atas Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berasal dari Penggunaan Kawasan Hutan untuk Kepentingan Pembangunan di Luar Kegiatan Kehutanan yang berlaku pada Departemen Kehutanan.
Pada Daerah Lingkungan Kerja Pelabuhan, penyelenggara berkewajiban untuk menjaga keamanan dan ketertiban, menyediakan SBNP, menyediakan dan memelihara alur pelayaran, memelihara kelestarian lingkungan, melaksanakan pengawasan dan pengendalian terhadap penggunaan daerah pantai
Pasal 35
Patuh
Perubahan peruntukan kawasan hutan secara parsial
Pasal 7 -8
Patuh
Kewajiban mengirimkan dokter perusahaan mengikuti pelatihan hiperkes, keselamatan dan kesehatan kerja
Pasal 1
Patuh
Kewajiban mengirimkan tenaga paramedis perusahaan mengikuti pelatihan hiperkes, keselamatan dan kesehatan kerja
Pasal 1
Patuh
Pengurus wajib memeriksa kesehatan badan, kondisi mental dan kemampuan fisik dari tenaga kerja yg akan diterimanya maupun akan dipindahkan sesuai dengan sifat2 pekerjaan yg diberikan kepadanya
Pasal 8
Patuh
Pengurus wajib melakukan pemeriksaan kesehatan berkala bagi pekerja
Pasal 3
Patuh
Memasang APAR pada tempat yang mudah dilihat, dijangkau, dilengkapi dengan tanda pemasangan
Pasal 4
Patuh
Penempatan antara APAR dengan yang lain tidak melebihi 15 m
Pasal 4
Patuh
Dilakukan pemeriksaan secara berkala setiap 6 bulan dan 12 bulanan
Pasal 11
Patuh
Melaporkan secara tertulis kepada instasi terkait apabila ditemukan kasus penyakit akibat kerja dalam kurun waktu 2x24 jam
pasal 3
Pemeriksaan dan pengujian bejana tekan
Pasal 16
Patuh
juru las harus mempunyai sertifikat juru las
Pasal 3
Patuh
tentang Pelayanan Kesehatan Kerja ditempat kerja
All Pasal
Patuh
Pasal 3
Patuh
Pasal 138
Tidak Patuh
Pasal 2
Patuh
Pasal 3
Patuh
Sekurang-kurangnya 3 bulan sekali menyampaikan laporan tentang kegiatan P2K3 kepada Menteri melalui kantor departemen tenaga kerja setempat
Pasal 12
Patuh
Memasang instalasi penyalur petir yang sesuai dengan persyaratan
pasal 2
Patuh
Dilakukan pemeriksaan dan pengujian secara berkala setiap 2 tahun sekali dan apabila telah tersambar petir
pasal 50
Patuh
Pertolongan pertama pada kecelakaan / P3K ditempat kerja
All Pasal
Patuh
Pengusaha wajib menyediakan APD bagi pekerja/buruh di tempat kerja.
All Pasal
Patuh
Bab II pasal 520
Patuh
Detektor harus dipasang pada bagian bangunan kecuali bagian bangunan telah dilindungi dengan sistem pemadam kebakaran automatik Dilakukan pemeriksaan dan pengujian secara rutin setiap 1 tahun sekali Kewajiban membentuk P2K3 Keanggotaan P2K3 terdiri dari pengusata dan pekerja yang susunannya terdiri dari Ketua, Sekretaris dan Anggota. Sekretaris adalah Ahli Keselamatan Kerja dari perusahaan yang bersangkutan
Memiliki operator yang berkompeten dalam menjalankan pesawat angkat Pengurus dan/atau pengusaha wajib melakukan pengendalian faktor fisika dan faktor kimia di tempat kerja sehingga di bawah NAB NAB faktor fisika meliputi iklim kerja, kebisingan, getaran, gelombang mikro, sinar UV, dan medan magnet
Patuh
Lampiran I
Tidak Patuh
NAB faktor kimia meliputi bentuk padatan (partikel), cair, gas, kabut, aerosol dan upa yang berasal dati bahan-bahan kimia
Tidak Patuh
NAB Faktor Fisika (Lampiran 1)
Lampiran I
NAB Faktor kimia di udara tempat kerja (Lampiran II)
Lampiran II
Tidak Patuh
Catering yang melayani makan untuk karyawan harus memiliki ijin dari instansi terkait.
Pasal 3
Patuh
Catering memperoleh rekomendasi dari KKP
Pasal 4
Patuh
Catering harus mempekerjakan seorang penanggung jawab yang mempunyai pengetahuan hygiene sanitasi makanan dan memiliki sertifikat hygiene sanitasi makanan.
Pasal 6
Patuh
Penjamah makanan harus melakukan pemeriksaan kesehatannya secara berkala minimal 2 (dua) kali dalam satu tahun.
Pasal 6
Patuh
Catering harus mempekerjakan penjamah makanan yang mempunyai pengetahuan hygiene sanitasi makanan dan memiliki sertifikat penjamah makanan.
