TIMBAL, MEKANISME TRANSPORT, JALUR MASUK
TIMBAL TERMASUK DALAM KELOMPOK LOGAM BERAT GOLONGAN IV-A DALAM SISTEM PERIODIK UNSUR KIMIA Timbal (Pb) atau plumbum atau disebut juga dengan timah hitam merupakan salah satu pencemar di udara yang memiliki bentuk di lingkungan berupa partikel debu metalik. No Atom : 82 Berat Atom : 207,2 Titik Lebur : 327,4 0C Warna : Biru abu-abu Berbentuk padat pada suhu kamar. Timbal terjadi secara alami di kerak bumi, ia bergabung dengan unsur lain seperti oksigen dan belerang.
http://jurnal.lapan.go.id/index.php/berita_dirgantara/article/download/1718/1553
SUMBER TIMBAL TIMBAL ditemukan secara alami sebagai timbal sulfida. Emisi timbal di udara dapat berupa gas atau partikel. Luasnya pengaruh timbal di lingkungan sebagian besar merupakan hasil dari aktifitas manusia seperti pertambangan, peleburan, penyulingan, dan daur ulang timbal yang tidak resmi; penggunaan bensin bertimbal; produksi baterai dan cat; pembuatan keramik; dan digunakan dalam pembuatan pipa air. Selain itu timbal juga digunakan pada beberapa kosmetik.
Sumber pencemaran udara oleh timbal berasal dari :
Penggunaan timbal dalam cat
Hasil pembakaran timbal oleh kendaraan bermotor (bensin)
https://www.who.int/ipcs/features/lead..pdf
Aktivitas industri
Timbal dapat masuk ke dalam tubuh melalui berbagai cara yaitu saluran pernapasan (inhalasi), saluran pencernaan (oral), maupun kontak kulit (dermal).
Saluran Pernapasan (Inhalasi) Dengan menghirup partikel timbal yang dihasilkan oleh bahan bakar yang mengandung timbal seperti saat peleburan, pengelupasan cat bertimbal, penyemprotan cat, dan debu yang terkontaminasi oleh timbal Saluran Pencernaan (Oral) Masuk melalui mulut ketika makan, dapat berasal dari air yang dikonsumsi telah terkontaminasi timbal dari saluran pipa yang korosif, dan alat makan yang dibuat dari keramik mengandung timbal atau makanan kaleng. Kontak Kulit (Dermal) Seperti penggunaan perhiasan atau kosmetik yang mengandung timbal. Namun, hanya sebagian kecil timbal yang masuk melewati kulit karena dapat dibersihkan.
Suksmerri. Dampak Pencemaran Logam Timah Hitam (Pb) terhadap Kesehatan. Jurnal Kesehatan Masyarakat Maret-September 2008; 200-202.
RISIKO TERPAPAR TIMBAL TIMBAL umumnya ditemukan di dekat jalan raya, daerah pertambangan, lokasi industri, dekat pembangkit listrik, insinerator, tempat pembuangan sampah dan lokasi limbah berbahaya. Orang-orang yang tinggal di dekat lokasi berbahaya dapat terpapar timbal dan bahan lainnya yang mengandung/terkontaminasi timbal dengan menghirup udara, meminum air, makanan atau menelan debu/kotoran yang mengandung timbal. Anak-anak berisiko terpapar timbal dengan kontak tangan ke mulut setelah terpapar pada tanah atau debu yang mengandung timbal.
https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/lead-poisoning-and-health
Alur Pajanan Pb di Lingkungan Sumber Timbal Pb dari pipa air yang korosif
Kontaminasi Pb di air
Pb dalam cat Pb di bensin/kemacetan jalan
Kontaminasi Pb di udara dan debu
Aktivitas industri Pb dalam keramik peralatan makanan/kaleng
Kontaminasi Pb dalam makanan
Kosmetik mengandung Pb
http://jurnal.lapan.go.id/index.php/berita_dirgantara/article/download/1718/1553
Level Pb di dalam darah