PEMBERIAN OKSIGEN MELALUI KANULA NASAL
Kriteria Penilaian : 0
= Perasat tidak dilakukan sama sekali
1
= Perasat dilakukan tapi kurang sempurna
2
= Perasat dilakukan dengan sempurna
Aspek Yang Dinilai No
Sikap dan Perilaku
1.
Mengucapkan salam, menyambut pasien, memperkenalkan diri, dan berjabat tangan dengan ramah
2.
Menjelaskan tujuan tindakan, meminta persetujuan, dan kontrak waktu
3.
Memberikan kesempatan kepada klien untuk bertanya dan memberikan perhatian terhadap setiap pertanyaan pasien
4.
Merespon reaksi pasien dengan tepat dan komunikasi dengan aktif
5.
Sabar teliti, tidak tergesa-gesa, percaya diri dan tidak gugup Content
6.
Mencuci tangan
7.
Mengecek flowmeter dan humidifier, menghidupkan tabung oksigen
8.
Mengatur posisi pasien semiflower, menghidupkan tabung oksigen
9.
Mengkaji adanya tanda dan gejala hipoksia serta sekret pada jalan nafas
10. Menyambungkan kanula nasal ke selang oksigen dan ke sumber oksigen 11. Memberikan aliran oksigen sesuai dengan kecepatan aliran pada program medis dan pastikan berfungsi dengan baik. 12. a. Selang tidak bertekuk dan sambungan paten 13. b. Ada gelembung udara pada humididier 14. c. Terasa oksigen keluar dari kanula
NILAI 0
1
2
15. Meletakan ujung kanula pada lubang hidung pasien 16. Mengatur lubang kanula yang elastis ke kepala atau ke bawah dagu sampai kanula benar-benar pas menempati hidung dan nyaman bagi klien. 17. Memberi plaster pada kanula di kedua sisi wajah 18. Memeriksa kanula setiap 8 jam dan pertahankan tabung terisi setiap waktu 19. Mengkaji membran mukosa hidung dan permukaan kedua telinga dari adanya iritasi dan beri jelly untuk melembabkan membran mukosa jika diperlukan 20. Memeriksa kecepatan aliran oksigen dan program dokter setiap 8 jam 21. Mencuci tangan 22. Mengevaluasi respon pasien dan menginspeksi klien untuk melihat adanya gejala hipoksia 23. Lakukan pendokumentasian Teknis 24. Bekerja secara sistematis, efektif dan efisien 25. Menjaga privasi pasien Jumlah
Nilai
= Jumlah yang diperoleh x 100
50
PEMBERIAN OKSIGEN MELALUI MASKER
Kriteria Penilaian : 0
= Perasat tidak dilakukan sama sekali
1
= Perasat dilakukan tapi kurang sempurna
2
= Perasat dilakukan dengan sempurna
Aspek Yang Dinilai No
Sikap dan Perilaku
1.
Mengucapkan salam, menyambut pasien, memperkenalkan diri, dan berjabat tangan dengan ramah
2.
Menjelaskan tujuan tindakan, meminta persetujuan, dan kontrak waktu
3.
Memberikan kesempatan kepada klien untuk bertanya dan memberikan perhatian terhadap setiap pertanyaan pasien
4.
Merespon reaksi pasien dengan tepat dan komunikasi dengan aktif
5.
Sabar teliti, tidak tergesa-gesa, percaya diri dan tidak gugup Content
6.
Mencuci tangan
7.
Mengkaji adanya tanda dan gejala hipoksia dan sekret pada jalan nafas
8.
Menyambungkan masker ke selang oksigen dan kesumber oksigen
9.
