Tugas Aplikasi Komputer.docx

  • Uploaded by: militia christy
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tugas Aplikasi Komputer.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,187
  • Pages: 7
TUGAS APLIKASI KOMPUTER

Dosen pembimbing: Don R.G Kabo SST, Mt Disusun Oleh : Irivin Obehetan K17061018

UNIVERSITAS SARIPUTRA INDONESIA TOMOHON FAKULTAS KEPERAWATAN SEMESTER VI T.A 2019

NO

JUDUL PENELITIAN

TUJUAN PENELITIAN

METODE PENELITIAN

HASIL PENELITIAN

KESIMPULAN

I.

Hubungan pola asuh orangtua dengan kejadian ISPA pada balita di desa karumenga wilaya puskesmas walantakan kecamatan langoan Utara

Tujuan dilakukan penlitian ini dadalah mencari hubungan antara pola asuh orangtua dengan kejadian ISPA

Metode yang dipakai adalah rancangan penelitian korelasi yaitu penelitian cross section, sample dalam penelitian ini menggunakan rumus Lemeshow dgn jmlah 39 responden diambil menggunakan teknik Purpose Sampling. Menggunakan uji Anova dan uji Chi-Square untuk menguji hubungan antara variable independen dan dependen.

Hasil penelitian pola asuh orang tua didapat 2 responden termasuk pada asuh otoriter (5,1%), 27 responden termasuk pola asuh demokratis (69,2%) dan 9 responden termasuk pola asuh permisif(23,1%), Sedangkan yang ISPA 19 kejadian (48,7%) dan yg tdak ISPA 20 kejadian (51,3%). Hasil diketahui bahwa ISPA nilai signifikansi 0,001.

Dari hasl penelitian dapat disimpulkan bahwa pola asuh permisif mempunyai nilai yg berbeda dengan kelompok pola asuh demokratis dan pola asuh otoriter. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan dengan pola asuh orang tua dengan dengan kejadian ISPA

2.

Hubungan dukungan keluarga dengan cara cuci tangan pada anak usia 6-12 tahun dikelurahan Luaan lingkungan II

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubngan dukungan keluarga dengan cara cuci tangan pada anak usia 6-12 tahun.

Metode yang dipakai adalah cross section, sampel berjumlah 35 responden. Variable independen adalah dukungan keluarga dan dependen adalah caracuci tangan. Dengan menggunakan uji statistic spearman Rho.

Hasil penelitian menunjukan signifikasi dari hubungan kedua variable adalah (P)=0,02 dengan (α= ≤ 0,05)dan (r= 0,515) dengan demikian ada hubungan dkungan keluarga dengan cara cuci tangan pada anak usia 6-12 tahun di kelurahan Luaan Lingkngan II.

Dari hasl penelitian dapat disimpulkan bahwa adanya dkungan keluarga dengan cara cuci tangan pada anak usia 6-12 tahun dikelurahan Luaan lingkungan II.

3.

Hubungan pola asuh ibu dengan perilaku sulit makan pada anak usia 6-12 tahun diwilayah puskesmas bengkol lingkungan I kelurahan pandu kota manado

Penelitia ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh ibu dengan perilaku sulit makan pada anak usia 6-12 tahun

Penelitian ini menggunakan metode kuantitaf, dimana data penelitian berupa angkaangka dan analisisnya menggunakan statistik. Rancangan penelitian ini adalah descriptive correlation, dan dengan pendekatan cross section. Dengan pengambilan sampel sebanyak 83 responden dari 105 populasi.

4.

Hubungan perilaku hidup bersih sehat (PHBS) pada balita diwilayah kerja Puskesmas Taratara Kecamatan Tomohon Barat

Tujuan penelitian untuk menganalisi Hubungan perilaku hidup bersih sehat (PHBS) keluarga dengan penanganan ISPA pada balita diwilayah kerja Puskesmas Taratara Kecamatan Tomohon Barat

Metode yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel sebnyak 39 responden. Dengan menggunakan uji statistik correlation spearman Rho .

Berdasarkan hasil pengjian dengan uji statistik spearman Rho, didapatka nilai sig 2 tailed 0,059 ‹ (Hitung) 0,594 › R(tabel) 0.022. sehingga H0 ditolak dan Ha diterima atau ada hubngan pola asuh ibu dengan perilaku sulit makan pada anak usia 6-12 than dikelurahan pandu kota manado Berdasarka hasilmenunjukan signifikansi dari hubungan kedua variabel tersebut adalah (P)= 0,004 ‹α=0,05 artinya perilaku PHBS wilayah kerja Puskesmas Taratara KecamatanTomohon Barat dengan koefisien korelasi (r)=0,448 menunjukan tingkat hubungan rendah demikian H1 ditermah dan H0 ditolak atau ada hubngan PHBS Keluarga dengan penanganan ISPA pada balita diwilayah kerja Puskesmas Taratara Kecamatan Tomohon Barat

Dari hasl penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubngan pola asuh ibu dengan perilaku sulit makan pada anak usia 612 than dikelurahan pandu kota manado

5. Hubungan pola asuh ibu dengan perilaku makan pada anak usia toddler (1-3 tahun) diwilaya puskesmas Touluaan Kabupaten Minahasa Tenggara.

