Laporan Satuan Acara Penyuluhan.docx

  • Uploaded by: dindaputerifebiola
  • 0
  • 0
  • October 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Laporan Satuan Acara Penyuluhan.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 631
  • Pages: 6
LAPORAN SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik

: Pencegahan dan Pengobatan Hipertensi

Sasaran

: Ny. M

Hari / Tanggal

: Kamis / 23 Mei 2017

Waktu Pertemuan

: 11.00 WITA

Tempat

: Rumah Ny.M

I.

Tujuan A. Tujuan Instruksional Umum (TIU) Setelah dilakukan penyuluhan tentang pencegahan dan pengobatan hipertensi, diharapkan Ny.M memahami tentang pencegahan dan pengobatan hipertensi B. Tujuan Instruksional Khusus (TIK) Setelah dilakukan penyuluhan tentang hipertensi diharapkan Ny.K mampu :

II.

1.

Mengetahui pengertian hipertensi

2.

Mengetahui penyebab hipertensi

3.

Mengetahui tanda dan gejala hipertensi

4.

Mengetahui pencegahan hipertensi

5.

Mengetahui pengobatan hipertensi

Pokok Bahasan Pencegahan dan pengobatan hipertensi

III. Sub Pokok Bahasan 1.

Mengetahui pengertian hipertensi

2.

Mengetahui penyebab hipertensi

3.

Mengetahui tanda dan gejala hipertensi

4.

Mengetahui pencegahan hipertensi

5.

Mengetahui pengobatan hipertensi

IV. Metode Ceramah Tanya Jawab

V.

Media Materi penyuluhan Leaflet

VII. Evaluasi 1.

Evaluasi struktur a.

Satuan acara penyuluhan telah disiapkan 1 hari sebelum pendidikan kesehatan

b.

Media telah disiapkan sebelum pendidikan kesehatan.

c.

Kontrak waktu dan topik dengan peserta 1 hari sebelum pelaksanaan pendidikan kesehatan.

2.

Evaluasi Proses a.

Penyampaian materi sesuai jadwal.

b.

Mahasiswa dapat menjelaskan dengan tepat

c.

Peserta mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan dari awal sampai akhir.

3.

d.

Peserta memperhatikan materi yang disampaikan

e.

Peserta bertanya terhadap hal – hal yang belum diketahui.

f.

Pendidikan kesehatan berjalan dengan lancar.

Evaluasi Hasil Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 1x30 menit peserta :

a.

Mampu menyebutkan definisi hipertensi

b.

Mampu menyebutkan penyebab hipertensi minimal 50%

c.

Mampu menyebutkan tanda dan gejala dari hipertensi minimal 75% benar.

d.

Mampu menyebutkan cara pencegahan minimal 50%

e.

Mampu menyebutkan cara pengobatan minimal 50%

VIII. Pelaksanaan Penanggungjawab

: Dinda Puteri Febiola

Penyuluh

: Dinda Puteri Febiola

IX. Referensi 1. Definisi Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik sedikitnya 140 mmHg atau tekanan diastolik sedikitnya 90 mmHg

2. Penyebab -

Racun Normalnya hati dan ginjal mengeluarkan racun tersebut atau melakukan pembersihan racun, tapi apabila ginjal dan hati kita luka ginjal dan hati tidak dapat bekerja secara normal sehingga racun tersebut akan masuk ke pembuluh darah dan menghambat jalur darah kita,sehingga jantung harus bekerja keras memompa darah agar bisa melewati saluran tersumbat tersebut

-

Faktor genetik atau keturunan Seseorang yang memiliki orang tua hipertensi mempunyai resiko 2 kali lebih besar rentan terkena hipertensi

-

Umur Seseorang yang berumur di atas 60 tahun, 50 - 60% mempunyai tekanan lebih besar atau sama dengan 140/90 mmHg. Hal itu merupakan pengaruh degenarasi yang terjadi pada orang yang bertambah usianya

-

Stress Stress memperberat kerja jantung dan mengakibatkan hipertensi

-

Kegemukan Penimbunan

lemak

yang

terjadi

pada

pembuluh

darah

mengakibatkan jantung harus bekerja keras memompa darah -

Nutrisi Garam memicu peningkatan tekanan darah karena memicu hormon natriouretik yang secara tidak langsung memicu peningkatan tekanan darah

-

Kolestrol tinggi

Kandungan lemak yang berlebihan dalam darah dapat menyebabkan timbunan kolestrol pada dinding pembuluh darah. Hal ini dapat membuat pembuluh darah menyempit dan akibatnya tekanan darah akan meningkat

3. Tanda dan gejala -

Peningkatan tekanan darah > 140/90 mmHg

-

Mengeluh sakit kepala, pusing

-

rasa pegal dan tidak nyaman pada tekuk

-

Lemas, kelelahan

-

Sesak nafas

-

Gelisah

-

Mual

-

Muntah

4. Pencegahan -

Pola makan sehat Kurangi konsumsi garam dan kolestrol dalam makanan sehari-hari, kurangi minum alkohol, makan sayur dan buah berserat tinggi seperti sayuran hijau, pisang, tomat, wortel, melon dan jeruk, puasa secara rutin

-

Pola hidup sehat Melakukan olahraga seperti jalan kaki, bersepeda, lari santai atau berenang, hindari stress, berhenti merokok, mendekatkan diri ke Tuhan agar tiap ada persoalan besar tidak langsung emosi tinggi dan stress, tidur yang cukup

5. Pengobatan Langkah awal biasanya mengubah pola hidup seperti menurunkan BB hingga ideal, mengubah pola makan, olahraga ringan, berhenti merokok, berhenti pemakaian alkohol & narkoba, hidup dengan pola

yang sehat , istirahat dan tidur yang cukup dan jangan stress serta memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan seperti puskesmas.

Related Documents


More Documents from "Candra Ayu"

Bab 3.docx
October 2019 26
Coverdinda - Copy.docx
October 2019 33
Bab 2 Urinaria.docx
October 2019 25