Modul 003, Seri 18

  • Uploaded by: yenni hasrita ekasari
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Modul 003, Seri 18 as PDF for free.

More details

  • Words: 1,320
  • Pages: 11
1

Modul Uji-diri: 003

Seri: 18

Disusun oleh: Dr. Sugito Wonodirekso Penyunting: Tim Modul KBKUDI

Demam a) Tujuan: 1. 2. 3. 4.

Pembekalan bagi para Dokter Praktik Umum Meningkatkan kemampuan membaca dan menilai informasi Menambah dan memperdalam pengetahuan Menambah kemampuan menerapkan pendekatan kedokteran keluarga

b) Prasyarat ikut ujian modul: 1. 2. 3.

Dua kali ujian tulis belum berhasil lulus Telah menyelesaikan biaya administrasi Telah mempunyai pembimbing modul yang berasal dari FK/PSPD masing-masing

c) Tatacara 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Modul uji-diri disampaikan kepada ybs paling lambat sebulan setelah pengumuman ujian Pemberitahuan ujian modul disampaikan langsung kepada peserta dengan tembusan pemimpin FK/PSPD masing-masing. Peserta menyelesaikan 6 set modul uji-diri yang dikirim KBUKDI Kerjakan semua-modul yang telah ditetapkan oleh panitia uji-diri Modul uji-diri dikerjakan oleh peserta di bawah bimbingan staf pengajar FK/PSPD ybs. Pemimpin FK/PSKD dan atau peserta menunjuk atau memilih pembimbing yang sesuai. Pembimbing adalah staf pengajar yang kompeten untuk membantu sepenuhnya para peserta dalam menyelesaikan modul. Pembimbing mendapat Surat Tugas dari pemimpin FK/PSPD ybs. yang tembusannya dilampirkan bersama pengembalian berkas modul uji-diri Dibenarkan kerjasama antar-peserta untuk menyelesaikan modul

2

10. 11. 12.

13. A. B. C. D.

Jika terdapat indikasi ”penyontekan in-toto”, peserta yang terlibat harus menulis ulang jawabannya menggunakan pemikirannya sendiri. Seorang pembimbing dibenarkan membimbing lebih dari 1 peserta Kirimkan melalui pos kilat tercatat, lembar jawaban yang telah ditandatangani oleh peserta dan pembimbing dengan stempel logo FK/PSPD ybs. ke Sekretariat KBUKDI; Jl Samratulangi no 29, Jakarta pusat 10350 Berkas yang dikirimkan kembali ke Panitia KBUKDI terdiri atas: Lembar jawaban asli yang ditandatangi oleh peserta dan pembimbing dan disahkan dengan stempel logo FK/PSPD ybs. Copy jawaban didalam CD Surat Tugas Pembimbing asli yang diterbitkan oleh Pemimpin FK/PSPD ybs. Fotocopy kartu ujian sebelumnya

3

d) Silabus: Definisi demam:

Suhu oral normal rata-rata adalah 36,7˚ C dengan rentang 36-37˚C. Suhu vaginal atau rektal normal rata-rata adalah 0,5˚C lebih tinggi daripada suhu oral, sedangkan suhu aksilar biasanya lebih rendah. Suhu rektal lebih akurat untuk orang yang bernafas dengan mulut atau orang yang takipneu. Demam sering mengharuskan pasien segera mencari pertolongan dokter. Pada pasien dengan demam yang biasanya sehat-sehat saja, cukup diberi antipiretik saja misalnya parasetamol karena umumnya disebabkan virus. Jika demam berlanjut atau malahan semakin parah, maka baik pasien maupun dokternya harus segera mewaspadai dan mempersiapkan tindak lajutnya. Penyebab Berbagai macam infeksi, inflamasi, neoplasma, dan reaksi hipersenitivitas dapat menyebabkan demam. Secara garis besar demam dapat dibagi menjadi dua yaitu demam singkat dan demam berkepanjangan. Demam singkat Demam akut yang banyak dijumpai di pelayanan primer umumnya disebabkan infeksi saluran napas atas atau saluran kemih. Selain itu penyakit lain yang disebabkan virus, alergi obat terutama antibiotika, dan penyakit jaringan ikat juga merupakan penyeban yang penting. Gejala yang muncul bersama demam sering menuntun kearah diagnosis dan karena itu perlu dipertanyakan. Dalam hal ini demam biasanya sudah berlangsung beberapa hari. Demam berkepanjangan Pada umumnya, demam yang berlangsung sampai 1 – 2 pekan, penyebabnya segera diketahui atau pasien pulih sendiri secara spontan. Jika demam berkepanjangan umumya dianggap disebabkan oleh infeksi virus yang berlarut-larut. Pada sejumlah kecil pasien, pemeriksaaan jasmani dan laboratotium rutin tidak memberikan hasil yang berarti artinya tidak dapat mengungkap penyebab demam yang berkepanjangan. Pasien seperti itu boleh

