INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL YOGYAKARTA
PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI DEPARTEMEN TEKNIK INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL YOGYAKARTA
ACARA IV POLA PENGALIRAN
PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI 2019 Dosen Pengampu Ignatius Adi Prabowo, S.T., M.Si. Asisten Dosen : Raras Prabowo Irghi Reynaldi A. Vilman Sidik Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
KUIS 1.
Sebutkan syarat-syarat menyayat kontur (Mention the rule for cutting contours) !
2.
Tuliskan rumus sayatan lereng dan berikan contoh minimal 2 hitungan,( Write the formula for slope incision and give an example of at least 2 counts)!
3.
Sebutkan minima 4 pola pengaliran utama dan gambarkan (Mention at least 4 main drainage patterns and draw them)!
Waktu pengerjaan 10 menit.
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
POLA PENGALIRAN Pola Pengaliran merupakan rangkaian bentuk aliranaliran sungai pada daerah lemah tempat erosi mengambil bagian secara aktif serta daerah rendah tempat air permukaan mengalir dan berkumpul.
ƒ = (lereng, litologi, struktur peresapan, dan curah hujan)
Technopreneur In Future Energy
geologi,vegetasi,
www.itny.ac.id
POLA PENGALIRAN Macam – macam sungai berdasarkan genesa : a. Konsekuen : Mengalir searah kemiringan awal kubah pegunugan, atau
dataran pantai yang baru terangkat. b. Subsekuen : Mengalir dan membentuk lembah sepanjang daerah lunak,
disebut juga stike stream sepanjang jurus lapisan. c. Resekuen : Mengalir searah sungai konsekuen dan arah kemiringan. Terbentuk baru (resekuen berasal dari recent dan consequent) d. Obsekuen : Berlawanan dengan arah kemiringan lapisan dan arah sungai konsekuen, biasanya pendek, gradient tinggi, pada gawir. e. Insekuen : Tidak diketahui pengontrolnya, tidak mengikuti struktur batuan, atau kemiringan lapisan, umumnya dendritic. Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
POLA PENGALIRAN
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
POLA PENGALIRAN
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
POLA PENGALIRAN DASAR (Howard, 1967) 1. Dendritik a. Bentuk menyerupai cabang-cabang pohon, b. Mencerminkan resistensi batuan atau homogenitas tanah yang seragam, c. Lapisan horisontal atau miring landai, kontrol struktur kurang berkembang. 2. Paralel a. Terbentuk dari aliran cabang-cabang sungai yang sejajar atau paralel pada bentangalam yang memanjang. b. Mencerminkan kelerengan yang cukup besar dan hampir seragam. Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
POLA PENGALIRAN DASAR (Howard, 1967) 3. Trellis a. Terbentuk dari cabang-cabang sungai kecil yang berukuran sama, dengan aliran tegak lurus sepanjang sungai induk subsekuen yang paralel. b. Terdapat pada daerah lipatan, patahan yang paralel, daerah blok punggungan pantai hasil pengangkatan dasar laut, daerah vulkanik atau metasedimen derajat rendah dengan pelapukan yang berbeda-beda. 4. Rectangular a. Aliran cabang sungai tegak lurus terhadap sungai induk
b. Aliran memotong daerah secara tidak menerus, c. Mencerminkan kekar/sesar yang saling tegak lurus, tidak serumit pola trellis. Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
POLA PENGALIRAN DASAR (Howard, 1967) 5. Radial a. Bentuk aliran seolah memancar dari satu titik pusat berasosiasi dengan tubuh gunungapi atau kubah berstadia muda, b. Dalam konsep Davis, pola radial ini adalah menyebar dari satu titik pusat (sentrifugal), sedangkan kalsifikasi lain menyatakan pola radial mencakup dua sistem pola pengaliran yaitu ; sentrifugal dan sentripetal.
6. Annular a. Cabang sungai mengalir tegak lurus sungai utama yang melingkar, b. Pada struktur kubah, cekungan, atau pada intrusi stock yang tererosi, c. Sungai dikontrol pola sesar atau kekar pada bedrock. Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
POLA PENGALIRAN DASAR (Howard, 1967) 7. Multibasinal a. Pada daerah endapan antar bukit, batuan dasar yang tererosi, b. Ditandai adanya cekungan-cekungan yang kering atau terisi air yang saling terpisah, aliran yang terputus dan arah aliran yang berbedabeda, c. Pada daerah aktif gerakan tanah, vulkanik, dan pelarutan batugamping
8. Contorted
Technopreneur In Future Energy
a.
Pola pengaliran yang arah alirannya berbalik dari arah semula,
b.
Terdapat pada daerah patahan dan tektonik aktif.
www.itny.ac.id
POLA PENGALIRAN DASAR (Howard, 1967)
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
POLA PENGALIRAN UBAHAN (Howard, 1967)
Ubahan Pola Pengaliran Paralel : 1. Sub Paralel 2. Colinear Ubahan Pola Pengaliran Dendritik : 1. Sub Dendritic 2. Pinnate 3. Anastomatic 4. Distributary
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
POLA PENGALIRAN UBAHAN (Howard, 1967)
Ubahan Pola Pengaliran Trellis : 1. Directional trellis 2. Fault trellis 3. Joint trellis Penggabungan dari beberapa pola dasar dan pengembangan pola baru : 1. Complex 2. Compoubd 3. Palimpsest
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
Cara Pengerjaan (Work Method) 1.Plot sungai (batang, cabang, ranting sungai), yang mencerminkan suatu pola pengaliran dasar dan pola pengaliran ubahan. ( Plots of river (stems, branches, river branches), which reflect a basic drainage pattern modification drainage pattern .)
