Perusahaan-bmw.docx

  • Uploaded by: Dicky Pradana Santika
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Perusahaan-bmw.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,329
  • Pages: 5
BMW BMW (singkatan untuk Bayerische Motoren Werke, atau dalam Bahasa Inggris, Bavarian Motor Works), adalah sebuah perusahaan otomotif Jerman yang memproduksi mobil dan sepeda motor. BMW didirikan pada tahun 1916 oleh Franz Josef Popp. BMW AG adalah perusahaan induk dari merk mobil MINI dan Rolls-Royce, dan, dulunya Rover. BMW dikenal sebagai salah satu perusahaan mobil mewah dengan performa tinggi, dan juga salah satu perusahaan mobil pertama yang menggunakan teknologi ABS. 1. Sejarah Perusahaan BMW BMW mengawali bisnisnya setelah restrukturisasi dari perusahaan pembuat mesin pesawat terbang Rapp Motorenwerke tahun 1917. Akhir dari Perang Dunia I tahun 1918, BMW dipaksa untuk berhenti memproduksi mesin pesawat terbang karena adanya Perjanjian Versailles. Perusahaan ini beralih untuk memproduksi sepeda motor tahun 1923 setelah perjanjian itu mulai dilonggarkan, dan mulai memproduksi mobil tahun 1928/1929. Tahun 1992, BMW mengakuisisi perusahaan studio desain industri di California DesignworksUSA, dan mengakuisisi penuh tahun 1995. Tahun 1994, BMW membeli perusahaan otomotif Inggris Grup Rover (dimana pada saat itu ada merek Rover, Land Rover dan MG dan juga hak atas merek yang sudah tidak lagi diproduksi yaitu Austin dan Morris) dan memilikinya selama 6 tahun. Tahun 2000, Rover mengalami kerugian besar dan BMW pun menjualnya. Merek MG dan Rover dijual ke Phoenix Consortium untuk membentuk MG Rover, sedangkan Land Rover diambil alih Ford. BMW akhirnya mendirikan merek sendiri yang ia namai MINI, yang diluncurkan tahun 2001. 2. Visi dan Misi Perusahaan BMW a) Visi Perusahaan BMW Visi sendiri adalah representasi dari keyakinan organisasi atau perusahaan tentang bagaimana kemajuan dari organisasi atau perusahaan di masa yang akan datang. Adapun visi dari BMW adalah sebagai berikut. a. Memperkuat citra merek BMW (Strong BMW Brand Image) b. Perusahaan terbaik untuk mengembangkan karir (Best Company To Work For) c. Profitabilitas (Profitabillity) b) Misi Perusahaan BMW Misi sendiri adalah pernyataan yang sifatnya komprehensif mengenai konsep organisasi atau perusahaan, sifat bisnisnya, alasannya, pihak – pihak yang dilayani atau konsumen, prinsip dan nilai – nilai yang menjadi panduan bai perusahaan atau organisasi dalam menjalankan bisnisnya. Adapun misi dari BMW adalah sebagai berikut ini : a. Kepuasan pelanggan (Customer Satisfaction) b. Pengenalan produk baru (New Models Introduction) c. Jaringan dealer yang kuat (Strong Dealership Network)

3. Tujuan Perusahaan BMW Tujuan dari perencanaan strategis ini adalah agar dapat membuat BMW menjadi penguasa pasar merek premium pada bisnis otomotif. Adapun tujuan dari BMW sendiri menurut penulis adalah sebagai berikut ini : a. Menjadi penguasa pasar pada bisnis otomotif b. Menghasilkan suatu produk otomotif yang modern c. Menghasilkan produk otomotif yang dapat meningkatkan nilai “gengsi” konsumennya d. Menyediakan layanan purna jual yang prima e. Memberikan pelayanan konsumen yang bersifat “Service Excellency” f. Memberikan pelayanan dalam hal suku cadang produk yang selalu tersedia dimanapun dan kapanpun g. Memberikan kemudahan bagi konsumen untuk melakukan transaksi jual beli kendaraannya.

4. Pemasaran BMW di Luar Negeri a) Afrika Selatan BMW sudah merakit mobil-mobilnya di Afrika Selatan sejak 1968, ketika pabrik Praetor Monteerders dibangun di Rosslyn, dekat Pretoria. BMW membeli saham perusahaan itu, dan mengakuisisi penuh tahun 1975, sehingga menjadi BMW Afrika Selatan. Perusahaan ini menjadi perusahaan penuh yang dimiliki BMW pertama di luar Jerman. 3 model yang ada di pasar Afrika Selatan adalah E23 M745i (1983), BMW 333i (1986), dan E30 BMW 325is (1989). b) Amerika Selatan BMW Manufacturing Co memproduksi mobil BMW seperti X5, dan belakangan X6 di Greer dekat Spartanburg, Carolina Selatan, A.S. BMW X3 juga mulai dibuat di Spartanburg. BMW dengan nomor identifikasi kendaraan berawalan "4US" dan "5US" diproduksi di Spartanburg. c) India BMW India didirikan pada tahun 2006 di Gurgaon (National Capital Region). Pabrik perakitan untuk Seri 3 dan Seri 5 mulai beroperasi di Chennai pada awal 2007. Konstruksi pabrik perakitan dimulai bulan Januari 2006 dengan investasi lebih dari 1 miliar rupee India. d) China BMW menandatangani kontrak joint ventura dengan Brilliance Automotive tahun 2003 untuk memproduksi sedan BMW di China, sedangkan pembukaan pabrik bulan Mei 2004 di timur laut kota Shenyang. e) Kanada Bulan Oktober 2008, BMW Grup Kanada diberi penghargaan salah satu dari Greater Toronto's Top Employers oleh Mediacorp Canada Inc. f) Mesir Bavarian Auto Grup adalah sebuah grup perusahaan multinasional yang didirikan bulan Maret 2003 yang ditunjuk sebagai importirm mobil BMW dan Mini di Mesir. Perusahaan ini juga mempunyai hak eksklusif untuk merakit, menjual, dan melakukan perawatan terhadap produk BMW di Mesir. BAG telah berinvestasi 100 juta dolar AS di 7 perusahaan.