4

dianggap menderita “demam tak diketahui sebabnya (FUO)” jika ada peningkatan suhu sampai 38˚C atau lebih tinggi lebih dari 3 pekan dan penyebabnya tidak ditemukan. Dengan menggunakan definisi ini berbagai penyebab dan insidens demam berkepanjangan dapat diselidiki dan hasilnya tertera dalam tabel di bawah ini:

Penyebab FUO (Fever of Unknown Origin) N Kelompok o penyebab 1. Infeksi (40%)

Penyakit

Endokarditis, Abses di berbagai tempat Zoonosis Virus Epstein-Barr Sitomegalovirus Neoplasma (20%) Penyakit hodgkins Limfoma lainnya Hipernefroma, Leukemia dan Hepatoma 2. Bermedia imun Lupus eritematosus sistemik (SLE) (20%) Polimyalgia reumatika Poliarteritis nodosa, Penyakit still dan Vaskulitis idiopatik 3. Lain-lain (20%) Tanpa diagnosis Demam akibat obat (preparat emas, fenitoin, penisilin) Penyakit granulomatosa (sarcoidosis, Crohn’s, dsb)

5

e) Bahan bacaan 1.

Gan GL, Azwar A, Wonodirekso S. A Primer on Family Medicine Practice, Singapore International Foundation, 2004. Yang berminat dapat membeli langsung ke PDKI pusat telp 0213908435 Jika anda menggunakan sumber lain, tuliskan di sini.

2. 3.

f) Objektif: Setelah membaca seluruh isi bahan bahan bacaan dan mengerjakan soal yang tercantum di bagian belakang modul ini para dokter diharapkan mampu: 1. 2. 3. 4. 5. 6.

Melakukan anamnesis terarah menuju diagnosis Melakukan pemeriksaan jasmani secara sistematis dan terfokus Merancang secara rasional pemeriksaan penunjang yang diperlukan Memprakirakan hasil pemeriksan penunjang Menyusun strategi penyelesaian masalah yang dihadapi Mengidentifikasi saat terbaik untuk konsultasi dan perujukan yang diperlukan 7. Menjelaskan kepada pasien prognosis masalah yang dihadapi 8. Menjelaskan peran pasien dan keluarganya dalam proses penyembuhan penyakit 9. Mengidentifikasi risiko dan mencegah munculnya masalah kesehatan yang dihadapi

6

g) Pemicu: Seorang pasien, seorang wanita, berusia 36 tahun, pegawai rendahan di kantor kecamatan. Diantar ke tempat praktik anda oleh suaminya, dengan keluhan demam.

Pertanyaan dan tata laksana pasien:

A. Lanjutkan anamnesis yang menuju untuk menuju ke diagnosis yang

B. C. D. E. F. G. H. I. J.

disorot dalam tabel dengan warna kuning. Jangan lupa lakukan anamnesis untuk menyingkirkan diagnosis diferensialnya yang dapat mengakibatkan gejala yang sama. Apakah pemeriksaan jasmani yang dilakukan? Pemeriksaan penunjang apa yang diperlukan? Berikan alasan untuk pemeriksaan penunjang Prakirakan hasil laboratorium atau lainnya yang dilakukan Bagaimana strategi menyelesaian masalah pasien ini? Sebutkan tanda-tanda yang mengharuskan anda merujuk pasien ini dan ke mana merujuknya (sebutkan departemen atau bagian atau dokter layanan sekunder yang anda tuju)? Apakah yang anda jelaskan kepada pasien dan atau keluarganya tentang masalahnya? Apakah peran pasien dan keluarganya dalam penyembuhan? Dapatkan penyakit ini dicegah? Caranya?

7

Lembar jawaban: (Sertakan pertanyaannya)

Nomor modul: .............................................. Seri: .................

Nama peserta ujian: ………………………………………

No peserta ujiaan: ………………………………………... (yang dipakai dalam ujian sebelumnya)

Tanda tangan: ……………………………………………………..

