Perlawanan Maluku Terhadap Voc.docx

  • Uploaded by: anjas
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Perlawanan Maluku Terhadap Voc.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 496
  • Pages: 4
LEMBAR KERJA PORTOFOLIO SEJARAH INDONESIA

OLEH ALFANDRA AULIA FB

(01)

ANANDA SYAFIRA

(04)

ANJAS SETYA PRAKASA (06)

Perlawanan Rakyat Maluku terhadap VOC

A. PENYEBAB Penyebab terjadinya perlawanan rakyat Maluku terhadap VOC adalah : 1. Rakyat Maluku menolak kehadiran Belanda karena pengalaman mereka yang menderita dibawah VOC. 2. Pemerintah Belanda menindas rakyat Maluku dengan diberlakukannya kembali penyerahan wajib dan kerja wajib. 3. Dikuasainya benteng Duursteide oleh pasukan Belanda. 4. Penduduk wajib kerja paksa untuk kepentingan Belanda misalnya di perkebunanperkebunan dan membuat garam. 5. Penyerahan wajib berupa ikan asin, dendeng dan kopi. 6. Banyak guru dan pegawai pemerintah diberhentikan dan sekolah hanya dibuka di kota-kota besar saja. 7. Jumlah pendeta dikurangi sehingga kegaitan menjalankan ibadah menjadi terhalang. 8. Secara khusus yang menyebabkan kemarahan rakyat adalah penolakan Residen Van den Berg terhadap tuntutan rakyat untuk membayar harga perahu yang dipisah sesuai dengan harga sebenarnya. 9. Belanda memperkuat posisinya di Maluku. 10. Belanda mendirikan benteng. 11. Belanda melakukan monopoli perdagangan rempah – rempah.

B. JALANNYA PERANG (KRONOLOGIS) 

tahun 1635 dipimpin Kakiali dan Kapten Hitu mengobarkan perlawanan kedudukan Belanda terancam.Gubernur Jendral van Diemen dari Batavia datang dua kali pada tahun 1637 dan 1638 . Perlawanan rakyat Maluku berhasil dipatahkan dengan terbunuhnya Kakiali oleh seorang pengkhianat pada tahun 1643.



Perlawanan kembali pecah yang dilakukan orang-orang Hitu dibawah pimpinan Telukabesi.Tahun1646 perlawanan berhasil diredakan. Akibatnya banyak orang Hitu yang diasingkan ke Batavia.



1650, perlawanan terjadi lagi diwilayah Ambon sampai Ternate. Perlawanan dipimpin oleh Saidi. Belanda mulai terdesak dan minta bantuan ke Batavia.Bantuan dibawah pimpinan Vlaming van Oosthoorn datang pada bulan Juli 1655.Karena bantuan pasukan Batavia persenjataan lebih lengkap dan canggih, pasukan rakyat terdesak, Saidi berhasil ditangkap dan dibunuh. Perlawanan rakyat Maluku berhasil dipatahkan. -Perlawanan kembali terjadi dibawah pimpinan Raja Tidore , Sultan Jamaluddin. Namun pada tahun 1779 Sultan Jamaluddin berhasil ditangkap Belanda dan dibuang ke Srilangka.



Belanda berhasil masuk lebih lebih jauh dikehidupan politik kerajaan. Hal itu dibuktikan dengan adanya perebutan kekuasaan di kerajaan Tidore.Pengganti Sultan Jamaluddin yang seharusnya Pangeran Nuku digantikan Patra Alam, seorang kaki tangan Belanda.Rakyat Tidore ternyata menghendaki Pangeran Nuku yang menjadi Sultan. Perlawanan selanjutnya terjadi seperti perang saudara antar rakyat Tidore.



Tahun 1780 pasukan Patra Alam menyerang dan mengepung tempat kediaman Sultan Nuku, namun Sultan Nuku berhasil meloloskan diri dan menyingkir ke Halmahera.Di Halmahera, Sultan Nuku mendirikan markas besar untuk melawan VOC dan Patra Alam. Perlawanan selama 17 tahun menunjukkan hasil. Sultan Nuku berhasil mengadu domba Belanda dan Inggris yang berkuasa di Maluku Utara. Perlawanan Sultan Nuku tidak sebatas di Maluku Utara, tetapi sampai di Papua. Sultan Nuku bersama Panglima Zaibal Abidin berhasil merebut Tidore dari tangan Belanda.Tahun 1805 Sultan Nuku meninggal dunia, Belanda dapat

menguasai lagi wilayah Tidore. Perlawanan Pattimura (1817). Perlawanan Pattimura terjadi di Saparua, yaitu sebuah kota kecil di dekat pulau Ambon.

C. AKIBAT Pattimura dan pemimpin pasukan tertangkap. Pattimura dihukum gantung di depan benteng Victoria Ambon. Sebelum digantung,Pattimura berkata ”PattimuraPattimura tua boleh dihancurkan, tetapi sekali waktu kelak Pattimura-Pattimura muda akan bangkit.” Tertangkapnya para pemimpin menyebabkan Maluku melemah dan dapat dikuasai Belanda.

Related Documents


More Documents from ""