Pkm P Fiiixs.docx

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PENGARUH PERSENTASE PEMBERIAN PUPUK ORGANIK AZOLLA TERHADAP PERTUMBUHAN SAWI PAKCOY (Brassica rapa L.) BIDANG KEGIATAN: PKM PENELITIAN

Diusulkan oleh: NADIA ANGESTIE WULANDARI ANITA KRISNA SEPTA RENDI JATI SUDRAJAD MUHAMMAD NAQRI IRWANSYAH TEUKU RAMZY ZIKRIYANSYAH NOVY RIZKI ADELIA

201610200311158 201610200311160 201610200311156 201610200311159 201610200311161 201610200311146 201610200311154

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG MALANG 2018

HALAMAN PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan: PENGARUH PERSENTASE PEMBERIAN PUPUK ORGANIK AZOLLA TERHADAP PERTUMBUHAN SAWI PAKCOY (Brassica rapa L.) 2. Bidang Kegiatan : PKM-P 3. Ketua Pelaksana Kegiatan a.Nama Lengkap : Novy Rizky Adelia b.NIM : 201610200311154 c.Jurusan/prodi : Agronomi/Agroteknologi d.Universitas : Universitas Muhammadiyah Malang e.Alamat Rumah/No. HP : Jalan Kodari 35 rt 22 rw 04 malang / 081216132820 f.Alamat email : [email protected] 4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 orang 5. Dosen Pendamping a. Nama Lengkap dan Gelar : Erfan Dani Septia, SP., MP. b. NIDN : 0705098902 c. Alamat Rumah dan No Tel./HP: 6. Biaya Kegiatan Total a. Kemristekdikti : Rp 12.500.000 b. Sumber lain :7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 3 bulan Malang, 03 Juli 2018 Menyetujui, Wakil Dekan III Fakultas Pertanian-Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang

Ketua Pelaksana Kegiatan

(Ir. Henik Sukorini, M.P, Ph.D) NIP. 10593110359

(Novy Rizky Adelia) NIM. 201610200311154

Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Malang

Dosen Pendamping

(Dr. Sidik Sunaryo, SH., M.Si., M.Hum.) NIP. 10691100253

(Erfan Dani Septia, SP., MP.) NIDN. 0705098902

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.................................................................................. i HALAMAN PENGESAHAN....................................................................... ii DAFTAR ISI.................................................................................................. iii RINGKASAN................................................................................................ 1 BAB 1. PENDAHULUAN............................................................................ 1.1 Latar Belakang......................................................................................... 1.2 Rumusan Masalah.................................................................................... 1.3 Tujuan...................................................................................................... 1.4 Urgensi..................................................................................................... 1.5 Luaran yang diharapkan.................................................................... BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA................................................................... 2.1 Sawi Pakcoy............................................................................................. 2.2 Azolla...................................................................................................... BAB 3. METODE PELAKSANAAN........................................................... 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian............................................................ 3.2 Alat dan Bahan................................................................................ 3.3 Metode Penelitian............................................................................ 3.4 Prosedur Penelitian.......................................................................... BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN............................................. 4.1 Anggaran Biaya............................................................................... 4.2 Jadwal Kegiatan.............................................................................. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

DAFTAR TABEL Tabel 1. Ringkasan Anggaran Biaya PKM-P.................................................. Tabel 2. Jadwal Kegiatan Program PKM-P....................................................