Mengatur pita elastik ke telinga sampai masker terasa pas dan nyaman
10. Memberikan aliran oksigen sesuai dengan kecepatan aliran yang ditentukan 11. Memeriksa masker, aliran oksigen setiap 2 jam atau lebih cepat, tergantung kondisi dan keadaan umum pasien 12. Mempertahankan batas air pada botol humidifier setiap waktu 13. Mengkaji membran mukosa hidung dari adanya iritasi dan beri jelly untuk melembabkan membran mukosa jika diperlukan
NILAI 0
1
2
14. Mencuci tangan 15. Mengevaluasi respon pasien 16. Lepaskan sarung tangan, rapikan peralatan dan cuci tangan 17. Lakukan pendokumentasian 18. Mempertahankan batas air pada botol humidifier setiap waktu 19. Lakukan pendokumentasian Teknis 20. Bekerja secara sistematis, efektif dan efisien 21. Menjaga privasi pasien Jumlah Nilai
= Jumlah yang diperoleh x 100
48
MEMONITOR INTAKE DAN OUTPUT Kriteria Penilaian : 0
= Perasat tidak dilakukan sama sekali
1
= Perasat dilakukan tapi kurang sempurna
2
= Perasat dilakukan dengan sempurna
Aspek Yang Dinilai No
Sikap dan Perilaku
1.
Mengucapkan salam, menyambut pasien, memperkenalkan diri, dan berjabat tangan dengan ramah
2.
Menjelaskan tujuan tindakan, meminta persetujuan, dan kontrak waktu
3.
Memberikan kesempatan kepada klien untuk bertanya dan memberikan perhatian terhadap setiap pertanyaan pasien
4.
Merespon reaksi pasien dengan tepat dan komunikasi dengan aktif
5.
Sabar teliti, tidak tergesa-gesa, percaya diri dan tidak gugup Content
6.
Memastikan program dokter atau perawat (tentang intake-output)
7.
Menjelaskan alasan pengukuran intake-output kepada klien dan keluarganya
8.
Mencuci tangan
9.
Meletakan catatan intake-output dan alat tulis disamping tempat tidur pada tempat yang cocok, bersih dan kering
10. Menyediakan gelas minuman dan pengukur urine 11. Menghitung masing-masing route atau output kesaluran secara terpisah pada sekitar 8 jam atau akhir pergantian dinas, atau lebih cepat (pada pasien kritis) dan mencatat pada catatan kesehatan klien 12. Menghitung intake dan output total dan menuliskan pada catatan kesehatan klien meliputi : 13. a. Masing-masing route intake dan output 14. b. Saluran gabungan route intake
NILAI 0
1
2
15. c. Saluran gabungan route output 16. Mengevaluasi keseimbangan intake 17. Mengkaji status keseimbangan secara kwantitatif dan kualitatif dan melaporkan kepada dokter bila perlu Teknis 18. Bekerja secara sistematis, efektif dan efisien 19. Menjaga privasi pasien 20. Menjawab pertanyaan dengan tepat dan bahasa yang mudah dimengerti 21. Mengadakan kontak mata selama tindakan Jumlah
Nilai
= Jumlah yang diperoleh x 100
28
PEMERIKSAAN PANGGUL LUAR
Kriteria Penilaian : 0
= Perasat tidak dilakukan sama sekali
1
= Perasat dilakukan tapi kurang sempurna
2
= Perasat dilakukan dengan sempurna
KEGIATAN No
Sikap dan Perilaku
1.
Menjelaskan tujuan dan prosedur yang akan dilaksanakan
2.
Menjaga komunikasi selama melakukan tindakan Content
3.
Mencuci tangan dan mengeringkannya dengan handuk pribadi
4.
Mendekatkan alat
5.
Mengatur posisi ibu untuk diperiksa (berdiri atau tiduran)
6.
Meminta pasien mengangkat bajunya ke atas sedikit dan menurunkan pakaian bawahnya sedikit sampai dipinggul bagian bawah
7.
Dengan jangka panggul mengukur distansia spinarum (± 24-26 cm)
8.
Distansia kristarum (± 28-30 cm)
9.