Pasal 6
Patuh
Melakukan pengujian emisi setiap 1 tahun sekali
Pasal 4
Patuh
Nilai ambang batas kendaraan bermotor katagori M, N, O
Lampiran
Prinsip - prinsip
Pasal 2 - 5
Patuh
Tata Laksana
Pasal 6 - 8
Patuh
Jaminan rekalamasi dan penutupan tambang
Pasal 19 - 24
Patuh
Pelaksanaan dan pelaporan reklamasi
Pasal 15-16
Patuh
Pasal 2
Patuh
Pasal 6-8
Patuh
Pasal 3-4
Tidak Patuh
Pasal 6
Tidak Patuh
Pasal 2 ayat 1
Patuh
Reklamasi dan penutupan tambang
Rencana penutupan tambang Pengguna sumber energi yang menggunakan sumber energi atau energi lebih aro atau sama dengan 6000 setara ton minyak per tahun wajib melakukan manajemen energi (menunjuk manager energi, menyusun program konservasi energi, melaksanakan audit energi, melaksanakan hasil rekomendasi energi, melaporkan pelaksanaan manajemen energi etiap tahun kepasa menteri, gubernur, atau bupati) Pengguna sumber energi dan pengguna energi wajib membentuk tim manajemen energi, tim diketuai oleh manager yang memiliki sertifikat kompetensi sesuaia peraturan perundangan Setiap usaha/kegiatan yang berdampak penting terhadap lingkungan wajib memiliki Amdal
Pemilik kapal, operator kapal, atau pihak ketiga yang melakukan kegiatan pembersihan Pasal 3 ayat 2 kapal wajib menyerahkan limbah yang berasal dari kegiatannya kepada pengelola Pemilik kapal, operator kapal, atau perwakilan kapal wajib melakukan pemberitahuan (notifikasi) kepada Administrator pelabuhan atau Kepala Kantor Pelabuhan dan pengelolan paling lambat 24 jam sebelum limbah diserahkan kepada pengelola
Pasal 4 Ayat 1
Limbah yang wajib dikelola adalah : Minyak, material cair dan.atau padat berbahaya dalam bentuk curah, kemasan bekas bahan berbahaya, limbah cair domestik, sampah, emisi, limbah elektronik dan limbah bekas kapal
Pasal 5
Pengoperasian fasilitas pengelolaan limbah wajib memiliki izin pengelolaan limbah sesuai dengan peraturan perundang-undangan
Pasal 9
Patuh
Pengelola wajib melaporkan secara berkala kepada menteri setiap 3 bulan mengenai neraca limbah dan jumlah sertifikat penyerahan limbah yang telah dikeluarkan beserta kode dan nomor urutnya
Pasal 10
Patuh
Setiap pelabuhan umum dan pelabuhan khusus wajib menyediakan fasilitas pengumpulan dan penyimpanan limbah bahan berbahaya dan beracun yang berasal dari kegiatan kapal
Pasal 4
Patuh
paasal 11-19
Patuh
Kewajiban menbayar nilai tegakan, PSDH
Pasal 11
Patuh
Menyusun rencana penanaman tahunan pada lokasi rehabilitasi DAS
Pasal 11
Patuh
Pemantauan dan bimbingan teknis minimal 1 tahun sekali
pasal 18
Patuh
Kewajiban membuat laporan rehabilitasi DAS triwulan dan tahunan
pasal 19
Patuh
Pemegang IPPKH wajib memiliki unit kerja yang menangani pelaksanaan rehaibiltasi DAS
Pasal 13
Patuh
Pedoman Pinjam Pakai Kawasan Hutan
Pelaksanaan reklamasi hutan dilakukan sesuai dengan pola umum, standar dan kriteria
All Pasal
Patuh
Tata Cara Pelaksanaan Kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan sehingga pelaksanaan Rehabilitasi Hutan & Lahan Patuh dengan baik
Pasal 7-46
Patuh
Sanksi-Sanksi Administratif yang akan diterima bagi yang melakukan pelanggaran, pencemaran dan merusak lingkungan
Pasal 3-9
Patuh
Jenis Usaha dan Kegiatan yg Wajib dilengkapi dengan AMDAL
All pasal
Patuh
memberikan simbol dan label pada kemasan B3
Lampiran
Patuh
Pengelolaan TUKS dapat dilakukan atas dasar kerjasama dengan penyelenggara pelabuhan dan setelah memperoleh persetujuan pengelolaam dari Menteri, gubernur dan bupati.
