3. Sirkulasi Aliran Pendapatan dalam Ekonomi Pasar Diagram sirkulasi ini memberikan gambaran tentang aliran-aliran, faktor-faktor produksi, pendapatan, barang dan jasa, dan pengeluaran antara sektor-sektor dalam kegiatan ekonomi. 3.1 Sirkulasi Aliran Pendapatan dalam Ekonomi yang sederhana Dalam sirkulasi aliran pendapatan yang sederhana pemerintahan tidak melakukan campur tangan dalam kegiatan perekonomian, dengan demikian sirkulasi aliran pendapatan biasanya hanyalah menunjukkan bentuk aliran faktor produksi, pendapatan, barang serta jasa dan pengeluaran, antara sektor rumah tangga dan sektor perusahaan. Dapat digambarkan dalam bentuk diagram seperti berikut:
Dalam diagram tersebut, perekonomian dibedakan dalam dua sektor, yaitu sektor perusahaan dan sektor rumah tangga. Sektor rumah tangga merupakan pemilik faktor-faktor produksi yang akan menawarkan sumber-sumber daya kepada para pengusaha dan para pengusaha akan menyambut tawaran tersebut karena mereka memerluka faktor-faktor produksi untuk memproduksi barang dan jasa. Penawaran dan penggunaan faktor-faktor produksi tersebut akan mewujudkan dua macam aliran, yaitu aliran barang dan aliran uang. Dapat dilihat pada gambar siklus di atas terjadi interaksi antara sektor rumah tangga dan sektor perusahaan. Interaksi yang dimaksud berawal pada aliran bagian atas yang menjelaskan sektor rumah tangga memberikan faktor produksi yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk melakukan produksi dan nantinya sektor perusahaan akan membalasnya dengan gaji, bunga, sewa, dan yang lainnya. Faktor –faktor produksi itu adalah Tenaga Kerja mendapatkan upah dan gaji, tanah mendapatkan sewa, modal mendapat bunga, dan keahlian keusahawanan memperoleh keuntungan. Aliran dari berbagai jenis pendapatan dari sektor perusahaan ini adalah aliran dalam bentuk uang. Selanjutnya pada aliran bagian bawah terjadi pengeluaran masyarakat dari sektor rumah tangga ke sektor perusahaan, berbagai jenis pendapatan yang dimiliki oleh sector rumah tangga akan mereka gunakan untuk memperoleh barang dan jasa yang mereka butuhkan dengan melakukan perbelanjaan ke sektor perusahaan. Aliran ini disebut aliran dalam bentuk uang. Dan ada juga
aliran barang dan jasa dari sektor perusahaan ke sektor rumah tangga. Para pengusaha memproduksi barang dan jasa bukanlah untuk memenuhi kebutuhan mereka tetapi dengan tujuan untuk dijual dan mendapatkan keuntungan. Rumah tangga adalah pembeli barang-barang dan jasa-jasa yang diproduksi oleh sektor perusahaan, aliran inilah yang disebut aliran barang. 3.2 Corak Kegiatan Ekonomi dalam Perekonomian Pasar Pasar dimana para pembeli dan para penjual melakukan interaksi dapat dibedakan dalam dua jenis yaitu: 1) Pasar barang adalah tempat dimana para pembeli dan para penjual dari suatu barang atau jasa melakukan interaksi untuk menentukan jumlah dan harga barang dan jasa yang di perjualbelikan. 2) Pasar faktor adalah tempat dimana para pengusaha (pembeli faktor-faktor produksi) mengadakan interaksi dengan pemilik-pemilik factor produksi untuk menentukan harga dan jumlah faktor-faktor produksi yang akan digunakan dalam menghasilkan barang-barang dan jasa-jasa yang diminta masyarakat. Berikut ini adalah gambaran corak kegiatan ekonomi dalam perekonomian pasar
Aliran (1) menggambarkan penawaran berbagai jenis barang dan jasa oleh sektor perusahaan, sedangkan aliran (2) menggambarkan permintaan berbagai jenis barang dan jasa oleh sektor rumah tangga. Interaksi tersebut akan menentukan : 1) Jenis-jenis barang dan jasa yang harus di produksi
2) Tingkat harga dari masing-masing barang tersebut 3) Tingkat produksi masing-masing barang tersebut Keterangan di atas memberikan petunjuk kepada para produsen tentang corak kegiatan produksi yang mereka harus lakukan. Persoalan selanjutnya yang harus mereka pikirkan adalah menentukan cara melakukan produksi yang di perlukan. Dalam teori ekonomi, ini berarti melakukan usaha untuk meminimumkan biaya dan memaksimumkan produksi. Dalam mempertimbangkan hal ini para produsen harus memikirkan : 1) Berapa modal yang sebaiknya digunakan? 2) Berapakah dan bagaimana susunan tenaga kerja yang sebaiknya digunakan? 3) Bagaimana dan berapakah jenis tanah yang di perlukan? 4) Tenaga ahli dan tenaga manajemen yang bagaimanakah diperlukan? Keputusan dalam mempertimbangkan hal-hal tersebut akan menimbulkan permintaan kepada faktor- faktor produksi dan ini dapat dilihat di dalam pasar faktor. Sektor rumah tangga adalah pemilik faktor-faktor produksi tersebut dan respon mereka dalam menawarkan faktor-faktor tersebut akan menimbulkan interaksi permintaan dan penawaran faktor di dalam pasar faktor. Interaksi ini ditunjukan oleh aliran (3) dan aliran (4). Aliran (3) menggambarkan permintaan faktor-faktor produksi oleh sektor perusahaan, sedangkan aliran (4) menggambarkan aliran penawaran faktor-faktor produksi oleh sektor rumah tangga.
