PENANGANAN KTD, KPC, KNC No. Dokumen :440/ /SOPUKP/35.07.103.105/2016 SOP No.Revisi : Tanggal Terbit:2 Januari 2016 Halaman UPTD Puskesmas Sumberpucung
: 1/2 TTD
dr. Firmina Tri Rahayu J NIP.19621124198903 2 004
Pengertian Insiden keselamatan pasien yang selanjutnya disebut insiden adalah setiap kejadian yang tidak Keselamatan pasien adalah suatu sistem dimana puskesmas membuat asuhan pasien lebih aman yang meliputi asesmen risiko, identifikasi dan pengelolaan hal yang berhubungan dengan risiko pasien, pelaporan dan analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko dan mencegah terjadinya cedera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil disengaja dan kondisi yang mengakibatkan atau berpotensi mengakibatkan cedera yang dapat dicegah pada pasien,terdiri dari Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Nyaris Cedera, KejadianTidak Cedera dan Kejadian Potensial Cedera Kesalahan yang mengakibatkan IKP dapatterjadipada : 1. Diagnostik : kesalahanatauketerlambatan diagnosis 2. Treatment: kesalahanpadaoperasi, proseduratautes, pelaksanaanterapi 3. Preventive : tidakmemberikanterapiprofilaktif, monitoring ataufollowup yang tidaksesuaipadasuatupengobatan 4. Other : gagalmelakukankomunikasi, gagalalatatausistem lain Tujuan
1. Terciptanyabudayakeselamatanpasien di puskesmas 2. Meningkatnya akuntabilitas Puskesmas terhadap pasien dan masyarakat 3. Menurunnya KTD, KPC, dan KNC di Puskesmas 4. Terlaksananya program-program pencegahansehinggatidakterjadi pengulangan KTD
Kebijakan
SK Kepala Puskesmas Sumberpucung Nomor : 440/ / SK/35.07.103.105/2015 Tentang Penanganan Kejadian Tidak Diharapkan,Kejadian Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera
Referensi Prosedur
1. 2.
3. 4.
5.
6. 7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
Unit Terkait
Penanggung jawab manajemen mutu puskesmas menerima laporan adanya KTD, KPC atau KNC Penanggung jawab manajemen mutu Puskesmas melakukan identifikasi terhadap KTD, KPC atau KNC sesuai dengan yang dilaporkan, Penanggungjawab manajemen mutu Puskesmas menganalisa penyebab dari KTD, KPC atau KNC yang terjadi, Penanggung jawab manajemen mutu Puskemas mencatat hasil identifikasi dan analisa penyebab dari KTD, KPC atau KNC di dalam buku laporan KTD, KPC dan KNC, Penanggungjawab manajemen mutu Puskesmas melaporkan hasil temuan KTD, KPC atau KNC yang terjadi kepada Kepala Puskesmas, Kepala Puskesmas menerima laporan dari penanggung jawab manajemen mutu Puskesmas, Kepala Puskesmas merencanakan pertemuan dengan penanggung jawab masing – masing upaya yang terkait dengan KTD, KPC atau KNC yang terjadi, Kepala Puskesmas mengundang penanggung jawab manajemen mutu Puskesmas dan penanggung jawab masing – masing upaya yang terkait, Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab manajemen mutu Puskesmas bersama unit terkait membahas mengenai penanganan KTD,KPD atau KNC yang terjadi, Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab manajemen mutu Puskesmas bersama unit terkait membuat rencana penanganan KTD, KPC atau KNC yang terjadi, Penanggung jawab manajemen mutu Puskesmas mencatat rencana penanganan KTD, KPC atau KNC yang telah disepakati dalam buku tindak lanjut KTD, KPC atau KNC, Penanggung jawab manajemen mutu Puskesmas dan penanggung jawab masing – masing upaya melaksanakan penanganan KTD, KPC atau KNC sesuai dengan rencana, Penanggung jawab manajemen mutu Puskesmas mengevaluasi penanganan terhadap KTD, KPC atau KNC yang dilakukan oleh masing – masing upaya, Penanggung jawab manajemen mutu Puskesmas mencatat hasil evaluasi penanganan KTD, KPC dan KNC yang telah dilakukan, Penanggung jawab manajemen mutu Puskesmas melaporkan hasil evaluasi penanganan KTD, KPC dan KNC kepada Kepala Puskesmas.
UGD, Rawat Inap, Poli Umum, Laborat
Rekaman Historis Perubahan No
Yang dirubah
Isi Perubahan
Tgl Perubahan