RINGKASAN Azolla berasal dari bahasa latin “azollaceae”, yang merupakan tanaman paku air yang termasuk ordo Salviniales, family Azollaceae. Azolla mempunyai beberapa spesies yaitu A. caroliniana, A. filiculoides, A. mexicana, A. microphylla, A. rubra, A. nilotica, dan A. Pinnata. Spesies yang banyak terdapat di Indonesia terutama di pulau Jawa adalah Azolla pinnata. Azolla banyak tumbuh di lahan sawah atau pada ketebalan air optimal 3-5 cm maupun pada permukaan tanah yang lembab. Selama hidupnya azolla bersimbiosis mutualistis dengan ganggang hijau biru (Anabaena azollae), yang mampu memfiksasi nitrogen (N2). Kemampuan simbiosis azolla anabaena untuk mereduksi nitrogen dari atmosfer menjadi amonia melalui enzim denitrogenase cukup efektif (Kuncarawati, 2005). Sayuran bagi masyarakat Indonesia tidak bisa ditinggalkan dalam kehidupan sehari hari karena manfaatnya yang begitu banyak diantaranya adalah sebagai sumber vitamin dan protein. Sawi pakcoy merupakan sayuran yang sudah dikenal sejak dahulu dan merupakan salah satu sayuran yang digemari oleh berbagai kalangan masyarakat. Keunggulan lain dari sayuran sawi pakcoy yaitu harga yang relatif murah, mudah diperoleh di pasar tradisional maupun di swalayan (Hernowo, 2010). Tanaman pakcoy merupakan sayuran hortikultura yang memiliki produksi yang cukup tinggi. Dilihat dari rata-rata produksi di Indonesia sayuran ini masih cukup rendah yaitu 20 ton/ha, dibandingkan negara-negara di Cina 40 ton/ha, Filipina 25 ton/ha, Taiwan 30 ton/ha. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (2014) produksi sayuran pakcoy di Indonesia dari tahun 2010 sampai 2013 sebesar 583.770 ton, 580.969 ton, 594.934 ton dan 600.961 ton. Data tersebut menunjukkan bahwa pada tahun 2011 sempat mengalami penurunan hasil produksi tanaman pakcoy. Salah satu penyebab rendahnya tingkat produktivitas tanaman ini adalah masih sedikitnya ketersediaan varietas unggul yang tahan terhadap penyakit berbahaya seperti busuk lunak dan bercak daun, serta masih sedikit sekali varietas yang tahan terhadap suhu panas (Eko 2007). Kata Kunci: Azolla,Nitrogen,Sawi pakcoy.

BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Sawi pakcoy (Brassica rapa L.) merupakan tanaman dari keluarga Cruciferae yang masih berada dalam satu genus dengan sawi putih/petsai dan sawi hijau/caisim, hanya saja berbeda varietasnya. Sawi pakcoy merupakan sayuran yang sangat diminati masyarakat karena banyak mengandung protein, lemak, karbohidrat, Ca, P, Fe, vitamin A, B, C, E dan K yang sangat baik untuk kesehatan. Sawi pakcoy banyak dibudidayakan di Indonesia karena memiliki nilai ekonomi yang tinggi. (Rizal dan Fiana, 2015). Produksi sawi mengalami penurunan pada tahun 2014, sehingga dibutuhkan budidaya yang baik untuk dapat memenuhi kebutuhan sayuran terutama sawi. Produksi sawi tersebut dapat disebabkan oleh kesuburan tanah yang semakin menurun, sehingga diperlukan budidaya tanaman yang baik. Kesuburan tanah merupakan faktor yang sering menjadi permasalahan dalam budidaya tanaman di Indonesia. Penggunaan lahan untuk budidaya tanaman secara terus-menerus akan menurunkan kesuburan tanah baik fisik, kimia dan biologi. Upaya untuk mengatasi masalah tersebut dapat dilakukan melalui pemupukan yang berimbang. Penggunaan pupuk organik bermanfaat karena mengandung semua unsur yang diperlukan tanaman, disamping itu dapat berperan sebagai perekat partikel tanah sehingga agregasi dan struktur tanah menjadi baik. Pemanfaatan azolla sebagai kompos memang sangat memungkinkan, karena bila dihitung dari berat keringnya dalam bentuk kompos (azolla kering) mengandung unsur Nitrogen (N) 3-5%, dan Kalium (K) 2,00-4,50% (Rochdianto, 2008). Hasil penelitian yang diadakan di Filipina menunjukkan bahwa penggunaan Azolla di tanah sawah selama 5 kali berturut-turut pada tanaman padi, dapat menggantikan 50% penggunaan pupuk N dan gabah yang dihasilkan setara dengan pemupukan 90 kg Urea/ha. Keuntungan lain pemakaian kompos Azolla akan meningkatkan kandungan bahan organik dalam sawah, sehingga pada suatu saat tertentu tidak diperlukan lagi pupuk N (Djojosuwito, 2010). Berdasarkan hal tersebut, dilakukanlah penelitian mengenai pemanfaatan azolla sebagai kompos untuk meningkatkan produksi sawi pakcoy. 1.2 TUJUAN Penelitian ini bertujuan untuk melihat seberapa besar respon pertumbuhan dan dapat menggantikan pupuk kimia agar meningkatkan produksi sawi pakcoy agar menjadi sayur organik bebas dari bahan kimia. 1.3 URGENSI Sayuran bagi masyarakat Indonesia tidak bisa ditinggalkan dalam kehidupan sehari hari karena manfaatnya yang begitu banyak oleh karena itu kita menggunakan pupuk organik dari azolla untuk menciptakan sayur organik agar tanaman sayur di Indonesia bebas dari bahan kimia dan aman dikonsumsi.

