”MEDIA PROMOSI KESEHATAN ELEKTRONIK”
OLEH KELOMPOK 4: DEWA AYU SUTRA SARI NURFADILA LIA ASRIAWATI AMINATUR ROHAYATI SHALZA QUR'ANI AINUN S. RAHMALIA DEWI
PROGRAM STUDI DIV KEBIDANAN (A REGULER) POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KENDARI 2018/2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya. Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi. Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Kendari, 19 Maret 2019
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................................. i DAFTAR ISI............................................................................................................. ii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ............................................................................................. 1 1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................ 1 1.3 Tujuan .......................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN 2.1 definisi media promosi elektronik ................................................................ 2 2.2 jeis-jenis media promosi elektronik .............................................................. 2 2.3 kekurangan dan kelebihan media promosi elektronik .................................. 4 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan ................................................................................................ 5 3.2 Saran .......................................................................................................... 6 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 7
BAB 1 PENDAHULUAN 2.1 Latar Belakang Upaya mewujudkan kesehatan masyarakat di Indonesia terutama dilakukan dengan melakukan perubahan perilaku kesehatan melalui promosi kesehatan. Promosi kesehatan meliputi kegiatan pendidikan kesehatan disertai pemberdayaan masyarakat Media sebagai saluran informasi merupakan salah satu komponen penting dalam pendidikan kesehatan. Memilih media sebagai saluran menyampaikan pesan kesehatan dipengaruhi metode yang digunakanMedia pendidikan kesehatan pada hakekatnya alat bantu pendidikan kesehatan. Menurut fungsi sebagai saluran pesan media pendidikan kesehatan dapat dikelompokkan atas media cetak, media elektronik dan media papan (billboard). Beberapa media cetak dikenal antara lain booklet, leaflet, selebaran (flyer), lembar balik (flip chart), artikel atau rubrik, poster dan foto. Media elektronik dapat berupa televisi, radio, video, slide, film strip dan sekarang dikenal internet. Media papan berupa baliho biasanya dipasang di tempat-tempat umum yang menjadi pusat kegiatan masyarakat.Alat peraga yang dipergunakan dalam pendidikan kesehatan dapat berupa alat bantu lihat (visual), alat bantu dengar (audio) atau kombinasi audio visual. 2.2 Rumusan Masalah a. Apa yang dimaksud promosi kesehatan? b. Apa yang dimaksud dengan media promosi kesehatan? c. Apa saja jenis media yang digunakan dalam promosi kesehatan? d. apa saja jenis media promosi elektronik? 2.3 Tujuan a. Untuk mengetahui apa yang dimaksud promosi kesehatan b. untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan media promosi kesehatan c. untuk mengetahui apa saja jenis media yang digunakan dalam promosi kesehatan d. untuk mengetahuiapa saja jenis media promosi elektronik
BAB II PEMBAHASAN 2.1 Definisi Promosi kesehatan adalah upaya mempengaruhi masyarakat agar menghentikan perilaku beresiko tinggi dan menggantikannya dengan perilaku yang aman atau plaing tidak beresiko rendah. Program Promosi Kesehatan tidak di rancang ”di belakang meja”. Supaya efektif, program harus dirancang berdasarkan realitas kehidupan sehari-hari masyarakat sasaran setempat. Media atau alat peraga dalam promosi kesehatan dapat diartikan sebagai alat bantu untuk promosi kesehatan yang dapat dilihat, didengar, diraba, dirasa atau dicium, untuk memperlancar komunikasi dan penyebar-luasan informasi. Seseorang belajar melalui panca inderanya. Setiap indera ternyata berbeda pengaruhnya terhadap hasil belajar seseorang. Media promosi elektronik adalah cara promosi dengan menggunakan media elektronik. Media promosi ini sekarang sudah banyak digunakan. Promosi ini biasanya dilakukan dengan menggunakan media handphone, televisi, radio dalam bentuk video, slide, foto dan lain-lain . Promosi jenis ini sangat mudah dijangkau oleh masyarakat. 2.2 jenis-jenis media promosi elektronik a. handphone Telepon genggam atau oleh sebagian besar orang menyebutnya sebagai handphone adalah alat komunikasi yang paling digemari saat ini. Handphone merupakan perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan telepon konvensional saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel. Alat komunikasi ini memudahkan kita dalam berkomunikasi secara langsung tanpa harus bertatap muka. Teknologi ini telah menggeser fungsi surat dan telegram sebagai alat komunikasi bagi mereka yang bertempat tinggal saling berjauhan. salah satu media komunikasi yang digunakan dalam promosi suatu produk yaitu melalui facebook. Facebook ini digunakan bukan sekedar tempat bagi orang untuk
