Violet Red Bile Agar.docx

  • Uploaded by: Shafa Putri Tama
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Violet Red Bile Agar.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 535
  • Pages: 3
Nama : Shafa Putri Tama Nim: PO.71.34.1.18.032

Violet Red Bile Agar (VRBA) 

Fungsi dan kegunaan media : Violet Red Bile Agar adalah media selektif yang digunakan untuk isolasi, deteksi dan penghitungan bakteri coli-aerogenes dalam air, susu, produk makanan susu lainnya dan juga dari sampel klinis. Violet Red Bile Agar juga digunakan untuk enumerasi coliform dalam makanan dan produk susu di laboratorium pengaturan. Agar Violet Red Bile Agar tidak dimaksudkan untuk digunakan dalam diagnosis penyakit atau kondisi lain pada manusia dan sesuai dengan American Public Health Association (APHA).



Komposisi Ekstrak ragi

3

g

Pencernaan enzimatik Gelatin

7

g

Campuran garam empedu

1,5

g

Laktosa

10

g

Natrium klorida

5

g

Merah Netral

0,03

g

Crystal Violet

0,002 g

Agar

15

g

PH akhir: 7,4 ± 0,2 pada 25 ° C Formula dapat disesuaikan dan / atau ditambah sesuai kebutuhan untuk memenuhi spesifikasi kinerja 

Cara perhitungan penimbangan

Media = Gram agar / Volume Aquadest (pelarut) x (Volume Cawan Petri x Σ Plate yang akan di pakai )

Media = 41,5 gr / 1000 x ( 25 x40) Media = 0.0415 x 1000 = 41,5 gr/ 1000 ml



Prosedur pembuatan 1. Larutkan 41,5 g medium dalam satu liter air murni. 2. Panaskan dengan agitasi yang sering dan didihkan selama dua menit. JANGAN AUTOCLAVE. 3.

Dinginkan media hingga 45 - 46 ° C dan keluarkan 15 - 20 mL ke dalam cawan petri 100 mm yang mengandung inokulum.

4. Setelah pemadatan media yang diinokulasi, tambahkan lapisan penutup 4 mL secara dingin (45 -46 ° C) media agar 

Metode Pour Plate: 1. Lelehkan agar-agar dengan menempatkannya dalam waterbath mendidih hingga mencair. 2. Dinginkan media hingga 45-50ºC. Pertahankan dalam waterbath 45-50º sampai siap untuk dituangkan. 3. Siapkan pengenceran desimal dalam pengencer steril untuk mendapatkan 30-300 CFU per piring. 4. Tempatkan inokulasi 1ml ke dalam cawan petri steril. 5. Tuangkan secara aseptik sekitar 18ml media yang didinginkan (4550ºC.) Di atas inokulum. Putar piring dengan hati-hati untuk mencampur inokulum secara merata. Catatan: Setelah autoclaving, jangan memanaskan media lebih dari 3 jam pada 45-50ºC. Media padat steril hanya dapat dilepaskan sekali. 6.

Biarkan mengeras.

7.

Inkubasi pelat secara aerobik selama 48 +/- 2,0 jam pada suhu 35ºC.

Nama : Shafa Putri Tama Nim: PO.71.34.1.18.032

Casein Hydrolyzate Broth M200  Fungsi dan kegunaan Casein Hydrolyzate Broth digunakan untuk produksi enterotoksin stafilokokus untuk digunakan dalam uji kucing dan dalam studi serologis.  Komposisi Bahan

Gms / Liter

Hidrolisat asam kasein

20.000

Besi sitrat

0,025

Kalium fosfat

2.000

Magnesium sulfat

0,200

L-Sistin

0,025

Sodium asetat

7.000

L-Tryptophan

0,075

Kalsium pantothenate

0,0005

Tiamin

0,00004

Asam nikotinat

0,0012

PH akhir (pada 25 ° C) 7,3 ± 0,2 ** Formula disesuaikan, standar untuk disesuaikan dengan parameter kinerja  Cara perhitungan pertimbangan Media = Gram agar / Volume Aquadest (pelarut) x (Volume tabung reaksi x Σ tabung reaksi yang akan di pakai ) Media = 29,33 gr / 1000 x ( 10 cc x40) Media = 0.0293 x 400 cc = 11,72 gr/ 400 cc  Prosedur pembuatan Tangguhkan 29,33 gram dalam 1000 ml air suling. Aduk sampai rata. Panaskan dengan agitasi yang sering dan didihkan selama satu menit. Membuang seperti yang diinginkan. Sterilkan dengan autoclaving pada tekanan 15 lbs (121 ° C) selama 15 menit.

Related Documents

Violet Nature
July 2020 5
Violet A
November 2019 9
Palaria Violet
June 2020 7
Culoarea Violet
June 2020 8

More Documents from "Fauzana S"