1.4 LUARAN YANG DIHARAPKAN Luaran yang diharapkan dari program ini adalah didapatkan konsentrasi kompos azolla optimal untuk pupuk alternatif kimia. BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sawi Pakcoy (Brassica rapa L.) Pakcoy (Brassica rappa L.) adalah tanaman jenis sayuran yang termasuk keluarga Brassicaceae. Tumbuhan pakcoy masih memiliki kerabat dekat dengan sawi, jadi pakcoy dan sawi merupakan satu genus, hanya varietasnya saja yang berbeda. Penampilannya sangat mirip dengan sawi, akan tetapi lebih pendek dan kompak, tangkai daunnya lebar dan kokoh, tulang daunnya mirip dengan sawi hijau, dan daunnya lebih tebal dari sawi hijau (Eko 2007). Ditinjau dari segi ekonomi dan bisnis, pakcoy layak diusahakan untuk memenuhi permintaan konsumen yang cukup tinggi dan peluang pasar internasional yang cukup besar, karena harga jual pakcoy lebih mahal daripada jenis sawi lainnya. Pakcoy digemari oleh masyarakat Indonesia mulai dari masyarakat kelas bawah hingga kelas atas. Rasa dari sayuran ini mudah diterima oleh lidah sehingga sayuran ini berpotensi untuk dikembangkan (Hernowo 2010). 2.2 Azolla Pupuk memiliki peranan dalam menyediakan nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman. Pupuk terbagi menjadi pupuk organik yang berasal dari bahan alami dan pupuk anorganik berasal dari bahan-bahan kimia sintetis. Penggunaan pupuk kimia terbilang efektif mempengaruhi pertumbuhan tanaman, namun memiliki efek buruk bagi tanah dan ekologi tanaman. Penggunaan pupuk organik merupakan salah satu upaya untuk memperbaiki kesuburan tanah, karena pupuk organik bersifat porus sehingga akan meningkatkan kemampuan tanah dalam menahan (mengikat) air. Aplikasi pupuk organik dalam sistem pertanaman dapat meningkatkan kandungan bahan organik/C-organik dan kandungan N total dalam tanah (Zulkarnain dkk., 2013). Tanah yang baik memiliki C-organik yang berada pada kisaran 3-5% dengan C/N ratio 8/1 sampai 15/1 dengan rata-rata 10/1 sampai 12/1. Berdasarkan komposisi kimia, azolla sangat efektif digunakan sebagai pupuk organik untuk mempertahankan kesuburan tanah. Bila azolla diberikan setiap musim tanam, maka tingkat pemakaian pupuk buatan akan semakin berkurang. Hal ini dikarenakan pada pemberian pertama seperempat bagian unsur yang dikandung azolla langsung dimanfaatkan oleh tanah. Seperempat bagian ini, setara dengan 65 kg pupuk urea.Penggunaan azolla sebagai pupuk, selain dalam bentuk segar, baik juga dalam bentuk kering dan kompos. Penambahan nitrogen dengan pemberian bahan organik dapat dilakukan melalui pemberian pupuk kandang dan azolla. Kemampuan azolla menambat N mencapai 1,4 kg N/ha/hari (Sri Nuryani Hidayah Utami, 2012). Pemberian dosis pupuk nitrogen sebanyak 50 % (100 kg/ ha) dan pemberian Azolla michrophylla sebanyak 1,13 ton/ ha memberikan hasil yang baik pada parameter tinggi tanaman 2-6

