Kaitan Zat Gizi Makro Dengan Imunitas: By: Bernike Doloksaribu,sst,m.kes

  • Uploaded by: Meintansari Manik
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Kaitan Zat Gizi Makro Dengan Imunitas: By: Bernike Doloksaribu,sst,m.kes as PDF for free.

More details

  • Words: 484
  • Pages: 12
KAITAN ZAT GIZI MAKRO DENGAN IMUNITAS By : Bernike Doloksaribu,SST,M.Kes

KAITAN ZAT GIZI MAKRO DENGAN IMUNITAS TUBUH Kebutuhan zat gizi makro dan mikro pada manusia harus seimbang untuk imunitas dan kesehatan 1. Karbohidrat Beta Glukan adalah sejenis gula kompleks (polisakarida) yang diperoleh dari dinding sel ragi roti, gandum, jamur ( maitake ). Beberapa hasil studi menunjukkan bahwa Beta glukan dapat mengaktifkan sel darah putih (makrofag dan neutrofil ) 

2. Protein Arginin dan Glutamin Jenis protein ini lebih efektif dalam memelihara fungsi imun tubuh dan penurunan infeksi pasca pembedahan a. Arginin mempengaruhi fungsi sel T, penyembuhan luka, pertumbuhan tumor dan sekresi hormon prolaktin, insulin dan growth hormon b. Glutamin Adalah berfungsi asam amino semi esensial berfungsi sebagai bahan bakar dalam merangsang limfosit ,dan makrofag,meningkatkan fungsi sel T dan neutrofil

c. Sitokin - Sitokin adalah protein dengan berat molekul kecil yang diproduksi dan dilepas oleh berbagai jenis sel - Peran utamanya adalah untuk induksi dan regulasi interaksi seluler yang melibatkan sel inflamasi dan sistem hematopoietik - Sangat penting dalam imunitas nonspesifik dan spesifik

3. Lemak - Definisi asam linoleat ( omega 6 ) menekan respon antibodi dan kelebihan intake asam linoleat menghilangkan fungsi sel T. - Konsumsi asam lemak omega 3 tinggi dapat menurunkan sel helper, produksi cytokine - Simpanan lemak yang rendah dapat menimbulkan defisiensi imun dan berisiko malnutrisi karena dengan demikian sekresi sel lemak berkurang dan menurunkan jumlah leptin

 Efek

malnutrisi ( defisiensi lemak ) terhadap sistem immun : a. Hipoflasi limfoid b. Limfosit dalam sirkulasi rendah c. Kemampuan fagositosis rendah Jenis infeksi : campak, TBC, infeksi saluran nafas dan saluran cerna

ANTIGEN DAN ANTIBODI 1. Antigen adalah dapat berupa karbohidrat, lemak, dan protein a. Antigen adalah bahan yang berinteraksi dengan produksi respons immun yang dirangsang oleh imunogen spesifik seperti antibodi dan atau TCR ( T cell receptor ) b. Antigen (antibodi regerating), zat asing yang menjadi bagian permukaan virus, bakteri atau patogen c. Semua zat asing yang memicu sistem kekebalan tubuh disebut antigen

2. Antibodi - Adalah sistem kekebalan tubuh bereaksi terhadap antigen tertentu dengan mengaktifkan sel limfosit dan memproduksi protein khusus - Antibodi diproduksi sel B dalam organ limfoid dan sum-sum tulang

Hubungan Zat Gizi Mikro dengan Imunitas  Zat

gizi mikro penting untuk mencegah penyakit, menjaga sistem kekebalan tubuh dan menjamin kadar energi dalam tubuh  Zat gizi mikro yang berperan dalam sistem imun manusia adalah vitamin A, vitamin D, Zinc, Fe dan Kalsium

1. Vitamin A Fungsi : a.Untuk pertumbuhan, merupakan senyawa penting untuk membuat tubuh tahan terhadap infeksi dan memelihara jaringan epitel berfungsi normal b. Jaringan epitel terutama pada mata, saluran pernafasan , alat pencernaan, alat reproduksi, saraf dan saluran kencing c. Menjaga fungsi penglihatan tetap normal, karena berperan dalam sintesis stereo isomer dan retinal yang berkombinasi dengan protein membentuk group prostetik ( visual purple ), rodopsin d. Mencegah ataxia e. Menjaga pertumbuhan dan perkembangan sel

f. Memelihara kesempurnaan selaput lendir/mukosa ( salah satu alat kekebalan tubuh

Related Documents


More Documents from ""