Miopia tinggi dapat dikaitkan dengan miopia patologis. Seiring dengan meningkatnya derajat miopia, maka terjadi pemanjangan axial bola mata yang dapat menyebabkan peregangan pada pole posterior. Hal tersebut dapat menginduksi terjadinya perubahan patologis pada mata seperti posterior staphyloma, perubahan diskus optikus, dan myopic macular degeneration (MMD). Tanda dari MMD termasuk chorioretinal atrophy (difusa, patchy, atau makular), lacquer cracks, neovaskularisasi koroid, Fuchs spot dan tessellated fundus. Grading MMD 0 = tidak ada lesi degeratif pada retina 1 = tessellated fundus 2 = atrofi korioretinal difusa 3 = atrofi korioretinal patchy 4 = atrofi makula Yang termasuk MP = 2-4 Gangguan penglihatan yang disebabkan oleh MP tidak dapat dikoreksi dan dapat menyebabkan kehilangan pengelihatan irreversible
Miopia patologis adalah keadaan dimana terjadinya makulopati miopik yang setara atau lebih parah dari atrofi korioretinal difusa.