MST, jumlah anakan 2-7 MST (Nurmayulis dkk, 2011).Pemberian bahan organik dapat meningkatkan luas daun dan berat kering tanaman. Nitrogen yang cukup tersedia pada fase vegetatif menghasilkan jumlah anakan yang banyak dan luas daun yang lebih tinggi. Unsur N, P dan K yang cukup tersedia pada perlakuan kombinasi persentase N azolla dan N urea menghasilkan luas daun dan indeks luas daun yang tinggi. Seiring dengan peningkatan luas daun, maka produk biomassa yang dihasilkan juga tinggi. BAB 3. METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan tempat Penelitian Penelitian akan dilaksanakan selama kurang lebih 3 (tiga) bulan. Tempat Percobaan adalah di Batu Malang dan rumah warga setempat yang sudah mendapat ijin. 3.2 Alat dan Bahan 1. Bahan a. Kompos f. Pasir dan top soil b. Benih Sawi Pakcoy g. Air c. Tanaman Azolla h. Dolomit d. Pupuk Kandang i. Pupuk KCL e. Polybag j. Pupuk SP 36 2. Alat a. Leaf Area Meter h. Handsprayer b. Sekop Kecil i. Tali Rafia c. Penggaris j. Ember d. Kamera k. Bambu e. Cangkul l. Botol Kocok f. Gembor m. Pisau g. Timbangan n. Plang Nama 3.3 Metode Penelitian 1. Rancangan Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Batu Malang, Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan metode RAL (Rancang Acak Lengkap) dengan menggunakan 3 perlakuan berbeda dan 1 perlakuan kontrol dengan 3 pengulangan pada setiap perlakuan. P0 menggunakan kompos biasa, P1 menggunakan kompos Azolla sebanyak 5% tanaman, P2 menggunakan kompos Azolla sebanyak 10%, P3 menggunakan kompos Azolla sebanyak 15%. 2. Populasi dan Sampel Dalam penelitian ini ibjek yang digunakan adalah tanaman Sawi Pakcoy. Dengan menggunakan polybag sebanyak 20 buah. Setiap polybag akan diisi 4 dari benih tanaman sawi pakcoy. Total tanaman sawi pakcoy yang digunakan adalah 80 tanaman. 3. Pengumpulan Data Masa pemeliharaan Sawi Pakcoy yaitu 45 hari. Pengukuran parameter dilakukan ketika masa panen. 4. Analisis Data

Hasil penelitian dianalisis dengan analisis ragam dan dilanjutkan dengan BNT (Uji Beda Nyata) dengan taraf 5%. Variabel penelitian ini meliputi tinggi tanaman, jumlah daun perbatang, lebar daun dan berat basah pertanaman. Evaluasi akhir diadakan setelah pengumpulan data tersebut dan menarik kesimpulan selama 45 hari. 3.4 Prosedur Penelitian 1. Persiapan Benih Kebutuhan benih Sawi Pakcoy untuk penanaman adalah 4 butir pada setiap polybag. Benih yang dipilih harus memenuhi persyaratan seperti kulitnya sehat dan tidak keriput. 2. Persiapan Lahan Persiapan lahan untuk penelitian berupa pembersihan dan perataan area lahan yang akan digunakan untuk penempatan polybag. 3. Persiapan dan Pengisian Media Tanam di Polybag Persiapan media tanam di polybag dengan ukuran 35 x 40 cm dapat dilakukan setelah melakukan persiapan lahan. Tanah yang diganakan adalah tanah gambut yang diperoleh dari lahan. Polybag yang telah diisi dengan media tanah tersebut dipindahkan ke lahan yang telah disiapkan kemudian memberi perlakuan dan ulangan yang telah ditetapkan. 4. Pemberian Label Pemberian label pada masing-masing polybag dilakukan sebelum penanaman bibit tanaman Sawi Pakcoy. Pemberian label bertujuan agar dapat membedakan perlakuan yang akan diberikan pada masing-masing tanaman Sawi Pakcoy. 5. Pemberian Perlakuan Pemberian perlakuan dilakukan setelah pemberian label. Banyaknya pupuk Azolla tiap tanaman yang ada di polybag adalah pemberian kompos Azolla dilakukan 10 hari sebelum tanam dengan dosis P1 = 5% pupuk azolla tiap tanaman, P2 = 10% pupuk Azolla tiap tanaman, P3 = 15% pupuk Azolla tiap tanaman. Aplikasi pupuk Azolla dilakukan dengan mencampur pupuk azolladengan media pada kedalaman 15 cm dari permukaan media.