2. Lakukan untuk beberapa pola pengaliran dasar atau ubahan yang lain. Semakin banyak semakin baik. (Do it for some drainage pattern or modification drainage pattern. The more the better.) 3. Perhatikan ciri-cirinya, baik karakteristik pola kontur maupun sudut antara ranting/cabang dan sungai utama, jarak dan panjang batang sungai, bentuk aliran (lurus, lengkung, atau meliuk), dan rangkaian bentuk aliran sungai. (Note the characteristics, both the characteristics of the contour pattern and the angle between the branches / main branches and rivers, the distance and length of the river, the shape of the drainage patter (straight, curved, or twisting), and the series of drainage pattern forms.) Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
Cara Pengerjaan (Work Method) 4. Tentukan Orde sungainya (Determine the Order of the river) ORDE SUNGAI (Strahler)
1
1
2 1
1
1
2
3
2
1
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
Cara Pengerjaan 5. Hitunglah kerapatan sungainya!
Kerapatan sungai ( Drainage Density), menggambarkan tentang curah hujan,kapasitas infiltrasi dan kondisi geologi suatu daerah. Kerapat sungai dapat diukur dengan menggunakan rumus : Drainage Density, describes the rainfall, infiltration capacity and geological conditions of an area. Drainage Density can be measured using the formula :
Dd =
ƩL
A
Dd A ƩL
= Kerapatan aliran m/m (Flow density m / m) = Luas Cekungan (Basin wide) = Jumlah panjang seluruh sungai (The total length of the entire drainage)
6. Hitung tingkat percabangan sungai (Calculate the level of drainage branching) Rb =
Nu Nu+1
Rb = Indeks tingkat pecabangan sungai (drainage level index) Nu = Jumlah alur sungai untuk orde ke u (Number of drainage channels for u order) Nu+1 = Jumlah alur sungai untuk orde ke u+1 (Number of drainage paths for the order u + 1)
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
Cara Pengerjaan
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
7. Hitunglah Frekuensi Sungainya (Count of Drainage Frequency) Frekuensi Sungai ( Drainage Frequency) • Frekuensi Sungai merupakan jumlah jalan-jalan aliran dalam suatu cekungan untuk setiap satuan luas. (drainage frequency is the number of flow roads in a basin for each unit area.) N F=
A
F = Frekuensi Aliran (/m2 ) (Drainage Frequency) N = Jumlah total sungai didalam cekungan (The total number of drainage in the basin) A = Luas cekungan (Basin Wide)
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
Cara Pengerjaan 8. Buatlah diagram kipas untuk arah sungai utama,cabang atau ranting sungai. Dari masing masing pola pengaliran yang saudara plot. ( Make a fan diagram for the direction of the main drainage, branch or drainage branch. From each of the flowing patterns that you plot)
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
Cara Pengerjaan
Jumlah Persentase
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
Cara Pengerjaan
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
Cara Pengerjaan
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
Cara Pengerjaan 9. Buatlah bentukan masing- masing pola pengaliran sesuai kreatifitas masing – masing (Make the formation of each drainage pattern according to each creativity) 10. Interpretasikan hasil pekerjaan saudara ( pola pengaliran,ciri-ciri,dan litologinya (Interpret the results of your work (drainage pattern, characteristics, and lithology)
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI DEPARTEMEN TEKNIK INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL YOGYAKARTA
PETA POLA PENGALIRAN DAERAH… DAN SEKITARNYA KABUPATEN… PROPINSI….
Kalkir
Rentang
Satuan
Jumlah
N180⁰ E- N190⁰E
iiii
4
N11⁰ E- N20⁰E
N191⁰ E- N200⁰E
iiiiii
6
N21⁰ E- N30⁰E
N201⁰ E- N210⁰E
iiiiiiiii
9
N31⁰ E- N40⁰E
N211⁰ E- N220⁰E
iiiiiiiii
8
N41⁰ E- N50⁰E
N221⁰ E- N230⁰E
iiiiiiiii
7
Total
34
Azimuth 1
Azimuth 2
N0⁰ E- N10⁰E
Persentase
LEGENDA = Sungai Utama
= Paralel
= Anak Sungai = Kontur
= Faullt Trellis
Ketentuan Peta 1. Kerjakan Sesuai format yang telah diberikan.
2. Tidak ada yang di print, kecuali logo ITNY 3. Menggunakan Kertas Buffalo/manila
4. Ukuran A2 5. Dibuat Proporsional
6. Tidak CoPast.
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
Tugas (Task) A. Membuat makalah dengan rumusan masalah : 1. Konsep dasar struktur geologi 2. Jenis jenis struktur geologi
3. Kenampakan struktur pada peta 4. Pengaruh resistensi batuan terhadap kontur
5. Warna, dan simbol litologi
Font Times New Roman, ukuran 12, Spasi 1,5
B. Cari Paper Tentang Morfometri, DAS, di print full, per individu tidak boleh sama 1 angkatan
Technopreneur In Future Energy
www.itny.ac.id
INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL YOGYAKARTA
TERIMAKASIH GOOD LUCK !