STRATEGI PELAKSANAAN 1
Inisial : Nn. H
Hari/Tanggal : 20-03-2019
Umur : 31 tahun
Pertemuan Ke : 1
Kondisi Klien Ds : -
Pasien mengatakan namanya H
-
Pasien mengatakan emosinya naik saat ada orang asing yang marah di warung
-
Nn. K memiliki peran sebagai penjaga warung
-
Pasien terbawa emosi dan memukul orang tersebut dengan sapu
-
Pasien mengatakan orang warung mengira Nn. H tidak meminum obat yang membuat emosinya naik
-
Pasien tidak bercerita pada ibunya dan hanya memendam masalahnya sendiri dan membuatnya menangis + 3 hari
-
Pasien sedih saat orang diwarung bersikap dingin pada ibunya
Do : -
Kontak mata pasien baik
-
Ekspresi wajah pasien menunjukan kekesalan saat menceritakan masalahnya
-
Nada suara lebih tinggi saat mengatakan kekesalannya
-
Pasien mampu mempraktikan menarik nafas dalam dan memukul bantal secara mandiri
Diagnosa Keperawatan Risiko perilaku kekerasan
Tujuan Khusus a. Klien dapat membina hubungan saling percaya b. Klien menjelaskan penyebab, tanda gejala dan akibat dari risiko perilaku kekerasan c. Klien mampu mengontrol prilaku kekerasan secara fisik dengan tarik nafas dalam dan memukul bantal d. Masukkan dalam jadwal kegiatan harian
Tindakan Keperawatan a. Membina hubungan saling percaya b. Mengidentifikasi resiko perilaku kekerasan yang dialami pasien dari penyebab, tanda gejala dan akibat yang ditimbulkan c. Mengontrol perilaku kekerasan secara fisik yaitu pukul bantal dan tarik nafas dalam d. Masukan kejadwal harian
Proses pelaksana tindakan ORIENTASI 1. Salam Terapeutik “Selamat siang, Nn.A ?” “Perkenalkan nama saya Deny, bisa kamu perkenalkan nama kamu?” 2.
Evaluasi/Validasi “Bagaimana perasaan Nn. K hari ini? Bisakan Nn. K menjelaskan apa yang membuat Nn. K dibawa ke RSJ? Kenapa Nn. K memendam perasaannya sendiri dan tidak menceritakan pada ibu? Apa yang dilakukan Nn. K diwarung? Apa yang membuat Nn. K marah pada orang tersebut? Setelah Nn.K menjelaskan penyebab, tanda gejala dan akibat dari perilaku kekerasan saya akan menjelaskan bagaimana cara mengontrol perilaku kekerasa dengan cara fisik yaitu nafas dalam dan pukul bantal? Apakah Nn. K bisa mempraktikan apa yang saya ajarkan tadi?”
3.
Kontrak: Topik, Waktu, Tempat Topik
:”Bagaimana kalau kita berbincang tentang memperkenalkan diri
sendiri dan menjelaskan apa yang membuat Nn. K dibawa ke RSJ? Cara mengontrol perilaku kekerasan dengan cara fisik” Tempat
: “Bagaimana kalau kursi sini saja Nn.K? Nn. K setuju?’’
Waktu
:‘’Berapa lama? bagaimana kalau 15-20 menit?’’
KERJA “Nah Nn.K bisakah kamu mengungkapkan perasaannya hari ini? Apakah Nn. K bisa menjelaskan penyebab, tanda gejala dan akibat dari perilaku kekerasan? Kenapa Nn. K marah pada orang tersebut? Apa tugas Nn. K diwarung? Apakah Nn. K mengatakan pada orang terdekat? Kenapa Nn. K tidak mengungkapkan perasaannya pada ibu Nn. K? kenapa orang disekitar warung bersikap dingin pada Nn. K? kenapa Nn. K mengamuk dan menangis? Berapa lama Nn. K menangis? Kenapa Nn. K dianggap tidak meminum obat? Bagaimana kalau Nn. K saya ajarkan cara mengontrol perilaku kekerasan dengan cara fisik yaitu dengan tarik nafas dalam dan pukul bantal? Baik, sekarang silahkan Nn. K untuk mencobanya? Bagus sekali Nn. K mampu tarik nafas dalam dan pukul bantal secara mandiri?”
TERMINASI 1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan a. Evaluasi klien subjektif “Bagaimana perasaannya setelah perkenalan diri dan belajar cara mengontrol resiko perilaku kekerasan dengan cara fisik?” b.
Evaluasi perawat objektif setelah reinforcement Coba tolong Nn. K untuk mempraktikan sendiri bagaimana cara tarik nafas dalam dan cara memukul bantal? Bagus Nn. K bisa mempraktikan secara mandiri”, nah harus dilakukan terus setiap hari, kita masukan kedalam jadwal harian yah? Mau latihan berapa kali dalam sehari? Dan pada saat kapan?”
2. Tindak lanjut klien apa yang perlu dilatih oleh klien sesuai hasil tindakan yang telah dilakukan “baiklah, untuk latihan kita masukkan di jadwal kegiatan harian ya Nn. K” 3. Kontrak yang akan akan datang topik , waktu, tempat -
Topik: ‘’Bagaimana kalau besok kita belajar mengungkapkan rasa marah secara verbal (menolak dengan baik, meminta dengan baik dan mengungkapkan perasaan)?
Waktu: Bagaimana kalau pada pukul yang sama seperti hari ini ? Tempat: ‘’Bagaimana kalau ditempat ini saja, setuju? Kalau begitu Sampai jumpa besok ya Nn.K, assalammualaikum”.