terhubung secara online. Bahkan, Anda harus benar-benar memikirkan situs web sebagai platform pemasaran, salah satu platform pemasaran paling kuat dalam sejarah bisnis sebenarnya. Hal ini memungkinkan perusahaan besar dan kecil untuk memasarkan prospek dan pelanggan mereka dengan cara yang sangat bertarget dan menarik seperti cara iklan di facebook. Ini adalah saluran ideal untuk menghasilkan prospek dan meningkatkan penjualan produk dan layanan di hampir semua ceruk atau industri. b. Televisi Televisi merupakan salah satu media yang sanggup menjangkau lapisan masyarakat paling bawah. Sehingga banyak perusahaan berskala besar yang menjadikan televisi sebagai salah satu media periklanan. Bagi pengusaha menengah ke bawah, beriklan di televisi bisa jadi adalah sebuah pemborosan. Mereka lebih memilih promosi online di media sosial seperti Facebook dan YouTube. Dan memang ada kelebihan dan kelemahan teelvisi sebagai media periklanan. Walaupun biaya untuk promosi di televisi lumayan mahal, Saat ini promosi-promosi kesehatan juga sudah banyak yang mengguanakan media telivisi berupa iklan-iklan pola hidup sehat, mejaga lingkungan bersih, tempat-tempat kesehatan seperti klinik, terapi, dan banyak produk-produk kesehatan yang di tayangkan di televisi seperti obat sakit kepala, obat maag dan jenis-jenis obat lainnya. Banyak yang memilih media televisi untuk promosi kesehatan karena menonton televisi sangat digemari oleh masyarakat dan iklan dalam televisi dapat terulang-ulang sehingga masyarakat dapat melihatnya berkali-kali, apalagi jika promosi tersebut disajikan dengan kreatif dan menarik perhatian banyak masyarakat. c. Radio Radio merupakan salah satu media elektronik yang cukup berpengaruh pada masyarakat. Media ini bisa juga sebagai sarana untuk menyampaikan pesan-pesan dan informasi kesehatan serta penyuluhan kesehatan. Radio sudah banyak dikenal oleh masyarakat baik pedesaan maupun perkotaan. Tidak semua stasiun radio terdapat acara yang mengambil tema kesehatan, stasiun radio lebih banyak mengambil tema hiburan dari pada informasi-inforasi penting. Beberapa radio yang terdapat acara kesehatan yaitu RRI dan Radio Mujahidin. Dengan adanya kemajuan teknologi informasi ternyata membawa dampak yang luar biasa bagi masyarakat. Banyak manfaat yang dapat
diperoleh, karena masyarakat dapat mengakses informasi sebanyak-banyaknya dan seluas-luasnya, dari berbagai media elektronik yang salah satunya radio ataupun beberapa stasiun radio Dampak promosi kesehatan melalui raido sangat berpengaruh bagi yang mendengarkannya. Dampaknya tidak hanya menguntungkan tetapi sebaliknya dapat memengaruhi masyarakat ke arah yang negatif apabila informasi yang diterima tidak dipahami oleh pendengar. Salah satu dampak positifnya yait dapat menjaga serta meningkatkan kesehatan masyarakat melalui informasi-informasi yang disampaikan oleh penyiar. Penyiar tersebut harus bisa mengangkat tema yang menarik mengenai kesehatan agar masyarakat tertarik mendengarkan informasi tersebut sambil diselingi oleh hiburanhiburan. Acara tersebut juga harus menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh semua kalangan masyarakat. Kelemahan dalam penyampaian informasi sangat tergantung dari kwalitas informasi yang disampaikan ataupun kemampuan penerima informasi untuk mencernanya d. Laptop Dalam memberikan promosi kesehatan kita bisa menggunakan media elektronik seperti laptop. Tentu saja benda ini sangat tak asing kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan laptop dapat disebuk sebagai gudang uang, maksudnya memiliki makna bahwa berbisnis mengunakan laptop sangat menggiurkan sebagai pedagang tukang service, makelar, karyawan di perusahaan laptop itu sendiri maka dari itu media ini merupakan media yang efektif untuk kita gunakan sebagai media promosi kesehatan. Di dalam laptop terdapat aplikasi power point atau sering disingkat dengan PPT. PPT adalah salah satu progam aplikasi microsoft office yang berguna untuk membuat promosi kesehatan dalam bentuk slide dan aplikasi ini bukan saja bisa kita gunakan untuk presentasi, mengajar, namun bisa kita gunakan sebagai media promosi kesehatan. 2.3 Kelebihan dan kekurangan media elektronik 1. Kelebihan media elektonik, yaitu : Dari segi waktu, media elektronik tergolong cepat dalam menyebarkan berita kemasyarakat. media elektronik mempunyai audio visual yang memudahkan para audiensnya untuk memahami berita, khususnya pada media elektronik televise. media elektronik menjangkau masyarakat secara luas. dapat menyampaikan berita secara langsung dari tempat kejadian.
dapat menampilkan proses terjadinya suatu peristiwa. dapat dinikmati oleh semau orang, baik itu yang mengalami keterbelakangan mental.
TELEVISI
Kelebihan :
Dapat dinikmati oleh siapa saja.
Dapat menjangkau daerah yang luas.
Waktu siarannya sudah tertentu.
Memiliki daya penyampaian dan pengaruh yang kuat karena dapat memberikan kombinasi antara suara dengan gambar ( yang bergerak ).
