Tugas Inter Tp-fix.docx

  • Uploaded by: nazif hamdani
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tugas Inter Tp-fix.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,920
  • Pages: 16
TUGAS PERSONAL Mata Kuliah : International Accounting Dosen: Rosinta Ria Panggabean, S.E., S.S., M.Ak

M. NAZIF HAMDANI 2101780214

F0142-International Accounting

Tugas Personal ke-5 Minggu 10

Tugas personal 5 minggu 10 ini diambil dari buku: Doupnik, Perera. (2015). International Accounting. 4thedition. McGraw-Hill education. New York.. Buatlah soal-soal berikut ini dari Chapter 13: SOAL: 1. Apa faktor eksternal yang mempengaruhi perumusan strategi dalam MNC? Jawab: Faktor Eksternal yang dapat mempengaruhi perumusan strategi dalam MNC adalah berhubungan dengan kesempatan dan ancaman yang datang dari kompetitor, konsumen, pemasok, pembuat kebijakan, dan kondisi sosial dan situasi politik. Sumber: Doupnik, Perera. (2015). International Accounting. 4thedition. McGraw-Hill education. New York.. halaman 622 dan Exhibit 13.1

2. Bandingkan dan kontras NPV dan IRR sebagai teknik penganggaran modal. Jawab: Baik NPV dan IRR adalah teknik arus kas terdiskonto (mengenali nilai waktu dari uang) yang digunakan untuk mengevaluasi proposal investasi modal. Metode NPV menggunakan tingkat diskonto (biasanya, biaya modal perusahaan) untuk menyajikan kembali seluruh arus kas masuk masa depan dalam hal nilai sekarang untuk dibandingkan dengan investasi awal, sedangkan metode IRR mengidentifikasi tingkat diskonto yang menyamakan arus kas keluar dan arus masuk proyek investasi yang diusulkan. Dengan kata lain, metode NPV menunjukkan apakah investasi tertentu yang diusulkan mampu atau tidak mampu menghasilkan tingkat pengembalian yang diinginkan, dan metode IRR menunjukkan pengembalian pasti yang dapat diharapkan dari investasi yang diusulkan. Metode NPV memungkinkan penggunaan tingkat diskon realistis untuk reinvestasi, sedangkan metode IRR mungkin tidak.

F0142-International Accounting

Metode IRR memfasilitasi perbandingan proyek-proyek yang membutuhkan jumlah investasi

yang berbeda, sedangkan metode NPV tidak membantu dalam

membandingkan proyek-proyek yang membutuhkan investasi dalam jumlah yang berbeda. Kelemahan lain dari metode NPV adalah bahwa ia cenderung mendukung investasi besar. Kelemahan metode IRR adalah bahwa asumsi pada tingkat pengembalian investasi dapat menjadi tidak realistis.

Perhitungan: NPV = Present value of future net cash flows – initial investment IRR = melakukan perhitungan terlebih dahulu untuk mencari PVA (total initial investment dibagi dengan net cash inflows setiap tahunnya). Kemudian mencari persen tiap diskonto dengan melihat PVA dan periode investasi.

Sumber: Doupnik, Perera. (2015). International Accounting. 4thedition. McGraw-Hill education. New York.. halaman 627 - 629

3. Bagaimana perbedaan nilai budaya antar negara mempengaruhi implementasi strategi dalam MNC? Jawab: Faktor penting yang mempengaruhi dan keputusan MNC berkaitan dengan tingkat kontrol adalah kedekatan budaya, atau sejauh mana etos budaya tuan rumah memungkinkan adopsi budaya organisasi induk perusahaan. Negara-negara yang memungkinkan suatu adopsi yang mudah bagi budaya perusahaan induk akan dianggap negara yang memiliki kedekatan budaya yang tinggi. Namun, jika suatu negara memiliki kedekatan budaya yang rendah, maka perusahaan induk membutuhkan usaha dan biaya yang lebih untuk sosialisasi budaya perusahaan induk tersebut.