4. Mekanisme Pasar sebagai Pengatur Kegiatan Ekonomi Mekanisme pasar adalah kecenderungan dalam pasar bebas untuk terjadinya perubahan harga sampai pasar menjadi seimbang (jumlah yang ditawarkan sama dengan jumlah yang diminta). Pada umumnya mekanisme pasar merupakan sistem yang cukup efisien di dalam mengalokasikan factor-faktor produksi dan mengembangkan perekonomian, tetapi dalam keadaan tertentu ia menimbulkan beberapa akibat buruk sehingga diperlukan campur tangan pemerintah untuk memperbaikinya. 4.1 Beberapa kebaikan mekanisme pasar 1) Pasar dapat memberi informasi yang lebih tepat Para pengusaha melakukan kegiatan produksi untuk mencari untung. Maka mereka harus menentukan jenis barang-barang yang dapat
dihasilkan secara menguntungkan. Disini pasar dapat memberikan informasi yang sangat berguna yaitu, memberikan keterangan tentang harga barang dan sampai dimana besarnya permintaan kepada berbagai barang. 2) Pasar memberi perangsang untuk mengembangkan kegiatan usaha Keadaan dalam pasar terus menerus mengalami perubahan. Pertambahan pendapatan, kemajuan teknologi, dan pertambahan penduduk akan mengembangkan permintaan. Ini akan memberikan dorongan kepada pengusaha untuk menambah produksi dan meningkatkan kegiatan ekonomi. 3) Pasar memberi perangsang untuk memperoleh keahlian modern Pasar yang semakin meluas berarti semakin banyak barang yang harus di produksi. Untuk mempercepat produksi, teknologi yang lebih modern harus digunakan dan kemahiran teknik dan manajemen yang modern diperlukan. Kebutuhan ini akan menjadi perangsang untuk memperoleh keahlian dan cara memproduksi secara modern. 4) Pasar menggalakkan penggunaan barang dan faktor produksi secara efisien Harga factor-faktor produksi yang berbeda, yang penentuannya didasarkan kepada
permintaan
dan
tersedianya
factor-faktor
tersebut,
akan
menyebabkan para pengusaha berusaha untuk menggunakannya secara efisien. 5) Pasar memberikan kebebasan yang tinggi kepada masyarakat untuk melakukan kegiatan ekonomi Seseorang bebas untuk melakukan kegiatan jual beli di pasar. Para pengusaha mempunyai kebebasan yang penuh untuk memilih jenis barang-barang yang akan diproduksinya. 4.2 Beberapa kelemahan mekanisme pasar 1) Kebebasan yang tidak terbatas menindas golongan golongan tertentu
Kebebasan dalam melakukan kegiatan ekonomi yang tidak ada batasnya dapat merugikan golongan yang lemah dan kaum minoritas. Misalnya pengusaha besar mematikan usaha kecil. 2) Kegiatan ekonomi sangat tidak stabil keadaannya Mekanisme pasar yang bebas menyebabkan perekonomian selalu mengalami kegiatan naik turun yang tidak teratur. Inflasi dapat tiba-tiba muncul dan pengangguran yang sangat buruk muncul pada masa berikutnya. Di berbagai Negara yang mengalami kegoncangan seperti ini, cara yang dicoba untuk menghindari yaitu dengan menerapkan kebijakan pemerintah seperti kebijakan di sector ekspor dan impor, di bidang keuangan, di bidang perpajakan dan di bidang perbelanjaan pemerintah. 3) Sistem pasar dapat menimbulkan monopoli Tidak selalu mekanisme pasar merupakan suatu sistem persaingan sempurna dimana harga dan jumlah barang yang diperjualbelikan ditentukan oleh permintaan pembeli dan penawaran penjual yang banyak jumlahnya. Dalam perekonomian modern seperti di Amerika Serikat, jepang dan perekonomian negera-negara Eropa Barat satu atau beberapa perusahaan raksasa dapat menguasai pasar. Mereka mempunyai kekuasaan di pasar untuk menentukan harga dan menentukan jenis dan jumlah barang yang ditawarkan. 4) Mekanisme pasar tidak dapat menyediakan beberapa jenis barang secara efisien Masyarakat memerlukan beberapa jasa-jasa tertentu seperti jalan raya untuk mempertinggi efisiensi lalu lintas, polisi untuk keamanan dan ketertiban, dan rumah sakit umum untuk penyediaan jasa kesehatan yang murah. Jasa-jasa seperti itu tidak dapat disediakan oleh mekanisme pasar secara efisien. Untuk dapat menyediakan jasa itu dengan baik diperlukan campur tangan pemerintah. 5) Kegiatan konsumen dan produsen mungkin menimbulkan eksternalitas yang merugikan
Yang dimaksud dengan eksternalitas adalah akibat sampingan (baik atau buruk) yang ditimbulkan oleh kegiatan mengkonsumsi atau memproduksi. Seorang industrialis menggunakan mesin yang mengotori lingkungan, berbuat demikian karena mesin itu memproduksi barangnya secara lebih efisien. Berarti ia memaksimumkan keuntungan pribadinya. Tetapi keuntungan sosialnya negatif karena mengotori udara dan merugikan masyarakat. Ini merupakan contoh dari eksternalitas merugikan.