Patuh
Kewajiban dan hak pengelolaan TUKS meliputi : menyediakan dermaga untuk bertambat, menyediakan fasilitas naik turun penumpang dan/atau kendaraan, meyediakan alat bongkar muat barang, mendapatkan jaminan kelancaran arus barang dan mendapatkan jaminan keselamatan dan keamanan pelayaran
Patuh
syarat kesehatan, kebersihan, serta penerangan ditempat kerja
All Pasal
Patuh
Larangan memasuki wilayah pertambangan tanpa izin dari KTT
Pasal 3 ayat 1
Patuh
Mengirimkan laporan kepada kepala inspeksi tambang untuk setiap kegiatan terkait usaha pertambangan
Lampiran I
Patuh
Menyediakan secara Cuma-Cuma APD yang diperlukan sesuai jenis dan sifat bahaya pekerjaan yang dilakukan
Pasal 4 Ayat 3
Patuh
Pengawas Operasional Pertama
Lampiran II D
Patuh
LAMPIRAN III A
Patuh
Pemeriksaan kodisi di tempat kerja untuk memastikan kondisi kerja yang aman
Sertifikasi untuk juru ukur
Lampiran II D
Patuh
KTT harus menyediakan peta situasi, peta rencana tambang, peta geologi dan peta tambang
Lampiran II D
Patuh
Setiap usaha pertambangan yang mempunyai LAMPIRAN III KTT harus memiliki Buku tambang A
Patuh
Membentuk unit yang menangani K3 yang berada di bawah pengawasan KTT
LAMPIRAN III B
Patuh
Mengumpulkan data dan mencatat rincian setiap kecelakaan / kejadian berbahaya (laporan investigasi)
LAMPIRAN III A
Patuh
Mengumpulkan data mengenai daerah yang memerlukan pengawasan lebih ketat
LAMPIRAN III A
Patuh
Memberikan pengarahan dan petunjuk mengenai keselamatan dan Kesehatan kerja kepada semua pekerja
LAMPIRAN IV B
Patuh
Membentuk dan melatih anggota tim penyelamat tambang atau tim ERT
Pasal 24 poin d
Patuh
Menyusun statistik kecelakaan dan dievaluasi
Pasal 24 poin e dan 'f'
Patuh
Pasal 25
Patuh
Membentuki komite keselamatan dan kesehatan kerja
Pemeriksaan (secara menyeluruh) kesehatan untuk karyawan secara rutin dan berkala
Pasal 27 Pasal 14
Patuh
Wajib mengadakan pendidikan dan pelatihan untuk para pekerja
Pasal 28 Ayat 1
Patuh
Pekerja wajib mematuhi peraturan K3 serta melaksanakan pekerjaan dengan cara aman
Pasal 32 Ayat 13
Patuh
Pekerja yang melihat atau mendengar adanya penyimpangan wajib melaporkan ke pengawas
Pasal 32 Ayat 4
Patuh
Memberitahukan adanya bahaya dengan laporan tertulis kepada pemimpin shift berikutnya
Pasal 34 Ayat 3
Patuh
Pembuatan kantor tambang yang berdekatan dengan area pertambangan
Pasal 35 Ayat 1
Patuh
Penyediaan akomodasi bagi pekerja tambang yang layak dan memenuhi persyaratan kesehatan
Pasal 36
Patuh
Menyediakan ruangan khusus untuk Perawatan Kesehatan dan P3K
Pasal 37 Ayat 1
Patuh
Tersedia ambulans atau kendaraan khusus
Pasal 37 Ayat 4
Patuh
Ruangan P3K harus dipimpin oleh juru rawat Pasal 38 Ayat 1 atau ahli kesehatan
Patuh
Pekerja tambang yang cidera akibat kecelakaan tambang yang bagaimanapun ringannya harus dilaporkan ke tempat Perawatan Kesehatan untuk diperiksa atau diobati sebelum meninggalkan pekerjaannya
Pasal 41 Ayat 1
Patuh
Kecelakaan Tambang harus diselidiki oleh KTT atau orang yang ditunjuk dalam waktu tidak lebih dari 2 x 24 jam dan hasil penyelidikan tersebut dicatat dalam buku daftar kecelakaan.
Pasal 42 Ayat 1
Patuh
Membuat statistik kecelakaan tambang ditetapkan setiap tahun dan dikirimkan oleh KTT kepada Kepala Inspeksi Tambang paling lambat 1 bulan setelah akhir tahun kalander
Pasal 47
Patuh
Karyawan tambang dilarang bekerja dibawah pengaruh alkohol
Pasal 51
Patuh
Kepala Teknik Tambang wajib menjamin pekerja agar terlindung terhadap resiko kesehatan yang diakibatkan pencemaran Pasal 80 Ayat 1 udara, zat padat, zat kimia, dan bahaya akibat kebisingan, penerangan dan getaran
Patuh
Menetapkan sistem pengukuran udara dan zat berbahaya serta pemantauan terhadap Pasal 80 Ayat 2 kebisingan, penerangan dan getaran di lingkungan tempat kerja pertambangan
Patuh
KTT harus membuat peraturan perusahaan untuk meredam dan mengendalikan debu serta mewajibkan karyawan memakai APD yang sesuai
Pasal 81 Ayat 1
Patuh
Kepala Teknik Tambang harus mengambil tindakan untuk mengurangi kebisingan dan getaran sampai pada batas yang dapat diterima dan harus menyediakan APD pendengaran
