Komunikasi Terapeutik Adalah Komunikasi Yang Direncanakan Secara Sadar.docx

  • Uploaded by: fara fichria
  • 0
  • 0
  • October 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Komunikasi Terapeutik Adalah Komunikasi Yang Direncanakan Secara Sadar.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 546
  • Pages: 5
Parafrase sumber buku: Kalimat Asli : 1. Keselamatan pasien (patient safety) merupakan suatu variabel untuk mengukur dan mengevaluasi kualitas pelayanan keperawatan yang berdampak terhadap pelayanan kesehatan (Nursalam, 2011). Keselamatan pasien merupakan prioritas, isu penting dan global dalam pelayanan kesehatan. Keselamatan pasien merupakan penghindaran, pencegahan dan perbaikan dari kejadian yang tidak diharapkan atau mengatasi cederacedera dari proses pelayanan kesehatan. (Tribowo, 2013) Parafrase : Keselamatan pasien merupakan hal utama yang digunakan dalam upaya mengatasi kejadian yang tidak diharapkan. Menurut Nursalam (2011) keselamatan pasien (patien safety) adalah suatu indikator yang digunakan untuk mengukur dan menilai mutu pelayanan keperawatan yang berpengaruh terhadap pelayanan kesehatan.

Kalimat Asli : 2. a. Bakteri ditemukan sebagai flora normal yang menyebabkan infeksi oleh karena bertrasmisi keluar lokasi habitat naturalnya (saluran kemih), kerusakan jaringan atau perlukaan, terapi antibiotika yang tidak memadai sehingga menstimulasi terjadinya overgrowth b. Sebagai contoh: bakteri gram negatif menyebabkan infeksi luka operasi setelah operasi abdomen atau infeksi saluran kemiih setelah pemasangan kateter. (Maryunani, 2011)

Parafrase : Bakteri gram negatif memicu terjadinya infeksi luka pasca operasi abdomen atau infeksi saluran kemih setelah pemasangan kateter. Bakteri gram negatif ini merupakan contoh bakteri yang ditemukan sebagai flora normal yang nantinya akan memicu terjadinya infeksi kerena berpindahnya bakteri ke lokasi asal habitatnya, adanya luka

atau rusaknya jaringan serta terjadinya overgrowth yaitu ketika terapi antibotika tidak cukup memadai.

Kalimat Asli : 3.

Kehilangan adalah suatu keadaan berpisahnya individu dengan sesuatu yang sebelumnya dimiliki/ada. Kehilangan merupakan pengalaman yang pernah dialami oleh setiap individu selama masa kehidupan, dan cenderung akan terulang kembali walaupun dalam bentuk yang berbeda. Peristiwa kehilangan dapat terjadi secara tibatiba atau bertahap, bersifat sementara atau menetap. (Rochimah, 2011).

Parafrase : Kehilangan merupakan suatu kejadian yang telah dialami individu dalam kehidupan dan cenderung akan kembali terulang, atau suatu keadaan dimana berpisahnya seseorang dari yang dimiliki sebelumnya. Sedangkan peristiwa kehilangan bersifat sementara atau tetap dan berlangsung secara bertahap atau tiba-tiba.

Parafrase sumber jurnal:

Kalimat Asli : 1. Masa remaja adalah masa peralihan dimana seorang individu mengalami peralihan dari tahap ke tahap berikutnya dan mengalami perubahan baik emosi, tubuh, minat, pola perilaku, dan juga penuh dengan berbagai masalah.(Anggraeni, 2016) Parafrase : Masa remaja merupakan masa transisi yang dialami individu dari satu fase ke fase selanjutnya. Pada masa ini remaja akan berhadapan dengan berbagai macam permasalahan dan perubahan yang dialami seperti perubahan tubuh, emosi, minat dan juga tingkah laku.

Kalimat Asli : 2. Discharge Planning adalah suatu proses yang bertujuan untuk membantu pasien dan keluarga dalam meningkatkan atau mempertahankan derajat kesehatannya. Shepperd, et.al (2004) menyatakan bahwa discharge planning memberikan efek berarti dalam menurunkan kompliaksi penyakit, pencegahan kekambuhan dan menurunkan angka mortalitas dan morbiditas. (Darliana, 2012) Parafrase : Discharge Planning merupakan suatu metode yang berfokus untuk membantu pasien dan keluarga dalam mencapai kualitas kesehatannya. Selain itu menurut Shepperd, et.al (2004) discharge planning juga memiliki banyak manfaat seperti mengurangi angka mortalitas dan morbiditas, serta meminimalisir komplikasi terhadap suatu penyakit.

DAFTAR PUSTAKA

Anggraeni, S. (2016). Efektivitas Penyuluhan Napza Terhadap Tingkat Pengetahuan Siswa Di SMK Kabupaten Tanah Laut. Jurkessia, 6.

Darliana, D. (2012). Discharge Planning dalam Keperawatan. Idea Nursing, 3.

Rochimah. (2011). Keterampilan Dasar Praktik Klinik. Jakarta: TIM.

Maryunani, A. (2011). Pencegahan Infeksi Dalam Kebidanan. Jakarta: TIM.

Tribowo, C. (2013). Manajemen Pelayanan Keperawatan di Rumah sakit. Jakarta: TIM.

LAPORAN TUGAS MANDIRI PARAFRASE Oleh : Fara Fichria 1712101010020

FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA BANDA ACEH 2018

Related Documents


More Documents from ""