Rpp Praktek Distosia Bahu Mc Robert.docx

  • Uploaded by: manda
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Rpp Praktek Distosia Bahu Mc Robert.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 674
  • Pages: 6
DOKUMEN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) No. 002/Doc-Akad/UNAS/XVI/2016

UNIVERSITAS NASIONAL RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PRAKTIK

Program Studi

: D III Kebidanan

Mata Kuliah

: Asuhan Kebidanan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal

Kegiatan/Prasat

: Asuhan Kebidanan Persalinan Distosia Bahu

Objektif Perilaku Siswa

: Setelah memperlajari praktik Asuhan Kebidanan pada ibu bersalin patologi, diharapkan mahasiswa mampu :

(OPS)

1. Medeteksi secara dini adanya tanda dan gejala distosia bahu 2. Melakukan pertolongan persalinan dengan perasat Mc’Robert Dosen

: Ketie Salmah Ginarti, AMKeb

Waktu

: 100 menit

Peralatan

:

a. Partus Set : - 2 pasang handscoon - ½ kocher - Gunting episiotomi - 2 arteri klem - Gunting tali pusat - Benang tali pusat/klem umbilical - Kassa steril - DeLee - Spuit 3 cc - “Kateter nelaton b. Oksitosin c. Lidokain d. Kom yang berisi kapas DTT e. Kom berisi iodine f. Nierbekken

g. h. i. j. k. l. m. n. o. p. q. r. s. t. u.

Bahan

:

Piring plasenta 3 kain bersih 2 handuk bersih Schort Sepatu boot/ sandal tertutup Masker Goggle (kacamata) 3 buah tempat sampah Ember yang berisi larutan klorin 0,5% Leanec Partograf Tensimeter Stetoskop Termometer Heacting set yang berisi : - Spuit 10 cc - Handscoon - Pinset - Needle holder - Nal heacting (1 buah untuk kulit, 1 buah untuk otot) v. Cut gut (benang chromic) 1. Phantom panggul ibu 2. Phantom bayi

Metode

: Metode yang digunakan dengan menggunakan empat langkah demonstrasi : 1. Live 2. Step by step 3. Penerapan (Aplikasi) 4. Penilaian (Evaluasi)

Media

: Jobsheet, Power Point, Multimedia, Daftar tilik

Referensi

:  JNPK-KR,2007,Asuhan Persalinan Normal, Asuhan Esensial Persalinan, Jakarta Depkes RI  Rukiyah,Ai, 2009,Asuhan Kebidanan II (Persalinan),TIM  Murray, Michelle, 2013, Persalinan dan Melahirkan Praktik Berbasis Bukti, EGC  Oxorn, Harry dan William R. Forte. 2010. Ilmu Kebidanan, Patologi dan Fisiologi Persalinan. Yogyakarta: Yayasan Esentia Medika.

Evaluasi

:

-

Setiap mahasiswa melakukan redemonstrasi tindakan manuver Mc Robert dengan berpedoman pada job sheet

-

Seluruh alat disiapkan dengan lengkap

-

Setiap langkah pekerjaan dilakukan secara urut, sesuai job sheet

-

Pembimbing menguji dan mengamati cara kerja mahasiswa dengan menggunakan daftar tilik.

TAHAP PEMBELAJARAN 1. PENDAHULUAN (3 Menit) a. Mengucapkan salam dan menarik perhatian siswa b. Menghubungkan keterampilan yang akan diajarkan dengan materi sebelumnya c. Menyampaikan agar tercapai OPS d. Menyampaikan referensi e. Menyampaikan pentingnya keterampilan yang diajarkan ini ketika praktek dilapangan. f. Menyampaikan cakupan materi menggunakan : Peragaan secara live step by step, dalam hal ini mahasiswa boleh bertanya bila ada yang belum jelas. g. Mahasiswa berlatih dibawah bimbingan dosen.

PENATALAKSANAAN DISTOSIA BAHU DENGAN PERASAT MC’ROBERT NO

LANGKAH-LANGKAH

1.

Siapkan alat-alat yang diperlukan untuk pertolongan persalinan. Dekatkan ke tempat yang mudah dijangkau

2.

KEY POINT

“Susun alat secara berurutan dan periksa kelengkapannya serta letakkan pada tempat yang mudah di jangkau”

Atur posisi ibu, usahakan dalam posisi litotomi. “ melakukan posisi litotomi”

3.

Penolong memakai celemek/ schort. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, “melepas perhiasan dan memcuci tangan dengan 6 langkah dan sebelumnya perhiasan dilepas. memakai APD”

4.

Pakai sarung tangan DTT atau steril dengan benar. Sebelumnya tangan dikeringkan terlebih dahulu dengan handuk. Pilih sarung tangan yang “memakai sarung tangan “ pas dengan ukuran tangan anda.

5.

Tanda dan gejala distosia bahu a. Kepala seperti tertahan di dalam vagina b. Kepala lahir tetapi tidak terjadi putaran paksi luar c. Kepala sempat keluar tetapi tertarik kembali ke dalam vagina (turtle sign)

6.

“mengetahui tanda dan gejala distosia bahu”

Lakukan episiotomy “melakukan episotomy dengan teknik medio-lateral”

7.

Dengan posisi ibu berbaring pada punggungnya, minta ibu menarik kedua lututnya sejauh mungkin ke arah dadanya. Minta suami atau “ibu menarik kedua lututnya sejauh mungkin ke arah dadanya” anggota keluarganya untuk membantu ibu.

8.

Tekan kepala bayi secara mantap dan terus menerus ke arah bawah (ke arah anus ibu) untuk menggerakan bahu anterior dibawah simfisis pubis. Catatan : jangan lakukan dorongan pada fundus, karena akan mempengaruhi bahu lebih jauh dan bisa menyebabkan rupture uteri.

9.

Lakukan pertolongan persalinan selanjutnya seperti biasa.

“Tekan kepala bayi secara mantap dan terus menerus ke arah bawah (ke arah anus ibu) untuk menggerakan bahu anterior dibawah simfisis pubis”

Related Documents


More Documents from ""