Pasal 85
Patuh
Pasal 86 ayat 17
Patuh
Penyediaan eyewash station dan obat penawar Pasal 87 Ayat 3 di tempat kerja yang terdapat B3
Patuh
Tata cara penanganan, penyimpanan dan pemasangan label untuk bahan B3
Pencegahan dan penanggulangan untuk setiap ceceran bahan kimia harus dinetralisir dan Pasal 88 Ayat 3 dibersihkan
Patuh
Karyawan yang menangani dan mencampur bahan kimia harus memakai APD & sarung tangan yang sesuai
Pasal 89 Ayat 2
Patuh
Bahan yang mudah bereaksi disimpan diruangan yang mempunyai sistem ventilasi bagus
Pasal 90 Ayat 2
Patuh
Perlindungan terhadap kemungkinan jatuh untuk karyawan yang bekerja di ketinggian
Pasal 93 Ayat 12
Patuh
Larangan merokok di tempat yang berpotensi menimbulkan kebakaran/ledakan
Pasal 104 Ayat 1-2
Patuh
Pasal 105 Ayat 1-2
Patuh
Pasal 107 Ayat 1
Patuh
Pemeriksaan/ inspeksi APAR minimal 1 bulan Pasal 109 Ayat 1 sekali
Patuh
Memberi safety sign untuk daerah rawan kebakaran
Pasal 111 Ayat 2
Patuh
Penyimpanan zat cair dan bahan mudah terbakar dalam wadah terpisah, jauh dari sumber api dan ventilasi yang cukup
Pasal 112 Ayat 1-3
Patuh
Tersedia APAR yang siap pakai
Penempatan APAR bagian atas 1,5 M dan bagian bawah 80 cm dr atas permukaan
Tabung gas berbahaya disimpan dalam posisi tegak dan di pasang pengaman
Pasal 116 Ayat 1-3
Patuh
Setiap bangunan dilengkapi jalan atau sarana Pasal 121 Ayat 1 untuk menyelamatkan diri
Patuh
Perusahaan harus membentuk regu pemadam kebakaran dan mendapat pelatihan
Pasal 122 Ayat 1-2
Patuh
Menetatapkan cara pemadaman kebakaran, penyelamatan diri dan penyelamatam dalam keadaan darurat dan menyelenggarakan latihan berkala
Pasal 123 Ayat 1
Patuh
Menetapkan persyaratan konstruksi dan peralatan kendaraan
Pasal 140 Ayat 1
Patuh
Jalan yang digunakan kendaraan di pertambangan harus diberi tanda/ rambu yang Pasal 141 Ayat 1 jelas
Patuh
Persyaratan dan kewajiban pengemudi di area Pasal 142 Ayat1tambang 8
Patuh
Kepala Teknik Tambang harus mengatur arus lalu-lintas di pertambangan dan memasang Pasal 144 Ayat 1 tanda lalulintas yang perlu untuk memberitahukan para pengemudi
Patuh
Perusahaan menetapkan peraturan dan pemasangan rambu-rambu lalu lintas mengenai cara pengangkutan
Pasal 146 Ayat 1
Patuh
Pesawat angkat harus diperiksa dan diuji seurang-kurangnya 12 bulan oleh ahli mesin atau bengkel yang telah ditunjuk KTT
Pasal 158 Ayat 5
Patuh
Memiliki operator yang berkompeten dalam menjalankan pesawat angkat
All Pasal
Patuh
Setiap bengkel atau workshop harus dipelihara dalam keadaan bersih rapi serta tidak menimbulkan bahaya bagi keselamatan, kesehatan dan lingkungan
Pasal 159
Patuh
Mencegah terjadinya kebakaran atau peledakan di area perbengkelan/ workshop
Pasal 161 Ayat 1-7
Patuh
Izin untuk pekerjaan pengelasan / hotwork
Pasal 167 Ayat 8
Patuh
Sistem pekerjaan las dan gas bertekanan dilakukan pemeriksaan dan pengujian sebelum digunakan
Pasal 168 Ayat 9
Patuh
Semua instalasi listrik harus memenuhi ketentuan PUIL
Pasal 180 Ayat 1
Patuh
Semua peralatan listrik harus diawasi oleh seorang ahli listrik yang namanya tercatat di buku tambang
Pasal 181 Ayat 1
Patuh
Untuk pekerjaan pemboran harus membuat tata cara kerja sesuai jenis alat bor yang dipakai
Pasal 228 Ayat 1
Patuh
Menjamin kemantapan lereng penambangan, penimbunan dan material lainnya telah Pasal 240 Ayat 1 diperhitungkan dalam perencanaan tambang
Patuh
Tinggi permukaan kerja dan lebar teras kerja dibuat dengan aman
Patuh
Pasal 241 Ayat 1-4
Setiap tambang permukaan harus mempunyai sistem penirisan yang terencana dengan Pasal 243 Ayat 1 kapasitas yang cukup
Patuh
Jenis dan konstruksi alat pemindah tanah yang digunakan di pertambangan harus sesuai Pasal 249 Pasal dengan sifat pekerjaannya, kondisi lapangan 1 kerja, dan sifat tanah atau batuan yang dipindahkan
Patuh
Operator alat pemindah tanah pada kegiatan usaha pertambangan harus memenuhi persyaratan dan memiliki hak keterangan mengoperasikan unit
Pasal 250
Patuh
Larangan membawa penumpang di dalam unit
Pasal 251
Patuh
Pasal 252 Ayat 1-4
Patuh
Aturan parkir alat pemindah tanah