Jawaban ditulis singkat (seperti pada contoh) dalam tabel yang disediakan, menggunakan huruf ”Arial Narrow” 12 pika. Namun demikian anda dibenarkan dan dianjurkan menambah jumlah ”rows” untuk mengakomodasi semua pemikiran anda. Selain yang disorot, pilihlah 3 DD-nya dan ketiganya harus disingkirkan minimal dengan satu pertanyaan dalam anamnesis. No

Diagnosis untuk anda (disorot) dan 3 pilihan DD (bebas)

A.

1. Influensa 2. Faringitis akut 3. Tosilitis akut 4. Otitis media akut 5. Morbili 6. Bronkopneumonia 7. Pleuritis TB 8. Meningitis akut 9. Meningitis TB 10. Infeksi saluran kemih 11.Pus tersembunyi (Abses hati karena amuba) 12.SBE (Subacute Bacterial Endocarditis) 13.DHF (Demam Berdarah Dengue) 14.”Avia influenza” (flu burung) 15.Septikemia

Sk or

B obo t

N ilai

8 16.Demam enterik (tifus abdominalis) 17.Kolesistitis 18.Pankreattitis 19.Divertikulitis 20.Demam yang berkaitan dengan pariwisata 21.Malaria 22.Penyakit virus lainnya 23.Hepatitis infektif 24.Mononukleosis infeksiosa 25.Demam enterik (paratifus) B.

Anamnesis pokok (mengarah diagnosis yang disorot) (tuliskan selengkapnya) 1. 2. 3. 4. 5. 6. Tambahkan ”rows” jika dianggap perlu Anamnesis penyingkir DD/(tuliskan selengkapnya) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Dst. Tambahkan ”rows”, jika diperlukan sesuai dengan jumlah DD

C.

Apakah pemeriksaan jasmani yang dilakukan? (tuliskan selengkapnya) 1. 2. 3. 4. 5. Dst. Tambahkan ”rows” jika diperlukan

D.

Pemeriksaan penunjang apa yang diperlukan? (tuliskan selengkapnya) 1. 2. 3. 4. Tambahkan ”rows” jika dianggap perlu

9 E.

F.

G.

H.

I.

J.

K.

Berikan alasan untuk pemeriksaan penunjang (tuliskan selengkapnya) 1. 2. 3. 4. Tambahkan ”rows” jika dianggap perlu Prakirakan hasil lab yang dilakukan(tuliskan selengkapnya) 1. 2. 3. 4. 5. Dst. Tambahkan ”rows” jika dianggap perlu Bagaimana strategi menyelesaian masalah pasien ini? (tuliskan selengkapnya) 1. 2. 3. 4. Sebutkan tanda-tanda yang mengharuskan anda memerlukan kosultasi/merujuk pasien ini (tuliskan selengkapnya) 1. 2. 3. 4. 5. Tambahkan ”rows” jika dianggap perlu Apakah yang anda jelaskan kepada pasien dan atau keluarganya tentang masalahnya? (tuliskan selengkapnya) 1. 2. 3. Tambahkan ”rows” jika dianggap perlu Apakah peran pasien dan keluarganya dalam penyembuhan? (tuliskan selengkapnya) 1. 2. 3. Tambahkan ”rows” jika dianggap perlu Dapatkan penyakit ini dicegah? Caranya? (tuliskan selengkapnya) 1. 2. 3. Tambahkan ”rows” jika dianggap perlu Total

-

B

10 Nilai konversi terhadap 100: (B’/B) x100 = ............... B’ = total nilai yang diperoleh peserta B = total nilai standar

Pengesahan oleh Pembimbing Modul

Tanda tangan: ……………………………………….. Nama lengkap: ……………………………………….

Stempel FK/PSPD: ……………………………………

11

Related Documents

Modul 003, Seri 18
November 2019 8
Modul 001, Seri 06
November 2019 5
Modul 002, Seri 09
November 2019 4
Modul 004, Seri 06
November 2019 5
Modul 010, Seri 08
November 2019 9
Modul 009, Seri 05
November 2019 6

More Documents from "yenni hasrita ekasari"

Modul 010, Seri 08
November 2019 9
Modul 002, Seri 09
November 2019 4
Modul 004, Seri 06
November 2019 5
Modul 003, Seri 18
November 2019 8
Modul 001, Seri 06
November 2019 5
Modul 009, Seri 05
November 2019 6