Karena perbedaan budaya antar negara, manajer perusahaan mungkin harus menyesuaikan cara di mana strategi diterapkan di negara tertentu untuk mencapai hasil yang diinginkan. Sebagai contoh, alat kontrol manajemen seperti penetapan biaya standar yang mengasumsikan bahwa tanggung jawab untuk tugas-tugas tertentu terletak

F0142-International Accounting

pada individu yang dapat dilacak mungkin tidak efektif dalam konteks budaya seperti Jepang di mana kelompok, bukan individu, yang diberi tanggung jawab. Selanjutnya, para manajer dari anak perusahaan yang berada dalam masyarakat yang menghindari ketidakpastian yang tinggi dapat diharapkan untuk menciptakan lebih banyak kelonggaran dalam mempersiapkan anggaran sebagai metode untuk menghadapi ketidakpastian di masa depan, dibandingkan dengan manajer dari anak perusahaan yang terletak di masyarakat penghindaran ketidakpastian yang lemah. Dalam menerapkan strategi multinasional penting untuk memastikan bahwa manajer dan anggota lain dari anak perusahaan asing termotivasi untuk berperilaku sesuai dengan tujuan perusahaan. Namun, orang-orang dari latar belakang budaya yang berbeda dapat merespons secara berbeda, misalnya, terhadap insentif keuangan. Sumber: Doupnik, Perera. (2015). International Accounting. 4thedition. McGraw-Hill education. New York.. halaman 640

4. Apa isu utama yang perlu dipertimbangkan dalam merancang dan menerapkan sistem evaluasi kinerja yang berhasil untuk anak perusahaan asing? Jawab: Isu utama yang dalam merancang dan menerapkan sistem evaluasi kinerja yang berhasil untuk anak perusahaan asing adalah: a. Pengukuran di mana kinerja akan dievaluasi b. Perlakuan terhadap operasi asing sebagai pusat biaya, laba atau investasi c. Isu terkait mengevaluasi unit operasi asing versus mengevaluasi manajer unit itu. Salah satu masalah utama dalam merancang sistem evaluasi kinerja yang tepat untuk afiliasi asing berkaitan dengan pemilihan kriteria yang akan digunakan dalam mengevaluasi kinerja. Hal ini sangat penting karena kriteria yang dipilih dengan benar dapat berfungsi sebagai faktor pendukung di dalam suatu unit. Namun, jika tidak dilakukan dengan hati-hati, kriteria evaluasi dapat memiliki efek disfungsional yang tidak sejalan dengan tujuan dari perusahaan.

F0142-International Accounting

Perusahaan sering menggunakan kombinasi ukuran keuangan, seperti laba dan ROI, dan pengukuran non finansial,seperti pangsa pasar dan kepuasan pelanggan, dalam mengevaluasi kinerja operasi asing.

Ketika laba digunakan sebagai bagian dari pengukuran kinerja, keputusan harus dibuat tentang bagaimana cara menghitungnya. Misalnya, harus dihitung menggunakan negara induk atau prinsip akuntansi perusahaan induk.

Masalah lain yang harus diselesaikan adalah bagaimana memperlakukan unit asing untuk tujuan evaluasi kinerja. Sebagai contoh, langkah-langkah yang digunakan untuk mengevaluasi kinerja unit yang diperlakukan sebagai pusat biaya akan berbeda dari yang digunakan untuk unit yang diperlakukan sebagai pusat investasi, karena tingkat tanggung jawab yang diberikan kepada manajer pusat investasi jauh lebih tinggi dibandingkan dengan yang diberikan kepada manajer pusat biaya.

