PERSIL KADASTER NATIONAL AKADEMIK PRESS, WASHINGTON, D.C 1980
KELOMPOK 11
1. Manson Brian Utama Munthe 2. Choky Purba 3. Candra Nasution
Pengertian Kadaster Persil
Kadaster Persil atau Persil Kadaster adalah sebuah sistem pertanahan yang mencakup administrasi dan informasi persil tanah, baik berupa kepentingan atas tanah, batas adiminstrasi lahan, maupun tanggung Jawab batas persil tanah. Oleh karena itu, kadaster Membutuhkan unit persil tanah yang lengkap, guna Membatasi dan menjaga informasi kepemilikan.
Kadaster Persil dengan jelas mengakui secara hukum mengenai kepentingan Click edit textseseorang styles - Widescreen(16:9) danto hak milik atas suatu bidang lahan. Dalam kadaster multiguna, persil kadaster digunakan untuk daerah yang bersifat umum. Seperti jalur kereta api, jalan tol, koridor, dn masih banyak lagi. Konsep kadaster persil dirumuskan oleh “Robert N.Cook” guna menentukan batas-batas dari setiap bidang persil.
PERAN KADASTER PERSIL
Peran kadaster persil dalam sistem informasi Pertanahan yaitu memeriksa sistem kadaster Ada dan sedang digunakan. Sistem kadaster Umumnya diklasifikasikan berdasarkan sifat Dan informasi yang terdapat dalam sistem Tersebut.
Namun, seiring berkembangnya zaman, permintaan akan informasi sumber daya alam dan lingkungan menjadi meningkat, sehingga kerapkali informasi yang ada dikumpulkan tanpa pemahaman yang jelas bagaimana penggunaannya. Inilah yang menjadi peran dari kadaster persil, untuk menunjukkan kebutuhan yang berhubungan dengan informasi sumberdaya alam dan lingkungan dari setiap unit dasar atau lahan persil.
GAMBARAN KADASTER PERSIL
Pengambaran fisik dari kadaster persil tergantung pada surv ey lapangan serta hukum yang berlaku dalam kadaster persi l. Proses survey untuk pengambaran kadaster persil adalah sebagai berikut : 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Mengumpulkan informasi tentang batas persil. Menganalisis informasi yang telah dikumpulkan. Membuat batas baru dilapangan. Melakukan penomoran identitas pada setiap bidang persil. Menyimpan informasi . Menyebarluaskan atau mempublikasikan informasi.
DAFTAR PUSTAKA Harjanto, B. danHidayati, W. 2003, Konsep Dasar Penilaian Properti. Yogyakarta: BPFE. Sumaatmadja, N. 1981. Studi Geografi Suatu Pendekatan Dan Analisa Keruangan, Bandung:Alumni.
TERIMAKASIH