Jenis-Jenis Basin (Cekungan) : 1. Interior Basin
Beberapa hal yang membedakan :
Bentuk cekungan nya tidak rumit Memiliki satu cekungan Terdapat didaratan rendah Terdapat di dalam kerak
Sejarah Pengendapan :
Dewasa, air dangkal atau sedimentasi sedimen laut (kandungan klastik atau karbonatan) Tidak terendapkan atau bukan endapan laut terakhir.
Source/Sumber :
Serpih
Reservoir :
Sama dengan batu pasir atau batuan karbonatan
Cap/Penutup :
Serpih atau batuan yang mengandung sedikit evaporite.
Trap/ Jebakan :
Pengankatan busur batuan dasar membentuk antiklin Gabungan jebakan stratigrafi
Tingkat potensi geothermal :
Rendah sampai normal.
Hidrokarbon :
Rendah unsur S Mengandung sedikit gas alami
Resiko :
Terlalu banyak jebakan Adanya serpih sebagai batuan sumber (source) dan batuan penutup (cap)
2. Foreland Basins
Beberapa hal yang membedakan :
Terdapat 2 arus cekungan yang terimpit dan berdekatan dengan pengangkatan
Sejarah pengendpan :
Arus cekungan pertama merupakan sedimentasi dewasa Arus cekungan kedua merupakan orogenik klasrik (hasil dari proses orogenesa)
Reservoir :
Terdiri dari sebagian besar batupasir rendah karbonat.
Source :
Bagian atas terdiri dari serpih Batu bara lokal
Cap?\/penutup :
Serpih atau batuan evaporite
Tingkat Potensi geotermal :
Rendah sampai diatas rata-rata
Hidrokarbon :
Camuran minyak mentah, mirip dengan arus cekungan pertama. Kandungan gas alam diatas rata-rata.
Resiko :
Tingkat keefisien jebakan Reservoir Sumber dan segel penutup batuan
3. Rift Basin
Beberapa hal yang membedakan :
terbentuk diatas kerak benua derman divergent
Sejarah pengendapan :
sebelum adanya rift pada batuan sedimen, proses metamorfisme dan proses granitic setelah adanya rift, yang aalnya non marine berubah menjadi marine.
Reservoir :
sama dengan batupasir dan karbonatan
Source/sumber :
diatasnya terdapat fasies lateral serpih
Cap/penutup :
cekungan evaporite
Trap/Jebakan :
jebakan block anticline jebakan gabungan blok patahan miring
Tingkat potensi geothermal :
normal sampai tinggi
Hidrokarbon :
High fasies dependent (Parafin dengan batupasir dan aromatic dengan karbonatan) Kandungan gas rendah sampai sedang
4. Pull-apart basin
Beberapa hal yang membedakan :
Hampir pesisir – graben down – patahan seward Kerak intermediet Prograding clatic pada fase pemisahan
Reservoir :
Semua nya terdiri dari batupasir yang merupakan 3 fase Beberapa batugamping pada saat fase awal pemisahan
Source/sumber :
Diatas serpih
Cap/penutup :
Serpih atau evaporite
Tingkat potensi geotermal :
Dibawah rata rata pada fase marine.
Hidrokarbon :
Rift stage parafin Kandungan aromatic tinggi Endapan gas
Resiko :
Kerogen maturation Biodegradation