Laporan_observasi_umkm.docx

  • Uploaded by: Aldino Pratama
  • 0
  • 0
  • August 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Laporan_observasi_umkm.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 841
  • Pages: 6
BAB 1 PENDAHULUAN Kewirausaan adalah usaha yang mungkin banyak diminati oleh banyak orang. Mereka dapat mengembangkan modal dengan cara melakukan suatu usaha yang dapat memberikan peluang bagi mereka yang tidak mempunyai pekerjaan. Usaha seharusnya dirintis dari usaha kecil yang lama-lama akan menjadi usaha besar. Dalam pengembangan kewirausahaan memang sangat memerlukan ketelatenan dan kesabaran apabila ingin menuju kesuksesan. Usaha kecil menengah itulah salah satu contoh usaha yang mungkin sekarang ini banyak kita temukan. Mereka menjalankan usahanya dengan modal yang seminimal mungkin dan dapat hasil yang lumayan. Salah satu contoh usaha kecil menengah adalah usaha yang berupa produksi dan distribusi pakan ternak yang didirikan oleh bapak Suparno, itu dapat di kategorikan sebagai usaha kecil menengah. Memang sekarang ini kewirausaan sangatlah penting dan juga dikategorikan sebagai kebutuhan. Usaha yang maju akan menghasilkan keuntungan yang lebih banyak. Selain itu juga dapat memberi peluang yang luas bagi mereka yang belum memiliki pekerjaan. Jadi kewirausaan lebih banyak untungnya dari pada ruginya apabila dikelola dengan sebaik mungkin. 

Rumusan Masalah Dalam laporan observasi ini akan dibahas beberapa masalah yaitu :

1. Bagaimana profil usaha dan sejarah usaha U.D. Parno Jaya ? 2. Bagaimana manajemen usaha yang berkaitan dengan dokumen yang mendukung jalannya usaha, sistem pemasaran,? 3. Bagaimana kendala atau permasalah yang dihadapi selama menjalankan U.D. Parno Jaya? 

Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui profil usaha dan sejarah U.D. Parno Jaya. 2. Untuk mengetahui manajemen usaha yang berkaitan dengan dokumen yang mendukung jalannya usaha, sistem pemasaran 3. Untuk mengetahui kendala atau permasalahan yang dihadapi U.D. Parno Jaya. 

Manfaat Observasi

Dengan pengadaan observasi ini maka akan diperoleh manfaat : Bagi penulis : 1. Dapat memahami profil usaha dan sejarah U.D. Parno Jaya 2. Dapat memahami manajemen U.D. Parno Jaya 3. Dapat memahami kendala atau permasalahan yang dihadapi U.D. Parno Jaya. Bagi masyarakat : 1. Memberi informasi tentang bagaimana cara mengembangkan usaha mandiri atau usaha kewirausahaan yang karakteristiknya usaha kecil menengah agar dapat berkembang.

BAB II

PEMBAHASAN 1. Identitas Badan Usaha Usaha yang didirikan oleh bapak Suparno ini diberikan nama U.D Parno Jaya. U.D. Parno Jaya telah berdiri sejak tahun 2007. Bapak kelahiran 14 Februari 1988 ini merintis usahanya dengan perjuangan karena banyak tantangan khususnya dari keluarganya sendiri seperti kurangnya dukungan yang diberikan keluarga kepada diri beliau. Namun tidak ada kata menyerah, usahanya kini berkembang walau perlahan-lahan. U.D. Parno Jaya merupakan usaha pakan ternak, usaha yang dirintis bapak Suparno mengutamakan kepuasan tinggi bagi konsumennya oleh karena itu bapak Suparno memilih bahan berkualitas untuk membuat paka ternak. Perjalanan awal U.D. Parno Jaya ini berawal dari memelihara bebek yang bermodal 3 juta, namun gagal. Kemudian bapak Suparno banyak belajar dari pengusaha lainnya mengenai bisnis, dengan fokus dan semangat tinggi beliau akhirnya memulai bisnis baru, yaitu penjualan pakan ternak. Dengan motto ALLAH, ALLAH, DAN ALLAH serta memiliki kegigihan tinggi, beliau membangun sedikit demi sedikit usahanya, hingga saat ini omset per bulan dari usaha itu mencapai 700 juta. 2. Kekuatan dan kelemahan U.D. Parno Jaya Kekuatan atau kelebihan U.D. Parno Jaya yaitu usaha yang didirikan sejak 2007 ini mempunyai ketelitian dan ketekunan tinggi dalam memperhatikan kualitas pakan ternak yang akan dikirim ke konsumen. Karena bagi beliau, kepuasan konsumen adalah yang terutama. Jika konsumen puas dengan hasil yang beliau kerjakan, konsumen akan datang lagi menjadi pelanggan tetap dan bisa memberitahukan ke orang lain mengenai keunggulan usaha U.D. Parno Jaya. Kelemahan U.D. Parno Jaya adalah kekurangan tenaga kerja saat permintaan pakan ternak dari konsumen meningkat. Sulitnya mendapat bahan pakan yang berkualitas.

3. Ancaman yang dihadapi

Walaupun hanya usaha kecil, usaha ini juga memiliki ancaman tersendiri. Dalam hal ini adalah saingan. Saingan yang dihadapi adalah saingan usaha pakan ternak yang lainnya. Faktorfaktor seperti musim,hama,dll yang kurang baik, yang mempengeruhi kualitas bahan pakan ternak 4. Manajemen Usaha Usaha U.D. Parno Jaya ini tidak menggunakan jasa pemasaran. Usaha ini berkembang dari mulut ke mulut. Artinya, konsumen yang puas dengan kualitas pakan ternak U.D. Parno Jaya akan membantu mempromosikan usaha bapak Suparno kepada orang lain secara tidak langsung. Bapak Suparrno saat ini sudah mempunya rencana yang detail dan jelas dalam mengembangkan usahanya,diantaranya membangun pabrik dilengkapi dengan mesin-mesin modern, membangun atau menyewa gudang penyimpanan, menambah karyawan. Beliau meyakini usaha ini sangat potensial karena beliau berangggapan bahwa yang namanya hewan ternak tidak pernah puasa sehingga perlu asupan makan terus. Dalam hal ini beliau sangat yakin jika ada yang orang yang memberikan investasi sebesar 2 milyar maka omset dari usaha tersebut adalah 4 sampai 5 milyar per bulan. 5. Kendala atau Permasalahan yang Dihadapi Adapun kendala yang dihadapi oleh usaha U.D. Parno Jaya, yaitu: a) Bahan pakan yang berkualitas sulit dicari b) Belum memiliki tempat produksi sendiri c) Tenaga kerja tetap yang belum ada d) Tidak ada sistem pemasaran

BAB III PENUTUP Kesimpulan

Dari laporan observasi UMKM khusunya usaha U.D. Parno Jaya ini dapat disimpulkan bahwa walaupun hanya usaha kecil, manajemen usahanya tetap harus jelas, karena ini sebagai permulaan adanya usaha yang besar. Kami juga belajar bagaimana awal sejarah membuka sebuah usaha, penuh perjuangan, ada tantangan yang harus dihapi baik dari keluarga, masyarakat, dan modal. Usaha kecil pun bisa menjadi besar kalau kita sungguh-sungguh. Karena angka yang bear selalu diawali dengan angka kecil.

More Documents from "Aldino Pratama"