6. Hubungan status gizi dengan perkembangan motorik kasar anak di taman kanak-kanak Pembina kota Bitung

Penelitian ini bertujuan untuk menegetahui adanya Hubungan pola asuh ibu dengan perilaku makan pada anak usia toddler (1-3 tahun) diwilaya puskesmas Touluaan Kabupaten Minahasa Tenggara.

Motode penelitia ini merupakan penelitian survey analitik dng menggunakan pendekatan cross sectional.

Tujuan penilitian ini mengidentifikasi status gizi dan perkembangan motorik anak

Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan rancangan penelitian cross sectional. Dengan pengabilan sampel sbnyak 36 responden dng menggunakan teknik Purposive Sampling.

Hasil penelitian ini menunjukan karakteristik responden berdasarkan pola asuh (Authoritative) 15 responden atau 50% pola asuh (Authoritative) 14 responden 47% pola asuh (permissive)17 responden 56%. Dari hasil tersebut menunjukan adanya hubungan polah asuh ibu dengan perilaku pola makan pada anak usia toddler. Hasil analisa bivariat pada hbungan status gizi degan perkembanga motorik anak dari hasil statistic uji korelasi pada uji statistik spearman Rho antara status gizi dan secara signifikan berhubungan dengan perkembanagan motorik anak.

Dari hasl penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubngan pola asuh ibu dengan perilaku makan pada anak usia toddler (13 tahun) diwilaya puskesmas Touluaan Kabupaten Minahasa Tenggara.

Dari hasl penelitian dapat disimpulkan bahwa ada Hubungan status gizi dengan perkembangan motorik kasar anak di taman kanak-kanak Pembina kota Bitung

7. Hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan kejadian penyakit diare pada anak di RSU Monompia Kota Kotamubagu.

8. Hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan pencegahan penyakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) pada anak Balita dipuskesmas Tinoor.

Tujuan penelitian ini mengidentifikasi hubungan, pengetahuan tentang penyakit diare dan kejadian diare pada anak.

Penelitian ini menggnakan metode penelitia cross sectional, dengan sampel sebanyak 32 responden.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat Hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan pencegahan penyakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) pada anak Balita

Penelitian ini menggunakan desain cross sectional , menggunakan simple random sampling dengan besar sampel 40 responden. Data dianalisis menggunakan . data dianalisis menggunakan uji statistic correlation spearman Rho.

Hasil penelitian menunjukan hasil analisi bivariat pada hubunga tingkat pengetahuan ibu dengan kejadian penyakit diare, dari hasil statitik uji korelasi menunjukan besarnya korelasi antara hubungan pengetahuan ibu dengan kejadian penyakit diare pada anak adalah koefisien korelasi, dan hasil ini menunjukan adanya hubungan tingkat pengetahuan dengan kejadian penyakit diare pada anak. Berdasarkan hasil analisa univariat dan analisa bivariat diadapatkan bahwa adanya tinggkat pengetahuan ibu tidak berhubungan dengan pencegahan penyakit ISPA pada balita di puskesmas Tinoor.

Dengan koefisien korelasi dan nilai signikan hasil ini dapat disimpulkan adanya hungan tingkat pengetahuan ibu dengan kejadian penyakit diare anak.

Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan pencegahan penyakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) pada anak Balita dipuskesmas Tinoor

9. Hubungan pengetahuan perawat dengan kejang demam pada balita di UGD dan Ruang rawat inap RSUD Amurang

10 Hubungan peran pola asuh dengan kepercayaan diri pada anak tunarungu di Panti Penyantunan Penyandang Cacat Tunarunggu GMIM damai Tomohon.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan pengetahuan perawat dengan kejang demam pada balita

Metode yang digunakan adalah purposive sampling dengan melibatkan 33 responden.

Hasil penelitian nilai koefisien korelasi 0,350. Maka didapatkan adanya hubungan bermakna antara pengetahuan perawat dengan penangan kejang demam pada balita di UGD dan Ruang Rawat inap RSUD Amurang

Dari penelitian ini dapat disimpulkan adanya hubungan pengetahuan perawat dengan kejang demam pada balita.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan pola asuh dengan kepercayaan diri pada anak tunarungu di Panti Penyantunan Penyandang Cacat Tunarunggu GMIM damai Tomohon.

Metode yg digunakan adalah menggunkan desain penelitian cross sectional, dengan melibatkan 40 anak tunarungu sebagai responden.

Hasil penelitian menunjukan adanya hubungan peran pengasuh dengan kepercayaan diri anak tunarunggu.

Dari penelitian ini dapat disimpulkan adanya Dari penelitian ini dapat disimpulkan adanya

Related Documents


More Documents from "YUNI"