Masalah terakhir adalah apakah mengevaluasi unit dan manajer menggunakan kriteria yang sama atau menggunakan serangkaian kriteria yang berbeda untuk mengevaluasi manajer dan unit. Perhatian utama di sini adalah bahwa manajer unit seharusnya tidak bertanggung jawab atas keputusan, yang berada di luar kendalinya. Ini sering dikenal sebagai prinsip pengendalian. Ada kemungkinan bahwa manajer telah berkinerja baik meskipun kinerja unit buruk.

masing-masing masalah yang disebutkan di atas dipersulit oleh perubahan nilai tukar dan suku bunga serta isu-isu lain yang terkait dengan inflasi asing. Sumber: Doupnik, Perera. (2015). International Accounting. 4thedition. McGraw-Hill education. New York.. halaman 642

5. Apa saja ukuran non finansial yang tersedia bagi perusahaan multinasional untuk mengevaluasi kinerja anak perusahaan di luar negeri?

F0142-International Accounting

Jawab: Perusahaan multinasional sering menggunakan ukuran keuangan dalam mengevaluasi kinerja anak perusahaan luar negeri, terutama karena fakta bahwa informasi tersebut sudah tersedia dari laporan keuangan. Namun, sekarang ada peningkatan pengakuan yang berfokus pada informasi keuangan saja tidak cukup dalam mengevaluasi kinerja perusahaan. Pengukuran non finansial yang dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja anak perusahaan asing termasuk (tetapi tidak terbatas pada): pertumbuhan pangsa pasar, hubungan dengan pemerintah negara tuan rumah, kerjasama dengan manajemen perusahaan dan unit sejawat, kemampuan untuk mempertahankan tingkat karyawan yang sesuai moral dan untuk mempertahankan karyawan yang terampil, peningkatan produktivitas, inovasi produk, layanan pelanggan, penelitian dan pengembangan, dan kepekaan sosial / lingkungan. Sumber: Doupnik, Perera. (2015). International Accounting. 4thedition. McGraw-Hill education. New York.. halaman 643-644

6. Menurut Anda, penting untuk memisahkan evaluasi kinerja anak perusahaan dari manajernya? Mengapa? Jawab: Adanya kemungkinan bahwa suatu manajemen menunjukkan kinerja yang baik, walaupun kinerja dari anak perusahaan tidak terlalu baik atau sebaliknya, maka sistem evaluasinya harus dipisah. Pemisahan tersebut dapat didasarkan pada konsep “Responsibility Accounting”, yaitu sebuah sistem kontrol manajemen yang didasarkan pada prinsip prinsip pendelegasian dan pemetaan tanggung jawab. Tujuan dari “Responsiility Accounting” adalah: a. Untuk menentukan kontribusi yang diberikan oleh sebuah unit b. Untuk menyediakan suatu dasar dalam mengevaluasi kualitas kinerja para manajer divisi. c. Untuk memotivasi manajer divisi untuk mengatur divisi dibawahnya agar selalu konsisten dengan tujuan organisasi.

F0142-International Accounting

Namun, manajemen mungkin akan mengalami beberapa kesulitan dalam mengimplementasikan “Responsibility Accounting”, yaitu: a. Klasifikasi biaya Agar “Responsiility Accounting” dapat dengan efektif diimplementasikan, klasifikasi yang tepat antara biaya yang dapat dikendalikan dan yang tidak dikendalikan

sangatlah

penting.

Dalam

prakteknya,

kesulitan

mengidentifikasi biaya tersebut muncul atas biaya yang sangat kompleks dan bervariasi

b. Konflik antar departemen Ambisi dari masing-masing departemen yang terpisah dapat menimbulkan konflik kepentingan, dimana seorang manajer hanya memberikan yang terbaik untuk kepentingan divisinya dan bukan untuk kepentingan organisasi secara keseluruhan.

c. Waktu pelaporan yang lama Masing-masing departemen membutuhkan waktu untuk menyusun laporan “Responsibility Accounting”nya. Sumber: Doupnik, Perera. (2015). International Accounting. 4thedition. McGraw-Hill education. New York.. halaman 643-644

F0142-International Accounting

7. Lihat Bagan 13.6.

Diminta: Jelaskan secara singkat lingkungan operasi negara berkembang pilihan Anda dengan menggunakan kerangka kerja yang mengidentifikasi pengaruh sosial, politik, ekonomi, dan teknologi.