Memudahkan para audiensnya untuk memahami yang diiklankan.
Tidak memerlukan keahlian dan kemampuan membacaseperti pada media cetak. Dengan gambar-gambar, semua orang sudah cukup mengerti maknanya.
Kelebihan Media Televisi : -Jangakauan sangat luas -Penayangan seketika -Gabungan gambar, suara dan warna -Efek demonstrasi -Penentuan waktu pentayangan mudah -Kontrol Mudah
Kekurangan Media Televisi :
Biaya relatif tinggi.
Hanya dapat dinikmati sebentar (pesan berlalu sangat cepat).
Khalayak yang selektif (tidak setajam media lainnya kemungkinan menjangkau segmen tidak tepat karena pemborosan geografis).
Kesulitan teknis.
Tidak semua tempatdapat dicapai gelombang penyiaran televise.
Tidak semua orang memiliki pesawat televisi melihat harganya yang relatif mahal.
RADIO
Kelebihan :
Biayanya relatif rendah (dalam artian hardware-nya serta dalam produksi siarannya)
Dapat diterima oleh siapa saja.
Dapat menjangkau daerah yang cukup luas.
Bersifat Auditif
ebih leluasa dalam penyampaian pesan-pesannya tanpa banyak varianvariannya.
Menimbulkan audio imaginatif. Efek yang ditimbulkan lebih dahsyat dari pada efek visual.
Daya tembus yang besar tidak mengenal rintangan. Radio yang menggunakan gelombang SW, MW, mempunyai kemampuan penetrasi area yang luas sehingga pesan yang disampaikan dapat mengatasi jarak, ruang dan waktu.
Merupakan sarana yang cepat dalam menyebarluaskan informasi .
Radio dapat diterima dan didengar di areal tanpa listrik atau tidak selalu membutuhkan daya listrik.
Praktis (portable dapat di bawa kemana-mana) dan audience selectivity.
Mengatasi buta huruf artinya para pendengar radio tidak dituntut untuk bisa membaca.
Kekurangan :
Waktunya terbatas.
Tidak mengemukakan gambar.
Pendengar sering kurang mendengarkan secara penuh karena diselingi melakukan pekerjaan lain.
Noise Faktor (khusus gelombang MW dan SW)
Sulit untuk menyampaikan pesan-pesan yang kompleks
Alternatif audiance dalam pemilihan stasiun lebih banyak ( persaingan yang ketat )
Sekilas dengar atau bersifat auditif saja sedangkan televii lebih lengkap.
Tidak dapat di gunakan untuk menyampaikan acara yang abstrak dan komples (rumit)
Radio adalah termasuk media yang time organized, sehingga untuk penataan program acaranya mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:
Untuk penyampaian pesan yang bersifat informatif maka maximum durasinya adalah 15 menit.
Untuk acara yang bersifat entertainment bisa sampai 30 s.d 45 menit.
BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Promosi kesehatan adalah upaya mempengaruhi masyarakat agar menghentikan perilaku beresiko tinggi dan menggantikannya dengan perilaku yang aman atau pelaing tidak beresiko rendah. Program Promosi Kesehatan tidak di rancang ”di belakang meja”. Supaya efektif, program harus dirancang berdasarkan realitas kehidupan sehari-hari masyarakat sasaran setempat. Media atau alat peraga dalam promosi kesehatan dapat diartikan sebagai alat bantu untuk promos kesehatan yang dapat dilihat, didengar, diraba, dirasa atau dicium, untuk memperlancar komunikasi dan penyebar-luasan informasi. Seseorang belajar melalui panca inderanya. Setiap indera ternyata berbeda pengaruhnya terhadap hasil belajar seseorang. Media promosi elektronik adalah cara promosi dengan menggunakan media elektronik. Media promosi ini sekarang sudah banyak digunakan. Jenis-jenis media promosi kesehatan elektronik dapat menggunakan handphone, televisi, radio, laptop dan lain-lain. Promosi yang di sampaikan dapat berupa gambar, video, slide. Media promosi elektronik juga memiliki beberapa kekurangan dan kelebihan. 3.2 saran Mempromosikan kesehatan sekaran sudah sangat mudah tinggal kita saja yang menanggapi dan menggunakannya dengan baik. Kita sebagai calon tenaga kesehatab hendaknya menggunakan media yang sudah di sediakan untuk mempromosi kesehatan sehingga lebih banyak masyarakat yang tahu tentang kesehatan.
DAFTAR PUSTAKA https://radtnhamidwifery.wordpress.com/2012/05/27/makalah-media-promosikesehatan-matkul_promosi-kesehatan-2/ https://www.google.com/url?sa=t&source=web&cd=2&ved=2ahUKEwiHv_S5no3hAhV IfCsKHcNZAMsQFjABegQIBBAB&url=http%3A%2F%2Fmasbos.com%2Fkelebihan -dan-kelemahan-televisi%2F&usg=AOvVaw2I5Nszn_eUdWz-Cpu3Y_Z2