Konjungata eksterna (boudeloque) (± 18 cm)
10. Distansia tuberum (± 10,5 cm) 11. Menyampaikan hasil pemeriksaan dan merapikan ibu 12. Bereskan peralatan 13. Cuci tangan dan keringkan dengan handuk pribadi Teknis 14. Melaksanakan tindakan secara sistematis/berurutan 15. Menjaga privasi pasien Jumlah
NILAI 0
1
2
Nilai
= Jumlah yang diperoleh x 100
30
PEMERIKSAAN INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA)
Kriteria Penilaian : 0
= Perasat tidak dilakukan sama sekali
1
= Perasat dilakukan tapi kurang sempurna
2
= Perasat dilakukan dengan sempurna
NO
BUTIR YANG DINILAI
A
SIKAP DAN PERILAKU
1
Menyambut klien, memberikan salam, dan memperkenalkan diri
2
Membaca catatan medis dan memastikan identitas klien (nama,tanggal
NILAI 0
1
2
0
1
2
lahir, atau no rekam medis)
3
Bersikap sopan, sabar dan teliti
4
Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan yang akan dilakukan, kontrak waktu
5
Minta persetujuan pada klien dengan informed consent
6
Memberikan kesempatan klien untuk bertanya dan memberikan perhatian pada setiap pertanyaan
7
Mengawali tindakan dengan lafal basmalah dan mengakhiri tindakan dengan lafal hamdalah
8
Mencuci tangan sebelum dan setelah tindakan serta mengeringkan dengan handuk bersih
9
Menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) sesuai kebutuhan
10
Melakukan dekontaminasi alat
B
CONTENT / ISI
11
Melakukan persiapan alat yang meliputi: 1. 2. 3. 4. 5. 6.
12
Handscoen : 1 pasang Spekulum Vagina/cocor bebek : 1 buah Tampon Tang : 1 buah Lidi Wotten : 1 buah Kom kecil steril : 1 buah Asam asetat 3-5% dalam botol : 1 buah Dicek prosentase dan cairannya 7. Kapas DTT dalam kom steril : secukupnya 8. Waskom berisi larutan klorin 0,5% : 1 buah 9. Selimut : 1 buah 10. Lampu sorot : 1 buah 11. Tempat sampah basah : 1 buah Meminta klien mengosongkan kandung kemih
13
Meminta klien membuka pakaian bagian bawah dan naik ke meja ginekologi
14
Mengatur posisi klien dengan posisi litotomi
15
Mengatur lampu sorot ke arah vagina klien
16
Mencuci
tangan
dan
mengeringkan
dengan
bersih/pribadi 17
Menggunakan sarung tangan/handscoen steril/DTT
handuk
18
Melakukan vulva hygiene dengan kapas DTT
19
Memasukkan spekulum ke dalam vagina dengan hati-hati
20
Mengoleskan lidi wotten yang sudah dicelupkan ke dalam asam asetat 2-3 % ke seluruh permukaan porsio dengan cara memutar searah jarum jam*
21
Melakukan interpretasi hasil: 1-2 menit*
22
Positif apabila porsio berubah warna dari asli merah menjadi putih pucat/white ephitelium Negatif apabila tidak terjadi perubahan warna pada portio Mengoleskan kapas air DTT ke seluruh permukaan portio*
23
Melepas speculum dengan hati-hati
24
Merapikan klien
25
Memberitahukan pada klien bahwa pemeriksaan sudah selesai, merapikan klien dan mempersilahkan klien untuk duduk
26
Menyampaikan hasil pemeriksaan
27
Membereskan alat
28
Melepas dan mencuci sarung tangan kedalam larutan klorin 0,5% serta melepas dalam keadaan terbalik
29
Mencuci tangan dan mengeringkan dengan handuk pribadi
30
Melakukan pendokumentasian
C
TEKNIK
31
Melaksanakan tindakan secara urut dan sistematis
32
Menjaga privacy pasien
33
Melaksanakan tindakan dengan percaya diri dan tidak ragu-ragu
Total Score : 66 Keterangan : *= Jika tidak tepat mahasiswa dinyatakan tidak lulus
0
1
2
Yogyakarta, ………………… Jumlah total Evaluator Nilai =
---------------- x 100 = .............
66 Nilai > 70, mahasiswa dinyatakan lulus Nilai < 70, mahasiswa harus mengulang
(............................................)
