LEMBAR PERSIAPAN MENYULUH (LPM) Kelompok
: IV
Judul
: Penanaman Padi Organik
Tujuan
: Setelah selesai pembelajaran, petani dapat memahami teknik bertanam padi organic
Metode
: Ceramah dan Diskusi
Media
: Peta Singkap
Waktu
: 2 x 45 Menit
Alat Bantu
: 1. Kertas Koran 2. Spidol 3. Lakban 4. Mistar/Penggaris
Pokok Kegiatan
Uraian Kegiatan
Pendahuluan
1. Perkenalan
Isi dan Uraian
2. Penggalian Masalah 1. Benih 10 Kg/Ha
Waktu 15 Menit
2. Media Pembibitan menggunakan tanah dan organic perbandingan 1 : 2 ditebar dibesek 3. Umur bibit 10 hari 4. Tanam satu – satu secara dangkal
20 Menit
5. Pemupukan menggunakan pupuk Organik 6. Pengairan dilahan pertanaman Diskusi
secara macak – macak 1. Peserta dibagi kelompok 2. Setiap Kelompok mendiskusikan
5 Menit 15 Menit
materi yang disampaikan 3. Setiap kelompok Penutup
30 Menit
mempresentasikan hasil diskusi 1. Evaluasi 2. Setelah petani melaksanakan
5 Menit
Ket
Pokok Kegiatan
Uraian Kegiatan diskusi, petani dapat memahami teknik bertani padi organik 3. Salam penutup
Waktu
Ket
SINOPSIS Judul Materi : Penanaman Padi Organik Saat ini pemenuhan kebutuhan pangan dari sektor pertanian harus sudah mengarah pada pertanian yang memperhatikan keseimbangan, lingkungan dan keuntungan ekonomi. Salah satu teknologi pertanian yang berwawasan lingkungan adalah pertanian padi organik. Pertanian padi organik merupakan teknologi budidaya pertanian yang penerapannya disesuaikan dengan keadaan lingkungan agar tidak terjadi perubahan ekosistem secara dratis sehingga tidak menggangu dan memutuskan mata rantai makhluk hidup salah satu contoh penerapan pertanian organik adalah penanaman padi organic. Pada kegiatan pemupukan dan pengendalian OPT harus mengunakan pupuk dan pengendalian OPT yang berbasis pada alam seperti penggunaan pupuk organic, contoh pupuk organic adalah pupuk bokashi dan pupuk kandang, Sedangkan pengendalian OPT dapat menggunakan pestisida dan insektisida nabati atau menggunkan musuh biologi dari Hasil produksi padi organic lebih bermutu dibanding budidaya pertanian biasa antara lain rasa hasil lebih enak, lebih awet disimpan, warna lebih menarik dan pasti lebih sehat karena tidak mengandung residu kimia. Penggunaan padi organic merupakan salah satu alternatif yang bias dilakukan dalam upaya pemenuhan kebutuhan pangan nasional yang sehat, bermutu dan dapat menjaga kelestarian lingkungan serta meningkatkan pandapatan petani. OPT tersebut (musuh alami).