Sop Penanganan Pasien Gawat Darurat Dan Risti.docx

  • Uploaded by: Hendra Al Serkan Ash
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Sop Penanganan Pasien Gawat Darurat Dan Risti.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 312
  • Pages: 3
PENANGANAN PASIEN GAWAT DARURAT DAN RESTI

SOP

No. Kode

:

Terbitan

:

No. Revisi

:

Ditetapkan Oleh Kepala Puskesmas

Tgl. Mulai Berlaku : Halaman

:

1. Pengertian 2. Tujuan

Penanganan untuk menyelamatkan penderita dalam waktu segera 1. Mencegah kematian dan kecacatan pada penderita gawat darurat. 2. Sebagai acuan dalam menerima pasien rujukan dari klinik sekitar dan mengirim pasien darurat.

3. Kebijakan

SK Kepala Puskesmas

4. Referensi

1. Permenkes no.5 tahun 2014 tentang panduan praktik klinis bagi dokter di fasilitas pelayanan kesehatan primer 2.Permenkes no 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas 3.Permenkes no. 1438/Menkes/per/IX/2010 tentang Standar Pelayanan Kedokteran.

5. Alat dan bahan

Alat : 1. Tensimeter 2. Stetoskop 3. Termometer 4. Oksigen set 5. EKG 6. Infus set 7. Standard infus 8. Guedel 9. Selang kateter 10. Urin bag 11. Suction dewasa dan bayi 12. Laringoskop 13. Spalk 14. Ambu bag 15. Nebulizer 16. Bedah minor set 17. Lampu tindakan / senter 18. Sterilisator

19. Emergency kit 20. Abocath 21. Pispot atau urinal

Bahan : 1. Verban balut 2. Kapas steril 3. Plester 4. Alkohol 70% 5. Cairan infus : Nacl 0,9%, Ringer lactat, dextrosa 5% 6. Sarung tangan 7. Masker 8. Betadine 9. Rivanol 10. Epinephrin 6. Prosedur

1. Petugas medis melakukan penilaian kesadaran penderita dan penilaian keadaan umum dengan menggunakan C, A, B (Circulation, Airway, dan Breathing). 2. Petugas medis melakukan pengukuran tanda-tanda vital penderita. 3. Petugas medis melakukan penanganan sesuai dengan indikasi medis penderita. 4. Petugas medis menilai apakah penderita memerlukan rujukan ke fasilitas kesehatan yang lebih tinggi atau tidak. 5. Jika pasien memerlukan rujukan ke RS, petugas medis mengantarkan penderita ke RS tujuan.

7. Diagram Alur

Lakukan penilaian C,A,B terhadap penderita

Ukur tandatanda vital

medis

Ditangani sesuai indikasi medis

Kasus gawat

Tidak Menilai kasus pasien

Rujuk ke Rumah sakit

8. Unit Terkait

Unit Pendaftaran,BP Umum, Poli Anak Apotek

9. Dokumen Terkait

Register Kunjungan,Rekam medis, Register Rujukan, Informed consent, Register UGD

Related Documents


More Documents from "Nitha VilLa"