6. Penanaman Benih Sawi Pakcoy Setiap polybag ditanam dengan 4 benih tanaman Sawi Pakcoy dan perawatan selanjutnya dilakukan penyiraman. 7. Pemeliharaan Tanaman a. Penyiraman Penyiraman dilakukan 2 kali dalam sehari yaitu pada pagi hari dan sore hari atau diusahakan agar supaya tanaman tetap basah tidak kekurangan air. Penyiraman dilakukan dengan menggunakan gembor. b.Penyemaian Penyemaian dilakukan apabila tanaman Sawi Pakcoy tumbuh kurang dari 4 tanaman dalam polybag. Jumlah tanaman disesuaikan dengan jarak antar tanam dan diameter polybag. c. Penyiangan Penyiangan akan dilakukan seminggu sekali setelah tanam dan pelaksanaannya dengan cara mencabut gulma yang tumbuh pada sekitar tanaman Sawi Pakcoy. d.Panen

Pemanenan dilakukan pada 45 hari setelah tanam. Dengan cara cabut pada bagian akar dari tanaman Sawi Pakcoy. 8. Pengamatan Tanaman a. Tinggi Tanaman Tinggi tanaman diamati pada waktu panen. Tinggi tanaman diukur mulai dari permukaan tanah sampai ujung tanaman tertinggi saat pengukuran. b.Jumlah Daun Perbatang Jumlah daun perbatang diamati pada waktu panen dengan menghitung berapa banyak daun pada tanaman c. Lebar Daun Pengamatan lebar daun dilakukan pengukuran mulai dari kedua samping daun dan tegak lurus pada tulang daun. d.Berat Basah Tanaman Berat basah tanaman diamati pada waktu panen yaitu dengan cara dibersihkan terlebih dahulu dengan air supaya tanah yang menempel hilang kemudian menimbang setiap tanaman.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya Tabel 1. Anggaran Biaya Penelitian No 1 2 3 4

Jenis Pengeluaran

Biaya (Rp.) Rp. 3.750.000,Rp. 6.250.000 Rp. 1.250.000 Rp. 1.250.000 12.500.000

Peralatan Penunjang Bahan Habis Pakai Perjalanan Lain-lain Jumlah

4.2 Jadwal Kegiatan Tabel 2. Jadwal Kegiatan Kegiatan Survey Tempat Pembelian Alat dan Bahan Persiapan Media Tanam Masa Tanam Perawatan Panen Analisis Data