Jawab: Negara berkembang yang menjadi pilihan dalam analisa PEST (Politik, Ekonomi, Sosial, dan Teknologi) pada tugas ini adalah Indonesia. (2 poin dari masing-masing aspek)

F0142-International Accounting

 Political and Legal Influences  Situasi politik Tahun 2018 dan 2019 merupakan tahun politik bagi Indonesia. Sebanyak 171 daerah yang terdiri dari 17 provinsi, 39 kota, dan 115 kabupaten dan menggelar pilkada secara serentak pada tanggal 27 Juni 2018, dan tahun 2019 mendatang akan dilaksanakan perhelatan yang lebih besar lagi, yaitu pemilihan presiden Republik Indonesia.

Hal tersebut menurut beberapa

sumber dapat menimbulkan dampak pada stabilitas ekonomi yang akan mempengaruhi kegiatan bisnis di Indonesia.

Berkaca dari pemilihan presiden sebelumnya yakni tahun 2014, beberapa penelitian menyimpulkan bahwa pilpres tersebut tidak berdampak secara fundamental bagi perekonomian diukur dari beberapa indikator makro seperti pertumbuhan ekonomi, inflasi, nilai tukar, dan IHSG. Dampak positif tersebut dikarenakan oleh adanya kenaikan belanja partai politik yang meningkatkan permintaan konsumsi masyarakat khususnya akan produk domestik.

Namun, dalam bidang investasi, adanya ketidakpastian dari stabilitas politik pada tahun 2019 mendatang akan mengakibatkan para investor melakukan “wait and see” sampai dengan pemilihan presiden telah selesai dilaksanakan. Hal tersebut dikarenakan masih adanya kemungkinan bahwa stabilitas politik tidak tercapai yang mengakibatkan investasi tersebut menjadi tidak menguntungkan.  Legal Influence (Health and Safety Regulations) Di Indonesia, terdapat peraturan yang mengatur tentang K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) yang terdiri dari: 3 (tiga) Undang-Undang, 4 (empat) Peraturan Pemerintah, 26 (dua puluh enam) Peraturan Menteri, Ketenagakerjaan, 11 (sebelas) Keputusan Menteri

F0142-International Accounting

Ketenagakerjaan, dan 3 (tiga) Surat Edaran Keputusan pembinaan hubungan industrial dan pengawasan ketenaga kerjaan

Sehingga dapat disimpulkan bahwa Pemerintah Indonesia berupaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat dan selamat. Contoh hal yang diatur dalam peraturan tersebut meliputi standar iklim kerja dingin, K3 lingkungan kerja, ahli higiene industri, penerapan hygiene dan sanitasi, pemeriksaan dan pengujian K3, dan lain-lain.  Ekonomi  Tingkat Inflasi Berdasarkan PMK No.93/PMK.011/2014 tentang Sasaran Inflasi tahun 2016, 2017, dan 2018 tanggal 21 Mei 2014 sasaran inflasi yang ditetapkan oleh Pemerintah untuk periode 2016 – 2018, masing-masing sebesar 4%, 4%, dan 3,5% , dengan deviasi masing-masing ±1%. Sementara, sasaran inflasi 20192021

ditetapkan

berdasarkan

Peraturan

Menteri

Keuangan

No.

124/PMK.010/2017, masing-masing sebesar 3,5%, 3,0% dan 3,0%, dengan deviasi masing-masing ±1%.

Sasaran inflasi tersebut diharapkan dapat menjadi acuan bagi pelaku usaha dan masyarakat dalam melakukan kegiatan ekonominya ke depan sehingga tingkat inflasi dapat diturunkan pada tingkat yang rendah dan stabil. Bank Indonesia dan Pemerintah senantiasa berkomitmen untuk mencapai sasaran inflasi yang ditetapkan tersebut melalui koordinasi kebijakan yang konsisten dengan sasaran inflasi tersebut. Salah satu upaya pengendalian inflasi menuju inflasi yang rendah dan stabil adalah dengan membentuk dan mengarahkan ekspektasi inflasi masyarakat agar mengacu (anchor) pada sasaran inflasi yang telah ditetapkan

