Dila Sari Annisa 240310160010 BAB V PEMBAHASAN
Praktikum mata kuliah Industri Pengolahan Minyak Atsiri kali ini mengenai analisis mutu minyak atsiri seperti warna dan indeks bias. Minyak atsiri yang dikenal dengan nama minyak terbang (volatile oil) atau minyak eteris (essential oil) adalah minyak yang dihasilkan dari tanaman dan mempunyai sifat mudah menguap pada suhu kamar tanpa mengalami dekomposisi. Minyak atsiri merupakan salah satu hasil proses metabolisme dalam tanaman, yang terbentuk karena reaksi berbagai senyawa kimia dan air. Sifat dari minyak atsiri yang lain adalah mempunyai rasa getir (pungent taste), berbau wangi sesuai dengan bau tanaman penghasilnya, yang diambil dari bagianbagian tanaman seperti daun, buah, biji, bunga, rimpang, kulit kayu, bahkan seluruh bagian tanaman. Minyak arsiri mudah larut dalam pelarut organik seperti alkohol, eter, petroleum, benzene, dan tidak larut dalam air (Sandler, 1952). Pengujian warna yang dilakukan pada sampel minyak nilam didapatkan bahwa warna minyak atsiri pada keadaan gelap ialah coklat tua, sedangkan pada kondisi terang ialah merah sedikit keemasan. Anallisis mutu kedua yang dilakukan pada minyak nilam ialah pengujian bobot jenis. Berdasarkan hasil pengujian, didapatkan bahwa bobot piknometer kosongnya ialah 60,506 gram, bobot piknomter berisi aquades 160,394 gram, sedangkan bobot piknometer berisi minyak nilam sebesar 156,411 gram, sehingga didapatkan bobot jenis atau densitas minyak nilam sebesar 0,96. Standar mutu minyak nilam itu sendiri sudah ditetapkan oleh Badan Standarisasi Nasional dengan SNI 06-2385-2006, yaitu sebagai berikut: No 1
Jenis Uji
Satuan
Persyaratan
Warna
-
Kuning muda – coklat kemerahan.
2
Bobot jenis 20˚C
-
0,950 - 0,975
Dila Sari Annisa 240310160010 3
Indeks bias (nD20)
-
1,507 - 1,515
4
Kelarutan dalam etanol
-
Larut jernih atau
90% pada suhu 20˚C
opalesensi dalam
±3˚C
pembanding volume 1:10
5
Bilangan asam
-
Maksimal 8
6
Bilangan ester
-
Maksimal 20
7
Putaran optik
-
-47˚ sd -66˚
8
Patchouli alcohol
%
Min. 30
(C15H26O) 9
Alpha coapene (C15H24)
%
Maks. 0,5
10
Kandungan besi (Fe)
Mg/kg
Maks. 25
Dila Sari Annisa 240310160010 BAB VI PENUTUP
6.1
Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diambil dari praktikum kali ini ialah: 1. Minyak atsiri ialah minyak yang dihasilkan dari tanaman dan mempunyai sifat mudah menguap pada suhu kamar tanpa mengalami dekomposisi. 2. Standar mutu minyak nilam sudah ditetapkan dalam SNI 06-2385-2006.
6.2
Saran 1. Alat dan bahan yang dibutuhkan disiapkan sebelum praktikum. 2. Sebaiknya 1 laboratorium dipakai untuk 1 kelas sehingga tidak tercampur.