NAMA
: Eleazar Richard Emmanuelle Siregar
NIM
: 111.160.035
KELAS
: GEOLOGI TEKNIK KELAS A
BASIC & MECHANICAL PROPERTIES
BASIC PROPERTIES
Basic Properties merupakan sifat fisik yang ada di dalam tanah maupun batuan.
1. Void Ratio Void ratio adalah rasio rongga atau perbandingan pori, yakni perbandingan antara isi pori dan atau rongga yang terdapat diantara butir-butir bahan dengan isi bahan padat.
2. Porosity Porositas adalah kemampuan suatu batuan untuk menyimpan fluida.Dalam konsep keteknikan porositas didefinisikan perbandingan ruang kosong /pori-pori dalam batuan dengan keseluruhan volume batuan. Porositas dibagi 2 berdasarkan asal usulnya : · Original (Primary) Porosity Porositas yang terbentuk ketika deposisi material (proses pengendapan batuan) tanpa ada faktor lain. Pada umunya terjadi pada porositas antar butiran pada batupasir, gamping/kapur, dan batuan kristal yang pada dasarnya bentuknya tak seragam. · Induced (Secondary) Porosity Porositas yang terbentuk setelah proses deposisi batuan karena beberapa proses geologi yang terjadi pada batuan tersebut, seperti proses intrusi, fault, retakan, dan sebagainya. Proses tersebut akan mengakibatkan lapisan yang sebelumnya nonporosity/permeabelitas menjadi lapisan berporositas. Contohnya retakan pada shale dan batukapur, dan vugs atau lubang-lubang akibat pelarutan pada batukapur.
3. Degree of Saturation Derajat kejenuhan ( S ), adalah perbandingan volume air ( Vw) dengan volume total rongga poritanah ( Vv ). Biasanya dinyatakan dalam persen.
4. Water Content Kadar air tanah dinyatakan dalam persen volume yaitu persentase volume air terhadap volume tanah. Cara penetapan kadar air dapat dilakukan dengan sejumlah tanah basah dikering ovenkan dalam oven pada suhu 1000 C – 1100 C untuk waktu tertentu.
5. Unit Weight Berat volume (BV) tanah merupakan rasio antara berat dan volume total contoh tanah termasuk volume ruang pori yang ada di dalamnya.
6. Specific Gravity Berat jenis tanah adalah angka perbandingan antara berat butir tanah dan beratisi air suling dengan isi sama pada suhu 4oC. Berat jenis (BJ) tanah adalah rasio antara berat total partikel-partikel padat tanah dengan volume total partikel-partikel padat tanah dengan volume ruang pori yang ada diantara partikel. Berat jenis partikel dari suatu tanah memperlihatkan kerapatan dari partikel secara keseluruhan.
MECHANICAL PROPERTIES
Mechanical Properties merupakan sifat mekanik yang ada dalam tanah maupun batuan.
1. Kekuatan Geser Langsung (Direct Shear Test) Kekuatan geser tanah merupakan perlawanan internal tanah tersebut per satuan luas terhadap keruntuhan atau pergeseran sepanjang bidang geser dalam tanah yang dimaksud.
2. Kekuatan Geser Triaxial (Triaxial Test) Triaxial adalah salah satu metode pengujian yang bertujuan untuk mencari engineering properties tanah yang terdiri dari parameter c (kohesi) dan ϕ (sudut geser dalam). Dalam pelaksanaan nya, Triaxial sendiri terdiri dari tiga jenis yaitu : TriaxialUnconsolidated-Undrained (UU), Triaxial Consolidated-Undrained (CU), TriaxialConsolidated-Drained (CD).
3. Kekuatan Tekan Bebas (Uconfined Compressive Test) kekuatan tekan bebas adalah besarnya beban aksial persatuan luas pada saat benda uji mengalami keruntuhan atau pada saat regangan aksial mencapai 20 %.