Elemen SMK3 1. Persyaratan Umum (PDCA) Konsep dalam PDCA (Plan-Do-Check-Act) melihat bahwa proses yang terjadi dalam suatu aktivitas yang bermutu merupakan suatu lingkaran yang terdiri dari empat buah langkah, yaitu Planning atau merencanakan, Doing atau melaksanakan, Checking atau melakukan pemeriksaan dan Action atau melakukan evaluasi terhadap hasil pemeriksaan. Apabila keempat teknik tersebut dilaksanakan secara tepat akan meningkatkan produktivitas perusahaan. Training ini akan memberikan pengetahuan mengenai penerapan metode PDCA (Plan-Do-Check-Act) dalam suatu proses kegiatan di dalam perusahaan sehingga kegiatankegiatan perusahaan dapat berjalan efektif. Implementasi keselamatan kerja dengan menggunakan model PDCA atau Plan-DoCheck-Action merupakan implementasi secara sistematis dengan prinsip dasar perbaikan terus menerus (continuous improvement). Model ini sebenarnya banyak digunakan di berbagai aplikasi dan tidak hanya pada program safety saja. Model PDCA dapat digunakan untuk memulai project baru, melakukan perubahan apakah pada system atau proses, ketika melakukan pengembangan atau perbaikan system dan apabila melakukan perubahan apapun. 1. Perencanaan (Plan); melakukan perencanaan atau membuat program sesuai dengan tujuan dan permasalahan yang ada atau berdasarkan OH&S Policy. Contoh: apa major accident yang mungkin terjadi, apa penyebab atau sumber bahaya yang dapat menyebabkan major accident tersebut dapat terjadi. 2. Pelaksanaan (Do); melaksanakan program-program atau rencana yang sudah di tetapkan pada tahap perencanaan. Tahap ini merupakan tahapan paling penting karena akan melibatkan semua departemen atau divisi 3. terkait. Tahapan pelaksanaan ini biasanya mengacu pada system manajemen atau prosedur yang ada. Contoh: pelakasanaan tolok ukur untuk mengontrol bahaya (pelaksanaan work permit), pelaksanaan manjemen K3. 4. Pengecekan (Check); memastikan bahwa semua program yang sudah ditetapkan berjalan sesuai dengan rencana dan waktu yang sudah disepakati. Pengecekan dapat dilakukan dalam bentuk audit atau manejemen review. Contoh: Memastikan bahwa work permit digunakan secara benar.
5. Tindakan (Action); melakukan perbaikan terhadap temuan atau kekurangan pelaksanaan program yang sudah ditetapkan Continual Improvement
Management Review
Initial Status
OH & S Policy
Checking & Corrective Action
Implementation & Operation
Planning
2. Kebijakan K3 PT Multi Artha menjamin bahwa dalam melaksanakan kegiatannya selalu berupaya memenuhi persyaratan standar serta peraturan yang berlaku menyangkut aspek keselamatan kesehatan kerja, melaksanakan perbaikan berkelanjutan terhadap keefektifan SMK3 serta memastikan bahwa seluruh personil berperan aktif dan bertanggung jawab terhadap pencapaian tujuan dan sasaran K3 sesuai tugas fungsinya. Managing Director (MD) menetapkan dan mendokumentasikan Kebijakan K3 organisasi dan memastikan bahwa kebijakan tersebut : a) Sesuai dengan sifat, skala, dan resiko K3 dari kegiatan, produk atau jasa PT. Multi Artha ; b) Mencakup komitmen untuk mencegah cidera, penyakit akibat kerja, pencegahan pencemaran dan perbaikan berkelanjutan terhadap K3 dan kinerja SMK3; c) Mencakup komitmennya untuk memenuhi undang-undang dan peraturan K3 yang relevan, dan dengan persyaratan lain yang diikuti organisasi ; d) Menyediakan kerangka kerja untuk menetapkan dan meninjau tujuan dan sasaran SMK3; e) Didokumentasikan, diterapkan, dipelihara dan disampaikan kepada semua karyawan ; f) Dikomunikasikan kepada setiap orang yang bekerja dibawah pengendalian perusahaan dengan maksud bahwa mereka sadar akan kewajiban terhadap K3; g) Tersedia bagi pihak terkait; dan h) Ditinjau secara periodik untuk menjamin tetap relevan dan sesuai bagi organisasi.