B.2.2 Belanja Barang Realisasi belanja barang pada periode yang sama SM I tahun 2013 terjadi penurunan sebesar Rp. 153.759.705,00 (6,71%). Secara umum penurunan ini tidak signifikan. Belanja Barang Non Operasional dan Belanja Pemeliharaan mengalami penurunan, sedangkan Belanja Barang Operasional, Belanja Jasa serta Belanja Perjalanan Dalam Negeri mengalami kenaikan. Bagian terbesar penurunan pada pos belanja pemeliharaan yaitu sebesar 103,70%. Hal ini disebabkan terlambat dimulainya sebagian kontrak pemeliharaan, karena pada saat yang bersamaan lebih difokuskan pada kegiatan penyelenggaraan diklat yang membutuhkan fasilitas baik ruang kelas, asrama untuk peserta diklat, serta ruang makan. Dengan demikian kegiatan pemeliharaan fasilitas dilakukan secara bergantian menyesuaikan dengan jadwal penyelenggaraan diklat. Penurunan Belanja Barang Non Operasional sebesar 27,17% disebabkan oleh ………………… Belanja jasa mengalami kenaikan sebesar 58,94% karena……………………………., sedangkan Belanja Perjalanan Dalam Negeri kenaikan sebesar 45,22% disebabkan oleh……………………………. B.2.3 Belanja Modal Penurunan Belanja Modal sesungguhnya sebesar Rp. 118.747.555, disebabkan penurunan Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebesar 32% serta Belanja Modal Gedung dan Bangunan sebesar 4%. Penurunan Belanja Modal Peralatan dan Mesin disebabkan oleh……………………………………………………………