Mesin dan bagian mekanis alat pemindah tanah harus diperiksa sebelum dioperasikan dan dilakukan pemeriksaan secara berkala
Pasal 253 ayat 1
Patuh
Mencegah, mengurangi dan memadamkan kebakaran di tempat kerja
Pasal 2
Patuh
Membentuk tim penanggulangan kebakaran sesuai dengan tingkat potensi kebakaran
Pasal 3-5
Patuh
Wajib mengendalikan bahan kimia berbahaya yang dipakai dan disimpan untuk pencegah kecelakaan
Pasal 2
Patuh
Pasal 3: Wajib ada MSDS/LDKB dan penunjukan ahli K3
Pasal 3
Patuh
Pasal 4,5
Patuh
Pasal 7
Patuh
Pasal 9
Patuh
Pasal 10-12
Patuh
pengendalian bhy kimia berbahaya di tempat kerja : Melakukan Pemeriksaan Kes. TK sekurang2nya 1 thn sekali
Pasal 16 ayat 1 poin g
Patuh
Menyampaikan dokumen pengendalian bahaya ke disnaker setempat
Pasal 20 & 21
Patuh
Pasal 22-24
Tidak Patuh
Pasal 4,5 dan 6: Keterangan tentang MSDS dan Label B3 serta penempatannya Pasal 7: Wajib menyampaikan daftar nama, sifat dan kuantitas B3 kepada Disnaker setempat dgn menggunakan form dilampiran 2 Pasal 9: Kriteria B3 Pasal 10 - 12: Penjelasan kriteria B3
Pasal 22-24: Penunjukan petugas kimia dan ahli K3 Kimia
Baku mutu air limbah domestik pH 6-9; BOD 100 mg/l; TSS 100 mg/l; Minyak dan Lemak 10 mg
Lampiran
Kandungan CO dan HC dan ketebalan asap Melakukan pemantauan dan pengukuran untuk sumber tidak bergerak (genset)
Patuh
Pasal 7
Baku mutu air laut untuk perairan pelabuhan
Lampiran I
Baku mutu air laut untuk biota laut
Lampiran II
Pedoman Penyusunan Laporan Pelaksanaan RPL/RKL
Pelaporan dan Evaluasi
Patuh
Patuh
Lampiran
Patuh
Bab VI Pasal 14
Patuh
KTT wajib menyampaikan laporan kepada Kepala Pelaksana Inspeksi Tambang dengan tembusan kepada Kepala Pelaksana Inspeksi Tambang Wilayah
Patuh
Air minum yang aman bagi kesehatan apabila memenuhi persyaratan fisika, mikrobiologis, kimiawi dan radioaktif yang dimuat dalam parameter wajib dan parameter tambahan
Pasal 3 Ayat 1
Patuh
Pengawasan kualitas air minum meliputi inspeksi sanitasi, pengambilan sampel, pengujian kualitas air, analisis hasil pemeriksaan laboratorium, rekomendasi dan tindak lanjut
Pasal 4 ayat 4
Patuh
Lampiran 2
Patuh
Harus menunjuk petugas atau satuan kerja untuk menyelenggarakan penyehatan lingkungan kerja industri
Tersedia air bersih minimal 60 liter/orang/hari
Lampiran 2
Patuh
Dilakukan pengambilan sample air bersih pada sumber (bak penampung) dan keran terjauh untuk diperiksa di laboratorium minimal 2 kali setahun (Pada musim kemarau dan musim hujan)
Lampiran 2
Patuh
- Suhu berkisar 18- 30oC, Kelembaban: 65 95 %
Lampiran 2
Patuh
- Debu: kandungan debu maksimal dalam udara ruangan pengukuran rata-rata 8 jam sbb: Debu total= Maks 10 mg/m3
Lampiran 2
Tidak Patuh
- Sirkulasi udara: 0.283 M3/menit/orang dengan laju ventilasi 0.15 - 0.25 m/dt
Lampiran 2
Tidak Patuh
D.Limbah: Pengelolaan limbah padat domestik, limbah cair dan limbah gas harus dikelola sesuai dengan peraturan yang berlaku. (limbah yang dapat dire-use/recycle/re-covery, Non-B3, B3 dan Radioaktif harus dipisahkan)
Lampiran 2
Patuh
E. Pencahayaan:Intensitas cahaya diruang kerja (lihat tabel tentang persyaratan intensitas cahaya diruang kerja)
Lampiran 2
Tidak Patuh
H:Radiasi: - Medan Listrik--> tingkat pajanan = maksimal 10 kV/m (sepanjang hari kerja), Maksimal 30 kV/m (0-2 jam/hari).
Lampiran 2
Tidak Patuh
- Medan magnit listrik--> Tingkat pajanan= Maksimal 0.5 mT(sepanjang hari kerja), 5 mT (0-2 jam perhari)
Lampiran 2
Tidak Patuh
- Serangga penular penyakit:a. Indeks lalat= Maksimal 8 ekor/fly grill (100 x 100 cm) diukur dalam 30 menit, b. Indeks kecoa = 2 ekor/plate (20 x 20 cm) dalam pengukuran 24 jam, c. Indeks Nyamuk Aedes A.=container indeks tidak melebihi 5%
Lampiran 2
Patuh
- Tikus: Setiap ruang kantor harus bebas tikus
Lampiran 2
Patuh
J: Ruang dan Bangunan: Langit-langit minimal 3 m dari lantai, Konstruksi kuat, bersih dan lantai tidak licin, dinding ratabersih-terang.
Lampiran 2
Patuh
K:Toilet: - Toilet wanita terpisah dari pria.
Lampiran 2
Patuh
Instalasi: Instalasi listrik, pemadam kebakaran, air bersih, air kotor, air limbah, air hujan harus aman dan sesuai dengan ketentuan teknis yang berlaku.