FAKTOR INTERNAL PERUSAHAAN BMW BMW sebagai perusahaan multinasional tentunya memiliki berbagai macam keunggulan, baik dari segi konsep maupun strateginya. Berikut ini akan dijelaskan konsep dan strategi dalam pemasaran BMW. 1. Strategi Pasar Internasional Mengidentifikasi dan mendorong potensi pertumbuhan. Mengetahui apa yang kami wakili. Mengakui dimana kami bersalah dan membuat kendaraan yang terbaik di setiap kesempatan. Setelah strategi yang jelas. Tujuannya telah mencapai berada pada dasarnya titik tolak bagi tantangan baru di masa kini, Ini adalah filosofi yang menginspirasi setiap individu di BMW Group. Ini mempengaruhi struktur perusahaan dan memainkan peran penting dalam proses pengambilan keputusan di dewan direksi perusahaan. Etos kerja perusahaan BMW menemukan ekspresi dalam mengejar tujuannya tanpa kompromi. Hasilnya? Posisi merek BMW dengan profil jelas. Mobil dan sepeda motor yang mempesona orang di seluruh dunia dan semakin bayak pengagum baru setiap hari. Dan tingkat keberhasilan yang melihat BMW Group pergi dari kekuatan yang biasa menuju kekuatan yang lebih besar. Dengan tiga merek, BMW, MINI dan Rolls-Royce motor Mobil, BMW Group memiliki pemandangan yang ditetapkan tegas pada sektor premium pasar otomotif internasional. Untuk mencapai tujuannya, perusahaan tahu bagaimana untuk menggunakan kekuatannya dengan efisiensi yang tak tertandingi dalam industri otomotif. Tujuan strategis adalah jelas: BMW Group adalah penyedia terkemuka produk dan layanan premium premium untuk mobilitas individu.

2.

Konsep Pemasaran Internasional Konsep pemasaran yang dipakai oleh BMW yakni melihat apa dan bagaimana keinginan serta kebutuhan para costumernya yang ternasuk dikalangan menengah atas, peran para strategy director serta marketing manager dalam mengambil keputusan saat memproduksi dan memasarkan produk mereka ke pasar sangatlah besar pengaruhnya di sini. Mereka memainkan peran yang penting dan sentral untuk kondisi ini. Selain itu ada pula yang lain, yaitu: a) Promosi melalui peluncuran perdana produk baru dengan kemasan artistik, ekslusif, dan professional. b) Sponsori acara – acara berlabel mewah seperti turnamen golf dengan hadiah model produk terbaru BMW. c) Kerjasama dengan media cetak dan elektronika yang membawa nama serta industri otomotif d) Mengadakan program acara Test Drive. e) Melakukan komparasi secara adil dengan melibatkan insan – insan otomotif untuk melakukan komparasi produk dengan kompetitor mereka.

3. Konsep Multinasional Konsep multinasional yang digunakan perusahaan ini dikarenakan tidak mencukupinya permintaan pasar dengan mereka memproduksi di pabrik pusatnya, selain itu mereka juga mengambil keputusan ini yaitu karena menghemat biaya serta dapat mendapatkan bahan-bahan mentah yang murah di Negara-negara berkembang seperti di Afrika Selatan, Mesir dan Indonesia. Tetapi mereka tetap memberikan guarantee sama dengan mereka membuat dinegara awal mereka menciptakan kendaraannya yaitu di Jerman. Soal kenyamanan dan safety berkendara selalu mereka junjung demi memuaskan hasrat konsumen yang membeli produk mereka.

4. Konsep strategi a) Inovasi produk – produk BMW sehingga tetap menjadi produk dengan kelengkapan teknologi yang lebih moderen atau terkini dibandingkan dengan kompetitornya. b) Memberikan pelatihan atau Training terhadap staf dan karyawan mereka sehingga menampilkan etos kerja serta performa yang handal dan profesional c) Menciptakan produk di setiap kelas otomotif yang memiliki segmentasi pasar terbesar. Sebagai contoh dari produk BMW yang ada mobil keluarga atau Family Car hanya mereferensi dari bentuk sedan menjadi bentuk Saloon. Sehingga BMW tidak pernah menciptakan bentuk produk seperti Toyota Avanza atau Toyota Innova. d) Perbaiki kekurangan manajemen perusahaan sehingga struktur organisasi dan perusahaan menjadi lebih solid dan kuat dalam menjalankan etos kerja dalam bisnis mereka. e) Pelajari dan analisis melalui riset untuk mengembangkan lebih lanjut produk – produk unggulan dari BMW. Sebagai contoh adalah seri 3 dengan kelas – kelasnya yang telah lama malang melintang menjadi produk unggulan BMW. f) Menciptakan suasana kerja yang koperatif antara staf yang satu dengan staf yang lainnya sehingga menjadi satu kondisi yang sangat kondusif dalam memberlakukan kesolidan antara divisi yang satu dengan divisi lainnya. g) Memberikan kompensasi atau insentif serta jenjang jabatan yang dirancang dan distandarisasi sehingga staf lebih percaya diri dalam mengabdikan dirinya dalam perusahaan.

More Documents from "Dicky Pradana Santika"