Bulan 1 1 2 3 4

Bulan 2 1 2 3 4

1

Bulan 3 2 3 4

DAFTAR PUSTAKA Badan Pusat Statistik Republik Indonesia. 2012. Produksi Sayuran Indonesia. Jakarta Djojosuwito, S., 2000. Azolla, Pertanian Organik dan Multiguna. Kanisius, Universitas Yogyakarta. Gunawan, I., 2014. Kajian Peningkatan Peran Azolla Sebagai Pupuk Organik Kaya Nitrogen pada Padi Sawah. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan Vol. 14 (2): 134-138. Politeknik Lampung. Haryanto, dkk. 2008. Azolla sumber N terbarukan bagi padi sawah, Prosiding Simposium dan Pameran teknologi Aplikasi Isotop dan Radiasi, Batan. Jakarta, 145 – 149. Kuncarawati, I,.L., Husen, S., dan Rukhiyat, M., 2005. Aplikasi Teknologi Pupuk Organik Azolla Pada Budidaya Padi Sawah Di Desa Mandesan Kecamatan Selopuro Kabupaten Blitar. Jurnal Dedikasi Volume 3. 10-16 hal. Kusumo, D. 2008. Beberapa hasil penelitian tentang azolla. Universitas Negeri Semarang. Maftuchah, 1994. Asosiasi Azolla Dengan Anabaena Sebagai Sumber Nitrogen Alami Dan Manfaatnya Sebagai Bahan Baku Protein. Pusat Bioteknologi Pertanian. Universitas Muhammadiyah Malang. Nurmayulis, dkk. 2011. Respons Nitrogen dan Azolla terhadap Pertumbuhan Tanaman Padi Varietas Mira I dengan Metode SRI. Jurnal Ilmiah Aplikasi Isotop dan Radiasi. 115-129 hal. Nurmansyah. 2009. Aplikasi azolla sebagai upaya mitigasi gas metan pada lahan padi sawah beririgasi. Institut Pertanian Bogor. Rahmatika,W., 2010. Pertumbuhan tanaman padi (Oryza sativa.L) akibat pengaruh persentase N (azolla dan urea). Primordia Volume 6 No.2. Kediri. 84-88 hal. Tyasmoro, S.Y. 2006. Sinergi Unsur Hara Fosfat dan Molibdenum pada Penyediaan NAzolla (Azolla mycorphylla L.) untuk Padi Sawah dalam Upaya Efisiensi Penggunaan Pupuk Nitrogen (Urea). Disertasi S3 Program Pasca Sarjana Universitas Brawijaya Malang. Utami, S.N.H., dkk. 2012. Pengaruh pupuk kandang kambing dan azolla terhadap beberapa sifat tanah dan serapan padi di sawah organik. Sambirejo, Sragen. UGM. Yogyakarta. Hal. 105-117

LAMPIRAN Lampiran 1. Biodata Ketua Tim Peneliti A. Identitas Diri Nama Lengkap Jenis Kelamin Jurusan/Prodi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail No. Telepon/HP

Novy Rizky Adelia Perempuan Agronomi/Agroteknologi 201610200311154 Malang, 02 Juni 1998 [email protected] 081216132820

A. Riwayat Pendidikan Nama Institusi Jurusan Tahun Masuk-Lulus

SD SDN 1 NGEBRUK 2004-2010

SMP SMPN 4 KEPANJEN 2010-2013

SMA SMAN 1 KEPANJEN IPA 2013-2016

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No

Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar

Judul Artikel Ilmiah

Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No

Jenis Penghargaan

Institusi Pemberi Penghargaan

Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P PENGARUH PERSENTASE PEMBERIAN PUPUK ORGANIK AZOLLA TERHADAP PERTUMBUHAN SAWI PAKCOY (Brassica rapa L.) Malang, 03 Juli 2018 Pengusul/Pembimbing,

( Novy Rizky Adelia)

Biodata Anggota 1 A. Identitas Diri Nama Lengkap Jenis Kelamin Jurusan/Prodi NIM/NIDN Tempat dan Tanggal Lahir E-mail No. Telepon/HP

Suroyyatum M Perempuan Agronomi/Agroteknologi 201610200311145 Pasuruan, 18 April 1998 [email protected] 082231554142

B. Riwayat Pendidikan Nama Institusi

SD

SMP

SMA

SDN PETUNGASRI III

SMPN 1 PANDAAN

SMAN 1 PANDAAN

2004-2010

2010-2013

IPA 2013-2016

Jurusan Tahun Masuk-Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No

Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar

Judul Artikel Ilmiah

Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No

Jenis Penghargaan

Institusi Pemberi Penghargaan

Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P PENGARUH PERSENTASE PEMBERIAN PUPUK ORGANIK AZOLLA TERHADAP PERTUMBUHAN SAWI PAKCOY (Brassica rapa L.) Malang, 03 Juli 2018 Pengusul/Pembimbing,