Lampiran 2
Patuh
Instalasi Gas Medis harus diuji dan diperiksa secara berkala minimal 1 kali dalam 3 tahun, diuji secara periodik dalam periode masa berlaku
Pasal 10
Tidak Patuh
Semua gas medis harus dilengkapi sertifikat analisa kualotas yang dikeluarkan oleh instansi berwenang
Pasal 11
Tidak Patuh
Syarat dan kelengkapan tabung gas medis
Lampiran
Tidak Patuh
all
Patuh
Pasal 2
Tidak Patuh
Inspeksi oleh inspektorat pertambangan untuk pelaksanaan rencana pengelolaan lingkungan dan rencana pemantauan lingkungan
Nilai ambang batas iklim kerja (Lampiran 1)
Nilai ambang batas kebisingan (lampiran 2)
Pasal 3
Patuh
Nilai ambang batas getaran alat kerja (Lampiran 3)
Pasal 4
Patuh
Nilai ambang batas radiasi frekuensi radio dan gelombang mikro (Lampiran 4)
Pasal 5
Tidak Patuh
Perencanaan, pemasangan, penggunaan, pemeriksaan dan pengujian instalasi listrik harus sesuai dengan satandar PUIL 2000
Pasal 2
Patuh
Pengawasan pelaksanaan PUIL 2000 di tempat kerja dilakukan oleh AK3 Listrik
Pasal 3
Patuh
Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan atau Kegiatan Pertambangan Batubara.
All pasal
Patuh
Kewajiban melaporkan dan menyampaikan kegiatan penanggulangan pencemaran kepada bupati dengan tembusan gubernur atau menteri
Pasal 3
Patuh
Kewajiban melakukan pengolahan air limbah yang berasal dari kegiatan penambangan dan kegiatan pengolahan/pencucian
Pasal 6-7
Patuh
Kewajiban melaporkan dan melakukan pemantauan pada lokasi titik penaatan (point of compliant)
Pasal 9-10
Patuh
Pedoman Umum Upaya Pengelolaan dan Upaya Pemantauan Lingkungan.
All pasal
Patuh
Baku Mutu Tingkat Kebisingan di area kerja
All pasal
Patuh
Pedoman Pelaksanaan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup.
All pasal
Patuh
Perusahaan dengan tenaga kerja 50-200 harus disediakan ruang/tempat makan
All Pasal
Patuh
Setiap pekerja berhak mendapat perlindungan atas keselamatan, kesehatan kerja dan hygiene perusahaan, lingkungan kerja, kesusilaan, Pasal 52 pemeliharaan moril kerja serta perlakuan yang sesuai dengan martabat manusia dan moral agama Klasifikasi kelas I, air yang diperuntukannya dapat digunakan untuk air baku air minum, Bab II Pasal 2 dan atau peruntukan lain yang 6 mempersyaratkan mutu air Upaya pengendalian air sungai
Patuh
Patuh
Bab III Pasal 7
Patuh
Pencegahan pencemaran udara dan persyaratan penataan lingkungan hidup
Pasal 2 - 6
Patuh
Baku mutu air limbah kegiatan penambangan, pengolahan dan pencucian Batu Bara sbb: pH : 6-9 ; TSS :200 mg/lt ; Fe : 7 mg/lt ; Mn : 4 mg/lt ;Cd : - mg/lt
Lampiran
Patuh
Baku Mutu Air Sungai
All pasal
Patuh
Baku mutu air limbah kegiatan penambangan
Lampiran
Patuh
Baku mutu emisi untuk industri jenis kegiatan lain (bukan logam)
Lampiran II
Patuh
Setiap limbah B3 harus diketahui sifat dan karakteristiknya
Pasal 1
Patuh
Melaporkan data limbah B3 ke Bapedal dengan tembusan Bupati dan gubernur
Pasal 6
Patuh
Tidak mencampur limbah B3 yang beda karakteristik ke dalam satu kemasan
Lampiran
Patuh
Membuat tempat penyimpanan limbah B3 dengan memenuhi persyaratannya
Lampiran
Patuh
Lampiran: Dokumen Limbah B3
Lampiran
Patuh
Setiap penanggung jawab pengolah limbah B3 wajib mempunyai latar belakang pendidikan tentang pengelolaan limbah B3 atau pernah mengikuti pelatihan pengelolaan B3 Setiap karyawan/operator yang langsung berhubungan dengan unit operasi pengolahan B3 wajib mengikuti pelatihan pengelolaan limbah B3
Pasal 5
Patuh
Pasal 6
Patuh
Pasal 7
Patuh
Wajib pantau terhadap baku mutu limbah yang dihasilkan dan dilaporkan sekurangkurangnya 3 bulan sekali kepada Kepala Bapedal, Bupati dan gubernur
Pasal 8-9
Patuh
Persyaratan lokasi, fasilitas Pengolahan limbah B3
Lampiran
Patuh
Tata cara pemasangan simbol dan label limbah B3
Lampiran
Patuh
Wajib lapor per 3 bulan kepada kepala Bapedal
Memasang instalasi listrik sesuai dengan SNI 04-0225-2000
Patuh
Pengaturan penggunaan jalan khusus angkutan hasil tambang
All Pasal
Patuh
Perizinan pertambangan
All pasal
Patuh
Keterangan/ Implementasi Sertifikasi AK3 Data Mcu absensi dan form induksi
