Kelompok 1
Annisa Natasha Rahmawina
Putri Kurnia Sari
Mia Anggrina
Siti Novia Azzahra
Hutami Dwi Kusuma
Suci Amelia Heldi
Konsep Jaringan dan Komunikasi Data
Jaringan & Komunikasi Data
Jenis-Jenis Jaringan
Tipologi Jaringan Teknologi Nirkabel Pengguna Akhir & Usser Friendly Tantangan etika dalam TI
Kongsep Jaringan & Komunikasi Data
Jaringan
Jaringan komputer (jaringan) adalah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar komputer untuk saling berkomunikasi dengan bertukar data. Setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan. Pihak yang meminta atau menerima layanan disebut client. Sedangkan pihak yang memberikan atau mengirim layanan disebut server. Desain ini disebut dengan sistem client-server. Dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
Komunikasi Data
Komunikasi adalah proses pengiriman dan penerimaan data atau informasi dari dua atau lebih alat seperti, komputer, handphone, laptop, printer dan alat komunikasi lain yang terhubung dalam sebuah jaringan. Komunikasi data dapat terjadi secara lokal maupun secara luas seperti, internet.
Jenis-Jenis Jaringan
Personal Area Network (PAN)
Personal Area Network adalah hubungan antara dua atau lebih sistem komputer yang berjarak tidak terlalu jauh. Biasanya jenis jaringan yang satu ini hanya berjarak 4 sampai 6 meter saja. Jenis jaringan ini sangat sering kita gunakan. Contohnya menghubungkan hp dengan komputer.
Local Area Network merupakan jenis jaringan LAN yang sangat sering ditemui di warnet-warnet, kampus, sekolah, ataupun perkantoran yang membutuhkan hubungan atau koneksi antara dua komputer atau lebih dalam suatu ruangan.
Local Area Network (LAN)
Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.
Metropolitan Area Network, pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota.
Metropolitan Area Network (MAN)
Pengertian: Intranet seperti jaringan internet hanya saja penggunaannya yang dibatasi atau lebih tertutup jadi tidak semua pengguna atau orang dapat secara mudah mengakses jaringan intranet serta hanya orang atau pengguna tertentu saja yang dapat masuk dan menggunakan jaringan internet. Kelebihan: Meningkatkan effsiensi waktu. Komunikasi dapat dilakukan secara tepat. Kekurangan: Perlu pelatihan untuk mendidik anggota. Diperlukan tenaga ahli untuk membangun dan mengembangkan internet.
Intranet
Pengertian: Ekstranet adalah jaringan pribadi yang menggunakan protokol internet dan sistem telekomunikasi publik untuk membagi sebagian informasi bisinis atau operasi secara aman kepada penyalur (supplier), penjual (vendor), mitra (partner), pelanggan dan lain-lain. Kelebihan: Proses dan arus informasi lebih cepat. Peningkatan dalam efektivitas berbisnis. Kekurangan: Biaya tinggi pada awal pengembangan. Membutuhkan staf ahli untuk mengembangkan ekstranet.
Extranet
Pengertian: Internet merupakan kependekan dari ”interconnected networking” yang berarti jaringan-jaringan komputer yang saling tersambung atau terhubung antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, sehingga membentuk sebuah jaringan komputer yang luas diseluruh dunia. Kelebihan: Pendidikan (mencari program beasiswa) Ekonomi (mudahnya jual beli online) Sosial (mudahnya mengakses hiburan di belahan dunia manapun) Kekurangan: Pendidikan (siswa main handphone ketika belajar) Ekonomi (adanya toko online palsu) Sosial (bersifat individualisme)
Internet
Sejarah Internet: Proyek ARPANET ARPANET dipecah menjadi MILNET & ARPA DARPA internet yang disederhanakan menjadi internet.
Jaringan Internet: Sifat yang terbuka Jangkauan yang luas tak terbatas
Pengaplikasian Internet: E-mail Blog Mesin Pencari Virtual Office Sosial Media Gojek Shopee
Alat Pendukung Internet: Modem Hub Router Bandwith Switch
Tipologi Jaringan
Kongsep
Tipologi jaringan merupakan suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah tipologi bintang, rantai, dan bus. Masing-masing tipologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.
Tipologi Bintang
Pengertian: Tipologi star atau bintang merupakan salah satu bentuk tipologi jaringan yang biasanya menggunakan switch/hub untuk menghubungkan client satu dengan client yang lain. Pada tipologi ini, kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasiun primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server.
Kelebihan: Paling fleksibel Pemasangan stasiun sangat mudah Kekurangan: Boros Perlu penanganan khusus
Tipologi Rantai
Pengertian: Metode rantai adalah cara menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring (lingkaran). Setiap simpul mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan akan disebut sebagai loop, data dikirimkan ke setiap simpul dan setiap informasi yang diterima simpul diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan. Biasanya topologi ini hanya menggunakan LAN card untuk menghubungan komputer satu dengan komputer lainnya.