Berdasarkan data dari Bank Indonesia, tingkat inflasi terbaru di Indonesia per Oktober 2018 adalah 3,16%. Tingkat inflasi tersebut masih dibawah dari sasaran inflasi yang ditetapkan untuk tahun 2018 yakni sebesar 3,5% sehingga

F0142-International Accounting

dapat dikatakan bahwa Indonesia dapat dijadikan tempat untuk melakukan kegiatan bisnisnya.  Employment Level in Indonesia Lebih dari satu dekade pertumbuhan ekonomi makro telah berhasil mendorong tingkat pengangguran Indonesia ke dalam tren penurunan yang stabil. Namun, karena sekitar dua juta orang Indonesia memasuki angkatan kerja setiap tahun, itu akan menjadi tugas yang menantang bagi pemerintah Indonesia untuk mendorong penciptaan lapangan kerja sehingga pasar tenaga kerja dapat menyerap kelompok pendatang baru tahunan ini; pengangguran kaum muda (di antara yang baru lulus) khususnya adalah penyebab keprihatinan dan tindakan segera.

Dengan sekitar 260 juta orang, Indonesia adalah negara keempat terpadat di dunia (setelah Cina, India dan Amerika Serikat). Selain itu, negara ini memiliki populasi muda sekitar setengah dari total penduduk di bawah usia 30 tahun. Jika digabungkan, kedua fitur ini menyiratkan bahwa Indonesia saat ini mengandung tenaga kerja yang besar; yang akan tumbuh lebih besar di masa mendatang, dan oleh karena itu sangat penting bahwa penciptaan lapangan kerja ditingkatkan dalam ekonomi terbesar di Asia Tenggara.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran di Indonesia sejak 2006 sampai dengan 2018 menunjukkan rata-rata tren penurunan dimana data Februari 2018 menunjukkan pada angka 5,1% dari tahun sebelumnya (2017) sebesar 5,5%. Isu-isu penting (yang merupakan tanggung jawab pemerintah) adalah penguatan sumber daya manusia Indonesia (sumber daya manusia mengacu pada pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan seorang karyawan). Kualitas sumber daya manusia lokal dapat ditingkatkan melalui peningkatan pendidikan dan perawatan kesehatan. Saat ini banyak perusahaan mengeluh bahwa sumber daya manusia Indonesia terlalu lemah. Ini berarti bahwa investor lebih memilih untuk berinvestasi di negara lain (di mana kualitas

F0142-International Accounting

pekerja lebih tinggi), sehingga menyebabkan hilangnya peluang dalam hal penciptaan lapangan kerja untuk Indonesia.  Social Influences  Social Expectations Hanya sebagian kecil orang Indonesia yang dapat berbicara bahasa nonIndonesia seperti bahasa Inggris. Ketika berhadapan dengan orang-orang berposisi tinggi di perusahaan-perusahaan besar Indonesia (terutama perusahaan-perusahaan yang berorientasi internasional) atau dengan staf resepsi dan manajemen hotel mewah tidak akan ada masalah ketika menerapkan Bahasa Inggris. Orang-orang Indonesia ini memiliki penguasaan yang sangat baik atas bahasa ini. Tetapi kehidupan tidak terbatas pada kantor perusahaan besar atau hotel mewah saja. Di luar domain-domain ini ada kebutuhan yang konstan dan mendesak untuk menggunakan bahasa Indonesia untuk menjalani kehidupan yang efisien dan efektif. Apakah itu untuk menginstruksikan sopir taksi, meminta informasi tentang obat-obatan di apotek atau untuk berkomunikasi dengan orang-orang di jalan, satu-satunya cara untuk berhasil dalam komunikasi yang baik adalah dengan menggunakan bahasa Indonesia.

