No. RM : Nama
CLINICAL PATHWAY
Gastroenteritis Akut
:
L/P
Tgl Lahir : Umur :
thn
RSUD SUNGAI DAREH
KEGIATAN
URAIAN KEGIATAN
HARI RAWAT HARI DEMAM KE3 1
1.PEMERIKSAAN
2
3
4
5
Dokter IGD atau
KLINIS Dokter Spesialis
2. LABORATORIUM
Darah rutin, elektrolit, GDS Kultur Tinja
3.RADIOLOGI/IMAGING
Thorax foto
ELEKTROMEDIK 4. KONSULTASI 5. ASESMEN KLINIS
6. EDUKASI
Pemeriksaan DPJP
Visite
Co.Dokter/dr. Ruangan
Atas Indikasi
1. Penjelasan Diagnosis Rencana terapi Tujuan Resiko Komplikasi Prognosa
7. PENGISIAN FORM
8.PROSEDUR
2. Rencana terapi : Lembar edukasi
Di TTD Keluarga
Informed consent
Pasien , Dokter
Administrasi keuangan
ADMINISTRASI Penjadwalan tindakan 9.TERAPI/ MEDIKAMENTOSA Cairan Infus
Ringer Laktat, Nacl 0,9%
Obat Oral
Ondancentron Azitromicin jika perlu Zink Paracetamol
10. DIET/NUTRISI
Makan biasa
11. TINDAKAN
IVFD
Ringer
Laktat/NaCl
0,9%
Dengan
menilai
tingkat
dehidrasi yang terjadi
3cc/kgBB/jam 12. MONITORING Perawat
Monitoring tanda vital Urine output Hydration Status Monitoring
14
kebutuhan
Pantau
tanda2
pasien 1.
dehidrasi 2. Dokter Ruangan
Tingkatkan personal
Hygiene Monitoring tanda vital Urine output Hydration Status Manifestasi perdarahan
Dokter DPJP
Monitoring tanda vital Urine output Hydration Status Manifestasi perdarahan
13. MOBILISASI
1. Tirah Baring
sesuai kondisi pasien
14. OUTCOME Keluhan :
Muntah, diare, Panas
Pemeriksaan Klinis
Tanda vital stabil Urine output normal
Pemeriksaan Laboratorium Lama Rawat
Kultur tinja, elektrolit, GDS, DR Sesuai PPK
Kriteria Pulang
Bebas muntah dan diare
15 RENCANA PULANG /
Kriteria laboratorium terpenuhi Penjelasan mengenai
EDUKASI
perkembangan
penyakit
berkaitan terapi dan tindakan yang sudah dilakukan
Penjelasan mengenai diet yang diberikan
sesuai
dengan
keadaan umum pasien Penjelasan mengenai 3M Surat pengantar kontrol
Sungai Dareh, _____-____-_____ Dokter Penanggung Jawab Pelayanan :
Perawat Penanggung Jawab
(__________________)
(______________)
Pelaksana Verifikasi (______________) Keterangan :
Beri tanda (√)
:
Yang harus dilakukan
:
Bisa ada atau tidak
:
Bila sudah di lakukan
KEGIATAN ASESMEN AWAL LABORATORIUM
RADIOLOGI/IMAGING KONSULTASI ASESMEN LANJUTAN
EDUKASI/INFORMASI
ASUHAN KEPERAWATAN
URAIAN KEGIATAN Asesmen Awal IGD/Klinik RJ Asesmen Awal Spesialis (DPJP) Darah rutin Analisa Gas darah Elektrolit Thoraks foto AP Konsultasi dengan dokter spesialis lain Asesmen Ulang DPJP Utama Asesmen Ulang DPJP Pendamping Asesmen ulang perawat Asesmen PPA lain Penjelasan Diagnosis Rencana Terapi Risiko Komplikasi/KTD Prognosa Intervensi/Tindakan Keperawatan Monitor tanda- tanda vital Monitor serangan asma Auskultasi suara napas, catat adanya penurunan ventilasi, adanya suara napas tambahan (wheezing, ronchi) Posisikan pasien untuk memaksimalkan ventilasi Berikan oksigen sesuai kebutuhan Berikan bronkodilator/ mukolitik sesuai hasil kolaborasi Berikan aerosol, humudifikasi jika diperlukan Berikan sentuhan terapeutik Observasi Pola napas Bunyi napas Tanda-tanda vital
TATA LAKSANA MEDIS Tindakan non bedah Pasang terapi oksigen Nebulisasi 2-3 x tiap 30 menit dengan salbutamol inhalasi atau kombinasi salbutamol dengan ipratropium bromida Nebulisasi setiap 2-4 jam dengan salbutamol inhalasi atau kombinasi salbutamol dengan ipratropium bromida Medikamentosa Cairan infus Injeksi
Obat oral
Cairan infus: D5% atau KaeN 1B Dexamethason 0,5 mg/kgBB bolus dilanjutkan 0,15-0,2 mg/kgBB/8 jam/Iv Aminofilin drip 4-6 mg/kgBB dalam 6 jam Ambroxol 0,5 mg/kgBB atau bromheksin 0,3 mg/kgBB Dexamethason oral 0,2 mg/kgbb/kali Salbutamol 0,1-0,15 mg/kgbb/8 jam Teofilin 3-5 mg/kg/8 jam
PEMANTAUAN OBAT
ASUHAN GIZI
Rekonsiliasi obat Pemantauan Terapi Obat Monitoring Efek Samping Obat Persiapan obat pulang Asesmen Status Gizi dan diagnosa Diet sesuai kondisi pasien
I
2
HARI KE 3
4
5