Bab 1 Kkkkkkkkkkkk.docx

  • Uploaded by: KAK PROGRAM LINSEK UKM
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Bab 1 Kkkkkkkkkkkk.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 458
  • Pages: 1
BAB 1 A. L atar belakang Masa kehamilan dan persalinan menjadi fokus perhataian yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat.m kehamilan merupakan keadaan dimana terjadi pembuahan dalam tubuh ibu. Hipertensi pada kehamilan di definisikan sebagai peningkatan tekanan darah ≥140/90 mmHg. Hipertensi bisa dijumpai padaperempuan hamil. Penyakit tersebut hingga kini masih menjadi penyebab tingginya angka kesakitan (morbiditas) dan kematian (mortalitas) baik pada ibu, janin, maupun bayi yang dilahirkan. Menurut Prof. Dr.Endang Susalit,SPPD-KGH, dari Divisi Ginjal Hipertensi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, sedikitnya 10% perempuan pada kehamilan pertama akan terkena hipertensi. Perempuan hamil dengan hipertensi menunjukkan peninggian resiko terjadinya komplikasi, antara lain pemyakit pembuluh darah otak dan gagal organ sedangkan janin yang dikandungnya berisiko tinggi terkena komplikasi hambatan pertumbuhan. Hipertensi pada wanita hamil adalah suatu keadaan yang sering di temukan, mengenai 1015% primigravida dan 2-5% wanita multipatra. Sebanyak 70 % kasus yang berhubungan dengan preeklampsia atau eklamsia, 25% dengan hipertensi esensial dan 5% didasari penyakit ginjsl kronik. Beberapa perubahan terjadi dalam sirkulasi selama kehamilan sebagai dampak pengaruh hormonal, meningkatnya berat badan dan adanya jaringan –jaringan ekstra yang diperlikan bagi janin untuk ntumbuh dan berkembang. Wanita yang paling berisiko terkena hipertensi antara lain mereka yeng memiliki tekanan darah pra kehamilan tinggi, ibu hamily yang mempunyai berat badan lebih , ibu yang mengandung lebih dari 1 janin, penderita diabetes, mereka yang memiliki riwayat keluarga pernah terkena hipertensi dalam kehamilan dan juga wanita yang mengandung pertama kali. Hipertensi dapat mempengaruhi efisiensi pacenta, mengakibatkan pertumbuhan dan perkembangan janin tidak sehat. Hipertensi dalam kehamilan adalah salah satu penyebab kematian ibu dan janin, penyebabnya hingga kini masih belum di ketahu secara pasti. Biasanya penyakit ini muncul pada tri semester III kehmilan, namun bisa juga pada trisemester II. Gejala dan penyakit ini di tandai dengan tekana darah meningktat ( lebih dari 140/90 mmHg), bengkak didaerah kaki dan tungkai atau seluruh tubuh jika gangguannya berat, kadar protein tinggi dalam urine, kenaikan berat badan lebih dari 1,36 kg setiap minggu selama tri semester ke II dan lebih dari 0,45 kg setip minggu pada trisemester III. Penyakit ini akan menghambat pertumbuhan janin sehingga terjadi BBLR atau lahir prematur. Hipertensi menyebabkan gangguan sekitar 5-10% dari seluruh kehamilan , dan dapat menjadi satu komplikasi yang mematikan yaitu pendarahan dan infeksi, yang berkontribusi besar terhadap morbiditas dan angka kematian ibu. Kehamilan dengan hipertensi , sindrom preeklamsia, bauk sendiri atu yang berasal dari hipertensi kronis, adalah yang paling berbahaya. Di negara miskin, sekitar 25-50% kematian usia subur disebabkan oleh masalah yang berkaitan dengan kehamilan, persalinan dan nifas. WHO memperkirakan diseluruh dunia setiap tahunnya lebih dari 585.000 meninggal hamil atau bersalin. WHO menunjau secara sistematis angka kematian ibu diseluruh dunia di negara negara maju 16 % kematiab ibu di sebabkan karena hipertensi. Presentasi ini lebih besar dari pnyebab tiga lainnya yaitu perdarahan 135

Related Documents

Bab 1
June 2020 41
Bab 1
May 2020 48
Bab 1
October 2019 61
Bab 1
November 2019 61
Bab 1
July 2020 45
Bab 1
June 2020 31

More Documents from ""