Training, safety talk, Induksi
safety comitte setiap bulan laporan hasil investigasi Prosedur, induksi kewajiban memakai APD foto safety sign Data serah terima APD Adanya klinik, program kesehatan (olahraga, donor darah, inhouse training)
Dokumen Amdal
Dokumen Amdal
Dokumen lingkungan UKL-UPL
Tersediannya AMDAL & UKL/UPL, izin lingkungan
Adanya penilaian dari instansi terkait, laporan audit lingkungan
PROPER PUSAT/DAERAH
Emergency Response Team
Peraturan perusahaan
Prosedur
Surat Keputusan
Prosedur Pemisahan tempat sampah Pemisahan tempat sampah Surat perizinan Kegiatan Patroli, pemasangan patok
IPPKH
Reklamasi dan rehabilitasi
Larangan berburu
B3/Titik Penaatan/Amdal
IUP
Yearly Plan, Quarterly Plan, Monthly Plan, Program Comdev, AMDAL
Program K3LH, Reklamasi, Rehabilitasi DAS, Pengelolaan AAT
Dokumen RPL/RKL, Dokumen UPL/UKL
Pengelolaan AAT, Pemantauan dan pengukuran kualitas air sungai, air limbah
Dokumen RPT, SK IUP-OP
Rekening Dana Jaminan Reklamasi
Dokumen RKTTL
Master Plan Program Community Development. Program Tahunan Community Development
Dokumen RKTTL, Laporan triwulan kegiatan penambangan
Jasa Kontraktor
Amdal
Comissioning Tes Simper Shift kerja driver Pengaturan lalu lintas jalan hauling Risk assassment jalan hauling Pemasangan rambu di jalan hauling Prosedur Penerapan sanksi pelanggaran peraturan K3LH
TUKS
Kartu Jamsostek TK
Prosedur
Prosedur pengelolaan limbah B3, TPS limbah B3
Laporan neraca limbah B3, Prosedur pengelolaan limbah B3
Prosedur pengelolaan limbah B3, TPS limbah B3, logbook limbah B3 Prosedur pengelolaan limbah B3, TPS limbah B3, logbook limbah B3
TPS limbah B3, Standar TPS limba B3
TPS Limbah B3, spill kit, ERT, Hydrant, oil trap, Prosedur pengelolaan limbah B3 TPS Limbah B3, spill kit, ERT, APAR, Hydrant, oil trap dan prosedur pengelolaan limbah B3
Pemantauan dan Pengukuran kualitas lingkungan
Prosedur pengelolaan limbah B3
Dikemas dengan drum dan ditempatkan pada lokasi yang dilengkapi dengan kontaimen tampungan ceceran Setiap kemasan B3 sudah dilengkapi label identitas dan simbol bahaya bahan serta dilampiri MSDS Tanggung jawab PIC Pemilik Lokasi B3 Standar TPS B3 Prosedur pengelolaan limbah B3, Tim Emergency dan APAR
Prosedur pengelolaan limbah B3
Kopetensi pengelola B3 sesuai keahliannya Data MCU
Sudah sesuai
MSDS
Inspeksi dan monitoring
Prosedur pengelolaan limbah B3, laporan neraca limbah B3
Adanya kegiatan reklamasi
RKTTL dan Rantek DAS Adanya kegiatan reklamasi Adanya kegiatan reklamasi Adanya dokumen RPT Tersedia bukti pembayaran jamrek SK Bupati Tanah Bumbu No. 660/24/IH/BLHD/2013
Dokumen Amdal dan persetujuannya
Dokumen UKL/UPL
IUP
IUP
B3/Titik Penaatan/Amdal
Pembayaran PNBP
SBNP, alur pelayaran TIA, Dokumen UKL / UPL TUKS
IPPKH
Sertifikat Hyperkes dokter perusahaan Sertifikat Hyperkes Paramedis
Data MCU
Data Mcu
APAR terpasang pada area yang mudah dijangkau, tanda pemasangan terpasang dan terlihat APAR terpasang tidak melebihi 15 m Hasil pemeriksaan, Checklist pemeriksaan
Belum pernah terjadi PAK Surat pengujian dari instansi terkait
Sertifikasi juru las (kontraktor) adanya klinik perusahaan Terdapat detektor kebakaran di Head Office, alarm kebakaran manual di office site surat pemeriksaan dan pengujian Struktur P2K3 Ahli K3 Perusahaan
Laporan K3 Penambangan
Surat pengesahan Sertifikat pengujian Adanya paramedik dan ERT, standar P3K Penyediaan APD SIO forklift dan SIO crane
Izin titik penaatan, pemantauan berkala
Belum dilakukan pengukuran
Catering dikelola oleh perusahaan & Sertifiasi Kantin
sertifikasi HACCP
Data MCU
Pelatihan penjamah makanan oleh dinas kesehatan Hasil uji emisi kendaraan setiap 6 bulan
Laporan reklamasi, K3, UKL/UPL
Tersedia dokumen Rencana Reklamasi
Tersedia bukti pembayaran jamrek
Laporan semester reklamasi
Pelaksanaan reklamasi
Dokumen RPT
Dokumen Amdal dan UKL/UPL
Izin TPS limbah B3
Laporan triwulan neraca limbah B3
TPS Limbah B3 TUKS
IPPKH
Pembayaran nilai tegakan, PSDH
Dokumen Rantek
bimbingan teknis
Laporan semester rehabilitasi DAS
Diawasi oleh divisi environment departemen SHE