(Suroyyatum M)

Biodata Anggota 2 A. Identitas Diri Nama Lengkap Jenis Kelamin Jurusan/Prodi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail No. Telepon/HP

B. Riwayat Pendidikan SD Nama Institusi Jurusan Tahun Masuk-Lulus

-

SMP

SMA

2010-2013

2013-2016

2004-2010

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No

Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar

Judul Artikel Ilmiah

Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No

Jenis Penghargaan

Institusi Pemberi Penghargaan

Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P PENGARUH PERSENTASE PEMBERIAN PUPUK ORGANIK AZOLLATERHADAP PERTUMBUHAN SAWI PAKCOY (Brassica rapa L.) Malang, 03 Juli 2018 Pengusul/Pembimbing,

()

Biodata Dosen Pembimbing A. Identitas Diri Nama Lengkap Jenis Kelamin Jurusan/Prodi NIDN Tempat dan Tanggal Lahir E-mail No. Telepon/HP

Erfan Dani Septia, SP., MP Laki-laki Agroteknologi

0705098902 Bandung, 05 September 1991 [email protected] 082338253246

B. Riwayat Pendidikan SI

S2

S2

Nama Institusi

Universitas Brawijaya Malang

Universitas Brawijaya Malang

Universitas Miyazaki Japan

Jurusan

Agroekoteknologi/ Ilmu Hama dan Penyakit Tanaman 2008-2012

Ilmu Tanaman/ Bioteknologi Tanaman 2012-2013

Biotechnology in Devision Bioresource

Tahun Masuk-Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) Kategori Judul Kegiatan Lokasi

Entomology Culture

International Congress of entomology Indonesian scientific forum III

Tingkat

Florida, USA Solo

Intenasional Nasional

2013-2015

Panitia/ peserta/ pembicara Oral Presentator Peserta konferensi

Tahun

2016 2015

Genetic Enginering

Genetic Enginering and Genome Editing

Malang

Nasional

Peserta Seminar

2015

Genetic Resource

Theconservation, management and use of genetic resource

Miyazaki, Jepang

Asia

Peserta Konfrensi

2013

Pangan

Konferensi ilmuan muda

Universitas Indonesia

Nasional

Pembicara konferensi

2012

Asia Pacifik

Peserta Course

2011

Universitas Airlangga

Nasional

Pembicara konferensi

2011

Surabaya

Internasional

Peserta konferensi

The Islamic Republic of

Internasional

Peserta dan pembicara

Energy Development Communication Student Summit Internatio nal Conference On Sport Industry International relationship

Unesco E-Learning Course Energy For Sustainable Development In Asia Conference of Communication for National Re-Inventing Ekonomic Value Of Sport For All: Issues of Sport Marketing Strategy Development The international seminar on historical and cultural

Kyoto, Japan

2011

2010

relations between IndonesiaIran

Iran

konferensi

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No NAMA LOMBA

1

Indonesian scientific forum III

2

Lomba

ide

TINGKAT

Nasional

dan Nasional

inovasi PT EWINDO

PERINGKAT

The Honorable Mention Excellent Award

PESERTA

500 peneliti

Juara harapan 16 tim

JABATA TEMPA N

T

T TAH UN

ketua

Solo

2015

ketua

Purwaka

2015

2

rta

2015 2

Lomba

karya

tulis Jawa timur

konservasi

Finalis

>150 tim

Ketua

surabaya 2012

Finalis

>120 tim

Ketua

Jakarta

2012

Harapan III

10

Surabay

2012

SDA

hutan dan ekosistem DINAS KEHUTANAN 3

4

Konferensi Ilmuwan Nasional Muda Indonesia bidang pangan Lomba karya tulis Nasional maritim nasional