Hirarki sangat penting dalam masyarakat Indonesia dan status masyarakat harus dihormati setiap saat. Status terutama didasarkan pada usia dan posisi (pekerjaan) seseorang

Adalah penting untuk menyadari bahwa orang-orang dengan status yang lebih tinggi di Indonesia tidak boleh kehilangan muka (terutama tidak di depan umum) dan oleh karena itu disarankan untuk berhati-hati ketika mengoreksi atau mengkritik seseorang yang berstatus lebih tinggi. Sebenarnya lebih baik tidak melakukan itu sama sekali. Tetapi jika seorang pemimpin perusahaan Indonesia membuat kesalahan atau menerapkan kebijakan yang salah yang mempengaruhi bisnis

dengan

cara negatif (dan

dengan

demikian

mempengaruhi Anda), Anda dapat mencoba menciptakan peluang untuk bertemu, hanya dengan Anda berdua, dan dengan lembut menjelaskan

F0142-International Accounting

bagaimana bisnis atau kebijakan dapat ditingkatkan, menurut pendapat Anda, tanpa terlalu banyak mengkritik kebijakan yang ada

Ketika menyangkut hubungan bisnis, penting untuk menggunakan pendekatan yang lebih pribadi. Misalnya mengundang rekan bisnis atau kolega untuk makan malam adalah hal yang masuk akal untuk dilakukan karena orang Indonesia perlu menemui Anda secara pribadi untuk menjaga hubungan baik. Korespondensi melalui email atau telepon saja tidak dianjurkan. Transaksi bisnis sering terjadi di restoran atau di lapangan golf.  Social Norms Di Indonesia aspek kemanusiaan yang tepat adalah ekspresif dan emosional meskipun ekspresif dan emosionalisme hidup di bawah permukaan. Ini berarti bahwa sulit untuk menentukan keadaan emosi dari kebanyakan rekan kerja Indonesia, tetapi emosi yang kuat dapat muncul dengan cara yang mungkin membingungkan bagi supervisor dari negara lain.

Hubungan sosial cenderung ada dua dalam budaya Indonesia. Pertama ada kerangka otoriter yang kuat dengan pemimpin yang lahir alami dan pengikut yang lahir alami. Hubungan ini didefinisikan dengan jelas. Namun, dalam setiap kelompok tertentu ada keyakinan kuat bahwa masyarakat membuat keputusan untuk menghindari tanggung jawab individu.

Perubahan dalam manajemen menjadi situasi yang sangat sulit di Indonesia. Seringkali kantor pusat perusahaan tidak akan menerima praktik dan prosedur umum yang ditemukan di Indonesia sebagai praktik terbaik dan mengharuskan manajer dan staf Indonesia untuk beradaptasi dengan budaya perusahaan internasional. Pemahaman mendalam tentang ciri-ciri budaya yang ditemukan dalam bisnis Indonesia diperlukan sebelum rencana tindakan dapat diselesaikan untuk menerapkan perubahan. Kantor perusahaan rumahan biasanya memiliki sedikit pemahaman tentang kompleksitas budaya yang mendalam dalam melaksanakan perubahan di kantor, pabrik, dan bisnis di Indonesia.

F0142-International Accounting

Karena alasan-alasan ini dan banyak alasan lainnya, menjadi penting bahwa para profesional asing yang bekerja di Indonesia melihat melewati dalih yang rumit yang ditemukan dalam bisnis Indonesia dan menggabungkan sifat-sifat budaya yang benar untuk mengelola personil Indonesia. Secara bersamaan, manajer Indonesia harus diinstruksikan dalam harapan atasan dan rekan kerja asing mereka. 

Technological Influences  New Technology Indonesia tidak dianggap sebagai salah satu negara terkemuka dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Namun, ada banyak contoh perkembangan dan prestasi ilmiah dan teknologi yang menonjol yang disumbangkan oleh orang Indonesia. Meskipun menjadi negara berkembang, Indonesia adalah salah satu dari segelintir negara yang telah mengembangkan teknologi dan membuat inovasi di bidang teknologi seperti Gojek, Tokopedia dan Traveloka.

