TANGGAP DARURAT INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) Nomor Dokumen
Nomor Revisi
Halaman
002/SPO-KL/2016
0
1 dari 1
Tanggal Terbit
Ditetapkan oleh Direktur RSIA Pala Raya
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
1 Januari 2016 dr. Arief Pinudjo
Instruksi kerja yang dijadikan sebagai pedoman dalam menanggulangi PENGERTIAN
keadaan darurat dari kegiatan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Memberikan petunjuk praktis penanggulangan keadaan darurat dari
TUJUAN
KEBIJAKAN
Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Sesuai dengan SK Direktur Nomor 3455.13/Keb-Dir/AK-RSIA/I/2016 tentang Kebijakan Pengendalian Lingkungan A. Apabila hasil analisa air limbah melebihi standar baku mutu : B. Apabila aliran listrik utama di IPAL padam lebih dari 2 jam : GAS Spv / Opr. WWT menghubungi IPSRS untuk menghidupkan Genset
PROSEDUR
C. Apabila terjadi kebocoran / keretakan bak atau kolam di IPAL : proses IPAL dihentikan sementara. Selanjutnya melakukan pemeriksaan dan perbaikan setelah kondisi dinilai aman. D. Apabila terjadi kecelakaan kerja : diberi pertolongan pertama ditempat kejadian, selanjutnya segera dibawa ke IGD untuk memperoleh pertolongan medis.
1. Sanitasi UNIT TERKAIT
2. IPSRS 3. K3RS