Pertemuan 5 Sistem informasi berbasis komputer atau computer based information system (CBIS) merupakan sistem pengolahan suatu data menjadi sebuah informasi berkualitas dan dapat dipergunakan sebagai alat bantu yang mendukung penggambilan keputusan, koordinasi, dan kendali serta visualisasi dan analisis. Menurut Burch dan Grudnitski, kualitas informasi ditentukkan oleh tiga faktor yaitu :
Relevansi berarti bahwa informasi tersebut benar-benar berguna bagi suatu keputusan yang akan diambil dan sesuai dengan permasalahan yang dihadapi.
Tepat waktu Informasi yang baik harus didapatkan tepat pada waktunya. Informasi yang tidak tepat waktu, misalkan informasi datang terlambat, tentu saja akan membuat informasi itu tidak berguna.
Akurasi Informasi yang baik harus memiliki akurasi yang tinggi yang berarti bahwa informasi tersebut bebas dari kesalahan.
Ekonomis dan Efisien Informasi yang dihasilkan mempunyai manfaat yang lebih besar dibandingkan dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan informasi tersebut.
Sistem informasi menurut Laudon merupakan komponen-komponen yang saling berhubungan dan bekerja sama untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan dan menyebarkan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan, koordinasi, pengendalian, dan untuk memberikan gambaran aktivitas didalam perusahaan Sebuah sistem informasi dikatakan efektif jika menghasilkan informasi yang dapat ditinjau dari beberapa aspek berikut ini :
Waktu Dari aspek waktu sistem informasi yang efektif harus memiliki karakteristik : Tersedia saat dibutuhkan. Selalu up to date. Tersedia dalam rentang waktu yang panjang, yaitu informasi yang telah lalu, informasi saat ini , dan prediksi untuk masa yang akan datang.
Isi Dari aspek isi sistem informasi yang efektif harus memiliki karakteristik : Bebas dari kesalahan. Relevan dengan permasalahan yang ada.
Mempunyai ruang lingkup yang luas. Mempunyai fokus internal atau eksternal.
Bentuk dari aspek bentuk sistem informasi yang efektif harus memiliki karakteristik : Mudah dimengerti Tersedia dalam bentuk detail atau ringkasan Tersusun dalam bentuk predetermined sequence Dipresentasikan dalam bentuk naratif, numerik, grafik atau bentuk lainnya Tersedia dalam berbagai media
Jenis-jenis Sistem Informasi jika ditinjau dari penggunaannya dapat diklasifikasikan sebagai berikut
Routine Processing System (RPS) digunakan untuk melayani berbagai kebutuhan yang telah terdefinisi dan terjadwal secara rutin.
Real Time Information System (RTIS) digunakan untuk melayani kegiatan yang memerlukan respon cepat.
Distributed Data Processing System (DDPS) digunakan untuk melayani kebutuhan yang tersebar secara geografis dengan sumber daya yang juga tersebar.
Transaction Processing System (TPS) digunakan untuk melayani kegiatan yang bersifat transaksional yaitu membawa perubahan terhadap kondisi sistem yang ada. Sales Order Processing, yaitu kegiatan mencatat permintaan customer untuk produk maupun service perusahaan. Account Receivable, yaitu kegiatan mencatat uang yang diterima dari atau hutang oleh customer. Inventory, yaitu Barang jadi perusahaan yang tersimpan sebagai stock. Account Payable, yaitu berkenaan dengan uang hutang perusahaan kepada suppliernya untuk material dan service Payroll, yaitu kegiatan berkaitan dengan penggajian karyawan perusahaan General Ledger
Jenis Sistem Infromasi jika ditinjau dari area fungsionalnya
Sistem informasi akuntansi
Sistem informasi keuangan
Sistem informasi manufaktur / Produksi
Sistem informasi pemasaran
Sistem informasi sumber daya manusia (SDM)
Sistem Infromasi Bisnis adalah sistem informasi yang diaplikasikan pada sektor bisnis. Bisnis itu sendiri adalah suatu kegiatan dalam sebuah sistem terorganisir yang mengolah sumber daya ekonomi menjadi barang dan jasa dengan mendapatkan sejumlah keuntungan. Jenisnya
Electronic Data Processing (EDP) umumnya berkonsentrasi dengan pengolahan transakasi dan record keeping untuk satu area fungsi tertentu. EDP merupakan sistem informasi yang paling sederhana. Contoh : Payroll System, Accounts Payable, Inventory.
Office Automation (OA) System merupakan sistem informasi khusus yang mendukung infrastruktur back-office. OA memberikan para karyawan kemampuan untuk membuat dan mengkoordinasikan pengetahuan.
Contoh : Word Processing, Spreadsheet, E-Mail,
Presentasi, Grafik.
Management Information System (MIS) Pada dasarnya MIS adalah sebuah EDP yang lebih terintegrasi dan mencakup area fungsi yang lebih luas. MIS menyediakan database terintegrasi dan keamanan untuk memenuhi keperluan manajemen serta mempunyai fleksibilitas yang lebih baik. Selain itu MIS memiliki fasilitas on-line inquiry untuk aplikasi userbased queries and reports. Contoh : Integrated accounting, inventory, marketing
Decision Support System (DSS) merupakan sebuah sistem informasi yang interaktif yang meliputi sekumpulan tool pendukung yang terintegrasi. DSS menghasilkan informasiyang digunakan manajemen untuk mengambil sebuah keputusan. Contoh : Planning, Modeling, Statistical Analysis,Data Warehousing
Executive Information System (EIS) dapat didefinisikan sebagai sebuah DSS yang digunakan pada top level management. Atau Sistem informasi eksekutif merupakan subsistem informasi didalam suatu organisasi yang dibuat untuk kepentingan eksekutif. Contoh : On-line Analytical Processing (OLAP)