tim Anggota

finalis

a

5

PKM-KC DIKTI

Universitas

> 200 tim

Anggota

Malang

2012

6

PKMP DIKTI

Universitas

> 200 tim

Ketua

Malang

2012

7

PKMP DIKTI

Universitas

> 200 tim

Anggota

Malang

2012

8

Lomba Karya Tulis Jawa timur

Malang

2011

Ilmiah

Finalis

Dinas

40

tim Ketua

finalis

Kehutanan 9

Pimnas

PKM

GT Nasional

Finalis

> 200 tim

Ketua

Makasar

2011

Juara II

60 tim Ketua finalis

Surabay

2011

dikti 10

Lomba Poster ilmiah Sejawa Pekan

Ilmiah timur

a

Mahasiswa

Prov.

Jatim 11

Lomba Karya Tulis Sejawa Inovatif

Mahasiswa timur

Bidang

IPS

Juara harapan 60 tim Anggota finalis II

Surabay

Juara II

Surabay

2011

a

PIMPROV 12

13

Lomba Karya Tulis Sejawa Inovatif Mahasiswa timur Bidang Pendidikan IPS PIMPROV lomba karya tulis Sejawa ilmiah

mahasiswa timur

bidang

IPA

60

tim Anggota

finalis

Juara II

60

2011

a

tim Ketua

Surabay

finalis

2011

a

PIMPROV 14

Lomba

karya

tulis Nasional

Finalis

katulistiwa 3 15

Lomba

10

tim Ketua

Malang

2011

tim Ketua

Surabay

2011

finalis

karya

tulis Nasional

dinamika

Juara II

dan

25 finalis

a

problematika internet UNAIR 2011 16

PKMM DIKTI

Universitas

> 200 tim

Ketua

Malang

2011

17

PKMP DIKTI

Universitas

> 200 tim

Anggota

Malang

2011

18

Mahasiswa

Fakultas

10 orang

Malang

2010

Jakarta

2010

Jakarta

2010

Surabay

2010

Berprestasi Fakultas Pertanian 19

Lomba Karya Tulis Nasional

Juara I

> 100 tim

Finalis

>

Ketua

Bank Indonesia 20

Lomba Karya

Nasional

Tulis Pengembangan

100 tim

K etua

Keilmuan Keislaman Kementrian RI 21

Lomba Inovatif

Karya Jawa timur Mahasiswa

DIKNAS JATIM

Juara III

60 finalis

tim Ketua

a

22

Lomba Industri

Penelitian Nasional

Finalis

20

Mahasiswa

tim Ketua

Jakarta

2010

tim Ketua

Solo

2010

tim Ketua

Jakarta

2010

Jakarta

2009

Surabay

2009

finalis

MENPORA 23

Lomba Karya Tulis Se jawa

Harapan III

Ilmiah Sejawa SIM-

10 finalis

BEM UNS 24

The International

Internasion

Peper Seminar

al

Harapan II

60 finalis

Competition On Historical And Cultural Relation Between IndonesiaIran 25

Lomba Cipta Buku

Nasional

Finalis

> 100 tim

Jawa timur

Finalis

60

Ketua

Sekolah Nasional 26

Lomba Karya Tulis Bidang

Pendidikan

tim Ketua

finalis

a

Diknas Jatim 27

Lomba Industri

Penelitian Nasional

Harapan III

Mahasiswa

20

tim Anggota

Jakarta

2009

Malang

2009

finalis

MENPORA 28

PKMP DIKTI

Universitas

-

> 200 tim

Anggota

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P PENGARUH PERSENTASE PEMBERIAN PUPUK ORGANIK AZOLLATERHADAP PERTUMBUHAN SAWI PAKCOY (Brassica rapa L.) Malang, 03 Juli 2018 Pengusul/Pembimbing,

(Erfan Dani Septia, SP., MP)

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas No

Nama/NIM

Program studi

Bidang Ilmu

1

Novy Rizky Adelia

Agroteknologi

Agronomi

2

Suroyyatum M

Agroteknologi

Agronomi

Agroteknologi

Agronomi

3

Alokasi waktu (jam/minggu)

Uraian Tugas