OM SWASTYASTU
NAMA KELOMPOK • Ni Nyoman Ratna Puspita Sari
(18108096)
• Putu Rahayu Sintya Devi
(18108099)
• I Kadek Agus Melgantara Putra
(18108106)
• I Made Adhi Suryanthara Putra
(18108108)
• I Nengah Novan Risnawan
(18108112)
• Komang Gaduh Bayu Hari Sadewa (18108116)
“PRINCIPLE OF COOKING”
PENGERTIAN ATAU PRINSIP MEMASAK • Memasak adalah salah satu cara mengolah bahan pangan dengan pemanasan. Panas adalah komponen utama dalam proses mmemasak.
Sumber panas bisa berasal dari api, pemanas listrik, dll. Hambir sebagian bahan pangan kecuali buah dan beberapa jenis sayuran harus di masak dulu sebelum di makan. • Memasak juga memiliki prinsip proses atau pemberian panas pada bahan makanan sehingga bahan itu menjadi mudah dicerna, aman dan lezat serta mengubah bentuk penyajian.Untuk dapat menghasilkan hidangan yang baik secara kualitatif maupun kuantitatif, Memasak memiliki tujuan.
TUJUAN MEMASAK • Mendapatkan tekstur bahan pangan sesuai yang di inginkan (keras menjadi empuk, cair menjadi padat, dll) • Memperbaiki citarasa dan aroma • Agar bahan pangan mudah di cerna
• Membunuh mikroba patogen • Memperbaiki organoleptik
• Agar mudah dalam penyajiannya
TAHAP – TAHAP MEMASAK • Menentukan resep masakan. • Persiapan Bahan mentah (bahan pangan yang akan di masak dan bumbu) • Menimbang dan menakar bahan sesuai dengan yang tertera di resep (takaran komposisi) • Mengupas, memotong dan mengiris bahan-bahan sesuai kebutuhan • Menggiling, menumbuk dan mencincang bahan sesuai kebutuhan • Menyalahkan api • Mempersiapkan alat memasak
• Mulai memasak dengan teknik seperti yang di sebutkan di resep • Masakan matang dan siap di sajikan.
TEKNIK MEMASAK A. Teknik Memasak Basah 1. Merebus (boiling) Merebus caranya dengan terlebih dahulu mendidihkan air hingga mencapai titik
didih, lalu bahan yang akan di rebus di masuk kan.Lama perebusan tergantung pada jenis bahan pangan yang di rebus 2. Mengukus
Steaming, caranya dengan mendidihkan air dengan menggunakan alat kukus . Setelah air mendidih dan uap panas terbentuk, bahan pangan di letakan di atas saringan alat pengukus dan di kukus selama waktu yang di perlukan atau biasanya
sampai bahan pangan matang / empuk.
3. Poaching Cara memasak bahan makanan dalam bahan cair dengan api kecil yang jumlahnya tidak terlalu banyak atau hanya sebatas menutupi bahan makanan yang
direbus. 4. Simmering Teknik simmering ini adalah teknik memask bahan makanan dengan sauce atau bahan cair lainnya yang dididihkan dahulu baru api dikecilkan dibawah titik didih dan direbus lama, dimana dipermukaannya muncul gelembung – gelembung kecil.
5.
Menyetup
Menyetup adalah memasak secara perlahan dengan bahan makanan yang telah dipotong – potong menjadi potongan yang lebih kecil dengan menggunakan air yang tidak terlalu banyak atau hampir sama dengan jumlah bahan, waktu yang diperlukan juga lama. 6. Braising Hampir sama dengan menyetup, beberapa daging yang digunakan biasanya direndam terlebih dahulu. Biasanya jenis bahan makanan yang diolah dengan teknik ini adalah daging dan sayuran. 7. Mengetim Mengentim adalah memasak bahan makanan dengan menggunakan 2 buah panci yang berbeda ukuran dimana salah satu panci lebih kecil.
B. Teknik memasak kering
1. Baking ( Memanggang ) Baking adalah cara memasak bahan makanan dengan menggunakan oven tanpa menggunakan minyak atau air.
Baking memiliki beberapa metode, diantaranya : • Memanggang kering • Memanggang dalam oven menambah kelembaban • Memanggang dalam oven dengan menggunakan 2 wadah ( aubain marie 2. Grilling
Grilling adalah proses memasak bahan makanan dengan menggunakan panas api yang tinggi dan langsung.
4. Roasting Adalah teknik memasak dalam oven atau pemanggang dengan menggunakan
lemak atau minyak. 5. Menumis (saute) Menumis adalah memasak bahan makanan dengan potongan – potongan kecil dari daging sapi, unggas, atau sayuran dalam minyak atau mentega bening dalam wajan datar. • Hal – hal yang harus diperhatikan dalam melakukan teknik sauté : • Hanya menggunakan bahan – bahan makanan yang baik kualitasnya. • Selalu memanaskan bahan makanan terlebih dahulu dengan menggunakan
minyak yang panas pada awal memasak.
6. Deep frying Pengertian dari deep frying adalah memasak bahan makanan dengan menggunakan minyak yang banyak hingga bahan makanan benar – benar terendam oleh minyak atau lemak dengan suhu 170 derajat celcius.