Tantangannya sekarang terletak pada konektivitas internet. Sinyal seluler umumnya telah mencapai 91 persen desa di seluruh Indonesia, tetapi kualitas koneksi internet tidak merata. Di Pulau Jawa, kecepatan dapat mencapai hingga 7Mbps, tetapi di Maluku dan Papua (Indonesia Timur) kecepatan secara teratur masih di bawah 1Mbps untuk setiap unduhan  Productivity Improvements E-commerce berkembang pesat di Indonesia, dengan e-market diproyeksikan bernilai $ US130 miliar pada tahun 2020, menjadikan Indonesia sebagai salah satu tujuan Asia yang lebih menarik untuk investasi digital. Ini membuka pintu bagi perusahaan-perusahaan yang siap mendatangkan modal, teknologi dan solusi keamanan yang bersedia bekerja dengan perusahaan lokal untuk meluncurkan lengan e-commerce mereka sendiri.

F0142-International Accounting

Untuk pemain asing, pasar TIK Indonesia memiliki persaingan yang ketat dari pemain Korea, Cina dan Amerika Serikat. Alibaba adalah salah satu pemain asing besar yang membangun jejak kakinya di Indonesia melalui kemitraan JV. Raksasa e-commerce yang berbasis di AS eBay telah mengkonfirmasi bahwa mereka sedang menyiapkan 'kantor perwakilan' di Indonesia. Jurusan e-commerce ini sudah menjalankan usaha patungan yang disebut Blanja dengan operator telekomunikasi milik negara Telkom. Accelerator bisnis Amerika Plug and Play akan membentuk usaha patungan dengan perusahaan Indonesia untuk menciptakan inkubator bisnis dalam mendukung usaha kecil dan menengah baru di sektor teknologi. Awal tahun ini, Presiden Joko ‘Jokowi’ Widodo mengunjungi kantor Plug and Play di Silicon Valley, California, ketika perusahaan teknologi menandatangani perjanjian dengan Telkom untuk membentuk program start-up-pembinaan. Kolaborasi ini merupakan bagian dari rencana pemerintah untuk mengembangkan 1.000 pengusaha di sektor teknologi pada tahun 2020.

Sumber: https://news.detik.com/berita/3479819/ini-171-daerah-yang-gelar-pilkada-serentak-27-juni-2018 https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20180801133802-92-318637/airlangga-pilpres-takganggu-bisnis-asal-ekonomi-kuat https://bisnis.tempo.co/read/1101656/indef-pilkada-serentak-sumbang-02-persen-pertumbuhanekonomi/full&view=ok http://www.feb.ui.ac.id/wp-content/uploads/2014/12/RPM-FEUI-Quarterly-Report-2014-Vol.-1.pdf http://mediaindonesia.com/read/detail/137472-ekonom-peringatkan-efek-tahun-politik-bagipertumbuhan-ekonomi https://katigaku.top/2018/05/11/10-hal-baru-dalam-permenaker-nomor-5-tahun-2018/ https://jdih.kemnaker.go.id/data_puu/Permen_5_2018.pdf https://cepagram.com/index.php/2018/02/06/undang-undang-peraturan-tentang-keselamatandan-kesehatan-kerja-k3/ https://www.bi.go.id/id/moneter/inflasi/data/Default.aspx

https://www.bi.go.id/id/moneter/inflasi/bi-dan-inflasi/Contents/Penetapan.aspx

F0142-International Accounting

https://www.indonesia-investments.com/finance/macroeconomicindicators/unemployment/item255? https://www.indonesia-investments.com/id/bisnis/tinggal-kerja/tip/item299? https://www.indonesia-investments.com/id/bisnis/tinggal-kerja/budaya-bisnis-indonesia/item411? https://en.wikipedia.org/wiki/Science_and_technology_in_Indonesia https://www.austrade.gov.au/Australian/Export/Export-markets/Countries/Indonesia/Industries

F0142-International Accounting

Related Documents

Inter
May 2020 56
Inter
June 2020 39
Inter
October 2019 69
Inter Vie
October 2019 31

More Documents from "Nirav Thakkar"