LAPORAN PENDAHULUAN TENTANG KESEHATAN PENYULUHAN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT (ISPA) DAN INTERVENSI INHALASI SEDREHANA DI GAMPONG LAM GLUMPANG KEC. KUTA BARO KAB. ACEH BESAR 2018
A. Latar Belakang Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) adalah penyakit infeksi saluran atas yang ditandai dengan batuk pilek yang datangnya secara tiba-tiba yang disebabkan oleh virus yang ditimbulkan oleh cuaca dingin karena perubahan musim, kurang gizi imunisasi yang tidak lengkap sehingga dapat mengakibatkan anak sakit bertambah parah, kecerdasan berkurang, sesak nafas dan akhirnya dapat menimbulkan kematian (Brunner, 2001).
Gejala awal yang timbul biasanya berupa batuk pilek, yang kemudian diikuti dengan napas cepat dan napas sesak. Pada tingkat yang lebih berat terjadi kesukaran bernapas, tidak dapat minum, kejang, kesadaran menurun dan meninggal bila tidak segera diobati. Usia Balita adalah kelompok yang paling rentan dengan infeksi saluran pernapasan. Kenyataannya bahwa angka morbiditas dan mortalitas akibat ISPA, masih tinggi pada balita di negara berkembang (Depkes, 2000 dalam Winarto, 2008).
World Health Organization (WHO) memperkirakan insidens Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di negara berkembang dengan angka kematian balita di atas 40 per 1000 kelahiran hidup adalah 15%-20% pertahun pada golongan usia balita. Di Indonesia, Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) selalu menempati urutan pertama penyebab kematian pada kelompok bayi dan balita. Selain itu ISPA juga sering berada pada daftar 10 penyakit terbanyak di rumah sakit. Survei mortalitas yang dilakukan oleh Subdit ISPA tahun 2005 menempatkan ISPA/Pneumonia sebagai penyebab kematian bayi terbesar di Indonesia dengan persentase 22,30% dari seluruh kematian balita (Depkes, 2000 dalam Asrun, 2006).
Dari hasil pengkajian kuesioner di Gampong Cot Peutano didapatkan data yang menunjang tenjadinya ISPA adalah keluarga yang belum mendapatkan informasi mengenai ISPA sebanyak (81,1%). Kebiasaan keluarga merokok dalam rumah sebanyak (61%). Cara keluarga mengolah sampah rumah tangga dengan dibakar sebanyak (60%). Kebiasaan keluarga masih ada yang membersihakn rumah satu kali sehari sebanyak (34%). Kebiasaaan keluarga berolahraga masih ada kelurga yang tidak pernah berolahraga sebanyak (30%). Penaykit yang sering diderita selama 3 bulan terahir adalah batuk pilek sebanyak (36,5%). Jumalah anggota keluraga dalam satu KK masih ada yang berjumlah 6 orang sebanyak (7%). Kebiasaan keluarga memeriksa kesehatan masih ada masyarakat yang memeriksa kesehatannya kalau sakit sebanyak (5,4%).
Data tersebut juga ditunjang dengan data hasil wawancara dengan masyarakat, Bidan Gampong dan Kader dalam 3 bulan terahir terjadi kasus ISPA yang sering terjadi pada bayi dan balita. Sementara itu, dari hasil observasi masih adanya masyarakat yang membakar sampah dan adanya perbaikan jalan yang mengakibatkan banyaknya debu sehingga menyebabkan batuk pilek.
