Pop Culture Critique

  • Uploaded by: motz
  • 0
  • 0
  • October 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Pop Culture Critique as PDF for free.

More details

  • Words: 422
  • Pages: 11
Efek Negatif Budaya Populer terhadap Masyarakat

SELERA

Kritik terhadap efek negatif budaya populer pada masyarakat ada 2: b. Budaya pop merendahkan selera masyarakat, sehingga berkurang kualitasnya dari sisi peradaban’ b. Mass media ‘membius” dan “mengerdilkan manusia,

Pendapat2 ilmuwan 



Herbert Mancuse: teknologi  nyaman  kehilangan kebebasan dan kepekaan Joseph Ellul: teknologi  mass society butuh partisipasi dalam politik. Bila tiada aksesnyaperlu propaganda

Budaya dan Tingkat Selera  Pendapat bhw budaya pop menurunkan

selera tdk benar krn perbandingan masa lalu dan masa kini yang tidak imbang  Kenyataannya di masa kini selera juga baik karena meningkatnya pendidikan  Ketiadaan budaya pop tdk menjamin selera masyarakat akan naik

Budaya dan Totalitarianisme Karl Mannheim’s “functional rationalization”: peran keluarga sbg pihak yang menjembatani antara individu dan negara makin lemah Kooptasi oleh kekuasaan  zaman Hitler &

Budaya dan Totalitarianisme 



Negara bisa mengambilalih media massa baik ketika perang atau damai, tetapi pengaruhnya thd keluarga belum tentu besar,apalagi ketika kelas menengah masyarakat jg kuat. Budaya pop bisa menjadi alat kediktatoran, tetapi bukan satu -satunya faktor penting pembentukan negara yang totaliter, tergantung juga dari masyarakatnya

Budaya dan Totalitarianisme Herbert Mancuse (HM): budaya pop berbahaya karena selain merugikan penggunanya, juga membius masyarakat untuk menyetujui status quo. Herbert Gans: memang HM benar bahwa budaya pop bisa mengalihkan perhatian dari politik, tetapi efek perubahan budaya tidak serta-merta mengubah pandangan politik. Selain juga bahwa media massa tidak mudah mengubah perilaku dan sikap

Budaya dan Totalitarianisme  Jacques

Ellul: ketika orang dibajiri informasi yang berlebihan, mereka akan bingung dan menerima saja  menjadi korban demokrasi ternoda  Herbet Gans: demokrasi berjalan baik atau tidak tergantung dari bagaimana seseorang mendefinisikannya.

Sumber-sumber dan Bias dari Kritik thd Budaya Pop Fungsi Politik dari Kritik  Kritik (thd budaya pop) adalah salah satu pembelaan untuk cara hidup berkualitas yang dipandu oleh humanis budaya tinggi Perubahan ekonomi dan teknologi memaksa petani datang ke kota membawa budayanya. Dengan banyaknya waktu luang di kota,

Para Penulis Kritik     

Grup konservatif Jacques Ellul, TS Ellito, F.R. Leavis, Jose Ortega, Ernest van den Haag

     

Group Sosialis Theodore Adorno Max Horkheimer, Leo Lowenthal Herbert Mancuse Clement Greenberg Irving Howe, Dwight MacDonald Bernard and Harold Rossenberg

Perbedaan Sudut Pandang Kritik Grup Konservatif  Menjelaskan eksistensi budaya pop lewat efek negatif thd pemirsanya  Menyerang budaya pop karena membuang kekuatan ekonomi , politik dari rakyat.

Grup Sosialis  Penghancuran budaya rakyat oleh budaya pop komersial yg tidak dapat ditolak  Kecewa karena ketika masyarakat lepas dari proletarianisme, mereka tdk mengadopsi budaya tinggi

Related Documents


More Documents from ""