Analisis Kritis Jurnal Kualitas Nata Dari Kulit Melon Dengan Perbedaan Varietas Melon.docx

Analisis Kritis Jurnal Judul : Kualitas Nata dari Kulit Melon dengan Perbedaan Varietas Melon (Cucumis melo L,.) dan Macam Gula Berdasarkan Tebal, Berat, dan Kadar Serat Penulis : Lely Hermawati, Utami Sri Hastuti dan Agung Witjoro Tujuan : 1. Untuk mengetahui pengaruh perbedaan varietas melon terhadap berat, tebal, dan kadar serat nata dari kulit melon. 2. Untuk mengetahui pangaruh macam gula terhadap berat, tebal, dan kadar serat nata dari kulit melon. 3. Untuk mengetahui pengaruh interaksi varietas melon dan macam gula terhadap terhadap berat, tebal, dan kadar serat nata dari kulit melon. Metode Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan Faktorial dengan 2 faktor yaitu varietas melon dan tiga macam gula. Varietas melon : varietas melon Kanaya (A1) dan varietas melon Indorif (A2) Gula

: Gula aren (B1), Gula Siwalan(B2), Gula tebu (B3)

Rancangan penilitian menggunakan RAL 4 ulangan, faktor yang diukur yaitu kualitas nata yang meliputi berat, tebal, dan kadar serat lapisan nata dari kulit melon setelah pemeraman 14 hari Prosedur Kerja 1. Persiapan Bahan baku yaitu kulit melon varietas Kanaya dan Indorif, aquades, starter nata, asam asetat glasial, gula aren, gula siwalan, gula tebu, fermipan, alkohol 70%, dan kecambah kacang hijau. 2. Pembuatan sarter yang dilakukan dengan menggunakan air kelapa. 3. Pembuatan nata dari kulit melon (varietas Kanaya / varietas Indorif) 4. Menggunakan perbandingan sari kulit melon : aquades = 700 ml : 300 ml 5. Lalu ditambah dengan ekstrak kecambah (250 ml), gula 100g (gula tebu/gula aren/gula siwalan), fermipan (0,25 gr) dan dihomogenkan di atas api kompor. 6. Kemudian pengecekan pH, pH awal ekstrak sati melon berkisar 5-6, sehingga ditambah dengan asam asetat glasial sebanyak 16 ml untuk memperoleh pH antara 3-4. 7. Lalu dimasukan dalam botol selai (200 ml) dan ditambahkan starter (40ml) secara aseptik di LAF lalu diperam selama 14 hari. 8. Pengumpulan data dengan pengukuran tebal menggunakan jangka sorong. Berat menggunakan timbangan analitik digital, dan kadar serat dilakukan di laboratorium UMM.

Teknik Analisis Data Hasil penelitian dianalisis menggunakan uji anava ganda dengan bantuan program komputasi untuk menguji hipotesis mengenai pengaruh perbedaan varietas kulit melon dan tiga macam gula terhadap kualitas nata berdasarkan berat, tebal, dan kadar serat nata. Apabila hasil yang diperoleh menunjukkan hasil yang signifikan, maka analisis dilanjutkan dengan uji Duncan 5% terhadap rerata berat, rerata tebal, dan rerata kadar serat lapisan nata dari kulit melon.