ANAMNESA IBU HAMIL
Kriteria Penilaian : 0
= Perasat tidak dilakukan sama sekali
1
= Perasat dilakukan tapi kurang sempurna
2
= Perasat dilakukan dengan sempurna
NO
BUTIR YANG DINILAI
A
SIKAP DAN PERILAKU
1
Menyambut klien, memberikan salam
2
Memperkenalkan diri dan mempersilahkan duduk
3
Menjelaskan tujuan konseling yang akan dilaksanakan CONTENT/ISI
B 4
Keluhan utama dan alasan datang
5
Menggali riwayat haid :
6
a.
Menarche
b.
Siklus
c.
Lama
d.
Banyaknya
e.
Warna
f.
Keluhan
Menggali riwayat perkawinan : a. Usia menikah b. Lama menikah c. Status
7
Riwayat kehamilan sekarang : a. HPHT b. Gerakan janin c. Imunisasi TT
8
Menggali riwayat obstetri (kehamilan, persalinan, nifas yang lalu) a.
Jumlah kehamilan
b.
Permasalahan kehamilan yang lalu (tanda bahaya kehamilan)
NILAI 0
1
2
c.
Jumlah anak yang lahir hidup
d.
Jumlah kelahiran premature, cacat
e.
Jumlah keguguran
f.
Persalinan dengan tindakan (operasi caesar, forsep, vacum)
g.
Riwayat perdarahan pada persalinan atau pasca persalinan
h.
Berat bayi kurang 2,5kg atau lebih dari 4kg
i.
Masalah janin
j.
Imunisasi TT
k.
Komplikasi nifas
9
Menggali riwayat KB (jenis, lama pakai, alasan berhenti, keluhan)
10
Riwayat pola pemenuhan kebutuhan sehari-hari
11
12
a.
Makan
b.
Minum
c.
Eliminasi
d.
Aktivitas
e.
Istirahat
f.
Kebiasaan sehari-hari (merokok, jamu, obat-obatan)
g.
Seksual
Riwayat kesehatan yang lalu (keadaan penyakit yang pernah diderita oleh pasien) a.
Alergi makanan atau obat
b.
Kardiovaskular/jantung
c.
Malaria
d.
Hipertensi
e.
Hepatitis
f.
Penyakit kelamin/ HIV-AIDS
g.
Asma
h.
TBC
i.
Diabetes
Riwayat kesehatan keluarga a.
Kardiovaskular/jantung
b.
Malaria
c.
Hipertensi
d.
Hepatitis
e.
Penyakit kelamin/ HIV-AIDS
f.
Asma
g.
TBC
h.
Diabetes
13 Menggali riwayat psikososial : a.
Tanggapan ibu terhadap kehamilannya
b.
Dukungan keluarga/suami terhadap kehamilannya
c.
Pengambilan keputusan dalam keluarga
d.
Aktivitas atau interaksi sosial
e.
Anggota keluarga yang tinggal serumah
f.
Hewan piaraan
14 Menggali status ekonomi penghasilan perbulan 15 Menyepakati kunjungan antenatal berikutnya TEHNIK
C
16 Melaksanakan anamnese secara sistematis 17 Menjaga privasi pasien TOTAL SKORE
Nilai
= Jumlah yang diperoleh x 100
34
PEMERIKSAAN ABDOMEN PADA IBU HAMIL
Kriteria Penilaian : 0
= Perasat tidak dilakukan sama sekali
1
= Perasat dilakukan tapi kurang sempurna
2
= Perasat dilakukan dengan sempurna NO
BUTIR YANG DINILAI
A
SIKAP DAN PERILAKU
1
Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri
2
Menjelaskan tujuan dan prosedur yang akan dilakukan
3
Komunikasi dengan ibu selama melakukan tindakan, ramah, sabar dan tanggap terhadap keluhan ibu
4
Melakukan cuci tangan dan keringkan dengan handuk pribadi (pra dan pasca tindakan)
B
CONTENT/ISI
5
Mempersilakan ibu untuk mengosongkan kandung kemih
6
Mempersilahkan ibu naik ke tempat tidur
7
Mengatur posisi klien dengan kaki sedikit ditekuk dan pemeriksa menghadap ke muka ibu
8
Meminta ijin bahwa akan dilakukan pemeriksaan abdomen
9
Membuka pakaian ibu dan memasangkan selimut
