Pembahasan Critical Review Terhadap Jurnal Penelitian 1. Judul Penelitian Analisis Hubungan antara Sedentary Lifestyle Dengan Kejadian Obesitas Pada Usia Sekolah Dasar. 2. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui atau menganalisis faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian obesitas pada anak anak di sekolah dasar kelas 4-6 di Salatiga. 3. Metode Penelitian Jenis Penelitian dan Sumber data Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan studi cross sectional. Sumber data yang digunakan peneliti adalah data primer, yaitu siswa di Sekolah Dasar Marsudirini 77 kelas 4-6 dengan sistem random sampling. Variabel penelitian meliputi variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas terdiri dari familial, sedentary lifestyle, aktivitas fisik, dan asupan energi. Sedangkan untuk variabel terikat terdiri dari obesitas anak usia SD. Populasi dan sampel Populasi yang digunakan sebagai sampel pada penelitian ini adalah siswa tingkat sekolah dasar di SD Marsudirini 77 kelas 4-6. Sebanyak 60 siswa terpilih dengan metode random sampling. Teknik Pengumpulan Data Peneliti menggunakan teknik observasi (pengamatan). Metode Analisis Analisis yang digunakan menggunakan analisis Univariat dan analisis bivariat. Analisis univariat yaitu variabel familial , sedentary lifestyle, aktivitas fisik, asupan energi, status gizi obesitas. Sedangkan untuk variabel bivariat menganalisis; hubungan familial dengan obesitas pada anak-anak, hubungan obesitas dengan sedentary
lifestyle, hubungan obesitas dengan aktivitas fisik, dan hubungan obesitas dengan asupan asupan fisik. Analisis data yang digunakan adala uji statistik Chi Square dan Fisher excact. 4. Hasil Peneliti menemukan faktor risiko Obesitas pada anak-anak SD kelas 4-6 yaitu terdapat hubungan antara faktor familial atau faktor riwayat orang tua responden yang obesitas/kegemukan dengan kejadian obesitas pada anak-anak dan hubungan antara sedentary lifestyle atau gaya hidup yang tidak banyak melakukan gerakan tubuh dengan kejadian obesitas. Peneliti juga menemukan bahwa tidak adanya hubungan antara aktivitas fisik dan asupan energi dengan kejadian obesitas. 5. Saran untuk penilitian Penulis tidak menerangkan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian sehingga kami tidak bisa menentukan instrumen yang digunakan.