ANAK BERKEBUTUHAN KHSUSUS KELOMPOK 11: ALIFAH HUSNA VIVI DESTRI YUMIELDA MELDA LIANI LUBIS
PENGERTIAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS
Menurut Hallahan dan Kauffman, 1986. Anak berkebutuhan khusus (dulu di sebut sebagai anak luar biasa) di definisikan sebagai anak yang memerlukan pendidikan dan layanan khusus untuk mengembangkan potensi kemanusiaan mereka secara sempurna. Penyebutan sebagai anak berkebutuhan khusus, dikarenakan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, anak ini membutuhkan bantuan layanan pendidikan, layanan sosial, layanan bimbingan dan konseling, dan berbagai jenis layanan lainnya yang bersifat khusus yang terkenal memiliki kemampuan intelektual yang luar biasa, memiliki kreatifitas yang tinggi dalam melahirkan suatu temuan-temuan yang luar biasa dibidang iptek,religius, dan di bidang-bidang kehidupan lainnya.
Jenis-Jenis Anak Berkebutuhan Khusus 1. Anak Tuna Netra, Adalah anak yang mempunyai kekurangan secara indrawi, yakni indra penglihatan. 2. Anak Tuna Rungu, Adalah anak yang mempunyai kelainan pada pendengarannya. 3. Anak Tuna Daksa, Adalah anak yang mempunyai kelainan pada tubuhnya yakni kelumpuhan. 4. Anak Tuna Wicara, Adalah anak yang mengalami kelainan pada proses berbicara atau berbahasa. 5. Kelainan Emosi, Adalah anak yang mengalami gangguan pada tingkat emosinya.
6. Keterbelakangan Mental, Adalah anak yang memiliki mental yang sangat rendah, selalu membutuhkan bantuan orang lain karena tidak mampu mengurus dirinya sendiri, kecerdasannya terbatas, apatis, serta perhatiannya labil.
7. Psikoneurosis, Anak yang mengalami psikoneurosis pada dasarnya adalah anak yang normal. Mereka hanya mengalami ketegangan pribadi yang terus menerus, selain itu mereka tidak bisa mengatasi masalahnya sendiri sehingga ketegangan tersebut tidak kunjung reda. 8. Psikosis, Psikosis disebut juga dengan kelainan kepribadian yang besar karena seluruh kepribadian orang yang bersangkutan terkena dan orang tersebut tidak dapat hidup dengan normal. 9. Psikopathi, Adalah kelainan tingkah laku, maksudnya penderita psikopathi ini tidak dapat memperdulikan norma-norma sosial.
Sebab-Sebab Anak Berkebutuhan Khusus Ada tiga faktor yang menyebabkan anak berkebutuhan khusus yaitu: 1.
Peristiwa Pra Natal (dalam kandungan)
2.
Natal (saat kelahiran)
3.
Post Natal (setelah kelahiran)
Cara Menangani Anak Berkebutuhan Khusus 1. Orang Tua Harus Lebih Terbuka Pemikirannya, 2. Lakukan Pengawasan Sedari Dini, 3. Berikan Motivasi, Perhatian dan Bimbingan 4. Adaptasi Dengan Anak 5. Pelajari Kebiasaan dan Kebutuhan Anak,
Cara mengajar anak berkebutuhan khusus Adapun cara mengajar anak berkebutuhan khusus adalah sebagai berikut: 1.
Bersikap baik dan positif,
2.
Gunakan seting kelas yang sesuai,
3.
Bicaralah dengan jelas dengan posisi wajah menghadap siswa,
4.
Menfaatkan semua metode komunikasi,
5.
Gunakan strategi pengajaran yang efisien
6.
Utamakan dukungan teman sebaya
7.
Manfaatkan materi pengajaran yang ada sebaik mungkin
8.
Beri penjelasan pada semua anak mengenai diabilitas
9.
Buatlah kelas anda seaksesibel mungkin dan
10. Berbagilah pengalaman. Kesemua prinsip pengajaran tersebut juga dapat diterapkan pada kelas regular
Kesimpulan Anak berkebutuhan khusus adalah anak yang memerlukan pendidikan dan layanan khusus untuk mengembangkan potensi kemanusiaan mereka secara sempurna. penyebutan sebagai anak berkebutuhan khsusus dikarenakan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, mereka membutuhkan bantuan layanan pendidikan , layanan sosial , layanan bimbingan dan konseling dan berbagai jenis layanan lainnya yang bersifat khusus. Yang membuat orang tua harus lebih memperhatikannya dan harus lebih terbuka pemikirannya serta memberikannya motivasi , perhatian dan bimbingan.