SPO PELAYANAN PASIEN DENGAN ALAT BANTU HIDUP (VENTILATOR) No. Dokumen
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) Pengertian
No. Revisi :
320/SPO/RSMB/TB/VII/2017 Tanggal terbit :
Halaman :
1 1/2 Ditetapkan Oleh :
15 DESEMBER 2015
Dr.Herman Susilo,Sp.B.,M.Kes. Direktur RSMB Ventilator mekanik adalah alat pernafasan bertekanan negative atau positif yang dapat mempertahan kan ventilasi dan pemberian oksigen dalam waktu yang lama.
Tujuan
1. Mengurangi kerja pernafasan. 2. Meningkatkan tingkat kenyamanan pasien. 3. Pemberian MV yang akurtat. 4. Mengatasi ketidak seimbangan ventilasi dan perfusi. 5. Menjamin hantaran O2 kejaringan adekuat.
Kebijakan
Peraturan Direktur No.175/SK/RSMB/TB/I/2017 tentang Pasien dengan Alat Bantu Hidup
Prosedur
1. Sebelum memasang ventilator pada pasien lakukan tes pada ventilator untuk memastikan pengesetan sesuai pedoman setandar. Sedangkan pengesetan awal adalah sebagai berikut:
Fraksi oksigen inspirasi (FiO2) 100%
Volume Tidal: 4-5 ml/kg BB
Aliran inspirasi: 40-60
Frekwensi pernafasan: 10-15
SPO PELAYANAN PASIEN DENGAN ALAT BANTU HIDUP (VENTILATOR) No. Dokumen
No. Revisi :
Halaman :
320/SPO/RSMB/TB/VII/2017 1 2/2 2. PEEP (Possitive End Expiratory Pressure) atau tekanan positif akhir exspirasai: 0-5 Cm, ini diberikan pada pasien yang mengalami odema paru dan untuk mencegah entelektasi. Pengesetan untuk pasien ditentukan oleh tujuan terapi dan perubahan pengesetan ditentukan oleh respon pasien yang ditunjukan oleh hasil analisa gas darah (Blood gas)
Unit terkait
1. Dokter 2. Perawat