Laporan Olahan Bahan Pangan.docx

  • Uploaded by: aris yuristya
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Laporan Olahan Bahan Pangan.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 517
  • Pages: 4
1. PENGERTIAN

Tahu adalah makanan yang dibuat dari endapan perasan biji kedelai yang mengalami koagulas.Tahu telah mengalami indigenisasi di Indonesia sehingga muncul berbagai varian tahu serta panganan berbahan tahu. Tampilan luar tahu ada yang berwarna putih maupun kuning. Karena populernya, tahu menjadi bagian tak terpisahkan tempat makan berbagai tingkat sosial di Indonesia, bersama-sama dengan tempe .Di Kediri tahu kuning menjadi makanan khas. Tahu ini dikenal sebagai tahu takua. Tempat lain yang juga terasosiasi dengan tahu adalah Sumedang (Tahu Sumedang). Tahu guling, suatu jajanan berbasis tahu dari Surakarta.Tahu masih terkait dengan kembang tahu dan tauhue (juga disebut sebagai "kembang tahu") menurut cara pembuatannya.

2. MANFAAT TAHU 1. Mengurangi risiko . Saat dikonsumsi sebagai bagian dari diet sehat, kedelai bisa membantu mengurangi risiko pembentukan sel kanker. 2. Kesuburan wanita. 3. Mengurangi gejala-gejala pada menopause. 4. Baik untuk fungsi ginjal. 5. Menurunkan kolesterol jahat. 6. Baik untuk jantung. 7. Menambah kesehatan tulang

3. LANGKAH LANGKAH MEMBUAT TAHU

Langkah paling awal dalam membuat tahu adalah mempersiapkan bahan-bahanya. Perhatikan kapasitas produksi anda. Jika ingin dikonsumsi sendiri, dengan kedelai dibawah 3 kg, tidak terlalu butuh mesin tahu. Bahan-bahan 

Kacang kedelai



Mesin penggiling jika dirasa kapasitasnya besar



Air



Asam Cuka yang digunakan sebagai pengental

Peralatan 

Ember besar



Tampah/ nyiru



Kain saring/kain blancu



Kain pengaduk



Cetakan



Rak bamboo



Tungku



Mesin penggiling jika dirasa kapasitasnya besar

Yang harus anda lakukan : 1. Kedelai yang tersedia dicuci hingga bersih direndam dalam air selama 2 sampai 3 jam. Kadang ada yang merendam hingga 7 jam. Dalam proses perendaman ini kedelai akan mengembang. Bersihkan kembali kedelai dengan cara dicuci berkali-kali. 2. Giling kedelai hingga halus,bila tidak punya mesin penggiling cukup pakai blender saja. 3. Anda bisa melakukan proses penguap/an jika memang dirasa perlu. Sebentar saja, sekitar 10 menit sudah cukup. Alternatif lain anda bisa memasaknya hingga muncul gelembung-gelembung kecil. 4. Saring bubur kedelai dengan kain. Untuk mempermudah proses terpisahnya sari kedelai dari ampasnya maka ditambahkan air sambil terus diaduk-aduk. Disini akan terlihat ampas tahu akan tetap bertahan dalam kain sementara sari dari kedelai akan jatuh kedalam bak yang sudah disiapkan dibawahnya. Jika anda ingin membuat susu kedelai, proses sudah selesai sampai disini. Untuk tahu, lakukan lagi step berikut. 5. Sari tahu yang ada dalam bak bisa ditambahkan cuka sambil terus diaduk. 6. Kemudian tempatkan tahu pada cetakan dengan lama penyimpanan dalam cetakan ± 15 menit.

7. Tahu yang sudah tercetak tersebut bisa direbus kurang lebih 1 jam untuk mengurangi kelembekan tahu sekaligus untuk menjadikan tahu lebih tahan lama.

. 3. KESIMPULAN

Tahu telah mengalami indigenisasi di Indonesia sehingga muncul berbagai varian tahu serta panganan berbahan tahu. Tampilan luar tahu ada yang berwarna putih maupun kuning. Karena populernya, tahu menjadi bagian tak terpisahkan tempat makan berbagai tingkat sosial di Indonesia, bersama-sama dengan tempe. Aneka makanan yang melibatkan tahu antara lain tahu bacem, tahu bakso, tahu campur, tahu guling, tahu isi (tahu bunting), perkedel tahu, dan kerupuk tahu, tahu pedes, tahu krispi. Tahu goreng biasanya dihidangkan untuk menemani makanan berkuah cair, seperti mi bakso dan soto; atau batagor, siomay, salah satu bentuk dimsum, juga menggunakan tahu kukus sebagai komponennya.

Related Documents


More Documents from "firda nurul amalia"