Adanya kegiatan reklamasi dan laporan semester reklamasi Amdal, Reklamasi, Rehabilitasi, Nursery
Amdal & Proper
Amdal
Pemberian simbol dan label pada limbah B3
Izin Lingkungan TUKS
Fasilitas di area TUKS
Housekeeping
Prosedur, Mine permit
Laporan Triwulan, Semester
Data serah terima APD
Lembar bukti trainning
hasil inspeksi
Sertifikasi Juru Ukur
Peta rencana dan aktual tambang
Buku Tambang
Struktur Organisasi
laporan hasil investigasi
hiradc
Safety talk, sosialisasi, induksi
Struktur tim ERT, sosialisasi ERT, sertifikasi basarnas
Safety perfomance, MR
Safety comitee
Data MCU
Trainning Eksternal (POP, AK3 dll)
Prosedur, Materi induksi
Prosedur, materi induksi
Hazard report
Tersedianya fasilitas tambang
Hasil inspeksi mess
tersedia klinik
Unit ambulans milik CK
Tim paramedic yg sudah trainning hiperkes
Data lap kecelakaan
laporan hasil investigasi
Laporan Tahunan
Larangan minum,mengedarkan/ menggunakan alkohol)
APD, Pembagian Rotasi Kerja, Pengujian dan pengukuran
Data Hasil pengukuran dan pengujian
APD Masker, water truck, Prosedur
APD, Pengukuran kebisingan dan getaran
Prosedur
Eyewash station di TPS B3 (kontraktor)
Prosedur, spill kit
Sarung tangan dan masker
Ventilasi cukup
JSA, Safety Harnest
Safety sign
Hasil Inspeksi APAR
Data Hasil inspeksi APAR
foto safety sign
Label dan safety sign
Tanda Jalur evakuasi
Struktur tim ERT dan sertifikasi basarnas
Prosedur keadaan darurat
Commissioning kendaraan dan alat konstruksi
Rambu di jalan hauling
Prosedur
Prosedur
Prosedur
Surat Pemeriksaan dan pengujian dari Dinas terkait
SIO
Prosedur
Prosedur
hot work permit
Inspeksi/cheklist
Surat Pengesahan
Ahli K3 Listrik Perusahaan
Prosedur/ instruksi kerja
Yearly/Quarterly/Monthly plan by mineplan
Pembuatan tanggul
Yearly/Quarterly/Monthly plan by mineplan
Simper
Prosedur, induksi
Prosedur
P2H
Melakukan identifikasi sumber bahaya kebakaran, melakukan isolasi terhadap semua sumber bahaya kebakaran, pelatihan tim penanggulangan kebakaran
Struktur tim penanggulangan
Prosedur
MSDS, ahli K3 MSDS dan Label
MSDS dan Label
MSDS dan Label MSDS dan Label
Data Mcu Laporan bulanan. Triwulan, semester
Pengukuran air limbah domestik
Prosedur
Hasil uji emisi genset
Laporan triwulan RPL/RKL
Laporan Triwulan K3, RPL/RKL, produksi dan tahunan
Laporan RKL/RPL, UKL/UPL
Pengukuran dan Analisa ke Laboratorium
Pengukuran air di camp dan Analisa ke Laboratorium
Petugas Cleaning services
Tersedianya fasilitas WTP dan pemeriksaan sampel air setiap bulan
Laporan Hasil Uji Air Bersih setiap bulan
Tersedia Pengatur Udara (Air Conditioner) di tempat kerja
Belum ada pengukuran kadar debu di dalam ruangan
Belum ada pengukuran kadar debu di dalam ruangan
pemisahan tempat sampah
Area perkantoran belum dilakukan pengukuran
Bebas dari lalat, kecoa dan nyamuk Aedes
Bebas dari tikus
Pemisahan toilet pria dan wanita
Inspeksi dan pengukuran rutin
Belum dilakukan pemeriksaan
Tidak terdapat sertifikat
Inspeksi rutin oleh inspektor tambang
Pengukuran dari pihak ke 3
Pengukuran dari pihak ke 3
Pemeriksaan berkala, tagging
Ahli K3 Listrik Perusahaan
Titik Penataan/Amdal
Laporan RKL/RPL, UKL/UPL
kolam WMP, Treatment air limbah harian, pemantauan harian/bulanan/triwulan
Izin titik penaatan, pemantauan berkala
Amdal
Amdal
Amdal
Adanya Kantin perusahaan
adanya jaminan kesehatan, keamanan dan kenyamanan
Pengukuran dan Analisa ke Laboratorium Pengukuran dan Analisa ke Laboratorium Pengukuran dan Analisa ke Laboratorium Tidak ada pencucian batu bara
LHU pengukuran lingkungan
LHU pengukuran lingkungan
LHU emisi sumber tidak bergerak
Laporan Neraca Limbah B3
Laporan Neraca Limbah B3
Standar TPS Limbah B3
TPS Limbah B3
Manifest limbah B3, laporan neraca limbah
Induksi atau trainning ke petugas pengelolaan B3
Induksi atau training ke petugas pengelolaan B4
Laporan triwulan limbah B3
pengukuran dan laporan limbah B3 Izin TPS limbah B3 Standar Simbol dan Label Limbah B3, pemasangan simbol dan label limbah B3 Instruksi kerja, ahli K3 listrik
Pembangunan Jalan Khusus dan Underpass
IUP