10 Melakukan inspeksi abdominal 11 Melakukan palpasi leopold I 12 a. Mengukur fundus uteri dengan jari 13 b. Meraba bagian fundus dengan kedua tangan 14 Melakukan palpasi leopod II : Tangan diletakan pada sisi samping kanan dan kiri perut ibu untuk menentukan bagian yang terdapat pada kanan dan kiri perut ibu 15 Melakukan palpasi leopold III : Meraba bagian terbawah janin dan memeriksa apakah sudah masuk panggul atau belum dengan cara menggoyang bagian terendah janin 16 Melakukan palpasi leopold IV 17 a. Memposisikan dengan kaki diluruskan 18 b. Mengahadap kearah kaki klien
NILAI 0
1
2
19 c. Meletakan kedua tangan pada kedua sisi bagian bawah rahim untuk menentukan seberapa masuknya bagian terendah janin kedalam panggul (konvergen/divergen) 20 Melakukan akultasi DJJ : Menghitung DJJ selama 1 menit penuh 21 a. Posisi pemeriksa menghadap ibu 22 b. Menentukan punctum maksimum 23 c. Memegang nadi ibu 24 d. Membereskan peralatan 25 Merapikan ibu dan membereskan peralatan TEHNIK
C
26 Melaksanakan peralatan secara ergonomis 27 Menjaga privasi pasien dan kenyamanan pasien TOTAL SKOR Nilai
= Jumlah yang diperoleh x 100
34
KB SUNTIK 3 BULAN Kriteria Penilaian : 0
= Perasat tidak dilakukan sama sekali
1
= Perasat dilakukan tapi kurang sempurna
2
= Perasat dilakukan dengan sempurna
No
Komponen Penilaian 0
1 2 3 4 4
SIKAP DAN PERILAKU Mengucapkan salam, memperkenalkan diri dan berjabat tangan dengan ramah Menjelaskan tujuan KB suntik 3 bulan, prosedur yang akan dilaksanakan, meminta persetujuan dan kontrak waktu Memulai dengan membaca Bismillah Komunikasi dengan ibu pasien selama melakukan tindakan CONTENT Menyiapkan alat :
1 buah bak instrumen kecil
1 buah spuit 3 cc
1 buah needle ukuran 27
1 obat triclofem
Sarung tangan
Kapas alkohol
Bengkok
Tempat sampah kering
Tempat sampah medis
Larutan klorin 0,5%
Safety box PERSIAPAN KLIEN 5 6 7 8 9
Menimbang berat badan Mengukur tekanan darah
Memposisikan pasien di tempat tidur Mempersiapkan tempat penyuntikan PERSIAPAN PENOLONG Mencuci tangan KB SUNTIK 3 BULAN
Skor 1 2
10 11 12 13
Mengocok dengan baik vial KB Suntik , hingga semua obat larut. Membuka penutup plastik atau logam tanpa menyentuh penutup karet.
14
Membuka penutup jarum, tusukkan jarum suntik ke dalam vial melalui penutup karet, putar vial hingga terbalik dan masukkan obat ke dalam tabung sepuit dengan cara menarik penghisap sepuitnya
15
Membersihkan kulit tempat suntikan menggunakan kapas beralkohol dengan gerakan melingkar ke arah luar tempat suntikan.
16
Menusukkan jarum ke dalam otot hingga pangkal jarum suntik (otot gluteus kuadran luar pada bokong).
17
Melakukan aspirasi
18
Jika tidak terlihat darah terhisap dalam tabung sepuit, suntikkan KB Suntik secara perlahan sampai seluruh obat masuk. Membuang jarum di safety box, sampah kering di sampah kering dan sampah medis di sampah medis TEKNIK Melakukan tindakan secara sistematis / berurutan Menjaga privacy pasien Melaksanakan tindakan dengan percaya diri dan tidak ragu-ragu Menjaga privasi klien Melakukan pendokumentasian (pengkajian, diagnosa, tindakan, therapi, data perkembangan, rencana tindak lanjur asuhan TOTAL
19
20 21 22 23 24
Nilai
Membuka kemasan sepuit Memakai Sarung tangan
= Jumlah yang diperoleh x 100
48