Kelebihan: Hemat kabel Biaya instalasi cukup murah Kekurangan: Peka kesalahan Pengembangan jaringan lebih kaku
Tipologi Bus
Pengertian: Tipologi bus merupakan tipologi yang cukup sederhana dibandingkan dengan tipologi yang lainnya. Tipologi ini biasanya digunakan pada instalasi jaringan berbasis fiber optic, kemudian digabungkan dengan tipologi bintang untuk menghubungkan client atau node. Tipologi bus hanya menggunakan sebuah kabel jenis coaxial disepanjang node client dan pada umumnya, ujung kabel coaxial tersebut biasanya diberikan T konektor sebagai kabel end to end.
Kelebihan: Hemat kabel Mudah dikembangkan Kekurangan: Kepadatan lalu lintas. Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi.
Teknologi Nirkabel
Kongsep
Teknologi nirkabel sebenarnya terbentang luas mulai dari komunikasi suara sampai dengan jaringan data, yang mana memperbolehkan pengguna untuk membangun koneksi nirkabel pada suatu jarak tertentu. Ini termasuk teknologi infrared, frekuensi radio dan lain sebagainya
Gelombang Mikro Terestrial
Media transmisi Non Fisik Terestrial adalah media transmisi dalam bentuk gelombang radio yang perambatannya tidak jauh atau seolah-olah sejajar dengan bumi (tidak termasuk transmisi satelit). Pemakaiannya biasanya berdasarkan frekuensi/panjang gelombang.
Satelit komunikasi adalah satelit buatan yang dipasang diangkasa dengan tujuan telekomunikasi dengan menggunakan radio pada frekuensi gelombang mikro.
Satelit Komunikasi
LAN Nirkabel
Wireless Local Area Networks (WLANs), yaitu suatu jenis jaringan komputer yang menggunakan gelombang radio sebagai alat atau media transmisi data.
Bluetoth adalah suatu peralatan media komunikasi yang dapat digunakan untuk menghubungkan sebuah perangkat komunikasi dengan perangkat komunikasi lainnya, bloetoth umumnya digunakan di handphone, komputer, tablet, dan lain sebagainya.
Bluetoth
Radio Frequency Identification (RFID)
RFID merupakan salah satu teknologi dari sistem pengindentifikasian suatu obyek secara otomatis. Berbagai pengidentifikasian tersebut telah banyak membantu dalam berbagai bidang pengidentifikasian obyek yang dapat dikembangkan dan diterapkan di militer dan pemerintahan, rumah sakit, universitas, lembaga riset, laboraturium, dan lain sebagainya.
Pengguna Akhir & Usser Friendly
Kongsep
Komputasi pengguna akhir (EUC) merujuk kepada sistem yang memungkinkan siapapun untuk membuat aplikasi. EUC adalah sejumlah cara untuk mengikutsertakan pengguna akhir ke sistem komputasi. Pendekatan ini mencoba mengaplikasikan potensi komputasi tingkat lanjut untuk menyelesaikan masalah yang dapat diandalkan. Peranti lunak usser friendly adalah piranti lunak yang sederhana penggunaannya dan seringkali dikatakan mudah digunakan oleh pengguna.
Tantangan Etka dalam TI
Kongsep
Untuk mengatasi masalah-masalah penggunaan teknologi informasi yang salah, para manajer, praktisi bisnis, maupun pakar sistem informasi dapat melaksanakan tanggung jawab etika dan menerapkan manajemen berpengetahuan dalam teknologi informasi demi penggunaan yang bermanfaat.
Kejahatan Komputer
Kejahatan komputer meliputi penggunaan, akses, modifikasi, dan pengaturan hardware, software, dan jaringan secara tidak sah, pemberian informasi secara tidak sah, pembuatan copy software secara tidak sah, serta menggunakan sumber daya komputer dan jaringan secara ilegal untuk mendapatkan informasi.
Manajemen Keamanan Teknologi Informasi
Alat manajemen keamanan dan kebijakan dapat memastikan akurasi, integritas, dan keamanan sistem informasi serta sumber daya perusahaan dan akhirnya meminimalkan kesalahan, penipuan, dan hilangnya keamanan dalam aktivitas bisnis. Alat keamanan teknologi informasi: Kode keamanan Pembuatan cadangan file (backup file) Pemonitor keamanan Pengendalian kegagalan komputer
Mengaudit Keamanan Teknologi Informasi
Manajemen keamanan TI harus secara periodik diperiksa atau diaudit oleh karyawan bagian internal audit di perusahaan atau auditor eksternal dari akuntan publik professional. Audit semacam ini guna mengkaji dan mengevaluasi apakah alat keamanan dan kebijakan manajemen yang memadai telah dikembangkan serta diimplementasikan secara baik dan benar.
Semoga Bermanfaat