B. Rencana Keperawatan 1. Diagnosa Keperawatan Peningkatan penyakit ISPA pada Balita di Gampong berhubungan dengan kurangnya pengetahuan ibu yang memiliki Balita tentang ISPA dan perawatannya. 2. Tujuan Tujuan Umum Untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang ISPA dan perawatannya. Tujuan Khusus Ibu-ibu yang hadir mampu menyebutkan pengertian ISPA. Ibu-ibu yang hadir mampu menyebutkan penyebab ISPA Ibu-ibu yang hadir mampu menyebutkan tanda dan gejala ISPA. Ibu-ibu yang hadir mampu mengetahui dan mengerti akibat dari ISPA Ibu-ibu yang hadir mampu mengetahui tentang cara pencegahan terjadinya ISPA Ibu-ibu yang hadir mampu mengetahui tentang cara perawatan anak yang mengalami ISPA baik dari usia kurang dari 2 tahun, dan lebih dari 2 tahun
Rencana Kegiatan Topik Penyuluhan tentang ISPA dan perawatannya di Gampong Cot Peutano Kecamatan Kuta Baro Kabupaten Aceh Besar. Metode Ceramah/tanya jawab dan diskusi. Media Media yang digunakan untuk presentasi adalah sound system, LCD dan Leaflet. Waktu Hari/tanggal Pukul Tempat Meunasah Gampong Cot Peutano kecamatan Kuta Baro
Strategi Pelaksanaan : NO
WAKTU
KEGIATAN
PJ
1
Pembukaan
Siswo
Memberikan salam
Haryono
Menjelaskan 2
tujuan
S.Kep
pertemuan Kegiatan inti
Andika
Memberikan tentang
penyuluhan ISPA
dan
Saputra S.Kep
perawatannya. Mendemonstrasikan inhalasi sederhana Memberikan
kesempatan
bagi ibu-ibu dan tenaga kesehatan 3
untuk
tanya
jawab. Memberikan
pujian
atas
kemampuan dan tanggapan
Siswo
ibu
Haryono
Penutup
S.Kep
Mengevaluasi
pemahaman
ibu-ibu tentang ISPA dan perawatanya Memberikan pada
kesempatan
ibu
untuk
mempraktekan
kembali
tentang inhalasi sederhana Mengambil
kesimpulan
tentang penyuluhan ISPA dan perawatanya Mengucapkan salam
Kriteria Evaluasi Evaluasi Struktur a. Tersedianya media (alat, bahan, dan leaflet) untuk interaksi b. Telah membuat kontrak sehari sebelum kegiatan
c. Adanya partisipasi mayarakat dalam kegiatan d. Tempat pelaksanaan kegiatan sesuai perencanaan Evaluasi Proses Presentasi materi selama 30 menit. Mahasiswa dan masyarakat berperan aktif selama kegiatan berlangsung. Ibu-ibu yang hadir berperan aktif dalam mendengarkan informasi, memberi tanggapan dan menjawab pertanyaan selama kegitan berlangsung Kegiatan berlangsung dengan baik dan Ibu-ibu mengikuti acara sampai dengan selesai. Evaluasi Hasil 70% Ibu-ibu yang hadir dapat menyebutkan tentang pengertian ISPA 70%Ibu-ibu yang hadir dapat menyebutkan 2 dari 3 penyebab ISPA 70% Ibu-ibu yang hadir mengetahui tentang tanda dan gejala ISPA. 70% Ibu-ibu yang hadir mengetahui tentang akibat dari ISPA 70% Ibu-ibu yang hadir mengetahui tentang cara pencegahan terjadinya ISPA 70% Ibu-ibu yang hadir mengetahui tentang cara melakukan inhalasi sederhana Ibu-ibu yang hadir dapat mengetahui tentang cara perawatan balita yang mengalami ISPA baik dari usia kurang dari 2 tahun, dan lebih dari 2 tahun. Mahasiswa bersama ibu-ibu aktif dalam melaksanakan kegiatan.
Pengorganisasian Kelompok Penanggung jawab : Andika Saputra, S.Kep Moderator
: Siswo haryono, S.Kep
Pemateri
: Andika Saputra, S.Kep
Operato
: Iwan Ramadan H, S.Kep
Fasilitator
:Benni Gunawan,S.Kep MarfaritaS.Kep Rafandi Urga, S.Kep
Sie. Konsumsi
: Azakani Ramadan, S.Kep
Dian Puranama Sari, S.Kep Sie. Humas
: Kuratul Aini, S.Kep
Sie. Dokumentasi : Lia Junianti, S.Kep Tempat dan perlengkapan : Rki Harianto, S.Kep